Perkembangan teknologi digital mendorong bisnis ritel untuk mengadopsi strategi omnichannel, yang mengintegrasikan berbagai saluran online dan offline guna menciptakan pengalaman belanja yang lebih lancar dan personal bagi pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis berbagai studi terkini mengenai implementasi strategi omnichannel dan pengaruhnya terhadap keterlibatan pelanggan (customer engagement) dalam konteks bisnis ritel. Metode yang digunakan adalah literature review terhadap publikasi ilmiah yang terbit pada periode 2020–2025, mencakup jurnal bereputasi internasional yang membahas inovasi saluran ritel, perilaku konsumen, pengalaman pelanggan, serta peran teknologi seperti analitik data, media sosial, dan kecerdasan buatan. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa integrasi antar-saluran meningkatkan kenyamanan dan konsistensi interaksi pelanggan, memperkuat loyalitas merek, dan mendorong keterlibatan yang lebih tinggi, terutama bila didukung oleh personalisasi berbasis data. Namun, penelitian juga menyoroti tantangan yang dihadapi bisnis ritel, seperti hambatan adopsi teknologi, perlindungan privasi data, dan kesenjangan kemampuan digital antara ritel besar dan kecil. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya investasi pada teknologi omnichannel dan pelatihan sumber daya manusia untuk memastikan implementasi yang efektif. Studi ini memberikan wawasan bagi praktisi dan peneliti tentang peran kunci strategi omnichannel dalam membentuk hubungan pelanggan yang berkelanjutan di era transformasi digital.
Copyrights © 2025