cover
Contact Name
Anindya Dwi Risdhayanti
Contact Email
ninndoo@gmail.com
Phone
+62341-440424
Journal Mail Official
elkolind@polinema.ac.id
Editorial Address
Jl. Soekarno Hatta no. 9 Malang
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Elkolind : Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri
ISSN : 23559195     EISSN : 23560533     DOI : http://dx.doi.org/10.33795
Core Subject : Engineering,
Elektronika : VLSI Sistem Embedded Devais IoT Konverter Data Sensor Sistem Instrumentasi Sistem Otomasi Industri : Mekatronika dan Robotika Sistem Kontrol Instrumentasi Industri Autonomous Vehicle Kecerdasan Buatan
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)" : 12 Documents clear
Kontrol PID Pada Steam Mini Plant Boiler Menggunakan PLC dan HMI Kurniawan Falahi Akbar
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Boiler merupakan bejana yang didesain tertutup untuk mengubah air menjadi uap air yang bertekanan. Secara tidak langsung ketinggian dan volume air berpengaruh dalam pegaturan tekanan di dalam boiler. Untuk mencegah terjadinya overpressure dibutuhklan perangkat kontrol yang stabil agar sesuai dengan setpoint yang diinginkan. Kontrol PID pada PLC (Programmable Logic Controller) dan HMI (Human Machine Interface) dapat digunakan sebagai alat untuk mengontrol sistem yang stabil dan memonitoring kinerja sistem secara real time. Pengaturan tekanan pada boiler dirancang oleh beberapa komponen yang terdiri dari: Motor Servo, Sensor tekanan (mpx5700ap), PLC dan HMI. Sistem ini berfungsi untuk mengontrol tekanan pada boiler sesuai dengan setpoint agar tidak terjadi overpressure. Dari data hasil pengujian didapatkan nilai konstanta PID Kp = 28.01, Ki = 0.46, dan Kd = 1.68 untuk mendapatkan sisem yang stabil pada boiler yang ditampilkan dalam HMI dengan waktu respon sebesar 0.25 detik.
Implementasi Metode PI Untuk Pengaturan Suhu Pada Proses Pengeringan Kelopak Bunga Rosella Delila Cahya
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bunga rosella di Indonesia dikonsumsi sebagai minuman teh herbal. Untuk memproses bunga rosella sebelum dikonsumsi, bunga rosella dipetik.kemudian.dikeringkan.di bawah sinar matahari. Namun pengeringan dengan menjemur.pada tempat terbuka di bawah sinar matahari membutuhkan.waktu cukup lama dua sampai tiga hari apabila musim hujan bisa mencapai tujuh hari. Untuk menyelesaikan permasalahan proses pengeringan bunga rosella secara konvensional, dapat dilakukan pengeringan menggunakan oven listrik dengan heater sebagai media pengering kelopak bunga rosella. Proses pengeringan rosella menggunakan oven listrik dengan mengatur suhu menggunakan kontrol PI yang diterapkan pada heater agar dapat mengatur tegangan keluaran pada heater dengan setpoint 60oC. Metode ZN 1 dengan nilai Kp=9,49, dan Ki=0.02 didapatkan hasil pengujian suhu dengan performansi nilai td= 305 detik, tr= 904 detik, tp= 1268 detik, ts = 904 detik dan overshoot 1,67%. Proses penegeringan membutuhkan waktu yang lebih cepat selama 13 jam 30 menit dan menghasilkan berat akhir rosella 100gram.
Sistem Crusher Pada Cucurbita Powder Menggunakan Metode PID Untuk Pengembangan Laboratorium Kontrol Fakhrizal Fivaldi
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Labu kuning (Cucurbita) adalah salah satu buah yang mempunyai .kandungan gizi yang cukup melimpah, namun masih sedikit orang yang memanfaatkan buah tersebut maka diperlukan inovasi untuk meningkatkan minat masyarakat untuk mengonsumsinya dengan cara mengolah buah labu menjadi suatu produk yang praktis dan tahan lama penyimpanannya. Pada awal proses pembuatan tepung labu kuning terdapat proses crusher atau penggilingan bahan baku, namun mesin penggiling menggunakan motor memiliki kelemahan karena apabila beban yang harus digiling bertambah, maka akan mempengaruhi kecepatan motor. Supaya kecepatan motor tetap konstan maka pengontrolan yang digunakan yaitu dengan menerapkan metode PID (Proportional Integral Derivatif), kontrol PID...akan membandingkan nilai set point dengan kecepatan motor yang dibaca oleh rotary encoder, hasil perbandingan akan menghasilkan nilai error dan kemudian kecepatan motor menuju ke kondisi stabil. Perancangan kontroler PID menggunakan kurva reaksi Ziegler Nichols menghasilkan nilai Kp = 0.18 Ki = 0.6 dan Kd = 0.135. Hasil yang...didapatkan antara lain rise time (tr) sebesar 4.8 s, settling time (ts) 13.7 s, peak time (tp) sebesar 8.4 s dan Percent Overshoot (Po) sebesar 10.1 %. Respon sistem lebih bagus menggunakan Trial Error dengan rise time (tr) sebesar 4.7 s, settling time (ts) senilai 6.4 s, peak time (tp) sebesar 5.1 s dan Percent Overshoot (Po) sebesar 7.65 % yang memiliki nilai Kp = 0.2, Ki = 0.03 dan Kd = 0.05.
Sistem Kontrol Kecepatan Motor Spinner Pada Cucurbita Powder Menggunakan Metode PID Bobby Ananda
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inti dalam pembuatan cucurbita powder adalah pemisahan antara ampas dan air labu, dalam proses ini terdapat dua cara yaitu manual dengan kain kasa, dan otomatis menggunakan alat spinner. Untuk efisiensi waktu dan juga tenaga, perlu dibuat miniplant mesin ekstraksi air labu otomatis yang kecepatan motor spinnernya dikontrol menggunakan metode PID. Motor spinner ini menggunakan mikrokontroler Arduino Uno sebagai kontrolernya dan sensor rotary encoder sebagai sensor kecepatannya. Perancangan kontroler PID menggunakan metode Ziegler Nichols menghasilkan nilai Kp = 9.15 Ki = 2.31 dan Kd = 9.05. Hasil yang didapatkan antara lain rise time (tr) sebesar 10.2 s, settling time (ts) 37 s, peak time (tp) sebesar 24 s dan Percent Overshoot (Po) sebesar 7.6%. Pengujian dilakukan dengan memberikan beban 1kg campuran labu dan air. Proses akhir dari spinning labu ini ditandai keringnya ampas pada dinding tabung peniris.
Otomasi Pemberian Nutrisi Pada Sayuran Hidroponik Berbasis Embedded System Faiza Adiniyah Rosyidi
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem hidroponik merupakan bertanam menggunakan air, nutrisi dan oksigen. Sistem ini dibuat sebagai pengganti budidaya pertanian yang membutuhkan lahan besar. Pada sistem ini juga menggunakan sensor suhu, sensor pH, sensor level ketinggian air dan sensor TDS dengan aktuator pompa tandon nutrisi, pompa nutrisi A, pompa nutrisi B, dan pompa air bersih sebagai pembantu untuk memaksimalkan sistem otomasi ini. Selain dimonitor pada LCD, juga dapat dikontrol melalui Handphone Android dan menggunakan metode PID sebagai pengatur laju aliran aktuator pompa tandon nutrisi. Pada sistem mendapatkan hasil suhu stabil di angka 27°C, jika kurang atau lebih akan berpengaruh pada laju aliran pada pipa hidroponik. Kadar nutrisi 500ppm pada Minggu 1 dan 2 dan 1400ppm pada Minggu 3 dan 4 dengan pH 6. Berat sawi di hidroponik selama 4 minggu memiliki berat 60g dan sawi ditanah memiliki berat 30g. Dapat disimpulkan bahwa sawi yang dari hidroponik mengalami tumbuh kembang lebih optimum
Aplikasi PID Controller Level Feed Water Boiler pada Miniplant dengan Menggunakan PLC Dan HMI Septian Dwi Prasetya
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Feedwater merupakan air yang akan diumpankan ke dalam boiler dengan suhu tertentu sehingga pemanasan air di dalam boiler lebih efisien dan tidak membutuhkan banyak bahan bakar dalam menghasilkan uap. Untuk menjaga level feedwater agar tidak melewati range yang telah ditentukan, maka dibutuhkan pengontrolan PID. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem pengontrolan level feedwater dengan metode PID (proportional, integral, and derivative) sehingga dapat menghasilkan respon sistem yang stabil. Selain itu, PLC dan HMI dipilih sebagai kontrolernya untuk mempermudah pengaturan level feedwater pada penelitian ini. Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan hasil analisa yaitu level feedwater sesuai dengan setpoint yaitu 20 cm, dikarenakan pengaruh dari konstanta PID sehingga mempengaruhi motor pompa. Dalam penentuan parameter PID digunakan dua cara yaitu dengan metode Ziegler-Nichols 1 dan manual tuning. Hasil respon dengan perhitungan Ziegler-Nichols 1 dengan Kp = 20,4 , Ti = 24s, dan Td = 6s menghasilkan respon yang kurang baik dengan rise time atau Tr = 135s, settling time atau ts = 152s dan EES = 2 cm. Oleh sebab itu, dilakukan manual tuning dengan hasil terbaik pada saat nilai parameter Kp = 12, Ti = 0,01s, dan Td = 0,03s. Sehingga didapatkan hasil pengujian kontrol level tangki feedwater dengan akurasi 99,75% dan settling time sebesar 129s.
Otomatisasi Pada Sistem Kontrol Penutup Cup Sealer Dengan Metode Logika Fuzzy Pramudita Pamungkas
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cup sealer merupakan alat yang berfungsi sebagai penutup cup plastik agar isi didalamnya yang berisi air tidak mudah tumpah. Penggunaan tutup plastik yang hanya di letakkan di atas cup langsung, dapat menyebabkan penutupan kurang melekat dan menyebabkan tumpah saat terkena goncangan. Oleh sebab itu dibuatlah otomatisasi pada sistem kontrol penutup mesin cup sealer dengan proses pengaturan suhu agar penutupan cup lebih melekat dan tidak menggunakan tenaga manual. penutupan cup sealer ini yang perlu diperhatikan mengatur suhu cup sealer, jika suhu tidak stabil maka plastik cup sealer tidak bisa melekat ke cup dan suhu melebihi batas plastik cup sealer akan meleleh. pengaturan suhu dirancang dengan beberapa komponen yang terdiri dari : heater dengan drivernya, sensor termokopel dan pengendalian Arduino uno dan kontrol fuzzy, Ini berfungsi mengontrol kestabilan suhu. Suhu pemanas bekerja pada range 100ºC-250ºC. pengujian kontrol fuzzy mampu menstabilkan suhu dengan set poin 160ºC
Aplikasi Gelombang Ultrasonik Pada Mesin Cuci Pakaian Amrizal Osgani
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin cuci sudah tidak asing lagi dalam kehidupan sekarang, dengan mesin cuci orang dapat lebih mudah untuk mencuci pa-kaian. Mesin cuci pada umumnya menggunakan motor untuk menciptakan putaran air. Hal inilah yang dapat merusak pakaian. Pemanfaatan teknologi ultrasonik saat ini telah banyak digunakan untuk membersihkan alat–alat dalam bidang industri dan praktek medis. Akan tetapi belum maksimal dalam memanfaatkan ultrasonik untuk mencuci pakaian. Pada penelitian ini akan dibuat aplikasi gelombang ultrasonik pada mesin cuci pakaian dengan prinsip kerja memanfaatkan gelombang ultrasonik berfrekuensi 25 KHz – 40 KHz membersihkan pakaian dari noda-noda dengan cara menghembuskan gelembung– gelembung untuk menghilangkan noda tanpa merusak pakaian. Dengan kapasitas maksimal 2 pakaian dalam waktu 25 menit dapat membersihkan noda biasa dan waktu 45 menit untuk noda yang membandel dengan hasil kebersihan kurang lebih 70 persen di banding hasil dari mesin cuci konvensional
Implementasi Kontrol PID Pada Gerakan Robot Line Follower Berkaki Menggunakan Sensor Kamera Ilham Agung Wicaksono
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Robot line follower berkaki merupakan robot otomatis yang digunakan untuk mengikuti Salah satu divisi Kontes Robot Indonesia yaitu Kontes Robot Abu Indonesia atau disebut KRAI. Pada perlombaan tahun ini robot berkaki diharuskan mengikuti garis pada lintasan untuk menunju area rintangan. Komponen utama robot ini terdiri dari kamera webcam, Odroid-XU4, Arduino Mega 2560, OpenCM9.04 dan Servo AX-12. Kamera webcam terhubung secara UART ke Odroid-XU4 dengan menggunakan kabel USB. dalam Odroid-XU4 hasil pembacaan kamera diproses dengan pengolahan citra sehingga menghasilkan nilai titik tengah garis. Hasil pengolahan pembacaan garis yang berupa titik tengah garis akan dikirim ke Arduino Mega 2560 menggunakan komunikasi serial. Setelah data diterima Arduino Mega 2560, range data error akan ditentukan. Selanjutnya data error akan dikirim ke OpenCM9.04 untuk menjadi acuan pergerakan robot. Dalam OpenCM9.04 data error akan diolah dengan kontrol PID, hasil dari kontrol PID kemudian akan diakumulasikan dengan gerakan servo. Kontrol PID menjadikan pergerakan robot menjadi lebih stabil dan dapat mengikuti garis sesuai set point yang diinginkan. Dari hasil pengujian pada sistem robot didapatkan nilai parameter PID dengan metode Trial Error dengan Kp=5, Kd=12 dan Ki=0,02 mampu menjaga kestabilan pada garis/line dengan baik.
Pengontrolan Kecepatan Bulking Agent Mixing Motor Pada Proses Ekstraksi Daging Buah Sirsak Menggunakan DCS (Distributed Control System) Dengan Metode PID Muhammad Nurul Burhan
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 3 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 3, 2020 (September 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ada empat tahap pemrosesan ekstrak buah sirsak menjadi bubuk yaitu crusher (penghancur), spinner (penyaring), mixing (pencampuran), dan drying (pemasanan). Proses mixing (pencampur) merupakan proses untuk mengolah sari perasan sirsak dengan mencampurkan bulking agent kedalamnya untuk memperoleh campuran yang siap dijadikan bubuk nantinya. Proses mixing dilakukan dengan menambahkan maltodekstrin sebanyak 200 gram/liter dan tween-80 sebanyak 5 ml/liter dan menggunakan metode kontrol PID pada pada pengontrolan mixing motor untuk mendapatkan waktu yang lebih efisien dengan hasil yang baik dengan kontroller DCS. Prinsip kerja dari sistem mixing ini adalah dengan menstabilkan kecepatan mixing motor sesuai dengan setpoint yang diberikan pada PC sebagai operator station. Dengan hasil nilai parameter Kp, Ki, dan Kd didapatkan dengan perhitungan metode Ziegler Nichols 2 dengan nilai Kp=0.6 Ki = 2 dan Kd = 0.5 . Memiliki nilai rise time (tr) sebesar 27 s, settling time (ts) 22 s, peak time (tp) 27s dan Percent Overshoot (Po) sebesar 0% pada setpoint 1500 rpm dan Kp=0.6 Ki = 2 dan Kd = 0.5 . Memiliki rise time (tr) sebesar 9 s, settling time (ts) 8s, peak time (tp) 13 s dan percent overshoot (Mo) sebesar 4% pada setpoint 500 rpm.

Page 1 of 2 | Total Record : 12