Semangka merupakan salah satu komoditas buah unggulan strategis nasional di Indonesia, sehingga pengembangan produksi semangka melalui diversitas varietas baru terus dilakukan. Oleh karena itu, pemerintah mencanangkan program “one variety, one region”, dengan pendaftaran benih varietas baru sebagai salah satu langkah perlindungan hukum yang penting didalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perkembangan varietas benih semangka terdaftar di pusat data Direktorat Perbenihan Hortikultura, Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Penelitian dilakukan melalui studi literatur untuk varietas terdaftar pada periode 2014 hingga 2024. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dengan fokus pada perkembangan jumlah varietas benih semangka dalam negeri dan introduksi, tipe produsen, musim tanam, dan wilayah adaptasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendaftaran varietas benih semangka selama periode satu dekade terakhir cukup fluktuatif, tetapi cenderung meningkat pada tiga tahun terakhir (pasca pandemic). Selain itu, varietas benih semangka dalam negeri lebih banyak dikembangkan dibandingkan dengan semanka introduksi. Produsen pendaftar varietas benih semangka dapat berbentuk PT, CV, maupun perorangan; dengan PT merupakan produsen terbanyak. Varietas Semangka yang terdaftar selama periode 2014 hingga 2024 sebagian besar memiliki musim tanam hujan dan kemarau (43%) dan wilayah adaptasi pada dataran rendah (95%).
Copyrights © 2025