cover
Contact Name
RIVALRI KRISTIANTO HONDRO
Contact Email
rivalryjurnal@gmail.com
Phone
+6281375255171
Journal Mail Official
jikteks@faatuatua.com
Editorial Address
Desa Ujung Labuhen, Perumahan New Pratama Asri Blok E No. 11, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia
Location
Kab. deli serdang,
Sumatera utara
INDONESIA
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
Published by FAATUATUA MEDIA KARYA
ISSN : -     EISSN : 29865417     DOI : 10.70404
Core Subject : Science,
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (JIKTEKS) mencakup berbagai bidang ilmu yang berhubungan dengan teori dasar, aplikasi praktis, inovasi teknologi, dan studi kasus yang relevan dengan perkembangan terbaru ilmu komputer serta aplikasi teknologi informasi. Berikut adalah beberapa bidang ilmu yang umum dibahas dalam jurnal tersebut: Teori Komputasi dan Algoritma (Theoretical Computer Science and Algorithms) Teori Otomata dan Formal Language Kompleksitas Komputasi Algoritma dan Struktur Data Kecerdasan Buatan dan Pembelajaran Mesin (Artificial Intelligence and Machine Learning) Jaringan Saraf Tiruan (Neural Networks) Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) Pemrosesan Bahasa Alami (Natural Language Processing) Sistem Pakar dan Agen Cerdas Sistem dan Arsitektur Komputer (Computer Systems and Architecture) Arsitektur Komputer Sistem Operasi Komputasi Terdistribusi dan Paralel Sistem Terbenam (Embedded Systems) Jaringan dan Keamanan (Networking and Security) Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Keamanan Siber dan Kriptografi Internet of Things (IoT) Komputasi Awan dan Layanan Web Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering) Pengembangan Perangkat Lunak Manajemen Proyek Perangkat Lunak Verifikasi dan Validasi Perangkat Lunak Pemrograman Berorientasi Objek dan Desain Basis Data dan Sistem Informasi (Database and Information Systems) Sistem Manajemen Basis Data (DBMS) Data Warehousing dan Data Mining Sistem Informasi Geografis (GIS) Teknologi Big Data Interaksi Manusia dan Komputer (Human-Computer Interaction) Antarmuka Pengguna dan Pengalaman Pengguna (UI/UX) Ergonomi dan Usabilitas Realitas Virtual dan Augmented Reality Komputasi Visual dan Grafis (Visual Computing and Graphics) Grafika Komputer Pemrosesan Citra dan Video Penglihatan Komputer (Computer Vision) Teknologi Web dan Aplikasi Internet (Web Technology and Internet Applications) Pengembangan Aplikasi Web Sistem E-commerce Web Semantik Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas (Decision Support Systems and Intelligent Systems) Sistem Pendukung Keputusan Sistem Rekomendasi Analisis Prediktif Manajemen dan Kebijakan Teknologi Informasi (IT Management and Policy) Manajemen Proyek IT Tata Kelola IT Audit dan Kepatuhan IT Inovasi dan Teknologi Baru (Innovation and Emerging Technologies) Teknologi Blockchain Teknologi Kuantum Penelitian dan Pengembangan Teknologi Baru
Articles 45 Documents
Sistem Pendukung Keputusan Rekrutmen Tenaga Kerja Honorer Implementasi Metode MAUT Pada Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Utara Fras Hutahaean, Yosefa; Masdalifah Harahap
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2022): Desember
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/jikteks.v1i01.1

Abstract

Dinas Perkebunan adalah unsur pelaksana Pemerintah Provinsi, yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah. Dinas Perkebunan mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan Pemerintah Provinsi dan tugas Dekonsentrasi di bidang perkebunan. Tenaga atau pegawai honorer Menurut PP Nomor 48 Tahun 2005 yang diubah dengan PP Nomor 56 Tahun 2012, pegawai honorer adalah seseorang yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dalam instansi pemerintah untuk melaksanakan tugas tertentu. Perencanaan kebutuhan tenaga kerja honorer menjadi bagian kegiatan penyusunan program rekrutmen untuk melakukan penyeleksian dan memperoleh tenaga kerja yang memenuhi kualifikasi dalam suatu instansi. Namun dalam proses rekrutmen tenaga kerja honorer pada Dinas Perkebunan Sumatera Utara, para peminat dan berkas lamaran yang terlalu banyak serta tahapan seleksi yang begitu panjang mengakibatkan suatu instansi kesulitan untuk mendapatkan calon tenaga kerja honorer baru, sesuai dengan yang diinginkan. Oleh karena itu, dibutuhkan peran sistem sistem pendukung keputusan dalam mengatasi masalah yang dihadapi saat ini. Oleh karena itu untuk menentukan calon tenaga kerja honorer diperlukan suatu sistem pendukung keputusan untuk mempermudah pekerjaan dan menghindari kesalahan perhitungan data sistem secara cepat dan lebih akurat dengan menggunakan metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT). Dari hasil penelitian ini dengan metode MAUT menghasilkan nilai preferensi terbaik sebesar 0.493 atas nama Sarah, S.E sebagai peringkat pertama.
Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Karyawan Tetap Politeknik Kesehatan Medan Dengan Metode Gada Yeniafriata
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2022): Desember
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/jikteks.v1i01.2

Abstract

Poltekkes Kesehatan Medan adalah satu dari sekian Kampus negeri di Nusantara yang berwujud Politeknik, dikelolah oleh Kementerian Kesehatan dan termuat kedalam kopertis wilayah Kementerian. Kampus ini telah beridiri semenjak tahun 1 Januari 2001 dengan Nomor SK PT dan Tanggal SK PT , Politeknik ini berlokasi di Jl. Jamin Ginting KM. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan , kabupaten Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. pendirian Politeknik Kesehatan didasarkan pada PP NO. 60 tahun 1999, selanjutnya terbit SK. Menkes No. 298/SK/Menkes/2001 yang merupakan wujud kebijakan pemerintah dalam meningkatkan efektifitas penggunaan sumber daya dan sumber dana yang tersedia yang bertujuan untuk efisiensi, maka dibentuklah Politeknik Kesehatan. Rekrutmen yaitu proses Pengangkatan karyawan yang berpotensi dan berkualitas sangat berpengaruh terhadap kinerja kemajuan perusahaan, dalam potensi pengambilan keputusan pengangkatan karyawan masih dipengaruhi oleh factor subyektifitas dan perusahaan, masih sering kesulitan dalam memilih karyawan yang berkualitas, penelitihan ini menggunakan metose metode grey absolute decision analysis (GADA), karena metode metode grey absolute decision analysis (GADA) merupakan salah satu metode penyelesaian multi kriteria dimana dalam rekrutmen banyak kriteria yang harus diperhatikan.
Sistem Pendukung Keputusan Pengadaan Alat Kesehatan Pada Rumah Sakit Estomihi Dengan Menggunakan Metode Grey Absolute Decision Analysis (GADA) (Studi Kasus :Rumah Sakit Estomihi) Sepiyanto Hulu; Firman Zalukhu
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2022): Desember
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/jikteks.v1i01.3

Abstract

Alat kesehatan merupakan instrumen, aparatus, mesin atau implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan peynakit, merawat orang sakit, atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh. Masalah yang ditemukan peneliti adalah bagaimana pengadaan alat kesehatan yang selama ini hanya mengandalkan intuisi tim manajemen tanpa berdasarkan sistem keputusandalam pemenuhan kebutuhan pasien dan rumah sakit[1].Pada penelitian ini penulis mengunakan Metode Grey Absolute Decision Analysis (GADA) sebagai solusi pengambilan keputusan untuk menentukan pengadaan alat kesehatan. Pada metode Gada ini dianggap sebagai pengadaan alat kesehatan karena metode gada melakukan proses perekingan berdasarkan atribut dan bobot yang berbeda-beda dan lebih memprioritaskan data alternatif sehingga hasil lebih optinal dan akurat dalam pengadaan alat kesehatan[2]
Sistem Pendukung Keputusan Karyawan Honorer Terbaik di Dinas Perkebunan Medan Dengan Metode Gada Rinaldy Ismail Batubara; Yeniafriata Siregar
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2022): Desember
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/jikteks.v1i01.4

Abstract

Perkebunan di Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu sub sektor strategis yang secara ekonomis, ekologis dan sosial budaya memiliki peranan penting dalam pembangunan. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan, menyatakan bahwa secara ekonomi perkebunan berfungsi meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat serta penguatan struktur ekonomi wilayah Provinsi Sumatera Utara dan nasional, sedangkan secara ekologi berfungsi meningkatkan konservasi tanah dan air, penyerap karbon, penyedia oksigen dan penyangga kawasan lindung serta secara sosial budaya berfungsi sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Rekrutmen yaitu proses Pengangkatan karyawan yang berpotensi dan berkualitas sangat berpengaruh terhadap kinerja kemajuan perusahaan, dalam potensi pengambilan keputusan pengangkatan karyawan masih dipengaruhi oleh factor subyektifitas dan perusahaan, masih sering kesulitan dalam memilih karyawan yang berkualitas, penelitihan ini menggunakan metose metode grey absolute decision analysis (GADA), karena metode metode grey absolute decision analysis (GADA) merupakan salah satu metode penyelesaian multi kriteria dimana dalam rekrutmen banyak kriteria yang harus diperhatikan.
Implementasi Metode MAUT pada Proses Rekrutmen Tenaga Kerja Honorer (Studi Kasus: Dinas Perkebunan SUMUT) Hondro, Kharis Juliasman
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2022): Desember
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/jikteks.v1i01.5

Abstract

Dinas Perkebunan mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan Pemerintah Provinsi dan tugas Dekonsentrasi di bidang perkebunan. Tenaga atau pegawai honorer Menurut PP Nomor 48 Tahun 2005 yang diubah dengan PP Nomor 56 Tahun 2012, pegawai honorer adalah seseorang yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dalam instansi pemerintah untuk melaksanakan tugas tertentu. Perencanaan kebutuhan tenaga kerja honorer menjadi bagian kegiatan penyusunan program rekrutmen untuk melakukan penyeleksian dan memperoleh tenaga kerja yang memenuhi kualifikasi dalam suatu instansi. Namun dalam proses rekrutmen tenaga kerja honorer pada Dinas Perkebunan Sumatera Utara, para peminat dan berkas lamaran yang terlalu banyak serta tahapan seleksi yang begitu panjang mengakibatkan suatu instansi kesulitan untuk mendapatkan calon tenaga kerja honorer baru, sesuai dengan yang diinginkan. Oleh karena itu, dibutuhkan peran sistem sistem pendukung keputusan dalam mengatasi masalah yang dihadapi saat ini. Oleh karena itu untuk menentukan calon tenaga kerja honorer diperlukan suatu sistem pendukung keputusan untuk mempermudah pekerjaan dan menghindari kesalahan perhitungan data sistem secara cepat dan lebih akurat dengan menggunakan metode Multi Attribute Utility Theory (MAUT). Dari hasil penelitian ini dengan metode MAUT menghasilkan nilai preferensi terbaik sebesar 0.493 atas nama Sarah, S.E sebagai peringkat pertama.
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pegawai Honorer Menggunakan Metode MOORA Pada Kelurahan Sitirejo II Siburian, Naomi Permai; Sahriani, Lusi
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 02 (2023): April
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pegawai honorer adalah seorang karyawan yang bekerja pada suatu instansi atau lembaga pemerintah maupun swasta, tetapi status kepegawaian mereka tidak diangkat secara resmi harus melalui proses seleksi dan perekrutan yang ketat seperti pegawai tetap. Berdasarkan pengamatan pada pemilihan pegawai honorer, adapun masalah dalam menentukan pemilihan pegawai honorer yang akan diselesikan berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan oleh Kantor Lurah Sitirejo II. Didalam instansi Kelurahan Sitirejo II tentunya terdapat Pegawai Honorer, dan untuk mewujudkan semuanya itu tidaklah mudah dikarenakan masih adanya proses seleksi dalam pengangkatan Pegawai Honorer. Namun sampai saat ini Kelurahan Sitirejo II belum memiliki metode khusus dalam pemilihan Pegawai Honorer, sehingga dalam pelaksanaan pemilihan sering mengalami kendala serta memerlukan waktu yang cukup lama karena harus memiliki semua persyaratan untuk menjadi Seorang Pegawai Honorer di Kelurahan Sitirejo II. Dari permasalahan yang ditemui, karena dengan adanya Pegawai Honorer yang memiliki standar kualifikasi maka produktivitas kelurahan harus dijaga dan ditingkatkan. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sangat diperlukan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat menganalisa sejumlah Pegawai Honorer yang terpilih. Metode yang digunakan dalam sistem pendukung keputusan ini adalah metode Moora. Sistem Pendukung Keputusan ini memiliki tujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksi, serta mengarahkan opsi solusi kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik. Alasan tersebut menjadikan pembuatan suatu model dalam pengambilan keputusan merupakan suatu hal penting, sehingga keputusan yang diambil merupakan keputusan yang akurat, cermat dan tentu saja menguntungkan bagi yang bersangkutan. Berdasarkan dari perhitunggan dengan menggunakan metode MOORA, maka penulis mendapatka hasil bahwa Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pegawai Honorer Di Kelurahan Sitirejo II yang terbaik adalah alternatif A6 atas nama “Juan” dengan nilai Yi = 0,379
Penerapan Metode Regresi Linier Dalam Prediksi Penjualan Produk Unilever Pada Toko Swalayan Maju Bersama Nasution, Jimmy Pilipus
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 02 (2023): April
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Unilever adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang retail yang dimana perusahaan ini seperti yang kita ketahui menjual berbagai produk perlengkapan rumah tangga seperti sabun, deterjen, shampoo, makanan, minuman  dan sebagainya. Nah kali ini saya akan membahas Prediksi Penjualan Produk Unilever Yang Bercabang Di Toko Maju Bersama, permasalahan yang dihadapi oleh toko ini adalah belum ada memiliki sebuah sistem memprediksi penjualan produk unilever, sehingga toko mengalami masalah dalam menejemen perencanaan persediaan stok. Nah untuk menghadapi masalah tersebut, disini saya akan menggunakan metode regresi linier dalam prediksi penjualan tersebut. Untuk menguji keakurasiannya saya akan menggunakan mean absolut percentage error (MAPE) yang dimana tingkat nilai errornya tidak boleh melebihi 10%, maka maka metode regresi linier ini terbilang sangat cocok diterapkan pada permasalahan tersebut.
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Leader Terbaik Untuk Diangkat Menjadi SPV di PT. Gardha Bakti Nusantara Dengan Metode MOORA Simamora, Heldi
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 02 (2023): April
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan yang dialami di PT.Gardha Bakti yaitu sulitnya pengambilan Sistem Pendukung Keputusan dalam menentukan Leader. Pada saat ini PT.Gardha Bakti dalam menentukan Leader masih manual sehingga kurang sesuai dengan standart operasional prosedur pemilihan, hanya melihat dari fisik, atau tidak sepenuhnya di tentukan dengan kemampuan yang dimiliki FA(Fashion Assisten). Untuk menjadi leader produksi harus memenuhi kriteria yang sudah ditentukan oleh PT.Gardha Bakti. Untuk itu Pihak Terkait membutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan untuk pemilihan Leader terbaik dengan hasil kinerjanya. Untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang ada maka salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu menggunakan Sistem Pendukung Keputusan. Adapun metode yang digunakan yaitu metode Moora. Metode Moora merupakan salah satu metode pengambilan keputusan multikriteria berdasarkan pada konsep perangkingan menggunakan utility degree yaitu dengan membandingkan nilai indeks keseluruhan setiap alternatif terhadap nilai indeks keseluruhan alternatif optimal. Dengan menggunakan Sistem metode Moora dapat ditentukan Leader berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan. Hasil dari penelitian ini adalah, untuk merancang  Sistem Pendukung Keputusan dalam pemilihan Leader dengan metode Moora yang nantinya dapat membantu PT. Gardha Bakti.
Sistem Pakar untuk Mengidentifikasi Penyakit ITP (Idiopathic Thrombocytopenic Purpura) melalui Pendekatan Dempster Shafer Indri Susilawati; Rahma Yuni Simanullang
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 03 (2023): Agustus
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gangguan medis yang disebut Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP) menyebabkan jumlah trombosit darah turun, yang meningkatkan risiko pendarahan. Perawatan pasien dan menghindari masalah yang lebih parah sangat dipengaruhi oleh diagnosa ITP yang akurat dan cepat. Dalam hal ini, tujuan dari pekerjaan ini adalah untuk membuat sistem pakar berbasis Dempster-Shafer sebagai alat untuk mendiagnosa ITP. Sistem Pakar ini adalah perangkat lunak komputer yang menawarkan rekomendasi atau membuat penilaian berdasarkan keahlian spesialis di bidang tertentu. Pendekatan Dempster-Shafer merupakan sebuah kerangka kerja yang dapat mengatasi hambatan dalam pengambilan keputusan dengan menerapkan konsep perkumpulan kepercayaan. Dalam penelitian ini, metode Dempster-Shafer digunakan untuk menggabungkan informasi klinis yang tidak pasti, seperti gejala pasien, hasil tes laboratorium, dan data medis lainnya. Data yang digunakan untuk mengembangkan sistem ini terdiri dari kasus-kasus ITP yang sudah pernah ditemukan sebelumnya dan juga data dari pasien kontrol. Proses pengumpulan data mencakup informasi mengenai latar belakang pasien, riwayat medis, serta hasil pemeriksaan fisik. Metode Dempster-Shafer diterapkan untuk menciptakan suatu model inferensi yang dapat mempertimbangkan tingkat kualitas dari setiap bukti klinis yang ada. Sistem Pakar Dempster-Shafer mungkin dapat memberikan diagnosa yang lebih tepat pada pasien ITP, menurut data uji coba awal. Performa keseluruhan dari pendekatan ini masih harus dikonfirmasi dan divalidasi dengan lebih banyak eksperimen menggunakan ukuran sampel yang lebih besar. Kesimpulannya, penggunaan sistem pakar untuk mendiagnosis ITP dengan metode Dempster-Shafer dipandang sebagai strategi mutakhir yang dapat membantu dalam diagnosis ITP. Pendekatan ini memiliki potensi untuk membantu tenaga medis membuat penilaian diagnostik yang lebih tepat dan dapat dipercaya dengan memanfaatkan teknik Dempster-Shafer untuk menangani ambiguitas.
Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Siaran Edukasi di Televisi Menggunakan Metode WASPAS ( Weight Aggregated Sum Product Assesment ) Fadillah, Rizkah; Purnama, Ade Novian; Mahardika, Wiyuda Pratama; Mesran, Mesran
JIKTEKS : Jurnal Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 03 (2023): Agustus
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Televisi merupakan salah satu teknologi atau media informasi yang menampilkan gambar dan suara secara sinkron, baik berwarna hitam putih maupun penuh warna. Televisi bisa diartikan sebagai alat yang digunakan untuk komunikasi jarak jauh yang menggunakan media visual (penglihatan). Banyaknya stasiun televisi saat ini membuat persaingan antar statiun televisi semakin ketat, persaingan ini membuat stasiun televisi semakin giat untuk membuat suatu program acara, ada yang bersaing dalam hal inovasi, edukasi dan ada juga yang bersaing hanya untuk menarik perhatian masyarakat luas agar program stasiun televisi tersebut mendapat rating yang tinggi sehingga itu menjadi keuntungan tersendiri bagi stasiun televisi tersebut. Sehingga, banyaknya program acara yang ditampilkan di stasiun - statiun televisi membuat kita sulit untuk mencari tontonan yang layak dan yang mengedukasi kita sebagai penonton. Karena, sering kali stasiun televisi yang ingin mendapatkan rating yang tinggi kurang memperdulikan kualitas dari suatu program acara yang ditayangkan. Metode Weighted Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS) dan Rank Order Centroid (ROC) dapat digunakan sebagai alat bantuk untuk mentukan kualitas suatu stasiun televisi dalam menampilkan program siaran yang ditampilkannya. Kriteria penilaian didasarkan pada nilai – nilai yang ada seperti nilai menghormati terhadap suku, agama, ras dan antar golongan, nilai kemanusiaan, mengasah penalaran, tidak mengandung kekerasan dan pornografi dari masing – masing statiun televisi. Hasil analisa metode WASPAS ini dapat membantu masyarakat luas untuk menentukan tontonan terbaik sebagai konsumsi publik yang menampilkan informasi, pengetahuan dan hiburan. Setelah dilakukan perhitungan diketahui bahwa A1 alternatif dari siaran TVRI memiliki prioritas yang tertinggi dengan nilai yang mencapai 0,958.