cover
Contact Name
Sentra Cendekia
Contact Email
info@ivet.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
info@ivet.ac.id
Editorial Address
Jl. Pawiyatan Luhur I, Bendan Duwur, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah 50235, Indonesia
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Sentra Cendekia
Published by Universitas IVET
ISSN : -     EISSN : 27223094     DOI : https://doi.org/10.31331/sc
Core Subject : Education,
The focus of Sentra Cendekia is research, study, and analysis that related to early childhood include.
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 3 (2023): Oktober" : 4 Documents clear
Pelaksanaan Program Parenting di Pendidikan Anak Usia Dini Lili Mulyani; Andika Dirsa; Soraya Rosna Samta
Sentra Cendekia Vol 4 No 3 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/sencenivet.v4i3.2835

Abstract

Knowledge of parenting is indispensable for teachers in Early Childhood Education. Children need the right stimulation so that their full potential can be developed as much as possible. Therefore, the Parenting Program organized by the Early Childhood Education Institution (PAUD) takes a very important role. This study was conducted to explain how is the implementation of the parenting program in one of Early Childhood Education or PAUD in Pagerbarang District, Tegal Regency, Central Java. A qualitative approach with descriptive method is used in this study. The results showed that the Parenting Program at PAUD namely as Miss Lily was as follows: 1) Parenting Seminar; 2) Visit My Home; 3) Family Gathering; 4) Field Trip; 5) Parent Gathering; 6) Counselling; 7) Cooking Class; 8) Market Days; 9) Volunteering; 10) Miss Lily Education Creativity Festival (GKMLE); and 11) Study Tour. The conclusion is that these programs are programmed by the school in one year of the academic calendar. These programs can also increase parents' knowledge about the best parenting for their children, increase parental involvement in school activities, and improve aspects of child development.
Keterlibatan Paguyuban Orangtua Murid dan Guru (POMG) sebagai Upaya untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak Usia Dini Sri Setiyo Rahayu; Siti Fashihatul Muna
Sentra Cendekia Vol 4 No 3 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/sencenivet.v4i3.2918

Abstract

Keterlibatan orangtua penting untuk mendukung tumbuh kembang anak, karena orang tua adalah pendidik utama bagi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk keterlibatan paguyuban orang tua murid dan guru dalam pendidikan anak sebagai upaya untuk mendukung tumbuh kembang anak di satuan PAUD. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah orang tua murid di satuan pendidikan anak usia dini yang memiliki anak usia tiga hingga enam tahun. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan meliputi triangulasi sumber dan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan paguyuban orang tua murid dan Guru (POMG) di satuan PAUD yaitu Parenting education, keterlibatan orang tua murid dalam kegiatan pendidikan dalam parenting; Communicating (Komunikasi), keterlibatan orang tua berkomunikasi dua arah antara rumah dan sekolah atau sebaliknya, Volunteering (Sukarelawan) keterlibatan orang tua murid dalam kegiatan sukarelawan berupa bantuan dan dukungan orang tua langsung pada kegiatan outing class (kegiatan pembelajaran di luar kelas), menata setting kelas yang menarik dan merancang kegiatan akhirussanah atau pentas di akhir tahun ajaran, keterlibatan orang tua murid dalam pembelajaran di rumah seperti kegiatan membantu anak belajar di rumah berdasarkan kegiatan yang terdapat di sekolah, seperti membantu anak mengerjakan tugas di rumah, membacakan buku cerita yang mendidik bagi anak, keterlibatan orang tua murid dalam membuat keputusan di sekolah yaitu seperti kegiatan organisasi orang tua dan komite, serta keterlibatan orang tua murid dalam kegiatan yang menghubungkan orang tua, guru, murid dan masyarakat untuk merencanakan bersamasama kegiatan yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas sekolah, seperti dalam layanan kesehatan puskesmas setempat.
Pengaruh Permainan Balok Angka dan Motovasi Belajar Terhadap Kemampuan Berhitung Pada Anak TK B Kecamatan Cepu Kabupaten Blora Indri Saputri; Agus Sutono; Dini Rahmawati
Sentra Cendekia Vol 4 No 3 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/sencenivet.v4i3.2919

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah kenyataan yang menunjukkan kemampuan berhitung anak TK masih rendah. Permainan balok angka dan motivasi belajar adalah faktor yang mempengaruhi rendahnya kemampuan berhitung anak TK. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dan jenis penelitian ex post facto. Populasi penelitian adalah semua siswa TK Kelompok B di Dabin I Kecamatan Cepu Kabupaten Blora berjumlah 167 anak dan sampel penelitian 127 anak. Analisis penelitian ini meliputi analisis uji normalitas, uji homogenitas, uji linieritas, uji homogenitas, dan uji multikolinearitas. Uji hipotesis meliputi uji regresi sederhana dan uji regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh permainan balok angka terhadap kemampuan berhitung anak TK yang dinyatakan dengan persamaan regresi sederhana Y = 30,652 + 0,460X1 dengan kontribusi sebesar 25,4%; (2) terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan berhitung anak TK yang dinyatakan dengan persamaan regresi sederhana Y = 18,196 + 1,071X2 dengan kontribusi sebesar 61,2%; dan (3) terdapat pengaruh permainan balok angka dan motivasi belajar terhadap kemampuan berhitung anak TK yang dinyatakan dengan persamaan regresi ganda Y = 11,715 + 0,155X1 + 0,961X2 dengan kontribusi sebesar 62,8%. Saran dari peneliti adalah : (1) Dinas pendidikan membuat kebijakan yang dapat meningkatkan kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran yang mampu meningkatkan kemampuan berhitung anak; (2) Kepala sekolah membuat kebijakan pengadaan media pembelajaran pembelajaran untuk meningkatkan proses pembelajaran; dan (3) Guru selalu membuat langkah-langkah alternatif dalam rangka meningkatkan motivasi belajar siswa
Dampak Perilaku Bullying dan Peran Penting Satuan PAUD dalam Upaya Pencegahan Bullying pada Anak Usia Dini Sri Setiyo Rahayu; Dea Pingkan Nugraeni
Sentra Cendekia Vol 4 No 3 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/sencenivet.v4i3.2928

Abstract

Bullying bisa terjadi kepada siapa, kapan dan dimana saja, tidak terkecuali juga pada anak usia dini. Bullying adalah tindakan penggunaan kekuasaan untuk menyakiti seseorang atau sekelompok orang baik secara verbal, fisik maupun psikologis sehingga korban merasa tertekan, trauma dan tak berdaya. Bullying dapat terjadi di satuan PAUD. Pelaku dan korban perundungan merupakan warga sekolah (guru, tenaga kependidikan dan anak). Perundungan dapat terjadi dari guru ke anak, dari tenaga kependidikan ke anak, atau dari anak ke anak. Pastinya tidak ada guru atau orang tua yang ingin murid atau anaknya menjadi korban bullying atau menjadi pelaku bullying itu sendiri. Riset ini bertujuan untuk mengetahui dampak perilaku bullying dan peran penting PAUD dalam upaya mencegah bullying pada anak usia dini. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru dan orang tua murid di satuan pendidikan anak usia dini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan meliputi triangulasi sumber dan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak perilaku bullying bagi korban antara lain: a. terganggunya kesehatan fisik; b. terganggunya kesehatan mental dan c. terganggunya perkembangan anak, dampak perilaku bullying bagi pelaku: a. terganggunya perkembangan anak; b. kepribadian yang buruk; c. tidak disukai orang-orang di sekitarnya; d. kesejateraan di masa depan kurang baik. Sedangkan peran penting PAUD dalam upaya pencegahan bullying pada anak usia dini yaitu satuan PAUD dapat merancang program anti bullying seperti: a. mengintegrasikan program pencegahan perundungan dalam berbagai dokumen kebijakan di satuan PAUD, seperti mengintegrasikan dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), program pelibatan keluarga, penyediaan sarana dan prasarana; b. Kegiatan pembelajaran di kelas hendaknya dapat mencegah perundungan, c. intervensi individu, d. bekerja sama dengan masyarakat luas

Page 1 of 1 | Total Record : 4