cover
Contact Name
Richard Palilingan
Contact Email
richardpalilingan@unima.ac.id
Phone
+6289688665956
Journal Mail Official
epidemia@unima.ac.id
Editorial Address
jln Kampus Unima, Kel. tataaran dua, Kecamatan Tondano Selatan, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara
Location
Kab. minahasa,
Sulawesi utara
INDONESIA
Epidemia: Jurnal Kesehatan Masyarakat UNIMA
ISSN : -     EISSN : 27746909     DOI : https://doi.org/10.53682/ejkmu.v2i1
Core Subject : Health,
EPIDEMIA merupakan jurnal berkalah ilmiah yang berfokus dalam mempublikasikan artikel dari hasil penelitian yang mencakup berbagai topik pembelajaran di bidang kesehatan masyarakat. Artikel yang dimuat di jurnal ini merupakan artikel yang belum pernah dipublikasikan oleh jurnal lain. Jurnal ini terbit mulai tahun 2020 dengan frekuensi terbit empat kali setahun. EPIDEMIA berisi hasil penelitian pada bidang : Epidemiologi Kesehatan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Kesehatan Lingkungan, Gizi Kesehatan Masyarakat, Administrasi Kebijakan Kesehatan, Biostatistika, Promosi Kesehatan, Kesehatan Ibu dan Anak, Kesehatan Reproduksi, dan Kedokteran Komunitas.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020" : 5 Documents clear
ANALISIS SISTEM MANAJEMEN PROGRAM P2 ISPA DI PUSKESMAS TARERAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN Maria Oroh; Nancy Bawiling; jilly Toar
Epidemia : Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ejkmu.v1i4.1256

Abstract

Pelayanan BPJS Kesehatan yang bermutu adalah salah satu aspek dalam pelayanan kesehatan yang merupakan faktor penting dalam mencapai kepuasan pasien. Kepuasan pasien merupakan perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan BPJS Kesehatan dengan kepuasan pasien peserta Jaminan Kesehatan Nasional di instalasi rawat inap kelas III Rumah Sakit Umum Daerah Biak Kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu pasien yang dirawat di instalasi rawat inap kelas III sebanyak 40 pasien dan sampel penelitian ini menggunakan total sampling dengan jumlah 40 pasien. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square dengan derajat kepercayaaan 95% dan tingkat kesalahan 0,05. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi-square menunjukan bahwa nilai p pada variabel mutu pelayanan = 0,000 dan nilai p pada variabel kepuasan pasien = 0,000. Kesimpulan berdasarkan hasil uji Chi-square menyatakan bahwa ada hubungan yang bermakna antara variabel mutu pelayanan dengan variabel kepuasan pasien. Berdasarkan penelitian ini disarankan BPJS Kesehatan lebih meningkatkan lagi mutu pelayanan kesehatan dan meningkatkan sosialisai program-program BPJS Kesehatan terutama di daerah perdesaan. Kata kunci : Mutu pelayanan, BPJS Kesehatan, Kepuasan Pasien
HUBUNGAN PERANAN KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA PEGAWAI PUSKESMAS TANDENGAN KECAMATAN ERIS Melany Kumayas; Meity Pungus; Lucyana Pongoh
Epidemia : Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ejkmu.v1i4.1257

Abstract

Peranan kepemimpinan merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu organisasi dalam ruang lingkup puskesmas. Salah satu hal yang menunjang kesuksesan organisasi termasuk dalam tatanan puskesmas ialah motivasi kerja dari pegawai untuk bekerja sama mencapai tujuan yang ingin dicapai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui hubungan peranan kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai Puskesmas Tandengan Kecamatan Eris Tahun 2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Responden dalam penelitian ini berjumlah 18 orang yang diambil melalui metode total sampling. Metode pengumpulan data dilaksanakan melalui pengisian kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis uji product moment pearson yang hasilnya digambarkan dalam tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan peranan kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai di Puskesmas Tandengan Kecamatn Eris (p=0,015), dengan hasil uji statistik pengambilan keputusan (p=0,026), pendelegasian (p=0,026), pengawasan (p=0,15), dan motivator (p=0,015). Kata kunci : Motivasi Kerja Pegawai, Peranan Kepemimpinan, Puskesmas Tandengan
FAKTOR INTRINSIK DAN EKSTRINSIK IBU YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGAGALAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI PUSKESMAS MORONGE KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD Steivra Meyni Stivanny Saripada; Agusteivie Telew; jilly Toar
Epidemia : Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ejkmu.v1i4.1258

Abstract

ASI eksklusif menjadi makanan utama bagi bayi, terutama bagi bayi yang berusia kurang dari enam bulan, tanpa diberi makanan atau minuman lain selain menyusui (kecuali obat, vitamin, dan mineral). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor intrinsik dan ekstrinsik ibu yang berhubungan dengan kegagalan pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas Moronge Kabupaten Kepulauan Talaud. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasional analitik melalui pendekatan Cross-Sectional. Responden dalam penelitian ini ialah populasi semua ibu menyusui yang memiliki bayi usia 6-12 bulan serta yang gagal dalam pemberian ASI Eksklusif, sampel berjumlah 30 orang melalui teknik purposive sampling berdasarkan kriteria eksklusi dan inklusi. Metode pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner yang telah valid dan reliabel kepada responden, kemudian menggunakan analisis univariat dan bivariat (Uji Spearman). Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan kegagalan pemberian ASI Eksklusif adalah dukungan suami (p=0,000), pekerjaan (p=0,038), dan iklan susu formula (p=0,013) sedangkan faktor yang tidak berhubungan dengan kegagalan pemberian ASI Eksklusif adalah pendidikan (p=0,0640). Kesimpulan penelitian ini adalah faktor ekstrinsik ibu (dukungan suami dan iklan susu formula) dan faktor intrinsik ibu (pekerjaan) berhubungan dengan kegagalan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Moronge Kabupaten Kepulauan Talaud, sedangkan faktor intrinsik ibu (pendidikan) tidak berhubungan dengan kegagalan pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas Moronge Kabupaten Kepulauan Talaud. Kata kunci: Pemberian ASI Eksklusif, Puskesmas Moronge, Kabupaten Kepulauan Talaud
HUBUNGAN MUTU PELAYANAN BPJS KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN PESERTA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI INSTALASI RAWAT INAP KELAS III RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BIAK KABUPATEN BIAK NUMFOR PROVINSI PAPUA Mei Putri Ambat; Melky Pangemanan; Prycilia Mamuaja
Epidemia : Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ejkmu.v1i4.1259

Abstract

Pelayanan BPJS Kesehatan yang bermutu adalah salah satu aspek dalam pelayanan kesehatan yang merupakan faktor penting dalam mencapai kepuasan pasien. Kepuasan pasien merupakan perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan BPJS Kesehatan dengan kepuasan pasien peserta Jaminan Kesehatan Nasional di instalasi rawat inap kelas III Rumah Sakit Umum Daerah Biak Kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu pasien yang dirawat di instalasi rawat inap kelas III sebanyak 40 pasien dan sampel penelitian ini menggunakan total sampling dengan jumlah 40 pasien. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square dengan derajat kepercayaaan 95% dan tingkat kesalahan 0,05. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi-square menunjukan bahwa nilai p pada variabel mutu pelayanan = 0,000 dan nilai p pada variabel kepuasan pasien = 0,000. Kesimpulan berdasarkan hasil uji Chi-square menyatakan bahwa ada hubungan yang bermakna antara variabel mutu pelayanan dengan variabel kepuasan pasien. Berdasarkan penelitian ini disarankan BPJS Kesehatan lebih meningkatkan lagi mutu pelayanan kesehatan dan meningkatkan sosialisai program-program BPJS Kesehatan terutama di daerah perdesaan. Kata kunci : Mutu pelayanan, BPJS Kesehatan, Kepuasan Pasien
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN OBESITAS DI PUSKESMAS PANGOLOMBIAN Zefanya Marsella Sumael; Achmad Paturusi; Agusteivie Telew
Epidemia : Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima Volume 1. No 4. NOVEMBER 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ejkmu.v1i4.1260

Abstract

Kurangnya aktivitas fisik atau gaya hidup yang tidak aktif merupakan penyebab penting dan utama dalam kejadian obesitas. Obesitas didefinisikan sebagai akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang menghadirkan risiko bagi kesehatan (WHO, 2008). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kejadian obesitas di Puskesmas Pangolombian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah meotde penelitian kuantitatif melalui pendekatan cross-sectional. Responden dalam penelitian ini berjumlah 85 orang yang diambil melalui metode total sampling. Metode pengumpulan data dilaksanakan dengan pengisian kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji analisis statistik chi square yang menunjukan hasil nilai p = 0,02 atau p < 0,05. Hasil ini menunjukan bahwa terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas di Puskesmas Pangolombian.Kata kunci: Aktivitas Fisik, Kejadian Obesitas, Puskesmas

Page 1 of 1 | Total Record : 5