cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
KESMAS
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020" : 4 Documents clear
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT PELAKSANA DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH AMURANG Kordak, Cristovel; Kawatu, Paul A.T; Joseph, Woodford B.S
KESMAS Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stres kerja merupakan hal yang sangat menggangu pekerjaan. Terjadinya stres akibat kerja secara khusus akan dapat menurunkan produktivitas kerja antara lain performansi pekerja yang rendah, meningkatnya angka absensi, menurunnya moral kerja meningkatnya turnover pekerja yang dapat menyebabkan kehilangan banyak waktu kerja menyebabkan biaya kompensasi pekerja meningkat. Jika secara emosional pekerja merasa puas berarti kepuasan kerja tercapai sebaliknya jika tidak maka berarti karyawan tidak puas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan kepuasan kerja dengan stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Amurang. Metode penelitian adalah penelitian kuantitatif, menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional study pada perawat pelaksana Diruang Rawat Inap dan Instalasi Gawat Darurat dirumah Sakit Umum Daerah Amurang dan waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember 2019.Hasil penelitian yang dilakukan  dengan penggukuran menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan Chi Square menunjukan dari 41 responden ada 40 yang mengalami beban kerja berat, kemudian berdasarkan kepuasan kerja ada 36 reponden yang tidak puas, sedangkan responden yang mengalami stres kerja ada 37 dari 41 responden. Kata kunci: Beban Kerja, Kepuasan Kerja, Stres Kerja, RSUD Amurang ABSTRACTJob stress is a very disturbing thing to work. The occurrence of stress due to work specifically will be able to reduce work productivity, among others, low employee performance, increased absenteeism, decreased work morale, increased employee turnover which can cause a lot of loss of work time causing workers compensation costs to increase. If emotionally satisfied workers mean job satisfaction is achieved otherwise if it does not mean that employees are not satisfied. This study aims to determine the relationship between workload and job satisfaction with work stress on nurses at Amurang District General Hospital. The research method is quantitative research, using analytic survey method with cross-sectional study approach to the nurses implementing the Inpatient and Emergency Room at the Amurang Regional General Hospital and the time of this research will be carried out in October-December 2019. The results of research conducted by shaving using questionnaires and analyzed using Chi-Square showed that of 41 respondents there were 40 who experienced heavy workloads, then based on job satisfaction there were 36 respondents who were dissatisfied, while respondents who experienced work stress were 37 out of 41 respondents. Keywords : Workload, Job Satisfaction, Job Stress, Amurang Regional Hospital
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT PELAKSANA DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH AMURANG Kordak, Cristovel; Kawatu, Paul A.T; Joseph, Woodford B.S
KESMAS Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stres kerja merupakan hal yang sangat menggangu pekerjaan. Terjadinya stres akibat kerja secara khusus akan dapat menurunkan produktivitas kerja antara lain performansi pekerja yang rendah, meningkatnya angka absensi, menurunnya moral kerja meningkatnya turnover pekerja yang dapat menyebabkan kehilangan banyak waktu kerja menyebabkan biaya kompensasi pekerja meningkat. Jika secara emosional pekerja merasa puas berarti kepuasan kerja tercapai sebaliknya jika tidak maka berarti karyawan tidak puas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan kepuasan kerja dengan stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Amurang. Metode penelitian adalah penelitian kuantitatif, menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional study pada perawat pelaksana Diruang Rawat Inap dan Instalasi Gawat Darurat dirumah Sakit Umum Daerah Amurang dan waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember 2019.Hasil penelitian yang dilakukan  dengan penggukuran menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan Chi Square menunjukan dari 41 responden ada 40 yang mengalami beban kerja berat, kemudian berdasarkan kepuasan kerja ada 36 reponden yang tidak puas, sedangkan responden yang mengalami stres kerja ada 37 dari 41 responden. Kata kunci: Beban Kerja, Kepuasan Kerja, Stres Kerja, RSUD Amurang ABSTRACTJob stress is a very disturbing thing to work. The occurrence of stress due to work specifically will be able to reduce work productivity, among others, low employee performance, increased absenteeism, decreased work morale, increased employee turnover which can cause a lot of loss of work time causing workers compensation costs to increase. If emotionally satisfied workers mean job satisfaction is achieved otherwise if it does not mean that employees are not satisfied. This study aims to determine the relationship between workload and job satisfaction with work stress on nurses at Amurang District General Hospital. The research method is quantitative research, using analytic survey method with cross-sectional study approach to the nurses implementing the Inpatient and Emergency Room at the Amurang Regional General Hospital and the time of this research will be carried out in October-December 2019. The results of research conducted by shaving using questionnaires and analyzed using Chi-Square showed that of 41 respondents there were 40 who experienced heavy workloads, then based on job satisfaction there were 36 respondents who were dissatisfied, while respondents who experienced work stress were 37 out of 41 respondents. Keywords : Workload, Job Satisfaction, Job Stress, Amurang Regional Hospital
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DAN STRES KERJA DENGAN TINDAKAN TIDAK AMAN PADA PEKERJA OPERATOR BOILER DAN TURBIN DI PJBS PLTU AMURANG Supit, Rinny P.; Kawatu, Paul A.T; Engkeng, Sulaemana
KESMAS Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan seseorang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang (Notoatmodjo, 2010). Pengetahuan tentang keselamatan dan kesehatan kerja akan mencegah terjadinya tindakan tidak aman yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja (Ramli, 2010). Pengetahuan diperlukan untuk menumbuhkan rasa percaya diri, sikap dan perilaku setiap hari dan dapat diaplikasikan pada situasi lain (Notoatmodjo, 2014). Akan tetapi, pengetahuan yang diperoleh tidak mampu untuk di aplikasikan karena sebab keterbatasan dari dalam diri, maka pekerja akan mengalami stres karena kekurangmengertian pekerja akan keterbatasan-keterbatasannya sendiri (Munandar, 2001). Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dan stres kerja dengan tindakan tidak aman pada pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan menggunakan rancangan study cross sectional (potong lintang). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang yang berjumlah 41 pekerja. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Total Sampling. Total sampling merupakan teknik pengambilan sampel dari seluruh anggota populasi sebagai sampel penelitian. Analisis penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil yang didapatkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dengan tindakan tidak aman (p=0,300), terdapat hubungan antara Stres Kerja dengan Tindakan Tidak Aman (p=0,003). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dengan tindakan tidak aman pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang, terdapat hubungan antara stres kerja dengan tindakan tidak aman pada pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang. Kata Kunci : Pengetahuan, Stres Kerja, Tindakan Tidak Aman ABSTRACTOne's knowledge is crucial in shaping one's actions (Notoatmodjo, 2010). Knowledge of occupational safety and Health will prevent the occurrence of unsafe actions that can cause a work accident (Ramli, 2010). Knowledge is needed to cultivate self-esteem, attitudes and behaviors daily and can be applied to other situations (Notoatmodjo, 2014). However, knowledge obtained is not able to apply because of the limitations of the inside, then workers will experience stress because Kekurangmengertian workers will keterbatasan-keterbatasannya themselves (Munandar, 2001). This research aims to know the relationship between occupational safety and health and work stress with unsafe action on the workers of boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang. This research is a research analytical survey using the study cross sectional plan (cut latitude). The population in this study is all workers boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang which amounted to 41 workers. Sampling techniques in this study used Total Sampling. Total sampling is a sampling technique of all population members as research samples. Analysis of this research uses univariate analysis and bivariate with Chi Square test. The result is that there is no relationship between the knowledge of occupational safety and Health with unsafe actions (P = 0,300), there is a link between work stress and unsafe action (P = 0,003). Conclusion of this research IE there is no relationship between the knowledge of occupational safety and Health with the unsafe action of workers operator boiler and turbine in PJBS PLTU Amurang, there is a link between work stress with unsafe action on the workers of boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang. Keywords: Knowledge, Work stress, Unsafe Actions
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DAN STRES KERJA DENGAN TINDAKAN TIDAK AMAN PADA PEKERJA OPERATOR BOILER DAN TURBIN DI PJBS PLTU AMURANG Supit, Rinny P.; Kawatu, Paul A.T; Engkeng, Sulaemana
KESMAS Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan seseorang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang (Notoatmodjo, 2010). Pengetahuan tentang keselamatan dan kesehatan kerja akan mencegah terjadinya tindakan tidak aman yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja (Ramli, 2010). Pengetahuan diperlukan untuk menumbuhkan rasa percaya diri, sikap dan perilaku setiap hari dan dapat diaplikasikan pada situasi lain (Notoatmodjo, 2014). Akan tetapi, pengetahuan yang diperoleh tidak mampu untuk di aplikasikan karena sebab keterbatasan dari dalam diri, maka pekerja akan mengalami stres karena kekurangmengertian pekerja akan keterbatasan-keterbatasannya sendiri (Munandar, 2001). Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dan stres kerja dengan tindakan tidak aman pada pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan menggunakan rancangan study cross sectional (potong lintang). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang yang berjumlah 41 pekerja. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Total Sampling. Total sampling merupakan teknik pengambilan sampel dari seluruh anggota populasi sebagai sampel penelitian. Analisis penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil yang didapatkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dengan tindakan tidak aman (p=0,300), terdapat hubungan antara Stres Kerja dengan Tindakan Tidak Aman (p=0,003). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja dengan tindakan tidak aman pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang, terdapat hubungan antara stres kerja dengan tindakan tidak aman pada pekerja operator boiler dan turbin di PJBS PLTU Amurang. Kata Kunci : Pengetahuan, Stres Kerja, Tindakan Tidak Aman ABSTRACTOne's knowledge is crucial in shaping one's actions (Notoatmodjo, 2010). Knowledge of occupational safety and Health will prevent the occurrence of unsafe actions that can cause a work accident (Ramli, 2010). Knowledge is needed to cultivate self-esteem, attitudes and behaviors daily and can be applied to other situations (Notoatmodjo, 2014). However, knowledge obtained is not able to apply because of the limitations of the inside, then workers will experience stress because Kekurangmengertian workers will keterbatasan-keterbatasannya themselves (Munandar, 2001). This research aims to know the relationship between occupational safety and health and work stress with unsafe action on the workers of boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang. This research is a research analytical survey using the study cross sectional plan (cut latitude). The population in this study is all workers boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang which amounted to 41 workers. Sampling techniques in this study used Total Sampling. Total sampling is a sampling technique of all population members as research samples. Analysis of this research uses univariate analysis and bivariate with Chi Square test. The result is that there is no relationship between the knowledge of occupational safety and Health with unsafe actions (P = 0,300), there is a link between work stress and unsafe action (P = 0,003). Conclusion of this research IE there is no relationship between the knowledge of occupational safety and Health with the unsafe action of workers operator boiler and turbine in PJBS PLTU Amurang, there is a link between work stress with unsafe action on the workers of boiler and turbine operators in PJBS PLTU Amurang. Keywords: Knowledge, Work stress, Unsafe Actions

Page 1 of 1 | Total Record : 4


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol. 13 No. 1 (2024): VOLUME 13, NOMOR 1, Januari - Maret Vol. 12 No. 2 (2023): VOLUME 12, NOMOR 2, April - Juni 2023 Vol. 12 No. 1 (2023): VOLUME 12, NOMOR 1, Januari - Maret 2023 Vol. 11 No. 4 (2022): VOLUME 11, NOMOR 4, Oktober - Desember 2022 Vol. 11 No. 3 (2022): VOLUME 11, NOMOR 4, JULI 2022 Vol 11, No 2 (2022): VOLUME 11, NOMOR 2, JANUARI 2022 Vol 11, No 1 (2022): VOLUME 11, NOMOR 1, JANUARI 2022 Vol 10, No 8 (2021): VOLUME 10, NOMOR 8, AGUSTUS 2021 Vol 10, No 7 (2021): VOLUME 10, NOMOR 7, JULI 2021 Vol 10, No 6 (2021): VOLUME 10, NOMOR 6, JUNI 2021 Vol 10, No 5 (2021): VOLUME 10, NOMOR 5, MEI 2021 Vol 10, No 4 (2021): VOLUME 10, NOMOR 4, APRIL 2021 Vol 10, No 3 (2021): VOLUME 10, NOMOR 3, MARET 2021 Vol 10, No 2 (2021): VOLUME 10, NOMOR 2, FEBRUARI 2021 Vol 10, No 1 (2021): VOLUME 10, NOMOR 1, JANUARI 2021 Vol 9, No 7 (2020): VOLUME 9, NOMOR 7, DESEMBER 2020 Vol 9, No 6 (2020): VOLUME 9, NOMOR 6, OKTOBER 2020 Vol 9, No 5 (2020): VOLUME 9, NOMOR 5, SEPTEMBER 2020 Vol 9, No 4 (2020): VOLUME 9, NOMOR 4, JULI 2020 Vol 9, No 3 (2020): VOLUME 9, NOMOR 3, MEI 2020 Vol 9, No 2 (2020): VOLUME 9, NOMOR 2, MARET 2020 Vol 9, No 1 (2020): VOLUME 9, NOMOR 1, JANUARI 2020 Vol 8, No 7 (2019): Volume 8, Nomor 7, NOVEMBER 2019 Vol 8, No 6 (2019): Volume 8, Nomor 6, Oktober 2019 Vol 8, No 5 (2019): Volume 8, Nomor 5, Juli 2019 Vol 8, No 4 (2019): Volume 8, Nomor 4, Mei 2019 Vol 8, No 3 (2019): Volume 8, Nomor 3, April 2019 Vol 8, No 2 (2019): Volume 8, Nomor 2, Maret 2019 Vol 8, No 1 (2019): Volume 8, Nomor 1, Januari 2019 Vol 7, No 6 (2018): Volume 7, Nomor 6, November 2018 Vol 7, No 5 (2018): Volume 7, Nomor 5, September 2018 Vol 7, No 4 (2018): Volume 7, Nomor 4, Juli 2018 Vol 7, No 3 (2018): Volume 7, Nomor 3, Mei 2018 Vol 7, No 1 (2018): Volume 7, Nomor 1, Januari 2018 Vol 6, No 4 (2017): Volume 6, Nomor 4, Juli 2017 Vol 6, No 3 (2017): Volume 6, Nomor 3, Mei 2017 Vol 6, No 2 (2017): Volume 6, Nomor 2, Maret 2017 Vol 5, No 1 (2016): Volume 5 Nomor 1, Januari 2016 Vol 4, No 2 (2015): Volume 4, Nomor 2, Maret 2015 Vol 4, No 1 (2015): Volume 4 No. 1 Januari 2015 Vol 3, No 1 (2014): VOLUME 3 NOMOR 1, Januari 2014 Vol 1, No 1 (2012): Volume 1, Nomor 1, Januari 2012 More Issue