cover
Contact Name
Ahmad Wahyudi
Contact Email
ahmad.wy2020@gmail.com
Phone
+6281225548188
Journal Mail Official
tadzkirahpgmi@gmail.com
Editorial Address
Jl. Veteran No. 03 Bhakti Negara Kec. Baradatu Kab. Way Kanan
Location
Kab. way kanan,
Lampung
INDONESIA
Tadzkirah: Jurnal Pendidikan Dasar
ISSN : -     EISSN : 27228444     DOI : https://doi.org/10.55510/tadzkirah.v7i2.247
Focus and Scope Tadzkirah: Jurnal Pendidikan Dasar is a peer-reviewed journal to discuss about new findings in basic education especially at primary/elementary schools. This journal is publishing original research articles and case studies focused on basic education. The focus is to provide readers with a better understanding of: 1. Curriculum Design in MI / SD 2. Learning (Math, Science, Social Studies, Civics, English, Indonesian, Islamic Education, Art and Local content) in MI / SD 3. Media and Educational Viewer tool in Learning in MI / SD 4. Learning Strategies in MI / SD 5. Teacher Competence MI / SD
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar" : 7 Documents clear
METODE PENEMUAN (DISCOVERY) DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPA PADA MATERI KESEIMBANGAN EKOSISTEM Nopi Sari
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.97

Abstract

Belajar sudah menjadi kebutuhan  pokok  saat  ini.  Kemajuan  teknologi dan ilmu  pengetahuan  dewasa  ini  telah menyebabkan  informasi  dapat tersedia dalam  jumlah  yang  tak  terbatas  dan  dengan akses  yang  mudah.  Hal  ini menjadikan   banyak  perubahan   serta   perkembangan   dari   berbagai   aspek kehidupan.   Perubahan   ini   tentunya   perlu   direspon   dengan   penyelesaian pendidikan yang profesional dan bermutu. Dalam upaya untuk mencapai tujuan  matematika,  guru  merupakan  salah  satu  faktor  yang  menentukan  keberhasilan siswa.  Hasil  observasi  peneliti  menunjukkan  bahwa  pada proses  pembelajaran terlihat   suasana   kelas   yang   kurang   kondusif.   Kebiasaan   siswa   dalam  pembelajaran adalah duduk, diam, dengar, catat, siswa tidak aktif bertanya jika kurang  paham  dengan  materi  yang  disampaikan,  siswa  hanya  mengingat pelajaran  matematika  pada  saat  belajar  dan  setelah  itu  lupa,  siswa  terbiasa menghafal  rumus  tanpa  memahaminya.  Permasalahan  ini  disebabkan  karena model  ataupun  pendekatan  pembelajaran  yang  digunakan  belum  melibatkan peran aktif siswa. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), peneliti bertindak sebagai pendidik dan  pendidik  mata  pelajaran  sebagai  observer.  Pembelajaran  dilakukan Selama 2 siklus dengan 6 kali pertemuan. Metode pengumpulan data menggunakan  tes  tertulis,  lembar  observasi  untuk  mengamati  aktivitas  siswa dan metode dokumentasi, serta wawancara Dari  hasil  analis didapatkan bahwa  motivasi  siswa  serta  prestasi  belajar  siswa  mengalami  peningkatan  dari  siklus  I  sampai  siklus  II  yaitu,  siklus  I  (45.45%), siklus II (81.91%). Kesimpulan  dari  penelitian  ini  adalah  metode  penemuan (discovery) dapat  berpengaruh positif terhadap  motivasi  belajar  Siswa  kelas  VI  SDS  Madang  Jaya,  Serta  metode  pembelajaran  ini  dapat  digunakan  sebagai  salah  satu alternatif pembelajaran IPA  
MODEL TALKING STICK DALAM MENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV DI MI NURUL HUDA Suryadi
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.98

Abstract

Berdasarkan hasil prasurvei peneliti, pada hasil ulangan harian Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Tahun Pelajaran 2021/2022 terdapat beberapa siswa yang belum tuntas karena proses pembelajarannya masih menggunakan metode  pembelajaran yang kurang menunjang keaktifan siswa guru masih menggunakan metode ceramah, guru kurang optimal dalam penggunaan model pembelajaran dan media pembelajaran yang mampu menarik perhatian siswa, kurang terlibatnya siswa dalam proses pembelajaran, siswa masih belum aktif berpendapat dan menjawab pertanyaan guru. Permasalahan ini memberi dampak pada rendahnya hasil belajar siswa. Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah maka rumusan masalah yaitu: (1)Bagaimanakah penerapan Model Talking Stick Dalam Meningkatan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV di MI Nurul Huda” ?(2)Apakah ada peningkatan hasil belajar melalui Model Talking Stick Siswa Kelas IV di MI Nurul Huda”?. Tujuan penelitian ini adalah (1)Untuk mengetahui Bagaimanakah penerapan Model Talking Stick Dalam Meningkatan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV di MI Nurul Huda” .(2)Untuk mengetahui ada peningkatan hasil belajar melalui Model Talking Stick Siswa Kelas IV di MI Nurul Huda”. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), peneliti bertindak sebagai pendidik dan pendidik mata pelajaran sebagai observer. Pembelajaran dilakukan selama 2 siklus dengan 6 kali pertemuan. Metode pengumpulan data menggunakan tes tertulis, lembar observasi untuk mengamati aktivitas siswa dan metode dokumentasi, serta wawancara. Dari hasil analis didapatkan bahwa, siklus I dan siklus II. Pada pratindakan menunjukkan presentase 40% siswa yang dinyatakan tuntas belajar atau 12 siswa dari 30 siswa yang tuntas belajar sedangkan yang belum tuntas belajar mencapai presentase sebesar 60% atau 18 siswa dari 30 siswa yang belum tuntas belajar. Setelah dilakukan penelitian menggunakan model pembelajaran talking stick pada pembelajaran IPS diperoleh peningkatan hasil belajar siswa yaitu pada siklus I  sebanyak 18 siswa (58,5%) telah tuntas belajar dan 12 siswa (41, 5%) siswa belum tuntas belajar. Kemudian setelah dilakukan tindakan pada siklus II diperoleh hasil belajar yaitu sebanyak 25 siswa (82%) telah tuntas belajar dan 5 siswa (18%) dinyatakan belum tuntas belajar
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA MELALUI METODE PQ4RTERHADAP PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IV SD NEGERI 01 BANDAR DALAM KECAMATAN NEGERI AGUNG Ahmad Wahyudi; Nanang abdul jamal
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.99

Abstract

Membaca memiliki peranan penting dalam pembelajaran, membaca merupakan suatu sarana bagi siswa untuk memperoleh informasi yang disampaikan di dalam pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, Apakah metode PQ4R dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa dan bagaimana upaya meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa terhadap pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV semester genap SD Negeri 01 Bandar Dalam Kecamatan Negeri Agung.Tujuan dari penelitin ini yaitu Untuk mengetahui apakah metode PQ4R dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa, dan untuk mengetahui upaya peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa dengan menggunakan metode PQ4R terhadap pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV semester genap SD Negeri 01 Bandar Dalam Kecamatan Negeri Agung. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas peneliti disini bertindak sebagai guru yang memberikan materi langsung kepada peserta didik. Pembelajaran dilakukan selama 2 siklus dengan setiap siklusnya 2 kali pertemuan. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu menggunakan tes tertulis, lembar observasi untuk mengamati kemampuan membaca pemahaman siswa dan metode dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan. Ketuntasan kemampuan membaca pemahaman siswa pada siklus I sebesar 6,25% dan pada siklus II sebesar 18,75%. Jadi dari siklus I ke siklus II kemampuan membaca pemahaman siswa meningkat 12,5%. Sedangkan hasil tes kemampuan membaca pemahaman siswa pada siklus I sebesar 65,62% dan pada siklus II sebesar 93,25%. Jadi dari siklus I ke siklus II meningkat 27,63%. Oleh karena itu dapat diambil kesimpulan penggunaan metode PQ4R dapat meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Indonesia yang meliputi keterampilan guru, kemampuan membaca pemahaman, dan hasil tes membaca Pemahaman Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Bandar Dalam
PENGGUNAAN MEDIA FLASHCARD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA DI BIMBEL AHE KECAMATAN BARADATU KABUPATEN WAY KANAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Annisatul Jannah; Fatimatul Zuhroh
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.100

Abstract

Pendidikan merupakan usaha yang dilakukan secara sadar dalam rangka membimbing dan mengarahkan perkembangan anak kearah dewasa. Dewasa artinya bertanggung jawab terhadap dirinya, keluarganya, masyarakatnya, bangsanya dan negaranya. Selanjutnya, bertanggung jawab terhadap segala resiko dari sesuatu yang telah menjadi pilihannya. Pendidikan dapat diperoleh melalui jalur formal, non formal dan informal. Bimbel AHE Kecamatan Baradatu merupakan tempat bimbingan belajar yang berfokus kegiatan belajar membaca sambil bermain, karena terdapat metode enam langkah efektif untuk membimbing anak dalam kegiatan belajar membaca, yaitu senam otak, remidi, baca modul, pengayaan, menulis, dan permainan edukatif seperti. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif den jenis Penelitian adalah deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam pengecekan keabsahan data, peneliti menggunakan uji kredibilitas triangulasi sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai teknik pengumpulan data dan berbagai waktu. Sedangkan tahapan dalam penelitian kualitatif, yaitu tahap pra-lapangan, tahap lapangan, dan tahap analisis data. Analisis data dalam penelitian kualitatif ini, yaitu: data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan bahawa penggunaan Media Flashcard Di Bimbel AHE Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan hanya menekankan persepsi mata dan ukurannya terbatas untuk kelompok belajar dalam jumlah besar sehingga sangat cocok digunakan karena sistem belajarnya satu guru memegang dua murid, sehingga murid akan lebih fokus saat belajar. Di Bimbel AHE media flashcard yang digunakan adalah media flashcard yang tulisannya sesuai dengan modul level 1 sampai level 7 tanpa ada gambar. Seperti pada modul AHE, media flashcard AHE juga untuk di level 1 terdiri dari tulisan perkata seperti (a ba ca da dan seterusnya sampai za). Sedangkan di flashcard level 2 menggunakan huruf i dibelakang huruf konsonan seperti (i bi ci di dan seterusnya sampai zi), begitu pula flashcard level 3, 4 dan 5 menggunakan huruf vokal (a iu o e) di belakang huruf konsonan. Sedangkan di flashcard level 6-7 sudah mulai menggabungkan kata menjadi kalimat, seperti (dana, canda, ganda, bunga, menyapu, jangan, tengah, pramuka, tradisi dan lain-lain).
EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE AN-NAHDLIYAH DI TPQ AL-MA’ARIF BHAKTINEGARA Fatimah Aristiati
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.101

Abstract

Pendidikan adalah pencarian kepribadian yang rasional dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai kehidupan (abjad Karima). Mengajar dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya melalui metode pembelajaran Alkitab yang ada. Metodologi memegang peranan penting dalam membimbing tujuan pendidikan yang ingin dicapai. Salah satunya adalah metode An Nahdliya dalam mempelajari Al-Qur'an, yang dikaitkan dengan kecerdasan sosial dasar. Manusia saat ini tidak cukup, mereka hanya memiliki kecerdasan intelektual dan spiritual, mereka harus dilengkapi dengan kecerdasan. Sebuah masyarakat yang menempatkan dirinya dalam cara yang berbeda. Salah satunya dikenalkan dengan kecerdasan sosial. Aktif mengajar sesuai metode An Nahdlia. Dalam penelitian ini solusi dari permasalahan tersebut adalah bagaimana penerapan metode Nahdlia pada siswa usia 5-9 tahun di TPQ Al Maarif Bhakti Negara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui observasi wawancara dan dokumen. Peneliti menggunakan observasi untuk mengumpulkan data tentang fasilitas penelitian, kondisi sarana, dan prasarana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pembelajaran metode An-Nahdliya di TPQ Al-Ma'arif Bhaktinegara diterapkan secara tradisional dengan pembagian materi yang sama: siswa yang belajar bagian pertama dikelompokkan ke dalam satu kelas dan ke dalam kelas lainnya. Bagian 3, Bagian 4, Bagian 5 dan Bagian 6.
METODE ROLE PLAYING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS 3 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SDI NURUL QUR’AN KECAMATAN ABUNG TENGAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA Arifiani Nailul Fauziyah Rohmah; Suryadi
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.102

Abstract

Role playing merupakan suatu model pembelajaran yang mengajak siswa untuk terlibat langsung dalam pembelajaran, penguasaan bahan pelajaran berdasarkan pada kreatifitas serta ekspresi siswa dalam meluapkan imajinasinya terkait dengan bahan pelajaran yang ia dalami tanpa adanya keterbatasan kata dan gerak, namun tidak keluar dari bahan ajar. Role playing merupakan suatu metode pembelajaran yang mengajarkan siswa untuk dapat memerankan suatu peran tertentu, agar siswa dapat secara langsung memahami dan mengerti isi drama tersebut. Dalam penelitian ini, metodologi penelitian yang digunakan yaitu pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Populasi dalam Penelitian berjumlah satu kelas yaitu kelas III yang berjumlah 13 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil seluruh populasi, dengan jumlah sampel 13 orang. Hasil penelitian di peroleh dari instrumen berupa kuisioner (angket) yang isinya menjelaskan tentang bagaimana peningkatan yang dialami siswa dalam motivasi belajar antara sebelum dan sesudah adanya treatment dengan menggunakan metode pembelajaran role playing. Berdasarkan hasil pengamatan dan tes evaluasi hasil belajar yang dikerjakan oleh siswa, terlihat adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dan peningkatan hasil belajar siswa pada saat Pratindakan, Siklus I, dan Siklus II. Nilai rata-rata pada kondisi awal/pra tindakan hanya sebesar 65.9, dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 71,15. Peningkatan nilai rata-rata menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa mengalami peningkatan. Selain itu, peningkatan nilai siswa juga berdampak positif pada peningkatan jumlah siswa yang tuntas belajar
PARADIGMA DAN REVOLUSI ILMU PENGETAHUAN (THOMAS S. KUHN) Robiah Al Adawiyati; Yunita Budiarti
Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 1 (2022): Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : LPPM Institut Al-Ma`arif Way Kanan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55510/tadzkirah.v3i2.103

Abstract

Latar belakang permasalahan dalam penelitian ini yaitu mengenai paradigma serta revolusi. Paradigma didefinisikan sebagai pandangan dasar tentang apa yang menjadi bahasan yang seharusnya dikaji oleh disiplin ilmu pengetahuan. Sedangkan menurut Thomas Kuhn, paradigma ilmu adalah suatu kerangka teoritis atau suatu cara memandang dan memahami alam, yang telah digunakan sekelompok ilmuwan sebagai pandangan dunia (world view). Paradigma itu sendiri memiliki keuddukan penting dalam proses revolusi ilmu pengetahuan, keberadaan paradigma menjadi sebiah system penguji kualitas dari terjadinya revolusi ilmu pengetahuan itu sendiri. Maka dapat kita pahami bahwa paradigma dan revolusi selalu beriringan bersama dan tidak dapat dipisahkan, karena terjadinya revolusi berawal dari sebuah hasil dari paradigma itu sendiri.  

Page 1 of 1 | Total Record : 7