cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
PAUD Teratai
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 66 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017" : 66 Documents clear
PENGARUH TARI “PENGGEMBALA SAPI” TERHADAP KEMAMPUAN FISIK MOTORIK ANAK KELOMPOK B DI TK BUNGA HARAPAN SUMENEP MADURA Hariyanti AsAri, Ristami
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian pre-eksperimental design ini bertujuan untluk menguji adanya pengaruh tari kreasi “Penggembala Sapi” terhadap kemampuan fisik motorik anak kelompok B usia 5-6 tahun di TK Bunga Harapan Sumenep. Populasi pada penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun di TK Bunga Harapan Sumenep dengan sampel 15 anak kelompok B. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Teknik analisa penelitian menggunakan Wilcoxon Matched Pairs Test dengan rumus Thitung < Ttabel dengan menggunakan taraf signifikan 5%. Jika Thitung lebih kecil dari pada Ttabel maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh Thitung = 0 dan Ttabel dengan taraf kesalahan α=0,05 dan  n=15 maka diperoleh utabel =25, sehingga diperoleh Thitung < Ttabel (0<25).  Hal ini menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa Tari Kreasi “Penggembala Sapi” berpengaruh terhadap kemampuan fisik motorik anak kelompok B usia 5-6 tahun di TK Bunga Harapan Sumenep. Keyword : Tari kreasi, Kemampuan fisik motorik, Anak usia dini   Abstract   Research Pre Eksperimental Design this study aims to examine the influence of creation dance “penggembala sapi” on the physical motor children B group aged 5-6 years in Kindergarten of  Bunga Harapan Sumenep. The study population is children aged 5-6 years in kindergarten of Bunga Harapan Sumenep with a sample of 15 children group B. Techniques Data collection using observation. Techniques of data analysis of research use Wilcoxon Match Pairs Test with formula Tcount < Ttable, with significant level 5%. If the Tcount smaller than Ttable, Ho is rejected and Ha accepted. The result of data analysis shows  that Tcount = 0, while Ttable with N= 15 obtained of 25, than 0 < 25.  Therefore, than Ho is rejected an Ha accepted. So, it can be concluded that creation dance “penggembala sapi” effect on the ability to physical motor child B aged 5-6 years in Kindergarten Bunga Harapan Sumenep.   Keywords : Dance Creation , Physical Motor, Early Childhood
PENGARUH MEDIA RELIEF PAPIER MÂCHÉ TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK PERTIWI PAYAMAN NGANJUK Marta Niswara, Kandhi
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian Pre Eksperimental Design ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media relief papier mâché terhadap kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di TK Pertiwi Payaman Nganjuk. Subjek penelitian adalah anak usia 4-5 tahun di TK Pertiwi Payaman Nganjuk, kelompok A yang berjumlah 19 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes perfomance. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Wilcoxon Matched Pairs Test dengan rumus Thitung < Ttabel . JikaThitung lebih kecil dari Ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh Thitung = 0 dan Ttabel untuk N=19 dengan taraf signifikan 5% sebesar 46, maka (0<46). Data tersebut menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa penerapan media relief papier mâché berpengaruh terhadap kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di TK Pertiwi Payaman Nganjuk. Kata Kunci: media relief, papier mâché, motorik halus             Abstract Research Pre Experimental Design aims to determine the effect of the  influence of relief papier mâché media to the fine motorskills of children aged 4-5 years in Kindergarten Pertiwi Payaman Nganjuk The study sample is children aged 4-5 years in Kindergarten Payaman Nganjuk, of 19 children of group A. Technique of collecting data using observation and performance test. The data analysis technique used Wilcoxon Matched Pairs Test with Thitung <Ttabel formula. If Count is smaller than Ttable, then Ho is rejected and Ha accepted. Based on result of data analysis obtained Thitung = 0 and T table for N = 19 with 5% significant level equal to 46, hence (0 <46). The data shows Ho rejected and Ha accepted. So it can be concluded that the application of relief papier mâché media has influence to ability of fine motorskills of children aged 4-5 years in Kindergarten Pertiwi Payaman Nganjuk.  Keywords: relief media, papier mâché, fine motorskills.
KONTRIBUSI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR PADA ANAK KELOMPOK A DI TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 05 SURABAYA FADILAH, NUKI
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ex post facto dengan pendekatan kuantitatif regresi ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya kontribusi kegiatan ekstrakurikuler pencak silat terhadap kemampuan motorik kasar pada anak kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya. Subyek dalam penelitian ini adalah anak kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya yang berjumlah 102 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan bantuan program SPSS 20 dengan rumus  Y= a + bX, selanjutnya dihitung menggunakan uji T ( 15thitung"> > 15ttabel "> ) dengan nilai signifikan (sig.) < 0,05, jika   15thitung"> > 15ttabel ">  maka H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil perhitungan data didapatkan 15thitung">  = 10,337 dan   15ttabel ">  = 1,9839  dengan signifikan 0,000 < 0,05 sehingga   15thitung"> > 15ttabel ">  (10,337 > 1,9839). Berdasarkan hasil tersebut maka H0 ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan ada kontribusi positif kegiatan pencak silat terhadap kemampuan motorik kasar pada anak kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya. Kata Kunci: Pencak Silat, Motorik Kasar.   Abstract Ex post facto research with quantitative regression approach aimed to determine whether or not the contribution pencak silat extracurricular activities to the gross motor skills of group A at Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya kindergarten. Subject in this research is children of group A at Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya kindergarten with amount of 102 children. Technique of collecting data is using observation. Technique of analyzing data is using simple linier regression with the help of SPSS 20 program with formula  Y= a + bX, next is calculated using the T test ( 15thitung"> > 15ttabel "> ) with significant value (sig.) < 0,05, if    15thitung"> > 15ttabel ">   then H0 is rejected and Ha is accepted. The result of data calculation, obtained    15thitung">  = 10,337 and  = 1,9839  with significant 0,000 <0,05 so >  (10,337 > 1,9839). Based on these results H0 is rejected and Ha is accepted, which means that there is a positive contribution pencak silat activities was influenced significantly  to gross motor skills for children group A in kindergarten Aisyiyah Bustanul Athfal 05 Surabaya.                 Keywords: Pencak Silat Activities, Gross Motor
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-10 MELALUI MEDIA KARTU ANGKA DAN KARTU GAMBAR PADA KELOMPOK A DI TK PERTIWI BARENG JOMBANG RIANTO PUTRI, WIDYA
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak   Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan mengenal konsep bilangan1-10 melalui media kartu angka dan kartu gambar pada kelompok A di TK Pertiwi Bareng Jombang. Subyek yang diteliti anak kelompok A TK Pertiwi Bareng Jombang yang berjumlah 15 anak.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil dari penelitian ini pada siklus I, aktivitas guru menunjukkan persentase 68,75 % kemudian pada siklus II meningkat menjadi 87,50%. Aktivitas anak pada siklus I sebesar 67,50 % meningkat menjadi 85,00% pada siklus II. Nilai rata-rata kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10  pada siklus I tingkat perkembangannya memperoleh persentase sebesar 56,67% dan pada siklus II  meningkat menjadi 86,67 %. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10 pada kelompok A di TK Pertiwi Bareng Jombang melalui media kartu angka dan kartu gambar. Kata kunci : Konsep Bilangan, Media Kartu Angka, Kartu Bergambar.     Abstract   This classroom action research aims to describe the ability to recognize the concept of numbers 1-10 through the media of number cards and image cards in group A in Pertiwi Bareng Jombang kindergarten. Subjects who studied children group A TK Pertiwi Bareng Jombang which amounted to 15 children. Data collection techniques using observation and documentation. Technique of data analysis this research use descriptive statistic that is based on analysis of reflection on cycle. The result of this research in cycle I, teacher activity showed percentage 68,75% then in cycle II increased to 87,50%. Activity of children in cycle I of 67.50% increased to 85.00% in cycle II. The average value of the ability to recognize the concept of 1-10 numbers in the cycle I development rate obtained a percentage of 56.67% and in the second cycle increased to 86.67%. Based on the above description it can be concluded that there is an increase in the ability to recognize the concept of 1-10 numbers in group A in TK Pertiwi Bareng Jombang through the media card numbers and image cards. Keywords: Concept of Numbers, Numeric Card Media, Picture Cards.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-10 MELALUI MEDIA KERETA BERNOMOR PADA ANAK KELOMPOK A DI TK DAHLIA DESA JENISGELARAN BARENG JOMBANG ROSITA, RENGGA
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan melalui media kereta bernomor pada anak usia 4-5 tahun di TK Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah anak di TK Dahlia Desa Jenisgelaran  Bareng Jombang yang berjumlah 16 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil dari penelitian ini pada siklus I, aktivitas guru menunjukkan persentase 68,75% kemudian pada siklus II meningkat menjadi 87,5%. Aktivitas anak pada siklus I sebesar 62,5% meningkat menjadi 87,5% pada siklus II. Nilai rata-rata kemampuan mengenal konsep bilangan pada siklus I tingkat perkembangannya memperoleh persentase sebesar 53,12% dan pada siklus II  meningkat menjadi 83%. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan dalam menyebutkan urutan bilangan dan memasangkan lambang bilangan dengan benda 1-10  pada anak usia 4-5 tahun di TK Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang melalui media kereta bernomor. Kata kunci : Konsep Bilangan 1-10, Media Kereta Bernomor   Abstract This classroom action research aims to describe the improvement of the ability to recognize the concept of numbers through the number of train media in children aged 4-5 years in kindergarten Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang. The subject of this class action research is a child in kindergarten Dahlia Desa Types of Bareng Jombang which amounted to 16 children. Data collection techniques use observation and documentation. Technique of data analysis this research use descriptive statistic that is based on analysis of reflection on cycle. The result of this research in cycle I, teacher activity showed percentage 68,75% then in cycle II increased to 87,5%. The activity of children in the first cycle of 62.5% increased to 87.5% in cycle II. The average value of the ability to recognize the concept of numbers in the first cycle of development rate obtained a percentage of 53.12% and in the second cycle increased to 83%. Based on the above description it can be concluded that there is an increase in the ability to recognize the concept of numbers in the number of numbers and pairing pin numbering 1-10 with 4-5 years old children in kindergarten Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang through train media numbered. Keywords: The Concept of Numbers 1-10, Trademarks Numbered  
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KREATIVITAS MELALUI KEGIATAN BERMAIN PLAYDOUGH PADA ANAK KELOMPOK B DI RA AL-IHSANI PDOROTO KESAMBEN JOMBANG SUHARTIN,
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

  Abstrak Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan melalui media kereta bernomor pada anak usia 4-5 tahun di TK Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah anak di TK Dahlia Desa Jenisgelaran  Bareng Jombang yang berjumlah 16 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil dari penelitian ini pada siklus I, aktivitas guru menunjukkan persentase 68,75% kemudian pada siklus II meningkat menjadi 87,5%. Aktivitas anak pada siklus I sebesar 62,5% meningkat menjadi 87,5% pada siklus II. Nilai rata-rata kemampuan mengenal konsep bilangan pada siklus I tingkat perkembangannya memperoleh persentase sebesar 53,12% dan pada siklus II  meningkat menjadi 83%. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan dalam menyebutkan urutan bilangan dan memasangkan lambang bilangan dengan benda 1-10  pada anak usia 4-5 tahun di TK Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang melalui media kereta bernomor. Kata kunci : Konsep Bilangan 1-10, Media Kereta Bernomor   Abstract This classroom action research aims to describe the improvement of the ability to recognize the concept of numbers through the number of train media in children aged 4-5 years in kindergarten Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang. The subject of this class action research is a child in kindergarten Dahlia Desa Types of Bareng Jombang which amounted to 16 children. Data collection techniques use observation and documentation. Technique of data analysis this research use descriptive statistic that is based on analysis of reflection on cycle. The result of this research in cycle I, teacher activity showed percentage 68,75% then in cycle II increased to 87,5%. The activity of children in the first cycle of 62.5% increased to 87.5% in cycle II. The average value of the ability to recognize the concept of numbers in the first cycle of development rate obtained a percentage of 53.12% and in the second cycle increased to 83%. Based on the above description it can be concluded that there is an increase in the ability to recognize the concept of numbers in the number of numbers and pairing pin numbering 1-10 with 4-5 years old children in kindergarten Dahlia Desa Jenisgelaran Bareng Jombang through train media numbered. Keywords: The Concept of Numbers 1-10, Trademarks Numbered  
PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENGANYAM PADA ANAK KELOMPOK A DI TK DHARMA BHAKTI KEPUHREJO KUDU JOMBANG WULANDARI, YUNI
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan motorik halus dalam memegang dan menggunakan alat atau benda melalui kegiatan menganyam pada anak usia 4-5 tahun Di TK Dharma Bahkti Kepuhrejo Kudu Jombang. Subyek penelitian adalah anak usia 4-5 tahun di TK Dharma Bhakti Kepuhrejo Kudu Jombang dengan jumlah 15 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil dari penelitian ini pada siklus I, aktivitas guru menunjukkan persentase 65,6% kemudian pada siklus II meningkat menjadi 84,4%%. Aktivitas anak pada siklus I sebesar 65,6% meningkat menjadi 84,4% pada siklus II. Nilai rata-rata kemampuan menganyam pada siklus I tingkat perkembangannya memperoleh persentase sebesar 66% dan pada siklus II  meningkat menjadi 77%. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan motorik halus anak dalam memegang dan menggunakan alat atau benda pada anak usia 4-5 tahun di TK Dharma Bhakti Kepuhrejo Kudu Jombang melalui kegiatan menganyam. Kata kunci : Motorik halus, Menganyam, Taman kanak-kanak.   Abstract    This classroom action research aims to describe fine motor skills in holding and using tools or objects through weaving activities in children aged 4-5 years In TK Dharma Bahkti Kepuhrejo Kudu Jombang. Research subjects were children aged 4-5 years in kindergarten Dharma Bhakti Kepuhrejo Kudu Jombang with the number of 15 children. Data collection techniques use observation and documentation. Technique of data analysis this research use descriptive statistic that is based on analysis of reflection on cycle. The result of this research in cycle I, teacher activity showed percentage 65,6% then in cycle II increased to 84,4 %%. The activity of children in the first cycle of 65.6% increased to 84.4% in cycle II. The average value of the ability to weave in cycle I the level of development obtained a percentage of 66%, in the second cycle increased to 77%. Based on the above description it can be concluded that there is an increase in the fine motor skills of children in holding and using tools or objects in children aged 4-5 years in kindergarten Dharma Bhakti Kepuhrejo Kudu Jombang through weaving activities. Keywords: Fine motor, Weaving, Kindergarten.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE BERMEDIA KANCING PADA ANAK KELOMPOK A DI TK LINGGARJATI KUDU JOMBANG SULISTYO BUDIATI, DANIS
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak   Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan motorik halus  melalui kegiatan kolase bermedia kancing  pada anak kelompok A di TK Linggarjati Kudu Jombang. Subyek yang diteliti anak kelompok A TK Linggarjati Kudu Jombang yang berjumlah 18 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil dari penelitian ini pada siklus I, aktivitas guru menunjukkan persentase 68,75 % kemudian pada siklus II meningkat menjadi 87,50 %. Aktivitas anak pada siklus I sebesar 67,50 % meningkat menjadi 85,00 % pada siklus II. Nilai rata-rata kemampuan motorik halus pada siklus I tingkat perkembangannya memperoleh persentase sebesar 56,67 % dan pada siklus II  meningkat menjadi 86,67%. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan motorik halus melalui kegiatan kolase bermedia kancing  pada kelompok A di Linggarjati Kudu Jombang. Kata kunci : Motorik Halus, Kegiatan kolase, Bermedia Kancing.    Abstract   This classroom action research aims to describe fine motor skills through collage activities in buttoned buttons in A group children in TK Linggarjati Kudu Jombang. Subjects who studied children A TK Linggarjati Kudu Jombang group, amounting to 18 children. Data collection techniques use observation and documentation. Technique of data analysis this research use descriptive statistic that is based on analysis of reflection on cycle. The result of this research in cycle I, teacher activity showed percentage 68,75% then in cycle II increased to 87,50%. Activity of children in cycle I of 67.50% increased to 85.00% in cycle II. The average value of fine motor ability in the first cycle of development rate obtained a percentage of 56.67% and in the second cycle increased to 86.67%. Based on the above description it can be concluded that there is an increase in fine motor skills through collage activities bermedia buttons on group A in Linggarjati Kudu Jombang. Keywords: Fine motor, Collage activities, Played button.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN 1-10 MELALUI  BERMAIN HOPSCOTCH PADA ANAK KELOMPOK A DI TK AL CHUSNI DESA TENGARAN PETERONGAN JOMBANG ROIDATUSSALAMAH, YUNI
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan kognitif anak dalam mengenal lambang bilangan 1–10 melalui permainan Hopscotch pada anak kelompok A di TK Al Chusni Desa Tengaran Peterongan Jombang. Subyek penelitian adalah anak usia adalah anak kelompok A di TK al chusni Desa Tengaran Peterongan Jombang dengan jumlah 15 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif yaitu berdasarkan analisis refleksi pada siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan anak mengenal lambang bilangan 1–10 melalui permainan Hopscotch pada pada siklus I diperoleh hasil 63,4% dan meningkat menjadi 90% pada siklus II, sehingga diperoleh peningkatan sebesar 26,6%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan permainan Hopscotch terbukti dapat meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1–10 melalui permainan Hopscotch pada anak kelompok A di TK Al Chusni Tengaran Peterongan Jombang. Kata Kunci: Mengenal Lambang Bilangan, Bermain Hopscotch Abstract This study aims to determine the activities of children and teachers and to know the improvement of cognitive ability of children in recognizing the symbol of the number 1-10 through the game Hopscotch in children group A in TK Al Chusni Tengaran Village District Peterongan Jombang District. This research is a classroom action research conducted in 2 cycles. The subjects of this class action research were A group children in TK Al Chusni Tengaran Peterongan Jombang with 15 children. Data collection techniques use observation and documentation. Data were analyzed descriptively quantitative and qualitative descriptive. The results showed that the ability of children to recognize the symbol of the number 1-10 through the game Hopscotch on the cycle I obtained results 63.4% and increased to 90% in cycle II, so obtained an increase of 26.6%. Based on the results of the study can be concluded Hopscotch game proved to improve the ability to recognize the symbol of the number 1-10 through the game Hopscotch in children group A in TK Al Chusni Tengaran Peterongan Jombang. Keywords: Recognize the Symbol of Numbers, Hopscotch Game 
PENGARUH MEDIA BENTUK GEOMETRI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK A DI TK ISLAM ASFIYAH LIDAH WETAN SURABAYA MAHMUDAH, RIFAATUL
PAUD Teratai Vol 6, No 3 (2017): Vol 6 No 3 Edisi Yudisum Sep 2017
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian Pre Eksperimental Design ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media bentuk geometri terhadap kemampuan kognitif anak kelompok A di TK Islam Asfiyah Lidah Wetan Surabaya. Subjek penelitian adalah anak kelompok A usia 4-5 tahun di TK Islam Asfiyah Lidah Wetan Surabaya yang berjumlah 20 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Wilcoxon Matched Pairs Test dengan rumus Thitung <Ttabel. JikaThitung lebih kecil dari Ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh Thitung = 0 dan Ttabel untuk N = 20 dengan taraf signifikan 5% sebesar 52, maka Thitung < Ttabel (0<52). Data tersebut menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa penerapan media bentuk geometri berpengaruh terhadap kemampuan kognitif anak kelompok A di TK Islam Asfiyah Lidah Wetan Surabaya. Kata Kunci: Bentuk Geometri, Kemampuan Kognitif. Abstract Research Pre Experimental Design aims to determine the influence of media the shape geometry of cognitive ability on group A in the Islamic Kindergarten Asfiyah Lidah Wetan Surabaya. The study sample is children group A aged 4-5 years in the Islamic Kindergarten Asfiyah Lidah Wetan Surabaya of 20 children. Technique of collecting data using observation and documentation. The data analysis technique used Wilcoxon Matched Pairs Test with Tcount < Ttable formula. If Tcount is smaller than Ttable, then Ho is rejected and Ha accepted. Based on result of data analysis obtained Tcount = 0 and Ttable for N = 20 with 5% significant level equal to 52, then Tcount < Ttable (0<52). The data shows Ho rejected and Ha accepted. So it can be concluded that the application of media of the shape geometry of cognitive ability on group A in the Islamic Kindergarten Asfiyah Lidah Wetan Surabaya. Keyword: Geometrial Shape, Cognitive Ability.