Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Namun, di masyarakat masih sering terjadi penyalahgunaan antibiotik seperti pemakaian tanpa indikasi medis yang sesuai, sehingga berpotensi meningkatkan kasus resistensi. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai penggunaan antibiotik secara rasional. Kegiatan dilaksanakan di Kelurahan Gunung Jati, Provinsi Sulawesi Tenggara, melalui metode sosialisasi disertai pretest dan posttest. Data dianalisis berdasarkan nilai jawaban benar (skor 1) dan salah (skor 0). Hasil pretest menunjukkan tingkat pemahaman masyarakat tergolong rendah, yaitu sebesar 72,7% dengan 15 responden (68,2%) berada pada kategori kurang. Setelah dilakukan sosialisasi, terjadi peningkatan pemahaman yang signifikan, ditunjukkan oleh hasil posttest sebesar 95,5%, dengan 14 responden (63,7%) berada pada kategori baik. Peningkatan ini mencerminkan efektivitas metode sosialisasi yang diterapkan kepada masyarakat. Hasil ini juga mengindikasikan bahwa edukasi langsung kepada masyarakat mampu meningkatkan kesadaran dan pengetahuan terkait penggunaan antibiotik yang tepat.
Copyrights © 2025