Penelitian ini bermaksud mengetahui perbedaan pengaruh variabel-variabel bebas, yaitu strategi pembelajaran berbasis masalah dan kemampuan berfikir kombinasi visual-spasial terhadap penguasaan konsep laju reaksi  siswa SMA Negri 2 Limboto. Desain penelitian ini adalah eksperimen, menggunakan rancangan faktorial 2×2.Variabel bebas adalah strategi berbasis masalah yang terdiri dari strategi problem solving dan inquiri, dan kecerdasan visual-spasial dan variabel kontrolnya penguasaan konsep laju reaksi. Instrumen penelitian ini berupa tes essay. Teknik analisis data menggunakan analisis variasi (ANAVA) dua arah (2×2) untuk uji hipotesis dan uji Tuckey untuk melihat perbandingan antar kelompok. Hasil penelitian menunjukkan penguasaan konsep laju reaksi siswa yang memiliki kemampuan berfikir kombinasi visual-spasial tinggi mau pun rendah yang diajarkan dengan strategi pembelajaran berbasis masalah Problem solving lebih unggul di bandingkan strategi pembelajaran berbasis masalah inquiri.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018