Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Konsep Komunikasi dalam Moderasi Beragama Untuk Meningkatkan Kerukunan Antar Umat Beragama di Desa Kayukebek Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan Hufron; M. Hidayatulloh
Al-Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 5 No. 2 (2024): Al-Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam
Publisher : Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/ittishol.v5i2.2208

Abstract

Hubungan antarumat beragama, dari waktu ke waktu selalu mengalami fluktuatif, kadang-kadang hidup rukun, damai dan sejahtera juga mengalami ketegangan horizontal dan konflik sosial.  Desa kayukebek merupaka salah satu desa di kecamatan tutur kabupaten pasuruan yang memiliki masyarakat dengan campuran agama dan budaya yaitu islam dan hindu. Masyarakat yang pluralis ini berupaya selalu menjaga kerukunan dan keamanan bersama demi kesejahteraan masyarakat desa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan penelitian kualitatif. Jenis penelitian deskriptif. Obek penelitian yaitu di Desa Kayukebek Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Subjek penelitian terdiri dari 1 tokoh agama islam, 1 tokoh agama hindu, 1 perangat desa. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman yaitu pengelompokan data, reduksi data, interpretasidata dan verifikasi data. Uji keabsahan data menggunakan trianggulasi data dan cek member. Hasil penelitian yaitu komunikasi dalam moderasi beragama di desa Kayu kebebk dilakukan melalui komunikasi dalam kegiatan budaya, komunikasi dalam menjaga keamanan desa, komunikasi dalam kegiatan kerja bakti, komunikasi dalam kegiatan PHBN. Kerukunan umat beragama menjadi aspek yang pokok untuk aktivitas hidup bermasyarakat sehingga membangun masyarakat yang berbudaya dan toleran serta menjaga stabilitas sosial dan keamanan.    
Islamic Boarding School Media as a Bridge of Communication for Multicultural Communities Masuwd, Mowafg Abrahem; Ahmad Wasil; M. Hidayatulloh
Communicator: Journal of Communication Vol. 2 No. 1 (2025): Communication
Publisher : Perkumpulan Dosen Tarbiyah Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59373/comm.v2i1.97

Abstract

This research aims to identify and analyze the strategies of Pesantren Ngalah in responding to the dynamics of the digital era through the use of Ngalah Media as a means of communication and building trust in a multicultural society. A qualitative research approach was employed using a phenomenological method, with data collected through documentation and in-depth interviews. Data analysis was conducted using Stephen Covey's The Speed of Trust framework, which evaluates five dimensions of trust: self-trust, relationship trust, organizational trust, market trust, and societal trust. The findings reveal that Pesantren Ngalah has implemented strategic initiatives that integrate traditional pesantren values with digital advancements responsively and adaptively. Ngalah Media is vital in fostering public trust by demonstrating institutional integrity, credibility, and capability in managing digital communication. Despite these strengths, certain areas still require improvement to ensure continued relevance and positive contribution within the rapidly evolving digital communication landscape.