cover
Contact Name
M. Kamal
Contact Email
eduinsan75@gmail.com
Phone
+6282210210100
Journal Mail Official
eduinsan75@gmail.com
Editorial Address
Jl. Lintas Jambi Muara Bulian KM. 21 Kel. Pijoan Kec. Jambi Luar Kota Provinsi Jambi
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Bina Ilmu Cendekia
ISSN : -     EISSN : 27223612     DOI : https://doi.org/10.46838/jbic.v1i1.1
Core Subject : Education,
Jurnal Bina Ilmu Cendekia yang bertujuan untuk memfasilitasi para siswa, guru, dosen, praktisi pendidikan dan peneliti untuk mempublikasikan karya ilmiah mereka baik berupa reveiw literasi, penelitian, pengabdian dalam bidang pendidikan, Teaching and Learning,Curriculum Development Learning Environments,Teacher Education,Educational Technology,Educational Developments
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia" : 5 Documents clear
Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Untuk Peningkatan Profesionalisme Guru MAN Kabupaten Bungo Jambi Masniah
Jurnal Bina Ilmu Cendekia Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/jbic.v3i2.222

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan peran supervisi kepala madrasah terhadap profesionalisme guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan madrasah. Wawancara, observasi dan dokumentasi digunakan sebagai teknik analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil supervisi yang dilakukan kepala madrasah dapat meningkatkan penerapan profesionalisme guru. Hal ini juga membuktikan bahwa supervisi kepala madrasah dan pertemuan individu dengan masing-masing guru berperan sangat penting dalam meningkatkan pelaksanaan tugas pokok guru untuk mencerminkan proses pembelajaran. Implikasi dari penelitian ini adalah proses pembelajaran di kelas memberikan umpan balik yang baik antara guru dan siswa ketika peran pengawasan pemimpin sekolah dijalankan secara konsisten.
Pembinaan Kepala Madrasah Untuk Meningkatkan Kompetensi Kinerja Guru Dalam Melaksanakan Penilaian Siswa Ambok Pera Afrizal
Jurnal Bina Ilmu Cendekia Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/jbic.v3i2.223

Abstract

Penelitian Tindakan Madrasah (PTM) ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menilai kinerja siswa menggunakan Microsoft Excel. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Madrasah (PTM). Subyek penelitian ini adalah 13 guru di MAN 2 Kota Jambi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah salah satu dari instruksi, pembinaan, observasi, dan diskusi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Artinya, siklus I menggunakan metode bimbingan berkelanjutan. Pada siklus I rata-rata persentase kinerja guru dalam mendokumentasikan hasil penilaian adalah 65,64%, dan pada siklus II 87,44% ditemukan kecurangan. %. Oleh karena itu, Siklus I mengalami peningkatan sebesar 21,79. Kesimpulan akhir dari penelitian ini adalah: 2. Pembelajaran berkelanjutan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menggunakan Microsoft Excel untuk melakukan evaluasi kinerja guru. Hal ini didukung oleh observasi yang menunjukkan bahwa kemampuan guru dalam melakukan penilaian siswa meningkat pada setiap siklus. Pada siklus I rata-rata kemampuan guru dalam menilai guru sebesar 65,64%, dan pada siklus II sebesar 87,44%. Oleh karena itu, Siklus I mengalami peningkatan sebesar 21,79.
Internalisasi Nilai Karakter pada Pembelajaran Dimensi Tiga di MAN Insan Cendekia Jambi dalam Kurikulum 2013 Ahmad Puguh Eriawan
Jurnal Bina Ilmu Cendekia Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/jbic.v3i2.228

Abstract

Internalisasi nilai-nilai karakter pada pembelajaran dimensi tiga adalah suatu cara yang signifikan dalam membentuk karakter siswa diantaranya disiplin, mandiri, rasa ingin tahu, tanggung jawab, dan jujur. Kurikulum 2013 yang menekankan karakter dalam setiap pembelajaran merupakan pedoman yang harus dilakukan oleh setiap guru dalam proses pembelajaran di kelas. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mendeskripsikan suatu internalisasi nilai-nilai karakter disiplin, mandiri, rasa ingin tahu, tanggung jawab, jujur, toleransi, dan peduli lingkungan pada pembelajaran dimensi tiga yang dilakukan di MAN Insan Cendekia Jambi. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif untuk mendeskripsikan internalisasi nilai-nilai karakter melalui observasi, penilaian diri, dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian memperlihatkan internalisasi nilai-nilai karakter pada pembelajaran dimensi tiga dengan cara menerima dan melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru dengan pemahaman dan pembiasaan selama proses pembelajaran dimensi tiga, sehingga mendorong terbentuknya karakter disiplin, jujur, mandiri, rasa ingin tahu, tanggung jawab, toleransi, dan peduli lingkungan. Penelitian tentang nilai-nilai karakter pada pembelajaran membutuhkan waktu dan fokus kepada subjek penelitian, karena dalam penilaian sikap perlu konsentrasi yang tinggi dalam mengamati perilaku siswa. Disamping itu dibutuhkan pengamat yang memahami karakter yang dimunculkan dalam pembelajaran sesuai dengan indikator-indikator yang telah dirumuskan sebagai acuan dalam proses observasi atau pengamatan.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair Share Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geografi Melia Fitri Yani
Jurnal Bina Ilmu Cendekia Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/jbic.v3i2.233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa materi pengetahuan dasar geografi melalui model pembelajaran kooperatif metode Think Pair Share (TPS) kelas X MAN Insan Cendekia Jambi. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu penyelidikan refleksi diri yang dilaksanakan sebagai usaha pengembangan kebijakan dan perencanaan sistem. Rancangan penelitian mengacu pada model yang dikembangkan oleh Kemis dan Mc. Taggart yakni adanya perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi yang dilakukan secara bersiklus. Penelitian hanya dilaksanakan dengan dua siklus yakni siklus I dan siklus II dengan 118 orang siswa, karena sudah mencapai nilai yang ambang batas nilai yang ditargetkan, yakni 80. Model pembelajaran kooperatif merupakan kegiatan yang berlangsung di lingkungan belajar siswa dalam kelompok kecil yang saling berbagi ide-ide dan bekerja secara kolaboratif untuk memecahkan masalah dalam tugas mereka. Metode Think Pair Share (TPS) atau berpikir berpasangan berbagi merupakan jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi peserta didik dalam belajar di kelas. Teknik analisis data menggunakan SPSS Statistics versi 27. Jika data berdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan uji paired sample test. Namun jika data tidak berdistribusi normal, maka dilakukan uji Wilcoxon. Hasil penelitian pada siklus I diperoleh nilai pretest diperoleh rata-rata hasil belajar atau mean sebesar 67,94. Sedangkan untuk skor postest diperoleh nilai rata-hasil belajar sebesar 77,61. Berdasarkan hasil perhitungan Wilcoxon Signed Rank Test, maka nilai Z didapat sebesar -9,291 dengan p value (Asymp. Sig. 2 tailed) sebesar 0,001. Sementara pada siklus II, diperoleh nilai pretest diperoleh rata-rata hasil belajar atau Mean sebesar 77,61. Sedangkan untuk skor postest diperoleh nilai rata-hasil belajar sebesar 82,20. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan peningkatan hasil belajar siswa pada materi pengetahuan dasar geografi melalui model pembelajaran kooperatif metode Think Pair Share (TPS) kelas X MAN Insan Cendekia Jambi.
Pengembangan E-Modul Pembelajaran Geografi di Indonesia Berbasis Flipbook di SMA/ MA Melia Fitri Yani; Muhammad Ali; Indryani
Jurnal Bina Ilmu Cendekia Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Bina Ilmu Cendekia
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/jbic.v3i2.240

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan proses pengembangan e-modul untuk pembelajaran geografi berbasis flipbook materi dinamika kependudukan di Indonesia di MAN Insan Cendekia Jambi, (2) mengetahui uji kelayakan produk e-modul berbasis flipbook untuk pembelajaran geografi materi dinamika kependudukan di Indonesia di MAN Insan Cendekia Jambi, dan (3) mengetahui tanggapan guru dan peserta didik terhadap produk e-modul berbasis flipbook untuk pembelajaran geografi materi dinamika kependudukan di Indonesia di MAN Insan Cendekia Jambi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (Research and Development) yang mengadaptasi model pengembangan Lee dan Owens (2004) terdiri dari lima tahap, yaitu penilaian/analisis (assessment/analysis) yang meliputi analisis kebutuhan (need assessment) dan analisis awal akhir (front-end analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Validasi kelayakan e-modul dilakukan oleh ahli materi/ isi dan ahli media, serta diimplementasikan kepada 33 peserta didik kelas XI IPS MAN Insan Cendekia Jambi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) proses pengembangan e-modul untuk pembelajaran geografi berbasis flipbook dilakukan dengan 5 (lima) tahapan model Lee dan Owens yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi, (2) uji kelayakan e-modul untuk pembelajaran geografi berbasis flipbook diperoleh hasil validasi ahli materi/ isi 77,33% dengan kategori layak dan hasil validasi ahli media diperoleh nilai 96,00% dengan kategori sangat layak, (3) tanggapan guru geografi terhadap produk e-modul untuk pembelajaran geografi berbasis flipbook diperoleh nilai 98,00% dengan kategori sangat layak, tanggapan peserta didik berdasarkan uji coba satu per satu diperoleh nilai 93,80%, uji coba kelompok kecil diperoleh nilai 84,61%, dan uji coba kelompok besar diperoleh nilai 93,86% dikategori sangat layak digunakan oleh peserta didik secara tatap muka maupun mandiri.

Page 1 of 1 | Total Record : 5