Abstrak. Produk lokal berperan penting dalam pertumbuhan perekonomian Daerah. Bale Bungo merupakan jenis ikan yang menjadi komoditas utama warga pesisir danau tempe di kabupaten Wajo, salah satunya di Desa Lempong. Upaya pelatihan dilakukan dalam mengelola ikan menjadi kripik, namun mereka masih terkendala rendahnya daya saing produk di pasar. Salah satu penyebabnya adalah minimnya kemampuan branding dan belum mengikuti tren kemasan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat strategi branding dan pengembangan kemasan sebagai upaya peningkatan daya saing produk kripik Bale Bungo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan model Riset and Development menggunakan model 4D (Define, Desain, Develop dan Diseminate) dengan menggunakan wawancara mendalam. Adapun hasil penelitian ini menemukan bahwa aspek Brand Positioning, Identify, Personality and Communication dapat meningkatkan citra merek. Aspek pengembangan kemasan menggunakan ziplock lebih praktis, desain menarik, bahan berkualitas dan informasi produk pada kemasan menjadi faktor pengembangan kemaan produk dalam peningkatan daya saing.Kata Kunci: Branding, Kemasan, Daya Saing, Produk Lokal
Copyrights © 2025