Penelitian ini membahas pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) yang bersifat integratif sebagai strategi untuk menumbuhkan kecerdasan emosional dan spiritual peserta didik. Pendekatan integratif dipandang mampu memadukan nilai-nilai keislaman dengan tuntutan perkembangan zaman, sehingga pembelajaran PAI tidak hanya berorientasi pada aspek kognitif, tetapi juga memperkuat karakter, kesadaran moral, dan keseimbangan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi konsep kurikulum PAI integratif, menganalisis relevansinya terhadap pembentukan kecerdasan emosional dan spiritual, serta menelaah implementasinya dalam konteks pendidikan modern. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif dengan jenis studi pustaka (library research), yaitu dengan menelaah berbagai literatur seperti buku, jurnal ilmiah, dan hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan tema. Analisis data dilakukan secara analisis isi (content analysis) untuk menggali gagasan dan prinsip-prinsip integrasi nilai Islam dalam pengembangan kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum PAI integratif berperan penting dalam menginternalisasi nilai-nilai keislaman melalui pendekatan afektif dan spiritual. Dengan menggabungkan nilai-nilai keagamaan, sosial, dan emosional, kurikulum PAI dapat menjadi sarana yang efektif untuk menumbuhkan keseimbangan antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual peserta didik. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi konseptual bagi pengembangan kurikulum PAI yang relevan dengan kebutuhan pendidikan di era modern.
Copyrights © 2025