cover
Contact Name
Indrie Ramadhani S
Contact Email
riksjp21@gmail.com
Phone
+6282170319189
Journal Mail Official
Jurnalpustakamedika@gmail.com
Editorial Address
Jl. Batu Kasek Blok E 11 Padang
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Published by Pustaka Galeri Mandiri
ISSN : -     EISSN : 29858305     DOI : https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamedika
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Pustaka Medika adalah sebuah jurnal Double blind peer-review yang didedikasikan untuk publikasi hasil penelitian yang berkualitas dalam bidang ilmu medis dan kesehatan. Semua publikasi di Jurnal Pustaka Medika bersifat akses terbuka yang memungkinkan artikel tersedia secara bebas online tanpa berlangganan apapun. Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) menerima naskah artikel setiap saat yang akan diterbitkan secara berkala 2 kali setahun
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)" : 5 Documents clear
Academic Stress and Coping Strategy Among The Final Year Of Nursing Students’ In Banten Province Maria Windi Jemadu; Conny Rapita Ompusunggu; Eka Putri Gracella Komigi; Veronica Paula; Mega Sampe Padang
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Academic stress is an unavoidable part when facing pressures that arise from academic assignments as nursing students need to meet their abilities both in terms of knowledge and practical skills in hospitals. Nursing students can use appropriate coping strategies to overcome academic stress. Purpose: The purpose of this study was to determine academic stress and coping strategies for final-year nursing students in Banten Province. Methods: This study used a quantitative method with a descriptive approach and univariate analysis. The population of this research is the final year students in Banten Province as many as 3693 students and the sample is 361 respondents. The research respondents were final-year nursing students in Banten Province obtained with a purposive sampling technique. The instrument used was a Modified Academic Stress Questionnaire and Ways of Coping, the instrument was reliable and valid (Cronbach alpha 0,851 and 0,779). Results: The result of the study are students who experienced mild stress 146 students (40.4%), moderate stress 115 students (31.9%), normal stress 53 students (14.7%), and severe stress 47 students (13.0%). The coping strategies used are Problem-Focused Coping for 291 students (80.6%), Emotional-Focused Coping for 59 students (16.3%), and using both strategies simultaneously for 11 students (3.0%). Conclusions: Academic stress occurs in every student in response to the academic demands they have. It is hoped that the selection of coping strategies for each nursing student can help to deal with the stress experienced. Students need to find effective coping strategies which can be done to deal with stress such as sharing with other people, doing hobbies, and doing self-reflection.
Efektivitas Konsumsi Daun Katuk Terhadap Produksi ASI pada Ibu Nifas Dea Amanda; Friska Junita; Hainun Nisa
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamedika.v2i2.566

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya efektivitas konsumsi daun katuk terhadap produksi ASI di PMB HJ. Nani Yuningsih, ST.r. Keb Babelan Kabupaten Bekasi Tahun 2023. Metode penelitian ini adalah deskriprtif dengan jenis penelitian kuantitatif menggunakan the one group pretest-posttest desaign. Populasi penelitian ini adalah ibu nifas dalam mengkonsumsi rebusan daun katuk di PMB HJ. Nani Yuningsih, ST.r. Keb. Berjumlah 10 orang ibu nifas, teknik pengambilan menggunakan total sampling. maka penelitian ini populasi dijadikan sampel penelitian. analisis data menggunakan Analisis Univariat dan Analisis bivariat. uji hipotesis menggunakan Uji Paired T-Test. Hasil penelitian sebelum pemberian ekstrak daun dimana ASI kurang sebanyak 5 ibu nifas (50%) dan ASI cukup sebanyak 5 ibu nifas (50%). Sedangkan setelah pemberian ekstrak daun katuk dimana ASI cukup sebanyak 4 ibu nifas (40%) dan ASI banyak sebanyak 6 ibu nifas (60%). Hasil pemberian ekstrak daun katuk sebelum diberikan perlakuan pada kelompok intervensi diperoleh nilai rata rata pretest 1,50 menjadi nilai rata-rata posttest pemeberian ekstrak daun katuk terhadap produksi ASI 2.60, maka itu artinya secara deskriptif ada perbedaan rata-rata produksi ASI antara pretest dengan hasil postest. Ekstrak daun katuk terhadap produksi ASI dengan sig. (2-tailed) lebih kecil dari 0,05 (0,000?0,05) dan thitung ? ttabel (6.128 ?2.262), artinya terdapat perbedaan produksi ASI sebelum diberikan dan setelah diberikan ekstrak daun katuk pada ibu nifas. Dari hasil uji ini disimpulkan bahwa ada peningkatan pemberian rebusan daun katuk terhadap produksi ASI pada ibu nifas di PMB HJ. Nani Yuningsih, ST.r. Keb Babelan Kabupaten Bekasi tahun 2023.
Hubungan Promosi Susu Formula dan Dukungan Suami terhadap Pemberian Asi Ekslusif pada Ibu Menyusui Fitri Fatirotul Fauziah; Rupdi L. Siantar; Marni Br Karo
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamedika.v2i2.574

Abstract

Berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Cikedal Kabupaten Pandeglang bahwa dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, cakupan pemberian ASI eksklusif pada bayi terus menurun dan sangat jauh dari target yang diharapkan oleh pemerintah yakni 80% bayi harus mendapat ASI Eksklusif. Tahun 2019 cakupan ASI eksklusif hanya mencapai 74,65%, tahun 2020 cakupan menurun menjadi 73,26% dan tahun 2021 terus menurun menjadi 66,9%. Untuk mengetahui Hubungan Promosi Susu Formula Dan Dukungan Suami Terhadap Pemberian Asi Ekslusif Pada Ibu Menyusui Yang Memiliki Bayi Usia 7-24 Bulan Di Puskesmas Cikedal Kabupaten Pandeglang Tahun 2023. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 75 responden. Gambaran Hubungan Promosi Susu Formula Dan Dukungan Suami Terhadap Pemberian Asi Ekslusif Pada Ibu Menyusui Yang Memiliki Bayi Usia 7-24 Bulan Di Puskesmas Cikedal Kabupaten Pandeglang Tahun 2023. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa dari 75 responden Yang ada promosi susu formula sebanyak 71 orang (94,7%) dan yang tidak ada sebanyak 4 orang (5,3%). Yang suaminya mendukung sebanyak 66 orang (88%) sedangkan yang suaminya tidak mendukung sebanyak 9 orang (12%) yang melakukan pemberian ASI eksklusuf dengan baik sebanyak 59 orang (78,7%) sedangkan yang tidak baik sebanyak 16 orang (21,3%). Terdapat hubungan dukungan suami dengan Pemberian ASI Eksklusif. Dengan hasil uji statistik diperoleh p-value (0,018) < ? (0,05), Terdapat hubungan dukungan suami dengan Pemberian ASI Eksklusif. Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh p-value (0,018) < ? (0,05).
Minat Lansia dalam Mengikuti Posyandu di Posyandu Sejati Rella Yani S; Yudi Budianto; Deli Lilia
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamedika.v2i2.616

Abstract

Salah satu upaya yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia adalah program posyandu lansia. Posyandu lansia merupakan salah satu program Puskesmas melalui kegiatan peran serta masyarakat yang ditujukan pada masyarakat setempat, khususnya lansia. Tujuannya untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan minat lansia dalam mengikuti posyandu di Posyandu Sejati Wilayah Kerja Puskesmas Pulau Beringin tahun 2023. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian Cross Sectional. semua lansia yang ada di Posyandu Sejati yang berjumlah 570 lansia. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Purposive Sampling. Dari 150 responden 77 responden (82.8%) memiliki pengetahuan kurang baik dan juga minat terhadap posyandu lansia tidak baik. dari 150 responden 60 responden (67.4%) yang bekerja dan juga minat terhadap posyandu lansia tidak baik. dari 150 responden 58 responden (66.7%) jarak tempuh jauh dan juga minat terhadap posyandu lansia tidak baik. dari 150 responden 69 responden (77.5%) yang memiliki dukungan keluarga kurang baik dan juga minat terhadap posyandu lansia tidak baik. Hasil uji Chi square didapatkan ? value 0,000< (0,05). Artinya terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan terhadap minat lansia. Hasil uji Chi square didapatkan ? value 0,007< (0,05). Artinya terdapat hubungan yang bermakna antara pekerjaan terhadap minat lansia. Hasil uji Chi square didapatkan ? value 0,015< (0,05). Artinya terdapat hubungan yang bermakna antara jarak tempuh terhadap minat lansia. dan Hasil uji Chi square didapatkan ? value 0,015< (0,05). Artinya terdapat hubungan yang bermakna antara jarak tempuh terhadap minat lansia dalam mengikuti posyandu di Posyandu Sejati Wilayah Kerja Puskesmas Pulau Beringin tahun 2023.
Uji Kontaminasi Bakteri Spons Pencuci Piring Rumah Makan Berdasarkan Lama Penggunaan Sri Sulpha Siregar; Herry Hermansyah; Handayani Handayani
Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat) Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Spons pencuci peralatan makan yang terbuat dari busa tidak mudah teruraikan dan dapat menjadi media perkembangbiakan bakteri. Kebiasaan yang dapat menyebabkan perkembangbiakan bakteri pada spons antara lain menggunakan satu spons mencuci banyak peralatan dapur. meninggalkan spons cuci piring dalam air sabun waktu lama menyebabkan bakteri berkembang biak dan terjadi kontaminasi silang. Tujuan penelitian untuk mengetahui jenis bakteri dan berapa lama waktu yang aman menggunakan spons pencuci piring rumah makan kota Palembang. Metode digunakan deskriptif analitik untuk mengetahui gambaran kontaminasi bakteri dan berapa lama waktu aman menggunakan spons pencuci piring. Waktu penelitian tanggal 10 juli 2023 - 20 Agustus 2023. Jumlah dan cara pengambilan, sampel spons diletakkan di 3 titik rumah makan ditentukan masing-masing rentang waktu pemakaiannya, masing-masing sampel spons dilanjutkan proses penanaman media selektif media EMB (eosin methylene blue agar dan media BAP (blood agar plate). Hasil penanaman media padat dibandingkan dengan kontrol bakteri yang digunakan sebagain acuannya seperti bakteri escherichia coli, salmonella dan staphylococcus. Koloni yang ditemukan menyerupai kontrol dilakukan uji penegasan biokimia, dilakukan pemeriksaan mikroskop dan pemeriksaan pewarnaan gram. Sampel ditanam media selektif diinkubasi 24 jam suhu 35°C memastikan adanya kontaminasi bakteri dan koloni jenis bakteri yang tumbuh. Pengumpulan data primer, yaitu data diambil langsung dari hasil uji kontaminasi bakteri, di identifikasi jenis bakteri, dibuat bentuk tabel dan gambar lalu data di analisis deskriptif berdasarkan hasil pengamatan koloni bakteri pada media diferensial EMB didapatkan koloni menyerupai ciri E.coli. Hasil identifikasi jenis bakteri  spons pencuci piring pada sampel 2 dan 4 minggu identifikasi dari 3 jenis bakteri menunjukkan hasil negatif pada sampel 6 minggu hasil identifikasi bakteri E.coli menunjukkan hasil positif. Kesimpulan penelitian adalah spons pencuci piring pemakaian lebih dari 4 minggu menujukkan hasil positif kontaminasi bakteri Escherichia coli dan penggunaan 4 minggu spons pencuci piring waktu yang aman untuk diganti setelah pemakaian.

Page 1 of 1 | Total Record : 5