cover
Contact Name
faris
Contact Email
faris@yudharta.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
faris@yudharta.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. pasuruan,
Jawa timur
INDONESIA
JURNAL HERITAGE
ISSN : 20880626     EISSN : 24427365     DOI : -
Core Subject : Humanities, Social,
Jurnal Heritage merupakan publikasi ilmiah enam bulanan yang diterbitkan oleh FISIP Universitas Yudharta Pasuruan. Dan terdiri dari kumpulan penelitian-penelitian ilmu-ilmu sosial dalam perspektif ilmu komunikasi. Naskah yang diterima hanya naskah asli dan belum di publikasikan di media cetak.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage" : 5 Documents clear
FIRM SIZE, PERTUMBUHAN PENJUALAN, RASIO HUTANG DAN PENGARUHNYA TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG LISTING DI BEI Ajizah, Nur
HERITAGE Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v5i2.1217

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian yang memiliki tujuan untuk menilai atau menguji pengaruh variabel bebas (Firm Size, Pertumbuhan Penjualan, Rasio Hutang) terhadap variabel dependen (Stuktur Modal). Struktur Modal dilihat dari Debt to Equity Ratio (DER). Hasil pengujian hipotesis didapatkan kesimpulan bahwa Firm Size dan Pertumbuhan Penjualan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Struktur Modal, sedangkan Rasio Hutang berpengaruh secara signifikan pada Struktur Modal, artinya rasio hutang yang merupakan perbandingan antara total hutang dengan total aktiva sangat berdampak pada perubahan naik turunnya struktur modal. Semakin tinggi rasio hutang maka semakin tinggi struktur modal, begitu juga sebaliknya.
Struktur Modal, Ukuran Perusahaan Dan Nilai Perusahaan: Data Dari Indonesia Nuzil, Nur Rohmad
HERITAGE Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v5i2.1218

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 hingga 2014. Sampel penelitian ini sebanyak 144 perusahaan, dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria tertentu sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 69 perusahaan. Teknik pengujian data menggunakan analisis phat. Hasil pertama ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal, kedua ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, ketiga struktur modal terhadap nilai perusahaan memiliki pengaruh positif dan signifikan, keempat ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan melalui struktur modal memiliki pengaruh positif. dan pengaruh yang signifikan, tata kelola hubungan antara struktur modal dan nilai perusahaan menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan
PLURALISME AGAMA DALAM PEMIKIRAN PESANTREN DENGAN PENDEKATAN TEORI INTERAKSIONISME SIMBOLIK Nurma Yuwita
HERITAGE Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v5i2.1412

Abstract

Penelitian ini mendiskripsikan pluralisme agama perspektif Kiai Sholeh Bahruddin dengan model pendekatan teori interaksionisme simbolik. Metodologi yang digunakan adalah kualitatif. Metodologi ini dipilih bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Pengambilan sampel yang digunakan adalah Non Probability Sampling dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling.Pluralisme agama dalam pemikiran pesantren dengan pendekatan teori interaksionisme simbolik menghasilkan: 1) Makna pluralisme agama perspektif Kiai Sholeh Bahruddin yakni Allah menjadikan ciptaannya berbeda-beda agama yaitu: Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan Konghuchu dengan tujuan agar bisa saling belajar berbagai macam cara seperti toleransi agama, hidup bermasyarakat, saling membantu, dan mengakui perbedaan itu sebagai karunia yang diberikanNya sebagai realita kehidupan; 2) Pancasila merupakan landasan utama yang digunakan oleh Kiai Sholeh Bahruddin dalam mengimplementasikan nilai pluralisme agama. Selain itu konsep pluralisme agama Kiai Sholeh Bahruddin dilatar belakangi dari pola kepemimpinan Nabi Muhammad yang berdasarkan piagam madinah; 3) Interaksi antarumat beragama di pondok pesantren Ngalah diimplementasikan dengan “kerja sama sosial keagamaan” dengan konsep dialog antarumat beragama dan “kerja sama dalam bidang agama” dengan konsep doa bersama, hubungan antarumat beragama, live in agama.
ANALISIS WACANA PERSEPSI PARTISIPAN ADJIB PADA AKUN MEDIA SOSIAL FACEBOOK TERHADAP KOMUNIKASI POLITIK TIM SUKSES PASANGAN CALON M. IRSYAD YUSUF DAN MUJIB IMRON PADA PILKADA 2018 KAB. PASURUAN (PERIODE MARET – APRIL 2018) M. Hidayatulloh
HERITAGE Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v5i2.1554

Abstract

Pada masa menjelang Pemilu 2014 lalu, begitu ramai parata dan tokoh politik terjun ke media social. Mereka tampaknya berkaca dari contoh sukses Joko Widodo (Gubernur DKI Jakarta), Ahmad Heryawan (Gubernur Jawa Barat), Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah), dan Ridwan Kamil (Wali kota Bandung). Empat tokoh tersebut terbilang rajin berinteraksi di Twitter, Facebook, dan Youtube sehingga mampu menarik simpati serta dukungan pengguna media social. Pada Pilkada 2018 Kabupaten Pasuruan, peneliti menganalisis struktur teks yang dibangun oleh akun Relawan Adjib dalam Mengkampanyekan pasangan ADJIB. Dengan metode deskriptif kualitatif dan fokus penelitian yaitu postingan akun Relawan Adjib berupa berita periode maret – april 2018 dengan menggunakan analisis wacana Teun A. Van Dijk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar postingan berupa berita akun relawan adjib jika dilihat dari struktur makro postingan yang pertama, tema atau topik yang ditampilkan berupaya untuk menekankan terhadap masyarakat yang berlatar belakang pesantren khususnya santri dan alumni Pondok Pesantren Al-Yasini bahwa Adjib lah yang harus dan lebih pantas mereka pilih dan dimenangkan untuk memimpin kabupaten pasuruan pada periode mendatang.
KEBIJAKAN REGULATIF PEMERINTAH DAERAH TENTANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Khoirul Huda
HERITAGE Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v5i2.1558

Abstract

Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak merupakan salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Meskipun banyak upaya telah dilakukan oleh pemerintah daerah, seperti penyusunan Rencana Aksi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan (RAN-PKTP), pembangunan pusat-pusat krisis terpadu di rumah sakit, pembangunan ruang pelayanan khusus (RPK) di Polda dan Polres serta pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak (PPT-PPA) atau di daerah lain disebut P2TP2, dan penyebaran informasi dan kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak hingga tingkat Kecamatan dan desa. Namun semua upaya tersebut belum cukup untuk menekan tingginya tindak kekerasan dan eksploitasi terhadap perempuan dan anak. Data yang akurat masih belum tersedia, hal ini dikarenakan banyak kasus-kasus kekerasan dan eksploitasi terhadap perempuan dan anak yang tidak dilaporkan, dengan anggapan bahwa masalah tersebut adalah masalah domestik keluarga (tabu) yang tidak perlu diketahui orang lain selain itu belum ada interching’s antara lembaga dalam penanganan kasus kekerasan perempuan dan anak. Selain itu, masih didapati bahwa Pemberdayaan Perempuan menjadi erat kaitannya dengan perlindungan terhadap anak, ditengah kesibukan orangtua dalam keseharianya berdampak atas peran kaum perempuan dalam pendidikan utama dan pertama bagi anak. Dalam keseharian terdapat fenomena atas pendidikan anak dikeluarga yang lebih sering terjadi secara alamiah tanpa kesadaran perencanaan orang tua, padahal pengaruh dan akibat sangat besar. Jika kita lihat atas rendahnya kualitas hidup dan peran perempuan memiliki kontribusi sangat besar atas pendidikan dan pembentukan karakter anak. Jika ditelaah secara seksama terdapat beberapa masalah utama guna mengurai atas pembangunan pemberdayaan perempuan di daearah, sebagaimana rendahnya kualitas hidup dan peran perempuan, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan politik. Tidak lepas adanya konstruksi budaya (cultural), structural dan pola rasional sebagaimana pola rasional menjadi Value (Tata Nilai) dalam kehidupan yang dianggap benar dan bersifat subjektif sehingga dalam establishmen gender di daerah melihat dari tiga aspek; cultural, structural dan rasional (Values).

Page 1 of 1 | Total Record : 5