cover
Contact Name
Muhammad Kambali
Contact Email
jurnalaliqtishod@gmail.com
Phone
+6282245049710
Journal Mail Official
journal@istaz.ac.id
Editorial Address
Jl. Raya Menganti Krajan No.474 Menganti Gresik
Location
Kab. gresik,
Jawa timur
INDONESIA
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
ISSN : 24076600     EISSN : 27458512     DOI : https://doi.org/10.37812/aliqtishod
Jurnal Ilmiah Al-Iqtishod adalah jurnal ilmiah interdispliner yang memuat hasil-hasil penelitian dan pemikiran ilmu-ilmu ekonomi islam
Articles 72 Documents
Pengaruh Etika Bisnis Islam Dalam Meningkatkan UMKM Nur Manna Silviyah; Novieati Dwi Lestari
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.295

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah merupakan salah satu cara dalam mengatasi permasalahan dalam perekonomian masyarakat. Dalam menjalankan bisnis, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah menemukan suatu permasalahan dalam berbisnis. Dengan hal ini munculah sistem ekonomi Islam yang dapat menyelesaikan permasalahan dalam berbisnis. Dalam penerapan etika bisnis Islam perlu dilakukan beberapa hal dalam aturan etika bisnis Islam . Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah metode penelitian kualitatif, serta pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan studi literatur review, dengan cara mencari beberapa jurnal dan artikel yang sesuai dan relevan dengan pembahasan tentang penerapan etika bisnis Islam dalam meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah. Hasil peneliatian ini menegaskan bahwa penerapan etika bisnis Islam perlu dilakukan sebagai langkah perbaikan kesadaran baru dalam aktifitas bisnis. Penerapan etika bisnis Islam menunjukkan pengaruh yang baik, dan berpengaruh posistif dalam meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah
Praktik Riba Dan Bunga Bank: Telaah Etika Dalam Ekonomi Islam Muhamad Izazi Nurjaman; Syahrul Anwar
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.296

Abstract

Kedudukan etika dalam sistem ekonomi Islam merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan sebagai indikator suatu bisnis dapat dilakukan berdasarkan prinsip ekonomi Islam. Salah satu perilaku bisnis yang tidak sesuai dengan etika ekonomi Islam adalah praktik riba. Sehingga Allah SWT mengharamkan praktik tersebut secara mutlak. Namun dalam perkembangnnya, terdapat konsep bunga bank yang memiliki kriteria yang sama dengan konsep riba. Sehingga terjadi gejolak pemikiran di antara para ulama cendekiawan muslim yang melahirkan perbedaan ketetapan hukum yang berakibat kepada kedudukan etika bisnis dalam praktik suku bunga tersebut. Artikel ini menggunakan metode deskriptif yang bersifat kepuastakaan. Sehingga literatur pustaka menjadi sumber data primernya. Adapun jenis penelitian ini termasuk kedalam bentuk penelitian kualitatif dengan sebuah teknis analisis data yang memberikan sebuah kesimpulan dalam bentuk fakta dan keterangan. Hasil penelitian ini mengungkapkan fakta bahwa kedudukan praktik riba yang diharamkan mengandung unsur kedzaliman dan ketidakseimbangan norma hukum dalam bisnis. Adapun berkaitan dengan penerapan etika terhadap bunga bank didasarkan kepada pandangan ulama terkait kedudukan bunga bank sama atau tidak kedudukannya dengan konsep riba. Namun dalam perkembangannya, kedudukan konsep bunga bank dapat digantikan dengan konsep bagi hasil dengan keberanekaragaman akadnya, sehingga memberikan kepastian hukum dan kemaslahatan terhadap kegiatan bisnis yang selalu memperhatikan etika ekonomi Islam dalam penerapannya.
Urgensi Sertifikasi Halal Food Dalam Tinjauan Etika Bisnis Islam Mega Novita Syafitri; Rania Salsabila; Fitri Nur Latifah
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.305

Abstract

Jaminan terhadap kehalalan sesuatu produk pangan dapat diciptakan dengan cara membentuk sertifikasi halal. Sertifikasi halal merupakan suatu bukti yang telah ditetapkan oleh MUI dimana produk yang dipasarkan oleh produsen telah memenuhi semua syarat kehalalannya, sehingga produk tersebut diperbolehkan untuk diperjualbelikan di lingkungan masyarakat. Pencantuman sertifikasi label halal pada makanan menjadikan sebagai sarana yang efektif bagi konsumen untuk memilah makanan halal dengan lebih mudah dan merupakan sebagai salah satu bentuk tanggung jawab produsen dalam berbisnis serta perlindungan bagi konsumen. Karena Masyarakat juga berhak untuk mengetahui dan mendapatkan sebuah informasi yang jelas dan rinci mengenai setiap komposisi atau bahan yang digunakan untuk produk yang disajikan didalam produk tersebut. Tujuan dari penulisan ini ialah untuk mengetahui apakah sertifikasi halal pada produk makanan sangat penting atau tidak bagi masyarakat. Kemudian metode penulisan yang digunakan oleh penulis ialah menggunakan metode kualitatif studi pustaka yang berasal dari berbagai karya ilmiah di internet dengan pembahasan yang sesuai dengan tema penulis.
Peran Zakat Dalam Menanggulangi Kemiskinan Dyah Suryani; Lailatul Fitriani
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.307

Abstract

Kemiskinan merupakan suatu masalah yang terjadi di berbagai negara baik negara berkembang ataupun negara maju. Sebagai rukun islam yang ketiga setelah syahadat dan shalat, zakat juga bentuk kewajiban yang sangat penting bagi umat islam untuk menghormati sesama. Indonesia telah mengatur pengelolaan zakat dalam Undang-Undang Pengelolaan Zakat yang dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ). Penelitian dilakukan dengan metode studi kepustakaan dengan menggunakan pendekatan analisis deskriptif yaitu dengan melihat dari artikel-artikel terdahulu dan artikel publikasi. Teknik analisis data yang digunakan editing, organizing, finding. Peran zakat yang sangat menonjol ialah membantu masyarakat muslim lainnya dan menyatukan hati agar selalu berpegang teguh terhadap islam dan juga membantu setiap permasalahan yang timbul Hal yang harus dilakukan sejak awal ialah mengatasi kemiskinan yang melilit masyarakat sekitar adalah dengan cara mewujudkan tatanan ekonomi yang memungkinkan lahirnya sistem distribusi yang adil, strategi pengelolaan zakat yang semuanya berorientasi pada berlipatgandanya pahala muzaki dan untuk meningkatkan kesejahteraan para mustahik dan sistem sentralisasi zakat juga mampu mengentaskan kemiskinan yang ada
Pemikiran Ekonomi Ibnu Taimiyah Riska Awalia
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.308

Abstract

Penelitian ini membahas tentang gagasan-gagasan pokok dalam melakukan kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat sebagaimana ajaran Islam menentukan yang dikembangkan oleh pemikiran Ibn Taimiyah yang terkenal dengan gerakan al-ruju’ ila Al-Qur’an (kembali pada sumber ajaran islam, yaitu Al-Qur’an dan As-sunnah), yang mana pemikiran Ibn Taimiyah ini memberikan solusi kepada negara dalam membangun morarilitass pembangunan dengan upaya menyadarkan rakyat bahwa moral dan etika merupakan hal yang penting dalam melakukan kegiatan perekonomian. Tujuan diadakannya penelitian ini yaitu untuk memberikan gambaran mengenai hal-hal pokok yang harus ada pada saat ingin melakukan kegiatan ekonomi yang sesuai dengan pandangan islam. Adapun dalam Penelitian ini kami menggunakan metode penelitian deskriptif kepustakaan yang mencakup gagasan-gagasan utama mengenai ekonomi islam yang di tinjau dari pemikiran Ibn Taimiyah serta prinsip-prinsip mengenai kegiatan ekonomi menurut ajaran islam. Sebab ketika seseorang ingin melakukan kegiatan perekonomian hal utama yang harus dilakukan adalah mengikut sertakan prinsip-prinsip ekonomi islam dalam kegiatan tersebut karena secara tidak langsung kegiatan ekonomi juga ada keterkaitannya dengan keimanan seseorang. Dalam melakukan kegiatan ekonomi haruslah bisa memahami dan juga menerapkan prinsip-prinsip atau aturan aturan yang telah di tetapkan didalam ajaran Islam. Sehingga hal-hal yang tidak di inginkan seperti adanya monopoli seprti tujuan dari pemikiran ekonomi islam menurut Ibnu Taimiyah
STRATEGI MENINGKATKAN FUNDING DIMASA PANDEMI PADA BANK SYARIAH INDONESIA KCP SUMBERREJO BOJONEGORO Intan Ayu Ayu; Putri Wulandari Wulandari; Sutiya Lestari Lestari
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 1 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i1.350

Abstract

Saat pandemi hampir semua sektor perkenomian terkena dampak dan banyak mengalami penurunan, salah satunya adalah bank .syariah. Sebagai lembaga penghimpun dana, ketika perekonomian mengalami penurunan maka funding mereka pun juga akan mengalami penurunan. Penelitian ini dilakukan dii bank syariah Indonesia kcp sumberrejo bojonegoro. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi meningkatkan funding yang dilakukan bank syariah Indonesia selama masa pandemi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatifidengan metode pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah bank syariah Indonesia kcp sumberrejo bojonegoro menggunakan strategi produk, promosi, iklan, peminimalisiran pencairan dana dan kunjungan untuk meningkatkan funding di masa pandemi, dan kendala yang di alami adalah banyaknya nasabah yang melakukan pencairan dana dan persaingan antar lembaga keuangan syariah.
FAKTOR PENGARUH INFLASI TERHADAP PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA ARINI PUTRI SAFINA; Sri Wigati
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 2 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i2.486

Abstract

Inflation is an increase in the price of basic needs that occurs continuously. Inflation triggers the government to make policies by raising interest rates to attract and reduce the amount of money circulating in the community. This interest rate only applies to conventional banks and does not apply to Islamic banks. So many customers may turn from Islamic banks to conventional banks due to higher savings interest rates. This is finally able to affect the fundraising carried out by Islamic banks and have an impact on the financing of Islamic banks. The research method uses a qualitative literature study. For that type of data using secondary data sourced from the library. Data analysis through data collection, data reduction, presentation, and conclusion. The results of the study state that inflation cannot be a factor that affects Islamic bank financing, this is because of the level of religiosity of customers who do not care about the increase in the interest rate of conventional bank savings and persist with Islamic banks because they want to avoid the sin of usury and the factor of an increase in interest rates. conventional bank loan interest eventually causes many customers to look for financing from Islamic banks. The impact of this research is to strengthen existing research that the inflation factor does not have a close relationship with Islamic banks, so it is natural that in 1998 Islamic banks still existed amid the economic crisis that occurred.
Analisis Penerapan Prinsip Etika Bisnis Islam Pada Ukm Olahan Laut Intan Devi Orlita Sari; Lilik Rahmawati
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 2 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i2.519

Abstract

UMKM dapat dijadikan sebagai mata pencaharian yang ada di Desa Watuagung, dimana pengelolanya yaitu perempuan mencari nafkah untuk kebutuhan keluarganya. Berbagai produk dihasilkan mulai dari kerupuk, bandeng_bakar, otak-otak bandeng, terasi, dan lainnya melalui online dan offline. Tujuan dari_penelitian ini mengetahui penerapan prinsip-prinsip etika bisnis Islam di UMKM. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif. Adapun sumber data primernya yaitu wawancara kepada penjual dan pembeli. Data sekundernya yakni masyarakat yang ada di desa Watuagung. Teknik analisis data menggunakan Miles_dan Hubermen melalui reduksi data,_penyajian data, dan penarikan_kesimpulan. Berdasarkan hasil dari penelitian yang diperoleh bahwa penjual dan pembeli dari produk UMKM yang memegang prinsip-prinsip melalui etika Bisnis_Islam melalui tauhid, keseimbangan, kebebasan, tanggung jawab, dan kebajikan. Dengan adanya penerapan etika bisnis Islam UMKM di Desa Watuagung dapat memberdayakan masyarakat setempat melalui usahanya, memanfaatkan hasil dari olahan laut yang tidak laku atau laku murah, meningkatkan pemasaran online dan offline, SDM dan Manajemen_yang meningkat, menambah penghasilan untuk keluarganya sehingga dapat meraih kebahagiaan didunia dan akhirat.
Penerapan Manajemen Risiko Terhadap Pembiayaan Bermasalah Pada Masa Pandemi Covid-19 Darlin Rizki; Fauzul Hanif Noor Athief; Dewi Puspitaningrum
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 2 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i2.525

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas keuangan, faktor penyebab dan penerapan manajemen risiko terhadap pembiayaan bermasalah dimasa Pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan di BMT Hasanah Sambit, BMT Surya Kencana, dan BMT Bina Insan kota Ponorogo. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi kepada karyawan dan pimpinan lembaga. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif untuk menjawab masalah penelitian. Penelitian ini menunjukkan stabilitas keuangan ketiga BMT mengalami kendala berskala kecil selama pandemi, hal ini disebabkan BMT memiliki cara sendiri untuk menghindarinya. Terdapat dua faktor yang menyebabkan pembiayaan bermasalah, ialah faktor internal berupa pergantiang marketing dan faktor eksternal yaitu mengami gagal panen, isolasi mandiri, dan adanya PHK. Penerapan manajemen risiko di ketiga BMT menggunakan 5C+ 1S yaitu Charater, Capacity, Capital, Collateral, Condition dan Sharia, juga menggunakan 3R untuk menyelesaikan pembiayaan bermasalah yaitu Rescheduling (penjadwalan kembali), Reconditioning (persyaratan kembali), dan Restructuring (penataan kembali). BMT Hasanah menggunakan empat tahapan dalam penerapan manajemen risiko yaitu identifikasi risiko, pengukuran risiko, pemantuan risiko dan pengendalian risiko.
Konsumsi Makanan Halal Perspektif Antropologi Takhim Muhamad Takhim; Risti Lia Sari
Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam Vol. 10 No. 2 (2022): Al Iqtishod: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ekonomi Islam
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah STAI Al-Azhar Menganti Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/aliqtishod.v10i2.527

Abstract

Food which is a dhoruri (basic) human need, is used for the continuity and existence of life. The need for adequate nutritional and vitamin content, food must also pay attention to other aspects. This becomes something crucial when related to anthropology, how human behavior, the environment, the way of family life, settlement patterns, economic and political systems, culture, religion, and so on become integrity that can shape a new human civilization. When linked to economics and politics, halal food can be a source of income and foreign exchange. When associated with culture, halal food becomes a unique and interesting aspect in various forms that are carried out in various ceremonies, rituals, and others. When it comes to religion, there are mandatory rules (obligations) to consume it. This is then integrated and becomes the behavior of the community. This research uses a qualitative method with a literature study digging from various sources of books, journals, newspapers, and others that are relevant, then processed and analyzed to make conclusions. The results of the study state that the struggle for aspects of social culture, and religion accompanied by the development of science and technology has changed human behavior to become a new entrepreneur in the field of halal culinary and has created a consumptive culture in society.