cover
Contact Name
Dini Yuliani
Contact Email
diniasyari16@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
diniasyari16@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. ciamis,
Jawa barat
INDONESIA
Moderat
Published by Universitas Galuh
ISSN : 24423777     EISSN : 2622691X     DOI : -
Jurnal Ilmiah MODERAT (Modern dan Demokratis) merupakan media publikasi Karya Tulis Ilmiah di bidang Ilmu Pemerintahan yang berada di lingkungan Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Galuh dengan Nomor ISSN: 2442-3777 yang mempublikasikan hasil penelitian mahasiswa dan dosen, dengan fokus kajian Ilmu Pemerintahan. Jurnal ini terbit setiap tiga bulan sekali, yaitu: Februari, Mei, Agustus, dan November.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 4 (2018)" : 15 Documents clear
PELAKSANAAN PROGRAM AJENGAN MASUK SEKOLAH OLEH DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN PANGANDARAN JULAWATI, LALA
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.141 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1785

Abstract

Berdasarkan hasil observasi mengenai pelaksanaan program ajengan masuk sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga  Kabupaten Pangandaran. Hal ini dikarenakan kurang adanya dukungan dari sekolah terhadap program ajengan masuk sekolah terkait dengan kejelasan tentang standar kompetensi ajengan. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi rumusan masalahnya adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ?2) Bagaimana hambatan-hambatan dalam pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ? 3) Bagaimana upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ?Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Informan sebanyak 12 orang  yang terdiri dari pegawai Dinas Pendidikan sebanyak 2 orang, pengawas sekolah sebanyak 1 orang, Majelis Ulama Indonesia sebanyak 1 orang, perwakilan Kepala Sekolah sebanyak 3 orang, Guru sebanyak 2 orang, Ajengan sebanyak 2 orang dan siswa sebanyak 1 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kurang dilakukannya langkah-langkah yang digunakan dalam melakukan pengembangan karakter antara lain penyusunan perangkat kebijakan, penyiapan dan penjabaran bahan pendidikan karakter yang diprioritaskan, memberikan dukungan kepada Tim Pengembang Kurikulum (TPK), dukungan sarana, prasana dan pembiayaan kurangnya sosialisasi tentang rencana kerja program ajengan masuk sekolah, adanya perbedaan persepsi sehingga sulit melakukan rapat koordinasi, belum adanya regulasi yang jelas tentang proses rekruitmen ajengan, kurangnya monitoring terhadap prosedur pelaksanaan program ajengan masuk sekolah. Adanya hambatan-hambatan yang dirasakan seperti. Adanya upaya-upaya yang dilakukan seperti duduk bersama untuk bertukar pikiran dalam merumuskan program ajengan masuk sekolah, melakukan sosialisasi tentang rencana kerja program ajengan masuk sekolah, menyusun perencanaan secara matang agar pelaksanaan program sesuai dengan yang diharapkan.  Kata Kunci: Pelaksanaan, Program Ajengan Masuk Sekolah.
PENGELOLAAN POTENSI DESA DALAM MENGATASI KEMISKINAN OLEH PEMERINTAH DESA KARANGANYAR KECAMATAN CIJEUNGJING KABUPATEN CIAMIS NURUL KURNIA SARI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.774 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1813

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya masyarakat yang dikategorikan sebagai masyarakat yang belum mampu dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Potensi desa yang dimiliki belum dapat digunakan secara optimal untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat di desa Karanganyar karena belum adanya anggaran yang cukup untuk mengelola potensi dan tidak adanya keahlian yang dimiliki untuk mengembangkan potensi dalam mengatasi kemiskinan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini diperoleh data primer yang terdiri dari 16 informan yang dijadikan sumber data dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu studi pustaka (literature study) dan studi lapangan dengan (observasi dan wawancara). Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan/verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bahwa pengelolaan potensi desa dalam mengatasi kemiskinan oleh pemerintah desa Karanganyar Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis secara umum sesuai dengan teori fungsi manajemen, dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa indikator yang belum optimal. Hambatan yang dihadapi yaitu belum optimalnya sumber daya manusia yang dimiliki oleh pemerintah desa dan masyarakat, pelaku usaha yang beralih produksi, minimnya anggaran yang dimiliki karena belum ada pihak lain yang ingin membantu, kurangnya sarana dan teknologi yang mendukung. Upaya yang dilakukan, yaitu melakukan optimalisasi terhadap SDM, meningkatkan kualitas dari hasil produksi para pelaku usaha, menunggu waktu yang luang untuk pelaksanaan sampai mendapatkan anggaran yang memadai, menyediakan sarana dan teknologi pendukung kegiatan. Kata Kunci: Pengelolaan, Potensi Desa, Kemiskinan
PENATAGUNAAN TANAH KAS DESA KONDANGJAJAR KECAMATAN CIJULANG KABUPATEN PANGANDARAN IMAS SITI MASITOH
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.17 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1781

Abstract

Hasil observasi diketahui bahwa Penatagunaan Tanah Kas Desa Kondangjajar Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran kurang dilaksanakan secara optimal.Berdasarkan latar belakang di atas, yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :  1) Bagaimana penatagunaan tanah kas desa di Desa Kondangjajar Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran ?; 2) Bagaimana hambatan-hambatan yang dihadapi  dalam penatagunaan tanah kas desa di Desa Kondangjajar Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran ?; 3) Bagaimana upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam penatagunaan tanah kas desa di Desa Kondangjajar Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran ? Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif.Lamanya penelitian selama 8 bulan. Teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara). Jumlah informan sebanyak 5 orang.Teknik analisa data melalui data reduction (reduksi data), data display (penyajian data) dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa :  1) penatagunaan tanah kas desa kurang sesuai dan masih ada beberapa  indikator yang belum terlaksana seperti kurangnya pemerintah desadalam memberikan petunjuk penggunaan tanah kas desa yang dimiliki oleh pemerintah desa, pemerintah desa belum mendapatkan pedoman dalam penggunaan tanah kas desa. 2) Hambatan-hambatan penatagunaan tanah kas desa erkendala dengan masih kurangnya SDM dan peralatan yang tersedia dan kurangnya pengetahuan masyarakat dalam mengelola lahan tanah kas desa sehingga menyebabkan masyarakat belum dapat mengelola tanah kas desa secara optimal dan belum dapat meningkatkan daya beli masyarakat. 3) Upaya-upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dalam penatagunaan tanah kas desa yaitu dengan melakukan koordinasi dengan BPN pusat dan bagian hukum Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait dengan rencana tata ruang wilayah kabupaten, selain itu adanya kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat dalam mengembangkan kemampuan masyarakat dalam mengelola lahan pertanian. Kata Kunci:  Penatagunaan, Tanah Kas Desa 
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM PERTANIAN OLEH PENYULUH PERTANIAN DALAM UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA CINTARATU KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN RITA FITRIA SUNDAYANA
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.896 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1809

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kehidupan masyarakat petani yang ada di Desa Cintaratu  tidak selamanya sejahtera. Hal ini dikarenakan minimnya inovasi baru dengan kegiatan bertani dan berternak yang dilakukannya bersifat monoton. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dengan menggunakan alat bantu pedoman wawancara. Sumber data yang digunakan, yaitu 13 informan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan atau analisis data yang digunakan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan, bahwa: 1) efektivitas pelaksanaan program pertanian oleh penyuluh pertanian dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani di Desa Cintaratu Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran telah berjalan dengan efektif. 2) Adanya Hambatan-hambatan seperti keterbatasan sumber daya manusia dan sumber daya alam pertanian yang masih kurang, ketersediaan anggaran yang masih kurang, dan kurang efektifnya sosialisasi dari seorang penyuluh  kepada masyarakat petani. Upaya-upaya yang dilakukan adalah melakukan berbagai fasilitas lahan walaupun masih secara bertahap dan adanya program penyuluhan serta pelatihan bagi masyarakat petani walaupun hanya sebagian kelompok tani yang dikembangkan.  Kata Kunci: Efektivitas, Program Pertanian, Penyuluh Pertanian, Kesejahteraan Petani
POTRET IRISAN BUMI DESA TONRONG RIJANG DALAM TRANSECT PADA PERENCANAAN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF Ahmad Mustanir; Akhmad Yasin; Irwan Irwan; Muhammad Rusdi
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.731 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1775

Abstract

Sangat penting mengetahui penggunaan metode Transect sebagai metode perencanaan partisipatif dalam penggalian potensi dan permasalahan secara visual serta praktek pada perencanaan pembangunan partisipatif di Desa Tonrong Rijang Kecamatan Baranti Kabupaten Sidenreng Rappang. Dengan metode Transect akan dapat diketahui gambaran irisan bumi Desa Tonrong Rijang untuk didiskusikan lebih lanjut dalam membuat sebuah perencanaan pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara mendalam serta melakukan studi kepustakaan yang berkaitan dengan penelitian. Teknik yang digunakan dalam menganalisi penelitian ini adalah Analisis Data Model Interaktif. Teknik ini mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Transect merupakan hal yang baru dan tidak dikenal oleh masyarakat desa dalam sebuah perencanaan pembangunan. Proses interaksi sosial masyarakat terjadi dalam perencanaan pembangunan serupa dengan transect, seperti saat melakukan pendampingan kepada ‘pihak luar’ dalam kegiatan tertentu, tetapi kegiatan dominan hanya dalam bentuk musyawarah mufakat seperti yang telah lazim dan turun temurun dilakukan. Potret irisan bumi Desa Tonrong Rijang merupakan wilayah datar 100%. Sebagian besar wilayahnya berupa lahan pertanian, peternakan, dan perkebunan dengan tingkat kesuburan tanah rata-rata sedang. Luas wilayah Desa Tonrong Rijang ditaksir sekitar 340 ha/m2. Areal paling luas dipergunakan untuk persawahan yaitu sekitar 221,31 Ha/m2 dengan sawah irigasi teknis yang lebih luas dibandingkan sawah tadah hujan dan pemukiman seluas 41,28 Ha/m2. Hampir tidak ada lahan yang digunakan untuk kolam tambak ataupun lahan kritis. Kata Kunci: Irisan Bumi, Partisipasi Masyarakat, Partisipatif, Perencanaan Pembangunan, Transect
PERENCANAAN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF OLEH PEMERINTAH DESA KARANGANYAR KECAMATAN CIJUENGJING KABUPATEN CIAMIS WENDRIK WIGUNA
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.41 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1814

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh  peserta musyawarah perencanaan pembangunan desa yang cenderung pasif dalam mengikuti kegiatan musyawarah, peran serta masyarakat dalam mengikuti kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan masih kurang dan adanya keterlambatan penyerahan dokumen Renstra (Rencana Strategi) kabupaten ke pemerintah desa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini data primer diperoleh secara langsung dari informan sebanyak 12 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu studi kepustakaan dan studi lapangan (observasi dan wawancara). Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan/verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bahwa perencanaan pembangunan partisipatif oleh Pemerintah Desa Karanganyar Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis secara umum telah dilaksanakan sesuai dengan proses penyusunan perencanaan pembangunan, namun dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa indikator yang belum optimal. Hambatan yang dihadapi yaitu waktu pelaksanaan kegiatan pembangunan yang sudah direncanakan tidak sesuai dengan pelaksanaan, adanya perubahan rencana kegiatan program pembangunan karena keterlambatan renstra (Rencana Strategi) kabupaten,Upaya yang dilakukan yaitu mengefektifkan waktu dan peluang yang ada, untuk menentukan rencana kerja dalam pelaksanaan kegiatan program pembangunan disesuaikan dengan renstra (Rencana Strategi) kabupaten agar rencana kerja yang akan dilaksanakan lebih terarah. Kata Kunci: Perencanaan, Pembangunan, Pemerintah Desa
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN TENTANG PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN OLEH PEGAWAI PERPUSTAKAAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT (Studi Analisis di Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran) ENDEN SANTIKA DEWI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (103.606 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1782

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya implementasi kebijakan tentang pengelolaan perpustakaan oleh pegawai perpustakaan dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat (studi analisis di Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Lamanya penelitian yang penulis lakukan 10 bulan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara. Jumlah informan sebanyak 10 orang. Teknik pengolahan data melalui reduksi data, penyajian data, menarik kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Implementasi kebijakan tentang pengelolaan perpustakaan oleh pegawai perpustakaan dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat di Kecamatan Cijulang telah berjalan dengan optimal. Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara yang menyatakan bahwa dari 12 indikator, 8 indikator sudah berjalan dengan baik dan 4 indikator lainnya kurang berjalan dengan baik. 2) adanya hambatan-hambatan seperti kurangnya kegiatan briefing yang dilakukan untuk menyampaikan perintah mengenai kebijakan tentang pengelolaan perpustakaan kepada pegawai, kurangnya sumber daya manusia yang profesional dalam pengelolaan perpustakaan, kurangnya anggaran untuk pengadaan sarana dan prasarana.  3) Upaya yang dilakukan yaitu penyampaian informasi mengenai kebijakan tentang pengelolaan perpustakaan secara berulang-ulang kepada semua pegawai, melakukan bimbingan teknis mengenai pengelolaan perpustakaan, mengajukan proposal bantuan keuangan ke Pemerintah Kabupaten dan Provinsi untuk pengadaan sarana dan prasarana perpustakaan. Kata Kunci: Implementasi Kebijakan, Pengelolaan Perpustakaan.
OPTIMALISASI FUNGSI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DALAM MEWUJUDKAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE (Studi di Kabupaten Pangandaran) RITA HARTATI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.175 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1810

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam mewujudkan prinsip good governance di Desa Bojong Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Lamanya penelitian yang penulis lakukan 9 bulan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi. Jumlah informan sebanyak 13 orang. Teknik pengolahan data melalui reduksi data, penyajian data, menarik kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1) Optimalisasi fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam mewujudkan prinsip good governance di Desa Bojong Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran telah berjalan dengan optimal. 2) Adanya hambatan-hambatan seperti kesibukan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) diluar keanggotannya sebagai BPD dan kurangnya partisipasi masyarakat dalam memberikan aspirasinya kepada BPD. 3) Upaya yang dilakukan yaitu mengadakan diskusi internal dengan anggota BPD yang pelaksanaannya pada malam hari, memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi masyarakat dalam bentuk obrolan santai. Kata Kunci: Optimalisasi, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Good Governance
TIPE PEMILIH PADA PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH BUPATI DAN WAKIL BUPATI CIAMIS TAHUN 2018 (Studi di Desa Kawali Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis) Agus Nurulsyam Suparman; Endah Vestikowati; Gelar Pangestu
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.051 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1776

Abstract

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 menjadi payung hukum kontestasi politik lokal secara serentak. Terdapat tujuh gelombang Pilkada serentak yaitu Desember 2015, Februari 2017, Juni 2018, tahun 2020, tahun 2023 dan gelombang ketujuh, yaitu tahun 2027. Keberhasilan pelaksanaan Pilkada langsung dipengaruhi dua faktor antara lain faktor pemilih baik dalam aspek kuantitas maupun kualitas; dan faktor organisasi penyelenggara Pilkada langsung. Dari aspek kualitas pemilih, kecenderungan menggantikan ideologi dengan apa yang dilihat lebih bersifat praktis berguna secara umum yakni melalui program kerja. Program kerja yang ditawarkan kandidat menjadi daya tarik tersendiri untuk memengaruhi pemilih. Rekam jejak dari calon juga menjadi prioritas oleh karenanya, pemilih berusaha mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang calon yang akan dipilih lalu dibandingkannya dengan calon lain. Kata Kunci: Tipe Pemilih, Pilkada Serentak
PELAKSANAAN PROGRAM KARANG TARUNA DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN DI DESA CINTARATU KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN SITI HERTANTI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.987 KB) | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1783

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya program Karang Taruna dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat dan cenderung tidak maksimal dalam melaksanakan suatu kegiatan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Lamanya penelitian yang penulis lakukan 9 bulan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi. Jumlah informan sebanyak 12 orang. Teknik pengolahan data melalui reduksi data, penyajian data, menarik kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1) Pelaksanaan Program Karang Taruna dalam Upaya Meningkatkan Pembangunan di Desa Cintaratu Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran. 2) Adanya hambatan-hambatan seperti kurangnya sosialisasi tentang program karang taruna kepada masyarakat, keterbatasan info yang diperoleh karang taruna dan sebagian program karang taruna masih ada yang belum terealisasikan karena minimnya dana karang taruna untuk pelaksanaan program karang taruna dan dalam bidang lingkungan hidup belum melakukan program penghijauan. 3) Upaya yang dilakukan yaitu adanya komunikasi yang baik antar ketua dan anggota,banyak menjalin kerjasama dengan intansilain, mensosialisasikan semua progrm karang taruna, dan mengajukan proposal ke intansi-intansi untuk tambahan dana, memeberikan sanksi untuk anggota yang tidak hadir dalam rapat. Kata Kunci: Pelaksanaan, Program Karang Taruna, Pembangunan Desa.

Page 1 of 2 | Total Record : 15