Di era digital saat ini, masyarakat menghadapi berbagi masalah sosial, di antaranya adalah bullying atau penindasan, yang kini semakin mengkhawatirkan di lingkungan pendidkan, khususnya di tingkat sekolah dasar. Masalah ini diperburuk oleh lingkungan Pendidikan, khususnya ditingkat sekolah dasar. Masalah ini diperburuk oleh pengaruh teknologi yang dapat menciptakan stigma negatif di masyarakat. Penelitian ini berfokus pada SDN Kebonan 1 kecematan Klakah, Kabupaten Lumajang, untuk mengeksplorasi dampak bullying terhadap Kesehatanmental siswa dan bagaimana hal ini memperngaruhi knerja akademik serta hubungan sosial mereka. Temuan menunjukan bahwa bullying, baik verbal maupun non-verbal, berdampak signifikan terhadap Kesehatan psikologis siswa, yang dapat mengakibatkan stress, kecemasan, dan depresi. Dampak tersebut juga berpengaruh pada motivasi belajar dan prestasi akademik siswa. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan pendekatan yang komprehensif, termasuk kebijakan anti-bullying, edukasi, dan dukungan psikologis. Peran orang tua juga sangat penting dalam menciptakan komunikasi terbuka dan memantau penggunaan teknologi oleh anak-anak. Dengan pendekatan yangteintegrasi dan upaya yang konsisten, diharapkan bullying dapat diminimalisir dan lingkungan sekolah menjadi lebih aman serta mendukung.
Copyrights © 2024