cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Jurnal Tekonologi Proses dan Inovasi Industri (JTPII) merupakan sarana bagi para peneliti, perekayasa dan akademisi dalam menjembatani antara kajian teoritis dan penerapannya untuk pengembangan industri, khususnya bidang teknologi proses dan inovasi hasil produk. JTPII terbit dua kali dalam satu tahun, bulan Juli dan Desember. Redaksi menerima penulisan artikel karya tulis ilmiah hasil penelitian dan pengembangan (Litbang) atau artikel tinjauan.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021" : 6 Documents clear
Pengaruh Kontruksi Kipas Angin Terhadap Keselamatan Pengguna Sesuai SNI 7609:2011 Mohamad Marhaendra Ali; Lukman Hanafi
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7424

Abstract

Konstruksi pada kipas terhadap persyaratan keselamatan pengguna sesuai SNI 7609:2011. Pengujian dilakukan sesuai  klausal 20 tentang kestabilan dan bahaya mekanik, klausal 21 tentang kuat mekanik dan klausal 22 tentang kontruksi pada produk kipas angin. Metode pengujian yang digunakan adalah uji pukul, uji tarik dan tekan serta inspeksi kontruksinya terhadap bagian bertegangan dan bagian bergerak yang disesuaikan dengan kelas pirantinya. Topik penulisan ini membahas faktor penyebab kegagalan pengujian dan cara memperbaikinya. Hasil pengujian menunjukkan bahwa piranti yang baik adalah tidak boleh ada kerusakan atau pecah pada pelindung di bagian bergerak dan bagian bertegangan sehingga tidak mudah tersentuh. Selain itu tidak boleh ada kerusakan pada celah isolasi, dan stabil sehingga terjamin keselamatan pengguna selama penggunaan normal.
Emisi Konduksi Pada Port Terminal Utama dan Port Telekomunikasi CCTV Menggunakan Standar CISPR 32 Agung Yanuar Wirapraja
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7430

Abstract

CCTV (Closed Circuit Television) memainkan peran penting dalam bidang keamanan, dan keselamatan publik. CCTV telah mengalami perkembangan yang sangat signifikan dari sisi teknologi tampilan, fitur dan komunikasi. Pengguanaan CCTV yang dapat memonitoring kondisi keamanan secara langsung melalui media telepon genggam, membuat CCTV menjadi sangat diminati oleh masyarakat. Perkembangan CCTV juga dapat menghasilkan emisi elektromagnetik yang sangat dihindari karena dapat menimbulkan gangguan pada fungsi perangkat elektronik disekitarnya. Penelitian ini secara khusus menganalisa emisi konduksi elektromagnetik pada CCTV dengan menggunakan CCTV yang beredar di Indonesia. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah mengetahui besarnya nilai emisi konduksi elektromagnetik yang dihasilkan oleh CCTV. Metoda pengujian mengacu pada CISPR 32 yaitu emisi konduksi pada terminal utama dan port telekomunikasi pada frekuensi 150 kHz – 30 MHz. CCTV cenderung memiliki nilai emisi elektromagnetik yang cukup tinggi meskipun hanya ada satu CCTV yang tidak memenuhi persyaratan uji CISPR 32.Kata Kunci: CCTV, CISPR 32, Emisi konduksi, Port telekomunikasi
The Effect of Filler Substitution on the Mechanical Properties and Morphology of CR/NR Composite hesty eka mayasari; agung yanuar wirapraja
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7380

Abstract

Filler is one of the most important additives in making rubber goods. Filler can improve the properties of rubber goods. This study aims to determine the effect of filler substitution on the chloroprene/natural rubber (CR/NR) composite. The filler used in this study are carbon black (CB) N330, combination of zeolite and CB (1:1), combination of kaolinite and CB (1:1), and combination of bentonite and CB (1:1). The composites were done by a two-roll mill and hydraulic press. The mechanical properties and the morphology of CR/NR composite were studied using tensile strength tester and scanning electron microscope. The elemental composition of the composite was studied by X-ray fluorescence. From the study, it is known that the carbon black as a single filler gives the highest tensile strength and tear strength. The zeolite as substitute filler gives the highest tensile strength and elongation. The bentonite as substitute filler gives the lowest tensile strength and tear strength. All of the composites show fine dispersion in SEM micrograph. Zeolite as substitute filler is a potential alternative filler for CR/NR composite
Pengenalan Suara Crack Kopi Roasting menggunakan metode Fast Fourier Transform Aneke Rintiasti; Aan Anto Suhartono; Musthofa Sunaryo; Rieke Yuliastuti; Handaru Bowo Cahyono
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7425

Abstract

Mesin Sangrai kopi rumahan adalah konsep baru yang dilakukan masyarakat untuk menghasilkan cita rasa kopi yang disukai. Sayangnya, tanpa pemantauan suhu dan retakan biji kopi, banyak roaster rumahan tidak dapat memberikan konsistensi pemanggangan. Selain itu jika menggunakan metodologi analitik hanya akan menambah waktu untuk prosedur sangrai kopi. Berdasarkan latar belakang diatas pada Penelitian ini dikembangkan  metode pengenalan mendeteksi suara crack dari proses roasting kopi menggunakan metode Fast Fourier Transform (FFT) dengan menggunakan alat pengenalan suara crack dan  Behmor 1600 sebagai aktuator. Sensor suara dengan tipe GY-4466 digunakan dan diletakkan dibagian exhaust karena merupakan tempat yang paling dekat dengan chamber dan digunakan untuk proses roasting yang aman dari suhu tinggi. Karena data  suara yang terbaca dari sensor tidak bisa secara langsung digunakan untuk menentukan terjadinya sebuah crack, maka digunakan Fast Fourier Transform (FFT) untuk menganalisis sinyal yang terbaca. Dua kontrol utama pada integrasi Behmor yaitu Kontrol temperature untuk mengontrol elemen pemanas sehingga diperoleh pemanasan yang sesuai dengan kebutuhan.  Kontrol Roller motor digunakan untuk meratakan tingkat kematangan pada biji kopi. Desain telah diuji coba dan menunjukkan crack akan terjadi pada frekuensi antara 82 – 92 hertz dengan amplitude 17<Amplitudo<34Kata Kunci : behmor, crack, roasting, kopi, FFT
Effect of Montmorrilonite on the Chloroprene/Natural Rubber Blend hesty eka mayasari; agung yanuar wirapraja
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7381

Abstract

The effect of montmorillonite on chloroprene (CR)/ natural rubber (NR) blend was studied in this research. Montmorillonite was used as a compatibilizer with the various amounts (0, 2.5, 5, 7.5, 10 phr). The compounds were done by the two-roll mill and hydraulic press. The cure characteristics, mechanical properties, morphology, and thermal characteristics had been investigated by rheometer, tensile strength tester, scanning electron microscope (SEM), and differential scanning calorimetry (DSC). The montmorillonite resulted in longer scorch time and lower activation energy. Analysis of the blends by SEM and DSC showed that montmorillonite resulted in a compatible blend. The 2.5 phr montmorillonite gave the best curing characteristics with the lowest optimum time, the highest constant rate, and the lowest activation energy. It also gave the best tensile strength, elongation, and tear strength. The 2.5 phr montmorillonite was the proper compatibilizer for CR/NR blend
Pengaruh Thermostat dan Thermal Fuse Pada Produk Penanak Nasi Terhadap Keselamatan Pengguna Mohamad Marhaendra Ali; Agung Yanuar Wirapraja
Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri Vol 6, No 2 (2021): Vol. 6, No. 2, November 2021
Publisher : Balai Riset Dan Standardisasi Industri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36048/jtpii.v6i2.7423

Abstract

Penanak nasi adalah peranti listrik rumah tangga yang apabila beredar dipasaran  wajib lulus uji sesuai SNI IEC 60335-1:2009 tentang persyaratan umum uji keselamatan dan SNI IEC 60335-2-15:2011 tentang persyaratan khusus untuk pemanas cairan. Klausal standard yang paling sering terjadi kegagalan pada proses pengujian adalah klausal 11 tentang pemanasan dan klausal 19 tentang uji operasi abnormal. Pengujian dilakukan untuk mengetahui perubahan suhu yaitu klausal 11 pada saat penggunaan normal dan klausal 19 pada saat  thermostat dihubungsingkatkan. Pengaruh keberadaan dan kinerja komponen termostat dan thermal fuse menjadi topik yang dibahas pada penulisan ini. Cara kerja thermostast sebagai pengatur suhu yang bekerja secara otomatis berdasarkan prinsip umpan balik dan thermal fuse untuk menurunkan atau memutus arus yang masuk kedalam  termostat secara simultan dan periodik apabila telah melebihi batas ambang kapasitasnya sehingga menghindari resiko kebakaran dan pengaruh buruk lainnya terhadap keselamatan pengguna. Hasil pengujian perubahan suhu terhadap 9 buah piranti penanak nasi yang terekam pada alat hybrid recorder pada klausal 11 terlihat bahwa sebagian besar bentuk grafik mendekati lurus yang  menunjukkan bahwa termostat berfungsi dengan baik sedangkan  pada klausal 19 terlihat sebagian besar bentuk grafik selalu naik hingga waktu tertentu mengalami penurunan yang menunjukkan bahwa thermal fuse bekerja menurunkan atau memutus arus yang berlebihan.

Page 1 of 1 | Total Record : 6