Pengabdian ini bertujuan mengembangkan model permainan panjat tebing untuk anak tunagrahita ringan melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama ahli pendidikan khusus, terapis okupasi, dan pelatih panjat tebing. dan juga melibiatkan mahasiswa. Hasil FGD menunjukkan bahwa aktivitas panjat tebing memiliki potensi besar untuk meningkatkan motorik kasar, koordinasi, keseimbangan, perhatian, serta kemampuan mengikuti instruksi pada anak tunagrahita. Para ahli menekankan pentingnya permainan yang sederhana, aman, bertahap, dan menyenangkan. Selain itu, desain pegangan panjat (climbing grips) berkarakter hewan, buah, sayur-sayuran, dan alfabet dinilai efektif sebagai media stimulasi multisensoris karena mendukung visual, taktil, kognitif, dan motivasi anak. Integrasi model permainan dan desain grip karakter diharapkan memberikan manfaat fisik, kognitif, dan adaptif sebagai upaya meningkatkan perkembangan anak tunagrahita ringan dalam lingkungan yang inklusif.
Copyrights © 2025