Implementasi blended learning dalam pembelajaran PKn (Pendidikan Kewarganegaraan) dapat menjadi strategi efektif untuk penguatan pendidikan karakter. Blended learning, yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dan online. Memberikan fleksibilitasi dan variasi dalam penyampaian materi serta interaksi antara guru dan siswa. Hal ini memungkinkan penguatan nilai-nilai karakter melalui berbagai kegiatan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi blended learning dalam pembelajaran PKn guna memperkuat pendidikan karakter. Blended learning yang merupakan kombinasi pembelajaran tatap muka dan online, menawarkan potensi besar dalam penguatan pendidikan karakter. Melalui metode ini, siswa dapat terlibat dalam berbagai aktivitas pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna, sehingga nilai-nilai karakter dapat lebih mudah tertanam.
Copyrights © 2025