Banyak hal yang ditemukan saat kegiatan belajar berlangsung, salah satunya perbedaan siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang guru berikan. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan dalam cara berpikir antara satu siswa dengan siswa lainya. Individu dapat menerima informasi dengan cara konkret ataupun abstrak, lalu akan mengolah informasi tersebut dengan berurut (sekuensial) ataupun acak. Dari kombinasi tersebut terciptalah 4 macam gaya berpikir: Sekuensial Abstrak (SA), Sekuensial Konkret (SK), Acak Abstrak Konkret (AK). Semua individu memiliki keempat macam gaya berpikir tersebut. Namun, hanya satu yang lebih terlihat. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gaya berpikir siswa dalam menyelesaikan soal matematika khususnya pada materi pecahan. Data diperoleh melalui tes tertulis dan wawancara kepada setiap subjek penelitian. Pelaksanaanya dilakukan di MIN Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar, lebih tepatnya pada seluruh siswa kelas IVa yang berjumlah 27 siswa. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa di kelas tersebut siswa yang memiliki gaya berpikir Sekuensial Abstrak (SA) lebih dominan dari pada gaya berpikir lainnya. Hal ini terlihat dari hasil data yang di peroleh yaitu siswa yang tergolong gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK) sebanyak 6 orang, Sekuensial Abstrak (SA) sebanyak 12 orang, Acak Konkret (AK) sebanyak 5 orang, dan Acak Abstrak (AA) sebanyak 4 orang.
Copyrights © 2018