Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] adalah jurnal ilmiah yang dikelola oleh Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dengan melibatkan seluruh komponen akademisi yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. JIMSIPOL adalah jurnal ilmiah yang menerbitkan dan menyebarluaskan hasil penelitian, studi mendalam, pemikiran kreatif, inovatif atau karya-karya terkait Ilmu Komunikasi dan Politik. Jurnal ini akan terbit setiap 2 kali dalam sebulan, dimulai dari bulan Januari tahun 2023. JIMSIPOL telah memiliki ISSN Online (2808-6503) dan diterbitkan 6 kali dalam setahun pada bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September, November.
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 2, No 5 (2022)"
:
10 Documents
clear
Fungsi Pendamping Pkh Dalam Mengatasi Kemiskinan Di Desa Bangun Purba Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang
Damanik, Bela Rahmania
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (622.233 KB)
Dalam rangka mempercepat penanggulangan kemiskinan sekaligus pengembangan kebijakan di bidang perlindungan sosial bagi Keluarga Sangat Miskin (KSM), pemerintah mengeluarkan sebuah Program Keluarga Harapan (PKH) yaitu sebuah bantuan bersyarat sebagai jaminan sosial untuk mengakses kesehatan dan pendidikan dasar. Pencapain kesuksesan dari PKH sendiri sangat berkaitan dengan peran pendamping PKH. Sesuai dengan peran pendamping sebagai Fasilitator yakni memfasilitasi peserta PKH untuk mengakses layanan fasilitas kesehatan dan pedidikan dalam peran pendamping sebagai perencana yaitu melakukan evaluasi terhadap masyarakat mengenai hal-hal yang bersangkutan dengan bantuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Pendamping Program Keluarga Harapan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga miskin di Desa Bangun Purba Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli serdang. Berdasarkan hasil penelitian melalui wawan cara menunjukan bahwa kesejahteraan keluarga miskin di Desa Bangun Purba sudah berjalan dengan cukup baik hal ini dapat dilihat melalui tahapan proses pelaksanaan berjalan lancar meskipun terdapat beberapa hambtan. Hal ini dapat juga dilihat dalam fokus penelitian Penulis mengenai peran pendamping sebagai fasilitator sangat berpengaruh yakni dengan ditunjukannya kegiatan pendampingan KPM kepada sistem sumber kesehtan dan pendidikan yang menjadi fokus dari kegiatan PKH ini. Sementara dalam perannya sebagai perencana dapat dilihat dari rutinitas kegiatan pertemuan kelompok setiap bulannya untuk berdiskusi antara pendamping PKH dan KPM untuk menjalankan rencana. Seluruh peran pendamping PKH dalam penelitian ini yakni sebagai fasilitator dan perencana secara tidak langsung turut memberikan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan KPM khususnya di Desa Bangun Purba.
Penerapan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2003 Dalam Rangka Pengawasan Dan Pembinaan Pengemis Di Wilayah Kota Medan
Matondang, Zulfah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (510.813 KB)
Pengemis menjadi persoalan yang sangat mencoreng wajah berbagai kota besar di Indonesia termasuk Kota Medan. Melihat kondisi saat ini, pengemis telah banyak menggunakan modus demi untuk mendapatkan uluran tangan masyarakat disekelilingnya, mulai dari meminta-minta, mengulurkan tangan bahkan mengatasnamakan sebuah mushola, pesantren dan sebagainya untuk kepentingan mereka. Maraknya jumlah pengemis di tengah-tengah kota Medan tentu mengindikasikan meningkatnya kemiskinan kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Pengawasan dan Pembinaan Pengemis Di wilayah Kota Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan analisa kualitatif yaitu suatu jenis penelitian ingin menggambarkan realita empirik secara mendalam dan teperinci. Berdasarkan hasil penelitian ini, diketahui bahwa Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2003 Tentang Pengawasan dan Pembinaan Pengemis di Kota Medan sudah terimplementasi dengan baik, hal tersebut dapat dilihat dari pelaksanaan pengawasan dan pembinaan pengemis yang dilakukan oleh Dinas Sosial Kota Medan dengan baik dan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. Pelaksanaan Pengawasan dan pembinaan pengemis di kota Medan tidak terlepas dari adanya tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, tindakan kebijakan yang dijalankan, keputusan yang harus di ambil, program pengawasan dan pembinaan pengemis serta evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan tersebut. Diharapkan Di Dinas Sosial Kota Medan agar dapat memberikan sanksi tegas jika pengemis yang sudah lebih dari tiga kali terjaring razia yang di lakukan Dinas Sosial Kota Medan, memberikan pembinaan yang baik terkait peningkatan kualitas keterampilan pengemis, menambah Sumber Daya Manusia (SDM) dan meningkatkan kualitas dan kuantitasnya serta perlunya peningkatan jumlah mobil patroli agar Dinas Sosial Kota Medan dapat melakukan razia di beberapa tempat dalam waktu yang bersamaan.
Fungsi Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri 117709 Dalam Mengembangkan Bakat Anak Disabilitas Di Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan Batu
Nst, Fadlina Adriany Nst Adriany
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (626.786 KB)
Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah bagimana Peran Sekolah Dasar Luas Biasa Negeri 117709 Dalam Mengembangkan Bakat Anak Disabilitas di Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan Batu. Metode pendekatan yang dilakukan kepada anak disabilitas atau anak berkebutuhan khusus adalah dengan pendekatan pendekatan perorangan/ perindividu. Dengan begitu mereka merasa mendapat perhatian khusus dari guru, orang tua maupun teman-temannya. Adapun penelitian ini menggunakan metode penelitian dekriptif kualitatif. Narasumber penelitian ini berjumlah 22 orang yang terdiri dari kepala sekolah, guru, psikolog, orang tua murid dan murid (anak disabilitas).adapun indikator yang dilihat dari penelitian ini adalah : sebagai wadah pendidikan formal, sebagai wadah pendidikan keterampilan untuk anak disabilitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses mengembangkan bakat anak disabilitas yang dilakukan di Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri 117709 Dalam Mengembangkan Bakat Anak Disabilitas Di Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan Batu. Secara akademis, penelitian diharapkan dapat terus menerus mengembangkan bakat mereka. Sedangkan secara praktis, penelitian ini dapat memberikan masukan positif bagi guru, orangtua dan pemerintah untuk terus memperhatikan mereka dalam aspek pendidikan maupun aspek pelayanan. Hasil penelitian ini untuk mengetahui kemampuan atau bakat anak disabilitas atau anak berkebutuhan khusus, sampai dimana kemampuan mereka dalam belajar, proses penerimaan pembelajaran, dan bagaimana peran sekolah dalam mengembangkan bakat anak-anak berkebutuhan khusus, tidak lupa juga peran orang tua dalam membimbing anaknya agar menjadi aktif, kreatif dan mandiri.
Penerapan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2019 Dalam Rangka Efisiensi Pelaksanaan Pelayanan Administrasi Kependudukan Secara Daring Di Kabupaten Asahan
Ningsih, Wulan Krismiati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (531.22 KB)
Pelayanan Administrasi Kependudukan Secara Daring yang selanjutnya disebut Adminduk Daring adalah rangkaian kegiatan penataan dan penertiban dokumen dan data kependudukan berbasis elektronik melalui pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan informasi administrasi kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan pembangunan sektor lain. Adminduk Daring juga merupakan proses pengurusan dokumen kependudukan yang pengiriman data/berkas persyaratan dilakukan dengan media elektronik yang berbasis web dengan memanfaatkan fasilitas teknologi, komunikasi dan informasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriftif dengan pengelolahan data kualitatif. Penelitian deskriptif adalah metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama yaitu untuk membuat gambaran tentang suatu kejadian ataupun kegiatan secara objektif. Berdasarkan hasil penelitian dari lima narasumber yang ada dilapangan, diketahui bahwa Implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2019 Dalam Rangka Efisiensi Pelaksanaan Pelayanan Administrasi Kependudukan Secara Daring Di Kabupaten Asahan sudah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. Tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam efisiensi pelaksanaan pelayanan administrasi kependudukan secara daring dapat dikategorikan baik dan mampu meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat meskipun masih memiliki hambatan-hambatan dibeberapa hal. Manfaat dari efisiensi pelaksanaan pelayanan administrasi kependudukan secara daring di Kabupaten Asahan ialah mempermudah dan mempersingkat waktu dalam mengurus dokumen di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Asahan. Sumber daya manusia yang tersedia sudah mampu memadai karena didukung dengan pelatihan khusus yang dilaksanakan pihak dinas agar kebijakan ini dapat terimplementasikan dengan baik. Dan evaluasi dalam menjalankan kebijakan terhadap efisiensi pelaksanaan pelayanan administrasi kependudukan secara daring sudah dilakukan dengan upaya yang baik oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Asahan.
Fungsi CSR PT Perkebunan Nusantara IV Unit Pasir Mandoge Dalam Pemberdayaan Masyarakat di Desa Bandar Pasir Mandoge Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan
Tarigan, Khafifah Azzahra
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (821.3 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran CSR PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Pasir Mandoge dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Bandar Pasir Mandoge Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan jenis penelitian kualitatif. Pada penelitian ini digunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, terknik pengunpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Wawancara menggunakan model wawancara tidak terstruktur terhadap enam orang informan. Hasil yang di dapat dalam penelitian ini bahwa PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Pasir Mandoge memberikan dampak dalam pemberdayaan dalam bidang sosial dan bidang ekonomi. Pembedayaan dalam bidang sosial yaitu melakukan perbaikan sarana sekolah, rumah ibadah serta memberikan beasiswa, penyuluhan (sosialisasi). Dalam bidang ekonomi pemberdayaan yang dilakukan dengan memberikan pinjam dana terhadap masyarakat.
Penerapan Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 05 Tahun 2012 Dalam Rangka Pemanfaatan Jam Belajar Masyarakat Di Kabupaten Deli Serdang
Listanto, Diky
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (552.403 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi jam belajar masyarakat di Desa Bakaran Batu Kabupaten Deli Serdang. Adapun rumusan masalah yaitu bagaimana implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang nomor 05 tahun 2012 dalam rangka pemanfaatan jam belajar masyarakat di Kabupaten Deli Serdang. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan analisis kualitatif. Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang nomor 5 tahun 2012 dalam rangka pemanfaatan jam belajar masyarakat di Kabupaten Deli Serdang, sudah terimplementasi namun kurang dimanfaatkan oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan kurangnya pemahaman masyarakat akan pentingnya jam belajar, kurangnya sosialisasi dari implementator setempat, kurangnya kerjasama masyarakat dan Instansi Pemerintah dalam menerapkan jam belajar masyarakat sehingga peraturan tersebut kurang dimanfaatkan. Namun, tindakan-tindakan Dinas Pendidikan dan instansi terkait di Kabupaten Deli Serdang terutama Desa Bakaran Batu dalam menangani jam belajar masyarakat telah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Pada awalnya hasil yang didapatkan cukup baik dengan ditandainya antusias masyarakat saat di sosialisasikannya jam belajar masyarakat namun saat ini jam belajar masyarakat kurang dimanfaatkan. Aspek evaluasi dan monitoring terhadap jam belajar masyarakat juga sudah dijalankan sebaik mungkin secara berkala oleh Aparatur Desa, dan Dinas Pendidikan sesuai peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang nomor 5 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pendidikan.
Kontribusi Balai Rehabilitasi Sosial Insyaf Dalam Pemberdayaan Korban Penyalahgunaan Napza Medan Sumatera Utara
Siregar, Ahmad Afandi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (676.771 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan BRSKPN Insyaf Dalam Pemberdaayaan Korban Penyalahgunaan Napza Di Medan Sumatera Utara Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Pada penemuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah melaui metode wawancara. Informan dalam penelitian ini adalah Kelayan yang merupakan pengguna Napza dan Pekerja Sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1.Peran Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza Insyaf dalam memberikan pelayanan sudah sangat baik ini dapat terlihat dari program-program yang telah diberikan kepada kelayan sehingga kelayan mampu lebih mandiri dan bisa mengembangkan bakat dan minat. 2. Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza memberikan pelatihan-pelatihan yang mampu mengasah skill para kelayan sehingga kelayan ketika sudah keluar dari balai rehabilitasi Insyaf bisa menghidupi diri nya dan mampu bersaing dengan masyarakat umum.
Tanggapan Masyarakat Terhadap Program Beras Miskin Dalam Membantu Kebutuhan Pangan Keluarga Di Kelurahan Sari Rejo Medan Polonia
Sinamo, Putri Utami Syahriani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (606.994 KB)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai respon masyarakat terhadap program beras miskin dalam membantu kebutuhan pangan keluarga di Kelurahan Sari Rejo Medan Polonia dan melihat gambaran bagaimana respon masyarakat terhadap program beras miskin dalam membantu kebutuhan pangan keluarga di Kelurahan Sari Rejo Medan Polonia. Metode analisis yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Jumlah narasumber sebanyak 10 KPM yaitu Rumah tangga yang terdaftar sebagai penerima Raskin. Respon masyarakat terhadap program Raskin dianalisis dengan deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa penyaluran beras raskin di Kelurahan Sari Rejo belum sesuai dengan ketetapan pemerintah yang berlaku seperti adanya rumah tangga penerima raskin di luar rumah tangga penerima yang terdaftar dalam data penerima raskin yang sebenarnya, Kualitas beras yang di berikan kurang baik, Waktu pelaksanaan penyaluran beras ke masyarakat tidak menentu. Respon masyarakat terhadap pelaksanaan Raskin adalah negatif hal ini dapat diperoleh dari persepsi masyarakat yang negatif. Adanya kecenderungan umur masyarakat mempengaruhi respon masyarakat terhadap Program Raskin di Kelurahan Sari Rejo.
Situasi Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir Perlis Di Kecamatan Berandan Barat Kabupaten Langkat
Arabi, Axsel
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (601.69 KB)
Kehidupan sosial para nelayan di desa Perlis Kecamatan Berandan Barat Kabupaten Langkat begitu memperihatinka. Hal ini disebabkan karena para nelayan secara pendidikan mereka sangat rendah dari 8 informan yang diwawancarai tidak ada yang menempuh pendidikan sekolah menengah atas. Kehidupan ekonomi para nelayan di desa Perlis Kecamatan Berandan Barat Kabupaten Langkat juga begitu tidak baik, ini dapat terlihat dari rendahnya angka pendapatan mereka. Dilihat dari tempat tinggal juga tidak terlalu layak dan nyaman untuk ditempati. peran pemerintah dalam membuat kebijakan seperti pelatihan dan peminjaman dana agar para nelayan memiliki keahlian dibidang lain jikalau hasil dari melaut kurang mencukupi ataupun jikalau para nelaya ingin menambah pendapata untuk keluarga. Perlu adanya evaluasi ataupun pengawasan ulang terhadap para nelayan agar para nelayan memiliki kehidupan ekonomi yang memadai. Para nelayan yang masih mempunyai anak dalam usia sekolah diharapkan untuk menyekolahkan anaknya hingga ke jenjang yang lebih tinggi seperti SMA/SMK dan perguruan tinggi karena dengan modal dasar pendidikan yang tinggi setidaknya mudah untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih layak untuk mengangkat status sosial di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir Perlis Kec. Babalan Kab. Langkat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Pada penemuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teknik Data melalui metode observasi, metode wawancara (interview). Jumlah informan atau narasuber dalam penelitian ini sebanyak 8 orang Nelayan yang memiliki status sebagai pencari nafkah.
Implementasi Pengembangan Masyarakat Desa Melalui Pengelolaan Dana Desa Dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Kelompok Perempuan Di Desa Manunggal Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang
Sundawa, Pariha Oldriati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Sosial dan Politik [JIMSIPOL] Vol 2, No 5 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (660.526 KB)
Pengelolaan Dana Desa diprioritaskan untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa, terutama untuk peningkatan kualitas hidup, penanggulangan kemiskinan, dan kesejahteraan masyarakat. Mempertajam prioritas penggunaan Dana Desa untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa untuk mengurangi kemiskinan, mengurangi kesenjangan penyediaan infrastruktur dasar, serta memperluas kesempatan kerja. Pengembangan masyarakat mengandung upaya untuk meningkatkan partisipasi dan rasa terhadap program yang dilaksanakan, dan harus mengandung unsur pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan menunjuk pada kemampuan orang, khususnya kelompok perempuan. Pengelolaan dana desa merupakan suatu pertangungjawaban pemerintah untuk melaporkan dan menyajikan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan kepada masyarakat. Pertanggungjawaban tersebut dilakukan agar pemerintah dapat transparan dengan komitmen yang telah terbentuk dalam pelaksanaannya. Adapun salah satu sasaran praktik pengembangan masyarakat melalui pengelolaan dana adalah untuk Pemberdayaan Masyarakat, diantaranya Pemberdayaan Sumber Daya manusia, Pemberdayaan Ekonomi Kelompok Perempuan, Pembangunan Infrastruktur dan dibidang Kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif berbabis studi di lapangan. Teknik pengumpulan data pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi, dan observasi dimana peneliti melakukan wawancara kepada Kepala Desa Manunggal dan beberapa kelompok perempuan yang ikut dalam pelatihan pengembangan masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah menunjukan bahwa pelaksanaan pengembangan masyarakat desa melalui pengelolaan dana desa belum efektif karena masih belum sesuai dengan kebutuhan masyarakat.