cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jmaif@its.ac.id
Editorial Address
Redaktur Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas, Gedung Teknik Sipil Lt.2, Ruang J-201, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur dan Fasilitas
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas ditujukan untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas di Indonesia. Jurnal ini menerima tulisan yang berisikan hasil penelitian atau hasil pengalaman profesional dalam bidang Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas dari mana saja. Jurnal ini diterbitkan secara berkala 4 kali setahun, pada setiap bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Bila sangat diperlukan, jurnal ini juga bisa diterbitkan sebagai Edisi Suplemen dan Edisi Khusus. Makalah bisa ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Panjang makalah dibatasi 8-16 halaman. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas diterbitkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), bekerja sama dengan FoMA-PT (Forum Manajemen Aset antar Perguruan Tinggi).
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur " : 8 Documents clear
Analisis Kualitas Aset Fisik Pasar Tradisional di Kabupaten Garut (Studi Kasus Pada Pasar Cilimus, Pasar Cibodas dan Pasar Cisurupan) Raisani, Salma; Setyowati, Tri
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20769

Abstract

Pasar tradisional menjadi salah satu sumber kekayaan daerah sehingga pengelolaan asetnya perlu diperhatikan. Pemerintah Kabupaten Garut memiliki lima belas pasar tradisional yang dikelola langsung, dimana fasilitas tiga pasar tradisionalnya yakni Pasar Cilimus, Pasar Cibodas, dan Pasar Cisurupan belum terjamah perbaikan serta pengembangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas aset fisik pasar berdasarkan teori kualitas pasar dari Suryani dkk (2019), Morenikeji dkk (2020), serta Siregar dkk (2021) yang dilengkapi oleh SNI Nomor 8152 Tahun 2021 Tentang Pasar Rakyat. Teori kualitas pasar ini meliputi dimensi Aksesibilitas, Zonasi, Sarana, dan Prasarana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi observasi, wawancara, dan kuesioner dengan teknis pengambilan sampel non-probability. Hasil dari penelitian diperoleh bahwa Pasar Cilimus, Pasar Cibodas, dan Pasar Cisurupan dalam dimensi aksesibilitas ada pada kategori cukup dengan kondisi jalan baik namun terbatas waktu transportasi serta akses masuk tidak ramah disabilitas, dimensi zonasi dalam kategori tidak baik karena tidak ada zonasi pedagang, dimensi sarana dalam kategori cukup dengan ketersediaan beberapa fasilitas namun kondisinya belum memadai, dan prasarana dalam kategori cukup dengan beberapa kondisi aset yang kurang layak dan fasilitas yang tidak tersedia lainnya.
Evaluasi Kinerja Aset Gedung pada Balai Benih Hortikultura Margahayu Lembang Purnama, Putri Dewi; Adriansyah, Rd. Lutfi
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20770

Abstract

Balai Benih Hortikultura Margahayu Lembang memiliki luas 46,250 m2 yang terdiri dari aset lahan pembibitan tanaman dan bangunan yang dimiliki oleh Dinas Tanaman dan Holtikultura Jawa Barat dan dikelola oleh Satuan Pelayanan Balai Benih Holtikultura Jawa Barat. Kondisi eksisting aset bangunan yang berada di kawasan tersebut mengalami beberapa kerusakan meliputi keretakan, pudar, pecah pada pondasi, kolom, balok, atap, dinding, jendela, kusen, lantai, finishing, dan kurang terpelihara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja aset bangunan di Balai Benih Holtikultura Margahayu Lembang berdasarkan dimensi aspek fisik, aspek fungsi, aspek utilitas, dan aspek keuangan. Jenis pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sedangkan jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Evaluasi kinerja aset bangunan berdasarkan observasi aspek fisik dan penilaian kerusakan bangunan menghasilkan bahwa kantor administrasi dan musholla mengalami rusak ringan, gudang mengalami rusak sedang, serta laboratorium dan greenhouse mengalami rusak berat.
Evaluasi Kinerja Operasional Pada Aset Gedung Perkantoran Binacitra Di Kota Bandung Rahmani, Syarah Shafura; Susanti, Ita
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20771

Abstract

PT Binacitra Kharisma Lestari adalah perusahaan yang bergerak pada industri garmen. Perusahaan ini juga mendalami bisnis properti sebagai pemilik gedung perkantoran Binacitra di kota Bandung. Kantor ini berdiri di lahan seluas 1.200 m2 dengan tinggi 5 lantai. Pada kondisi eksistingnya bangunan tersebut memiliki indikasi masalah diantaranya ialah KDH yang masih dibawah presentase standar, daerah gersang dan dekat dengan sumber polusi, material dinding bangunan yang rusak lembab karena usia fisik bangunan telah mencapai 30 tahun melebihi estimasi umur manfaat (estimated useful period) dan belum dilakukan perbaikan besar, standar keamanan pada proteksi kebakaran atau APAR yang telah kadaluarsa, dan tingkat sewa gedung 40%. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi gedung perkantoran Binacitra untuk mengidentifikasi kinerja aset gedung tersebut dan memberikan rekomendasi masalah menggunakan metode pengukuran berdasarkan A Systematic Review of Building Performance Evaluation Criterias oleh Christine Sotsek et. al dan Evaluasi Kinerja Gedung Kantor Comprehensive Assessment System for Built Environment Efficiency oleh JSBC. Bangunan perkantoran juga merujuk pada pendoman normatif dalam jenis bangunan gedung. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif dengan pendekatan campuran antara pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian diperoleh bahwa kinerja operasional gedung perkantoran Binacitra adalah 51,21% yang diinterprestasikan sebagai cukup/memadai. Dimensi Physical Image/Apperance dan site use/biodiversity belum memadai. Terdapat 3 (tiga) indikator belum sesuai standar meliputi estetika bangunan, peningkatan keanekaragaman hayati, dan manajemen risiko bencana. Direkomendasikan solusi yaitu dengan melakukan renovasi aset. Renovasi ini bertujuan untuk perbaikan aset agar meningkatkan nilai kegunaan bangunan.
Penutup Fasilitas, Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur &
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20776

Abstract

Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & FasilitasVolume 7, Nomor 2, April 2023                                     (e) ISSN 2615-1847 (P) ISSN 2615-1839JMAIF, Volume 7, Nomor 1, Januari 2023Evaluasi Kinerja Aset Bangunan di Kawasan Pemajuan Kebudayaan Kabupaten BandungPutri Dewi Purnama & Iis Merly NoviantyEvaluasi Kinerja Aset Pasar Induk Caringin Kota BandungNurlaila Fadjarwati & Silva Nur AzizahAnalisis Kinerja Aset Fasilitas Pasar Ulekan Berdasarkan Building Performance Assesment ( Studi Kasus di Pasar Rakyat Pagarsih Kota Bandung)Husna Candranurani Oktavia & Ressa AprilliaFaktor Pengaruh Tingkat Kemantapan Jalan Provinsi di Indonesia Al Hilal Hilmi & Kandi MaharaniPengembangan Strategi Aset Properti Dan Penganggaran Pada Co-Working Space Ruangduduk.Co Di Kota BandungDavid Anugerah & Katharina PriyatiningsihModel Infrastruktur Penahan Aliran Longsor Bahan Rombakan (Debris Flow) Pada Batuan Vulkanik di Lereng Gunung Abang, KintamaniI Wayan Alit Setiawan, I Nengah Sinarta & I Gusti Agung Putu EryaniJMAIF, Volume 6, Nomor 1, Juli 2022Analisis Numerik Perilaku Geser Sistem Sambungan pada Blok Batu Bangunan BersejarahAmalia Ula Hazhiyah, Adhitya Yoga Purnama & Devi Oktaviana LatifKinerja Aset Fisik Pasar Rakyat Kecamatan SingaparnaNurlaila Fadjarwati & Irma Mega PutriKajian Variasi Waktu Rendaman terhadap Penuaan Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC) menggunakan Aspal IranZulkifli Podungge, Frice L. Desei & Fadly AchmadStrategi Baru untuk Analisis Stabilitas Lereng BatuanWilham George LouhenapessyAnalisa Kepuasan dan Prioritas Kebutuhan Fasilitas Hunian Sewa MahasiswaWidi Dwi SatriaPemetaan Sebaran Jenis dan Kondisi Tanah berdasarkan data Sondir (CPT) menggunakan Sistem Informasi GeografisNurly Gofar & Muhammad Ismail 
Analisis Kualitas Aset Fisik Pasar Muara Karang Mukti, Citra Trisnawati; Susanti, Ita
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20767

Abstract

Aset yang dijadikan objek penelitian ini adalah aset bangunan pasar rakyat bernama Pasar Muara Karang. Pokok permasalahan penelitian ini adalah kondisi bangunan yang sudah banyak terjadi kerusakan, kondisi kios dan los yang kurang memadai, area parkir yang tersedia kurang memadai, kurangnya pencahayan dan penghawaan, dan kondisi akses jalan di dalam pasar sudah banyak yang mengalami kerusakan. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui kualitas aset fisik Pasar Muara Karang yang mencakup aksesibilitas, fasilitas & infrastruktur, sirkulasi, dan tata bangunan & lingkungan serta untuk memberikan rekomendasi solusi yang dapat diimplementasikan atas permasalahan yang ditemukan di Pasar Rakyat Muara Karang. Landasan teori yang digunakan terdiri dari satu variabel yakni Kualitas Aset Fisik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner, observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas Aset fisik Pasar Muara Karang dalam kategori tidak memadai sehingga mempengaruhi kenyamanan pengunjung. Selain itu juga masih terdapat fasilitas yang belum tersedia dan belum sesuai dengan SNI Pasar Rakyat. Sehingga solusi yang diberikan adalah perencanaan pengembangan aset fisik yang sesuai standar pada Pasar Muara Karang.
Pengaruh Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi terhadap Ketersediaan Air Baku di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia Yanti, Rossana Margaret Kadar; Fauzi, Muhamad
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20772

Abstract

Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memiliki jumlah penduduk sebanyak 178.681 jiwa pada tahun 2020 dan di prediksi akan meningkat sejalan dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke wilayah tersebut. Semakin bertambahnya jumlah penduduk di Kabupaten PPU maka semakin bertambah pula pasokan air yang harus di sediakan. Jumlah produksi air baku di Kabupaten PPU saat ini sebesar 385 lt/dt yang berada dalam kondisi defisit untuk memenuhi kebutuhan air baku di IKN nantinya. Hal tersebut melatarbelakangi pemerintah untuk menambah pasokan air baku dengan membangun Bendungan Sepaku Semoi. Atas dasar itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis apakah tambahan produksi air baku Bendungan Sepaku Semoi tersebut dapat menjamin kebutuhan air di Kabupaten PPU agar terpenuhi di setiap tahunnya dengan mempertimbangkan pemindahan IKN ke wilayah tersebut. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode aritmatik, geometrik, dan least square untuk proyeksi penduduk guna menganalisis kebutuhan air, serta metode F.J. Mock untuk analisis debit andalan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Sepaku untuk menganalisis ketersediaan air baku. Hasil yang di peroleh adalah pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dapat memberikan pasokan air baku sebesar 2.360 lt/dt, dimana 1.860 lt/dt diantaranya dialokasikan menuju Kabupaten PPU dan 500 lt/dt sisanya dialokasikan menuju Kota Balikpapan. Tambahan pasokan air baku tersebut diprediksi hanya akan mencukupi kebutuhan air baku di Kabupaten PPU pada tahun 2024 dengan total produksi air baku sebesar 2.245 lt/dt. Pada tahun 2025 dan seterusnya, penyediaan air di Kabupaten PPU memerlukan pembangunan infrastruktur sumber daya air lain agar dapat memberikan pasokan air yang cukup di setiap tahunnya.
Evaluasi Kinerja Aset Bangunan Gedung Kantor Cabang Utama Bandung PT Pos Indonesia (Persero) Karnawati, Hennidah; Cemara, Win Ayu
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20768

Abstract

PT Pos Indonesia merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Salah satu aset bangunan milik PT Pos Indonesia adalah Gedung Kantor Cabang Utama Bandung yang memiliki luas lahan 6.005 m2 dan bangunan 8.528 m2. Permasalahan pada gedung kantor ini yaitu terdapat kerusakan pada bagian gedung antara lain cat dinding yang mengelupas serta atap, lantai, pintu, jendela yang tidak terawat dan memadai. Dalam pengoperasiannya, tingkat penggunaan bangunan gedung hanya 35% untuk kegiatan operasional, sebanyak 65% dalam kondisi kosong tidak digunakan sehingga tersisa kapasitas mengganggur (idle capacity). Permasalahan kondisi fisik dan fungsional aset bangunan gedung Kantor Cabang Utama Bandung dapat meningkatkan beban keuangan (financial burden) yang timbul akibat pemeliharaan dan perbaikan pada komponen aset bangunan gedung yang tidak secara optimum difungsikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja aset yang meliputi kinerja fisik (physical), fungsional (functional), dan finansial (financial). Metode yang digunakan adalah metode deskriptif (kualitatif dan kuantitatif). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja aset Gedung Kantor Cabang Utama Bandung belum optimal ditandai dengan pencapaian kinerja fisik 46,15% (kurang baik), kinerja fungsional 53,75% (buruk/tidak layak), dan kinerja finansial yang telah memenuhi standar tetapi hanya diperoleh dari perhitungan aset produktif perusahaan sebesar 35%.
Cover Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol.7 No.2 April 2023 Fasilitas, Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur &
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26151847.v7i2.20773

Abstract

Analisis Kualitas Aset Fisik Pasar Muara Karang Citra Trisnawati Mukti & Ita SusantiEvaluasi Kinerja Aset Bangunan Gedung Kantor Cabang Utama Bandung PT Pos Indonesia (Persero) Hennidah Karnawati & Win Ayu CemaraAnalisis Kualitas Aset Fisik Pasar Tradisional di Kabupaten Garut (Studi Kasus Pada Pasar Cilimus, Pasar Cibodas dan Pasar Cisurupan) Salma Raisani & Tri SetyowatiEvaluasi Kinerja Aset Gedung pada Balai Benih Hortikultura Margahayu Lembang Putri Dewi Purnama & Rd. Lutfi AdriansyahEvaluasi Kinerja Operasional Pada Aset Gedung Perkantoran Binacitra Di Kota Bandung Syarah Shafura Rahmani & Ita SusantiPengaruh Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi terhadap Ketersediaan Air Baku di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia Rossana Margaret Kadar Yanti & Muhamad Fauzi

Page 1 of 1 | Total Record : 8


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 3 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6 (2022): Edisi Khusus 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6, No 1 (2022): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 6 (2022): Edisi Khusus : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 4 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 3 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 4 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 3 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 2 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Suplemen 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastructure & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 1 : JURNAL MANAJEMEN ASET INFRASTRUKTUR & FASILITAS Vol 3 (2019): Suplemen 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3 (2019): Edisi Khusus 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Suplemen. 2 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Suplemen 1 : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2, No 1 (2018): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 2 (2018): Edisi Khusus. : Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas More Issue