Jurnal Riset Akuakultur
Vol 7, No 2 (2012): (Agustus 2012)

EFEKTIVITAS TRANSFER DAN EKSPRESI GEN PhGH PADA IKAN PATIN SIAM (Pangasianodon hypophthalmus)

Raden Roro Sri Pudji Sinarni Dewi (Balai Penelitian Pemuliaan Ikan, Sukamandi)
Alimuddin Alimuddin (Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor)
Agus Oman Sudrajat (Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor)
Komar Sumantadinata (Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogo)



Article Info

Publish Date
30 Aug 2012

Abstract

Penggunaan konsentrasi DNA yang tinggi dalam elektroporasi sperma meningkatkan pengikatan DNA eksogen pada sperma, dan meningkatkan persentase ikan yang membawa gen asing. Pada penelitian ini, konstruksi gen pCcBA-PhGH yang mengandung promoter β-aktin ikan mas (pCcBA) dan cDNA hormon pertumbuhan (PhGH) ikan patin siam (Pangasianodon hypophthalmus) dibuat dan selanjutnya ditransfer menggunakan metode elektroporasi pada sperma yang berperan sebagai perantara. Elektroporasi dilakukan dengan tipe kejutan square wave dengan panjang kejutan (pulse length) 30 milidetik, interval kejutan (pulse interval) 0,1 detik, kuat medan listrik (electric field strength) 125 V/cm, dan jumlah kejutan (pulse number) 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan transfer gen PhGH eksogen pada ikan patin siam meningkat dengan meningkatnya konsentrasi DNA yang digunakan. Persentase ikan yang membawa gen asing pada konsentrasi DNA 10 μg/mL, 50 μg/mL, dan 90 μg/mL, secara berturut-turut adalah 28,57%; 78,57%; dan 85,71%. Bobot ratarata yuwana ikan patin siam transgenik F0 umur 2 bulan yang dihasilkan menggunakan konsentrasi DNA 50 μg/mL dan 90 μg/mL adalah 22,6% dan 19,0% lebih berat dibandingkan non-transgenik, tetapi pada konsentrasi 10 μg/mL lebih rendah (-8.45%). Populasi yuwana ikan patin siam berumur 4 bulan yang diintroduksi gen asing dengan konsentrasi 90 μg/mL memiliki bobot rataan 53,38% lebih berat dibandingkan kontrol non-transgenik. Dengan menggunakan metode RT-PCR, ekspresi gen PhGH terdeteksi pada sirip ikan transgenik, sedangkan pada ikan non-transgenik tidak terdeteksi. Dengandemikian, elektroporasi sperma menggunakan konsentrasi DNA 90 μg/mL efektif meningkatkan keberhasilan transfer gen, dan over-ekspresi gen PhGH eksogen meningkatkan pertumbuhan ikan patin siam.

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

jra

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Environmental Science

Description

Jurnal Riset Akuakultur as source of information in the form of the results of research and scientific review (review) in the field of various aquaculture disciplines include genetics and reproduction, biotechnology, nutrition and feed, fish health and the environment, and land resources in ...