cover
Contact Name
Dinar Pratama
Contact Email
sustainablejurnal@gmail.com
Phone
+6285266038611
Journal Mail Official
sustainablejurnal@gmail.com
Editorial Address
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/sus/about/editorialTeam
Location
Kab. bangka,
Kepulauan bangka belitung
INDONESIA
Sustainable: Jurnal Kajian Mutu Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 26550695     DOI : https://doi.org/10.32923
Core Subject : Education, Social,
Sustainable Journal is a high-quality open-access peer-reviewed research journal that is published by the Quality Assurance of Bangka Belitung State Islamic Institute (LPM - IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung). Sustainable Journal is providing a platform that welcomes and acknowledges high quality empirical original research papers about the quality of education written by researchers, academicians, professionals, and practitioners.
Articles 33 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2022): Sustainable" : 33 Documents clear
Pendidikan Karakter Melalui Tradisi Sungkeman Adat Jawa Nurpeni Priyatiningsih
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.3228

Abstract

Pendidikan merupakan perilaku yang baik dan berkarakter untuk diterapkan dalam sebuah Budaya Jawa. Tradisi adat sungkeman pada masyarakat Jawa. Penelitian yang berupa artikel menggunakan metode deskriptif kualitataif. Data yang dida[at didapat dari observasi awal atau objek, buku referensi, majalah, dokumen foton, junal , wawancara yang mendalam sesuai latar belakang kepakaran.Perolehan data diverifikasi dan dikelompokkan sehingga validitas data dapat dipertanggung jawabkan. Hasil dari data penelitian bahwa pendidikan karakter pada upacara adat tradisi pernikahan mengajarkan ketaatan anak ke kedua orang tua, mertua, bahkan pada eyang, mengajarkan etika Jawa menghormati yang lebih tua, karakter Budaya sikap santun ke orang tua. Mengajarkan pribadi yang baik minta doa restu untuk kehidupan pernikahan bahagia, langgeng. Pada sungkeman memberikan pendidikan juga bahwa segala sesuatu harus minta ijin atau restu. Doa orang tua akan memberikan keberkahan. Telapak kaki ibu itu surge. Memberikan ajaran taat pada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini yang diajarkan dari nilai pendidikan karakter pada tradisi sungkeman.Simpulan dari pendidikan karakter bahwa masyarakat Jawa tetap menjunjung tradisi dan etika Jawa untuk setiap kehidupannya. Ketaatan, patuh pada orang tua, saudara , sesepuh ini yang harus terus dilestarikan pada masyarakat Jawa. Pendidikan karakter pada tradisi Jawa di sungkeman selayaknya menjadi suri tauladan bahwa kehidupan yang baik sesuai dengan ajaran Budaya Jawa untuk tujuan kebaikan dan berkah dalam kehidupan. Menghormati orang tua, saudara sesepuh wujud penghormatan dan sikap memiliki aklak yang baik.
The Distinction of Merdeka Curriculum in Madrasah through Differentiated Instruction and P5-PPRA Syatria Adymas Pranajaya; Azhar Azhar; Muhammad Khairul Rijal; Willy Ramadan
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.3447

Abstract

Learning loss is one of the bases for learning recovery policies within a certain period related to the implementation of the curriculum by education units in Indonesia. The government gives options to educational units to implement a curriculum that fits the learning needs of students. The three curriculum options provided are the Curriculum 2013, the Emergency Curriculum (the simplified Curriculum 2013), and the Merdeka Curriculum. The purpose of writing this article is to find out and provide reinforcement regarding the distinction of the Indonesian Government's policy in implementing the Merdeka Curriculum in Madrasah through differentiated instruction and P5-PPRA. This research is in the form of library research by using Government policies, and formal guidelines such as guidelines related to Differentiated Instruction and P5-PPRA as library sources. This research is also supported by articles and eBooks on Google Scholar, Publish and Perish, and Connected Paper. The results of this study have implications for the concept of Merdeka Curriculum in Madrasah with an effort to combine P5-PPRA which is strengthened by differentiated instruction. Apart from being a distinction in Madrasah, this endeavor also has implications for students to "experience knowledge" as a process of strengthening character, by expressing their unique creativity and innovation (implications of differentiated learning-teaching at the right level) which is strengthened by the values ​​of Pancasila and Islam Rahmatan lil Alamin (implication of P5-PPRA).
Analisis Framing Pemberitaan Anies Baswedan Tentang Isu Korupsi Jufrizal Jufrizal; Karerek Karerek; Yusra Jamali
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.3465

Abstract

Pemilihan presiden akan berlangsung tahun 2024 mendatang. Ada beberapa lembaga survei yang merilis tingkat elektabilitas calon presiden yang mencuat di mata publik, Anies Baswedan adalah salah satu calonnya. Kemunculan Anies Baswedan telah menjadi sorotan partai politik dan media massa. Elektabilitas Anies Baswedan di masa mendatang juga dipengaruhi oleh media massa yang akan memberikan persepsi kepada publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana koran kompas dan republika.co.id mengonstruksi isi berita yang berkaitan dengan Anies Baswedan tentang isu korupsi. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan model framing Zhongdang Pan dan Gerald M.Kosicki. Hasil penelitian menunjukan koran kompas dan republika.co.id secara sintaksis memiliki perbedaan dalam fokus pemberitaannya. Skrip kedua media massa telah memenuhi unsur 5W+1H. Tematik di koran kompas mengangkat tiga tema sekaligus dalam sebuah isu berita, sementara republika hanya satu tema. Dan secara retoris kedua media memiliki perbedaan cara wartawan menekankan fakta kepada pembaca.

Page 4 of 4 | Total Record : 33