Evaluasi terhadap pengajar oleh students adalah penting dan umum dilakukan di universitas, baik dengan nama Student Evaluation of Educational Quality (SEEQ) dikembangkan Herbert Marsh, Student Instructional Report (SIR) dikembangkan oleh John Centra, Teaching Behaviors Inventory(TBI)dikembangkan oleh Harry Murray ataupun Student Evaluation of Teaching. Namun bagaimana evaluasi terhadap pengajar, jika pengajaran entrepreneurship yang dilakukan menggunakan project based learning yang membutuhkan bukan saja pengajaran, tetapi juga mentoring, workshop dari seorang entrepreneurs enabler atau dalam konteks Universitas Ciputra disebut fasilitator? Tulisan ini mencoba mengukur kelayakan instrumen evaluasi fasilitator tersebut yang dibuat sendiri oleh lembaga tersebut atau biasa disebut homegrown system.
Copyrights © 2016