cover
Contact Name
Hartati
Contact Email
hartatilana@gmail.com
Phone
+6285292398583
Journal Mail Official
j.lintaskeperawatan@gmail.com
Editorial Address
Jl. Perintis Kemerdekaan, Padukuhan Kraton, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Kode Pos : 51145
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Lintas Keperawatan
ISSN : -     EISSN : 28079280     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Lintas Keperawatan (JLK) is a Nursing journal cover all nursing area including basic research in nursing, management nursing, emergency and critical nursing, medical surgical nursing, mental health nursing, maternity nursing, pediatric nursing, gerontological nursing, community nursing, family nursing education nursing, complementary and alternative medicine (CAM) in nursing.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023" : 5 Documents clear
PENGARUH PIJAT ABDOMEN TERHADAP KONSTIPASI PADA LANSIA PENGHUNI PANTI JOMPO Amirudin, Zaenal; Widowati, Indar; Wigatiningtias, Bios Cendekia
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v4i2.10614

Abstract

Constipation is a symptom of difficulty defecating which is characterized by hard stool consistency, large size, and decreased frequency of defecation which is common in the elderly. Abdominal massage is an intervention that increases intra-abdominal pressure, which can stimulate defecation in the rectum. The aim of this research is to determine the effect of abdominal massage therapy as a solution to treat constipation in the elderly. Thirty elderly people with constipation and constipation problems were recruited using purposive sampling to undergo abdominal massage. pre-experiment one group pre-post test design was used to measure the level of constipation. The Wilcoxon Test results prove (Wcount = 4>0.05), meaning that abdominal massage can reduce constipation in the elderlyKeywords: Constipation, Abdominal Massage Therapy, Elderly
Implementasi Keperawatan Breast Care Pada Ibu Post Partum Dengan Masalah Menyusui Tidak Efektif di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan. Inayah, Maslahatul; Harnany, Afiyah Sri; Hartati, Hartati; Pratikwo, Suryo
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v4i2.10644

Abstract

Latar Belakang : Post Partum atau masa nifas merupakan masa yang dimulai setelah plasenta lahir dan berakhirnya setelah alat-alat kandungan kembali seperti sebelum hamil yang berlangsung sekitar 6 minggu atau 42 hari (Yuliana &Hakim, 2020). Saat masa nifas ibu mengalami perubahan pada organ reproduksinya yaitu rahim akan kembali seperti sebelum hamil (Nandia et all,2021). Perubahan lain yang terjadi adalah membesarnya payudara dan area disekitar puting susu menghitam yang menandakan bahwa ibu siap untuk menyusui bayinya (Sukmawati & Pasetyorini, 2022). Menyusui merupakan proses memberikan makan oleh ibu kepada bayi  melalui payudara secara langsung yang berupa air susu. Menyusui tidak efektif merupakan kondisi ibu dan atau bayi mengalami ketidakpuasan atau kesukaran pada proses menyusui. Menyusui tidak efektif dapat menghambat pemberian ASI eksklusif sehingga harus segera diatasi.Tujuan : Menggambarkan hasil asuhan keperawatan menyusui tidak efektif dengan Tindakan breast care pada ibu post partum di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan.Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yaitu sebuah penelitian dengan tujuan untuk menggambarkan hasil asuhan keperawatan menyusui tidak efektif dengan tindakan breast care pada ibu post partum di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan subyek penelitian sejumlah 2 orang yang memenuhi kriteria inklusi.Hasil : Pengkajian dilakukan pada 2 klien  yaitu Ny. L dan Ny. N dengan metode wawancara, studi dokumentasi, observasi, dan pemeriksaan fisik. Data dari pengkajian tersebut  didapatkan masalah keperawatan menyusui tidak efektif. Tindakan keperawatan breast care diberikan selama 3 ( tiga ) hari pada waktu pagi dan sore hari. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa status menyusui membaik setelah diberikan tindakan breast care yang di tandai dengan pancaran ASI meningkat, suplai ASI meningkat dan perlekatan bayi pada payudara ibu meningkat.Kesimpulan: Menyusui menjadi efektif setelah di lakukan Tindakan breast care baik pada klien Ny.L maupun Ny. NKata Kunci: Breast Care, Menyusui Tidak Efektif.  
GAMBARAN PROFIL LIPID (HDL, LDL, KOLESTEROL DAN TRIGLISERID) PADA ORANG DENGAN STATUS GIZI BERLEBIH Sumarni, Sumarni; Anonim, Tri; Supriyo, Supriyo
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v4i2.10669

Abstract

Latar Belakang : Status gizi berlebih atau disebut status gizi lebih merupakan istilah yang digunakan untuk kelebihan berat badan dimana berat badan seseorang melebihi berat badan normal yang terjadi akibat adanya ketidakseimbangan antara asupan dan pengeluaran energi. Status gizi berlebih diantaranya overweight dengan indeks masa tubuh (IMT) 25,0-27,0 sedangkan obesitas apabila nilai IMT 27 ke atas. Menurut WHO, lebih dari 1,9 miliar orang dewasa di seluruh dunia, >18 tahun mengalami kelebihan berat badan. Lebih dari 600 juta mengalami obesitas. Diperkirakan prevalensi obesitas di Amerika Serikat tetap lebih tinggi dari golongan orang sehat 2020 14,5% di antara pemuda dan 30,5% di antara orang dewasa. Kolesterol merupakan salah satu komponen lemak atau lipid yang berwarna kekuningan menyerupai lilin. Kolesterol juga dibuat oleh tubuh sendiri (hati) bahkan, sekitar 70% kolesterol dalam darah merupakan hasil sintesis di dalam hati, karena memang diperlukan untuk membentuk otak, membangun sel-sel, serta memproduksi empedu, dan memproduksi hormon-hormon. Tingginya kadar kolesterol di dalam darah merupakan permasalah yang serius, karena merupakan salah satu faktor resiko dari berbagai macam penyakit. Jika kolesterol tidak ditangani maka kolesterol yang tinggi dapat menimbulkan penyakit-penyakit yang berbahaya.Kadar kolesterol yang tinggi di dalam pembuluh darah dapat menyebabkan gumpalan dalam saluran pembuluh darah.Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan rancangan survei melalui pemeriksaan profil lipid Populasi dalam penelitian ini yaitu 20 orang dengan status gizi lebih yang berusia antara 25 sd 55 tahun.dan tidak merokok.Hasil : Mean kadar HDL yaitu 71.65 mg/dl.Mean kadar LDL yaitu 143.77 mg/dl.Mean kadar trigleserida yaitu 299.52 mg/dl. Mean kadar kolesterol total yaitu 234.58 mg/dl mg/dl.Simpulan : Kadar profil lipid ( LDL,HDL, kolesterol total, trigliserida ) pada orang dengan status gizi lebih mengalami peningkatan.
STUDY KASUS : ASUHAN KEPERAWATAN ANSIETAS PADA ANAK DENGAN DENGUE HEMORRHAGIC FEVER (DHF) Toyyibah, Amilah; Hartono, Mardi; Santoso, Petrus Nugroho Djoko; Sudirman, Sudirman
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v4i2.10671

Abstract

Latar belakang : Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) yaitu penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti, yang mengakibatkan demam tinggi secara mendadak disertai perdarahan dan menyebabkan risiko syok serta kematian. Penyakit DHF sering menyerang anak berusia <15 tahun. Pada umumnya pasien anak belum kooperatif sehingga efisien yang dilakukan untuk memenuhi rehidrasi yaitu hospitalisasi. Hospitalisasi pada anak memunculkan reaksi psikologis berupa ansietas.Tujuan : Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan serta membahas asuhan keperawatan Ansietas pada anak yang dirawat di Rumah sakit dengan Dengue Hemorrhagic Fever (DHF).Metoda : Metode yang digunakan dalam memberikan asuhan keperawatan menggunakan metode deskriptif yang dilakukan pada tanggal 10 - 12 April 2023 dengan pendekatan studi kasus (case study) dan menggunakan proses pendekatan keperawatan. Sampling yang digunakan meliputi 2 pasien anak. Penelitian ini menggunakan 2 subjek yang telah sesuai dengan kriteria inklusi..Hasil : Setelah dilakukan asuhan keperawatan kompres hangat pada kedua responden selama 3 x 24 jam pada kedua responden didapatkan hasil, kedua responden Pada pasien An. A dan Pasien An. F mengalami penurunan skor kecemasan yang membuktikan setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari kecemasan pasien anak teratasi.Simpulan : berdasarkan hasil dan pembahasan pada asuhan keperawatan ansietas selama 3 hari pada pasien An. A dan pasien An. F masalah teratasi.Kata kunci : Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), Ansietas, Terapi bermain Puzzle
PENGARUH PELATIHAN BTCLS TERHADAP PENGETAHUAN KEGAWATDARURATAN MAHASISWA CALON LULUSAN PRODI DIII KEPERAWATAN PEKALONGAN Angkasa, Moh. Projo; Nofianto, Norma; Penyami, Yuniske
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v4i2.10672

Abstract

Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) adalah salah satu pengetahuan dan skill yang harus dimiliki oleh seorang perawat. Pelatihan ini merupakan suatu kegiatan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan dan keterampilan bagi perawat dalam memberikan pelayanan yang tepat dan cepat kepada pasien. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan BTCLS terhadap pengetahuan manajemen keadaan darurat untuk lulusan dan calon lulusan Poltekes Kemenkes Semarang, Prodi DIII Keperawatan Pekalongan.Research design dengan metode pra-eksperimental dengan pendekatan one group pre-post test design. Penelitian populasi ditujukan kepada mahasiswa tingkat akhir dan lulusan. Research sample adalah 125 responden yang teridiri dari 48 mahasiswa semester 6 dan 77 lulusan. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji-t. Hasil penelitian dengan sampel berpasangan uji t-uji pengetahuan sebelum dan sesudah pelatihan diperoleh nilai hitung sebesar 25,25 dan nilai signifikansi 0,000. Menyimpulkan pengaruh pelatihan BTCLS terhadap pengetahuan manajemen darurat untuk lulusan. Saran perlunya pelatihan BTCLS dilakukan oleh setiap perawat dalam meningkatkan kompetensi pengetahuan dan keterampilan kegawatdaruratan. Kata Kunci : Pelatihan, Basic Trauma Cardiac Live Support, Pengetahuan

Page 1 of 1 | Total Record : 5