cover
Contact Name
Andi Astinah Adnan
Contact Email
andi.astinah.adnan@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
diniasyari16@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. sidenreng rappang,
Sulawesi selatan
INDONESIA
MODERAT: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan
ISSN : 2622691X     EISSN : -     DOI : http://dx.doi.org/10.25147/moderat.v5i2.2127
Core Subject : Humanities, Social,
MODERAT: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Galuh. Jurnal ini berisi artikel hasil penelitian atau yang setara dengan hasil penelitian yang berhubungan dengan bidang Ilmu Pemerintahan dengan ruang lingkup, sebagai berikut: pemerintahan desa, pembangunan masyarakat desa, pembangunan perdesaan, pemberdayaan masyarakat, manajemen sumber daya pemerintahan, organisasi pemerintahan, manajemen pemerintahan, e-government, penganggaran pemerintahan, kebijakan publik, sosial, politik, kebijakan pemerintahan, pelayanan publik, proses legislasi, pengawasan pemerintahan, birokrasi, ekologi pemerintahan, perencanaan pembangunan, dan budaya politik. Terbit empat kali dalam setahun atau dengan frekuensi terbitan 3 bulanan, yakni pada bulan Februari, Mei, Agustus dan November dengan p-ISSN: 2442-3777 dan e-ISSN: 2622-691X.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 4 (2018)" : 15 Documents clear
POTRET IRISAN BUMI DESA TONRONG RIJANG DALAM TRANSECT PADA PERENCANAAN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF Ahmad Mustanir; Akhmad Yasin; Irwan Irwan; Muhammad Rusdi
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1775

Abstract

Sangat penting mengetahui penggunaan metode Transect sebagai metode perencanaan partisipatif dalam penggalian potensi dan permasalahan secara visual serta praktek pada perencanaan pembangunan partisipatif di Desa Tonrong Rijang Kecamatan Baranti Kabupaten Sidenreng Rappang. Dengan metode Transect akan dapat diketahui gambaran irisan bumi Desa Tonrong Rijang untuk didiskusikan lebih lanjut dalam membuat sebuah perencanaan pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara mendalam serta melakukan studi kepustakaan yang berkaitan dengan penelitian. Teknik yang digunakan dalam menganalisi penelitian ini adalah Analisis Data Model Interaktif. Teknik ini mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Transect merupakan hal yang baru dan tidak dikenal oleh masyarakat desa dalam sebuah perencanaan pembangunan. Proses interaksi sosial masyarakat terjadi dalam perencanaan pembangunan serupa dengan transect, seperti saat melakukan pendampingan kepada ‘pihak luar’ dalam kegiatan tertentu, tetapi kegiatan dominan hanya dalam bentuk musyawarah mufakat seperti yang telah lazim dan turun temurun dilakukan. Potret irisan bumi Desa Tonrong Rijang merupakan wilayah datar 100%. Sebagian besar wilayahnya berupa lahan pertanian, peternakan, dan perkebunan dengan tingkat kesuburan tanah rata-rata sedang. Luas wilayah Desa Tonrong Rijang ditaksir sekitar 340 ha/m2. Areal paling luas dipergunakan untuk persawahan yaitu sekitar 221,31 Ha/m2 dengan sawah irigasi teknis yang lebih luas dibandingkan sawah tadah hujan dan pemukiman seluas 41,28 Ha/m2. Hampir tidak ada lahan yang digunakan untuk kolam tambak ataupun lahan kritis. Kata Kunci: Irisan Bumi, Partisipasi Masyarakat, Partisipatif, Perencanaan Pembangunan, Transect
PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA OLEH PETUGAS LAPANGAN KELUARGA BERENCANA (PLKB) DI DESA KARANGJALADRI KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN SHISKA TRIANZIANI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1812

Abstract

Hasil observasi penulis diketahui bahwa pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB) di Desa Karangjaladri Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran masih belum optimal. Berdasarkan latar belakang di atas, yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :  1) Bagaimana pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB)  ?; 2) Bagaimana hambatan–hambatan dalam pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB)?; 3) Bagaimana upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan–hambatan dalam pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB)? Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa:  1) Pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB) secara umum sudah dilaksanakan walaupun belum sepenuhnya sesuai dengan tahapan-tahapan dalam pelaksanaan program KB menurut buku pedoman TPD (2012:61). Hal ini dapat dilihat dari pendapat informan bahwa pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB) yang menyatakan sudah baik sebesar sebesar 14,16 % dan yang menyatakan masih kurang sebesar 85,84 %. Berdasarkan hasil observasi dapat diketahui bahwa pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB)   belum dapat terlaksana dengan baik hal ini dibuktikan dengan masih adanya beberapa permasalahan yang terjadi seperti tida lengkapnya data yang dimiliki oleh kader sebagai bahan evaluasi ketercapaian program KB serta kurangnya pembinaan kader IMP yang ada sehingga tidak optimal dalam melaksanakan perannya selain itu pada tahap pelaksanaan petugas PLKB kurang melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait sehingga program KB belum terlaksana secara optimal. 2) Berdasarkan hasil wawancara bahwa terdapat hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB), antara lain yaitu : kurangnya kerjasama dan koordinasi dengan pihak terkait sehingga menyebabkan dukungan dari berbagai fihak dalam melaksanakan program KB masih kurang. Untuk mengatasi berbagai hambatan-hambatan pelaksanaan Program KB oleh Petugas Lapangan KB (PLKB), maka dilakukan berbagai upaya yang antara lain: Melakukan pendekatan dan kerjasama melalui staf meeting sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan dukungan dalam melaksanakan program KB. Kata Kunci :              Program KB, PLKB
IMPLEMENTASI PENGAWASAN TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI (Studi Analisis BUMD PDAM Tirta Galuh Kabupaten Ciamis) ASEP NURWANDA
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1778

Abstract

Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Galuh Ciamis Sebagai salah satu perusahaan daerah yang memberikan jasa pelayanan air minum di perkotaan dan di pedesaan, Perusahaan Daerah Air Minum  menjalankan operasinya dengan prinsip-prinsip perusahaan, yaitu efisiensi dan mengusahakan keuntungan, guna memenuhi target mengisi kas pemerintah daerah. Dilain pihak, perusahaan daerah air minum  juga dituntut untuk berfungsi sosial dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih, menunjang perkembangan dunia usaha dan perekonomian masyarakat, menunjang percepatan pembangunan di daerah yang pada akhirnya dapat mensejahterakan masyarakat. dua dimensi yang berbeda tentang keberadaan bumd dalam hal ini Perusahaan Daerah Air Minum  Tirta Galuh Ciamis, hendaknya dapat dipadukan secara berimbang, walaupun sulit untuk dilaksanakan. berangkat dari hal tersebut, penulis mencoba untuk memberikan beberapa usulan strategi peningkatan kinerja yang di berikan oleh pegawai dengan merujuk pada pengawas yang sebaiknya dilakukan oleh perusahaan daerah air minum  tirta galuh ciamis di era otonomi. Pengawasan dilakukan oleh ketua dan anggota badan pengawasan. berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka pokok permasalahan yang akan diteliti dan dibahas dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimana pengawasan yang diterapkan?. Berdasarkan hasil penelitian pada Perusahaan Daerah Air Minum  Tirta Galuh Ciamis, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dengan tujuan menggambarkan atau membuat deskripsi secara sistematis, faktual, akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. pengawasan yang sudah dilaksanakan dengan baikkarena pemeriksaan operasioanl mengevaluasi setiap pengendalian intern dengan cara menemukan kelemahan-kelemahan dalam sistem pengendalian intern sehingga pihak manajemen dapat segera melakukan perbaikan sesuai dengan saran yang diberikan pengawas.Kata Kunci: Pengawasan, Pegawai , Kinerja, PDAM.
PELAKSANAAN PROGRAM AJENGAN MASUK SEKOLAH OLEH DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN PANGANDARAN LALA JULAWATI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1785

Abstract

Berdasarkan hasil observasi mengenai pelaksanaan program ajengan masuk sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga  Kabupaten Pangandaran. Hal ini dikarenakan kurang adanya dukungan dari sekolah terhadap program ajengan masuk sekolah terkait dengan kejelasan tentang standar kompetensi ajengan. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi rumusan masalahnya adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ?2) Bagaimana hambatan-hambatan dalam pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ? 3) Bagaimana upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan Program Ajengan Masuk Sekolah oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran ?Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Informan sebanyak 12 orang  yang terdiri dari pegawai Dinas Pendidikan sebanyak 2 orang, pengawas sekolah sebanyak 1 orang, Majelis Ulama Indonesia sebanyak 1 orang, perwakilan Kepala Sekolah sebanyak 3 orang, Guru sebanyak 2 orang, Ajengan sebanyak 2 orang dan siswa sebanyak 1 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kurang dilakukannya langkah-langkah yang digunakan dalam melakukan pengembangan karakter antara lain penyusunan perangkat kebijakan, penyiapan dan penjabaran bahan pendidikan karakter yang diprioritaskan, memberikan dukungan kepada Tim Pengembang Kurikulum (TPK), dukungan sarana, prasana dan pembiayaan kurangnya sosialisasi tentang rencana kerja program ajengan masuk sekolah, adanya perbedaan persepsi sehingga sulit melakukan rapat koordinasi, belum adanya regulasi yang jelas tentang proses rekruitmen ajengan, kurangnya monitoring terhadap prosedur pelaksanaan program ajengan masuk sekolah. Adanya hambatan-hambatan yang dirasakan seperti. Adanya upaya-upaya yang dilakukan seperti duduk bersama untuk bertukar pikiran dalam merumuskan program ajengan masuk sekolah, melakukan sosialisasi tentang rencana kerja program ajengan masuk sekolah, menyusun perencanaan secara matang agar pelaksanaan program sesuai dengan yang diharapkan.  Kata Kunci: Pelaksanaan, Program Ajengan Masuk Sekolah.
PERANAN PERANGKAT DESA DALAM MENINGKATKAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK UNTUK MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (PBB-P2) DI DESA KALAPASAWIT KECAMATAN LAKBOK KABUPATEN CIAMIS TUTI WAHYUNI
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 4, No 4 (2018)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25147/moderat.v4i4.1784

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kinerja kolektor dalam melaksanakan penagihan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB-P2), kurangnya koordinasi yang baik antara wajib pajak dan petugas pemungut pajak serta tidak adanya sanksi yang tegas dari petugas pemungut pajak. Tujuan penelitianini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan perangkat desa dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak untuk membayar PBB-P2, hambatan dan upaya yang dilakukan perangkat desa dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data primer yaitu 12 orang yang diwawancara. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara). Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu mengumpulkan data hasil observasi dan wawancara, menginterpretasi data hasil observasi dan wawancara, mendeskripsikan data hasil observasi dan wawancara untuk menjawab untuk menjawab rumusan masalah penelitian dan menarik kesimpulan data hasil observasi dan wawancara untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Berdasarkan hasil peneltian bahwa peranan perangkat desa dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak untuk membayar pajka bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan di Desa Kalapasawit Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis sudah dilaksanakan namun hasilnya belum optimal. Hal ini dapat ditunjukan dengan hasil wawancara dengan wajib pajak sebagian besar  mengatakan sudah baik dan sebagian lagi mengatakan masih kurang. Hambatan yang dihadapi perangkat desa yaitu kurangnya SDM perangkat desa dan wajib pajak, kurangnya pemilihan waktu yang tepat, kurangnya sarana yang memadai serta kurang tegasnya sikap perangkat desa dalam memberikan sanksi. Upaya yang dilakukan yaitu meningkatkan SDM perangkat desa dan wajib pajak melalui pendidikan, mencari waktu yang tepat dengan situasi dan kondisi, menambah sarana yang ada serta meningkatkan sikap tegas dari perangkat desa. Kata Kunci: PBB-P2, Kepatuhan Wajib Pajak.

Page 2 of 2 | Total Record : 15