cover
Contact Name
Farel Yosua Sualang
Contact Email
sualangfarel@gmail.com
Phone
+6281329121481
Journal Mail Official
jurnalpistis@gmail.com
Editorial Address
https://pistis.sttii-yogyakarta.ac.id/index.php/jurnal/editorialteam
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktia
ISSN : 14129388     EISSN : 29863708     DOI : https://doi.org/10.51591/pst.v25i1
Core Subject : Religion,
Journal Pistis: Theology and Practice is a journal that accepts and publishes academic research in the fields of Theology (Biblical Theology, Systematic Theology) and Practice (Missiology, Christian Religious Education, Church History, and Expository Preaching). Journal Pistis publishes two editions per year, namely the June Edition and the December Edition.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika" : 5 Documents clear
KETENANGAN JIWA DI TENGAH BUDAYA GILA KERJA “HUSTLE CULTURE”: REFLEKSI MAZMUR 131:1-3 Ares, Astrid Gabriela; Prabowo, Paulus Dimas
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v25i1.165

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai ketenangan jiwa di tengah budaya gila kerja atau Hustle Culture. Bekerja tanpa memikirkan istirahat merupakan fenomena yang terjadi masa kini, bekerja tanpa istirahat yang cukup membuat gangguan Kesehatan secara fisik maupun secara mental. Gangguan Kesehatan mental membuat seseorang yang bekerja keras memiliki rasa takut, stres, khawatir dan hal-hal lain yang mengganggu Kesehatan jiwa. Penulis menganalisa mazmur 131:1-3 yang merupakan tulisan mazmur Daud yang memperlihatkan ketengan jiwa yang dimiliki Pemazmur. Pemazmur memperlihatkan kerendahan hati dan keadaan yang selalu berserah, berharap dan percaya kepada Tuhan membuat Pemazmur dapat mengendalikan diri Pemazmur dari ambisi dan keinginan berlebihan yang ingin menguasai diri Pemazmur. Pemazmur tetap konsisten untuk memiliki kehidupan yang selalu berserah dan percaya kepada Tuhan di tengah kesulitan dan masalah yang dihadapi Pemazmur.
Pencarian Hikmat Dalam Perspektif Ayub 28:20-28: Suatu Kajian Eksposisi Dan Implikasi Teologis Keliduan, Jeffry; Maunusu, Marten Luter; Noya, Hervy; Pattinaja, Aska Aprilano
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v25i1.175

Abstract

Ayub 28:20-28 menghadirkan perenungan mendalam tentang hakikat hikmat dan sumbernya yang sejati. Dalam perikop ini, penulis menegaskan bahwa hikmat tidak dapat ditemukan melalui usaha manusiawi atau kekayaan duniawi, tetapi hanya melalui hubungan yang benar dengan Allah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara eksposisi teks Ayub 28:20-28 dan menemukan implikasi teologi dari perikop ini dalam kaitannya dengan konsep takut akan Tuhan sebagai landasan hikmat. Pendekatan yang digunakan adalah metode kualitatif dengan analisis eksegetis terhadap teks serta kajian teologis yang menghubungkan konsep hikmat dalam kitab Ayub dengan tradisi kebijaksanaan Ibrani secara lebih luas. Berdasarkan metode  kualitatif, studi literatur, maka penelitian ini menemukan beberapa nilai hikmat, yaitu: Pertama, Hikmat tidak dapat ditemukan melalui usaha manusiawi (Ayb. 28:20-22); Kedua, Hikmat bersumber dari Allah dan berakar dalam takut akan Tuhan (Ayb. 28:23-28); Ketiga, Hikmat menjadi prinsip hidup dalam etika moral (Ayb. 28:20-28). Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami bagaimana konsep hikmat dalam Ayub 28:20-28 dapat diaplikasikan dalam kehidupan beriman masa kini. Dengan menegaskan bahwa hikmat sejati berasal dari Allah, penelitian ini menyoroti relevansi nilai-nilai takut akan Tuhan dalam membentuk karakter dan kebijaksanaan moral bagi umat percaya.
Membangun Ketahanan Spiritual dalam Dunia Bisnis Modern: Sebuah Pendekatan Teologis Naratif Berbasis Mazmur 55 Indrias, Maria Shanti
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v25i1.187

Abstract

Penelitian ini mengkaji bagaimana ketahanan spiritual berlandaskan Mazmur 55 memampukan pengusaha Kristen menghadapi tekanan psikologis dalam bisnis modern. Melalui kerangka naratif Brueggemann (orientasi–disorientasi–reorientasi), studi ini mengintegrasikan eksposisi teks Ibrani, teori coping psikologis, dan studi kasus krisis bisnis. Hasilnya menunjukkan bahwa praktik penyerahan diri (hashlēkh), doa, dan dukungan komunitas mengubah pengkhianatan relasional dan tekanan finansial menjadi peluang kepemimpinan etis. Mazmur 55 terbukti sebagai model ketahanan spiritual yang aplikatif bagi penguatan integritas dan keberlanjutan bisnis.
Strategi Pastoral Paulus dalam Menyelesaikan Konflik Pelayanan: Studi atas Filipi 4:2-3 Samosir, Kelina Sabet; Ziraluo, Theophylus Doxa; Sugiarto, Jimmy
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v25i1.190

Abstract

Konflik dalam pelayanan merupakan realitas yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan gereja, termasuk pada masa gereja mula-mula. Filipi 4:2-3 mencatat perselisihan antara dua tokoh pelayanan, Euodia dan Sintikhe, yang menjadi perhatian serius bagi Rasul Paulus. Paulus menanggapinya dengan strategi pastoral yang bersifat personal, kolaboratif, dan teologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi pastoral Paulus dalam menyelesaikan konflik pelayanan berdasarkan Filipi 4:2-3 melalui penelitian kualitatif dengan pendekatan hermeneutika teologis dan metode eksegesis biblika. Hasil kajian menunjukkan bahwa Paulus menasihati secara langsung, mengedepankan kasih dan hubungan pribadi, melibatkan pihak ketiga sebagai mediator, menghargai kontribusi pelayanan masa lalu, serta memperluas perspektif eschatologis. Strategi ini menunjukkan model keteladanan Paulus dalam menyelesaikan konflik pelayanan adalah kombinasi antara konfrontasi kasih, mediasi komunitas, dan transformasi spiritual yang berkelanjutan, menjadikannya model resolusi konflik, strategi Paulus bukan hanya solusi sesaat, tetapi upaya membentuk budaya komunitas yang sehat, saling mendukung, dan bertumbuh dalam karakter Kristus. Temuan ini relevan bagi gereja masa kini dalam membangun pendekatan pastoral yang lebih partisipatif, kontekstual, dan berakar pada nilai-nilai Alkitabiah.
Integrasi Amsal 24:3-4 dan Metode Trivium dalam Meningkatkan Literasi Membaca di Sekolah Rumah Komunitas Jogja Patriae Academy Dwi Adi, Widajanti; Kalauserang, Jimmy Piter
Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika Vol. 25 No. 1 (2025): Vol. 25 No. 1 (2025): Jurnal Pistis: Teologi dan Praktika
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51591/pst.v25i1.194

Abstract

Penelitian ini melakukan analisis perbandingan Amsal 24:3-4, sebuah teks hikmat Alkitab yang menekankan hikmat, pengertian, dan pengetahuan, dengan metode Trivium, kerangka pendidikan Barat klasik yang terdiri dari Tingkat Dasar (Grammar), Logika, dan Retorika. Penelitian ini mengeksplorasi persamaan dan perbedaannya dan menerapkan temuan tersebut untuk meningkatkan literasi membaca dalam lingkungan homeschooling komunitas, khususnya Jogja Patriae Academy. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis ekspositori, penelitian ini mengidentifikasi tujuan dan elemen bersama antara kedua kerangka tersebut, seperti pendekatan pembelajaran yang progresif dan berjenjang. Temuan utama menyoroti bahwa mengintegrasikan landasan spiritual dan moral Amsal 24:3-4 dengan struktur kognitif sistematis Trivium menumbuhkan pemikiran kritis, pengembangan karakter, dan pertumbuhan rohani pada siswa. Aplikasi praktis mencakup kurikulum yang disesuaikan dan keterlibatan orang tua untuk meningkatkan literasi membaca. Penelitian ini berkontribusi pada pendidikan Kristen dengan mengusulkan model pedagogis holistik berbasis iman.

Page 1 of 1 | Total Record : 5