cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence
Published by Universitas Airlangga
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science,
Jurnal ini menerima makalah ilmiah dengan fokus pada Rekayasa Sistem Informasi ( Information System Engineering) dan Sistem Bisnis Cerdas (Business Intelligence) Rekayasa Sistem Informasi ( Information System Engineering) adalah Pendekatan multidisiplin terhadap aktifitas yang berkaitan dengan pengembangan dan pengelolaan sistem informasi dalam pencapaian tujuan organisasi. ruang lingkup makalah ilmiah Information Systems Engineering meliputi (namun tidak terbatas): -Pengembangan, pengelolaan, serta pemanfaatan Sistem Informasi. -Tata Kelola Organisasi, -Enterprise Resource Planning, -Enterprise Architecture Planning, -Knowledge Management. Sistem Bisnis Cerdas (Business Intelligence) Mengkaji teknik untuk melakukan transformasi data mentah menjadi informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan. mengidentifikasi peluang baru serta mengimplementasikan strategi bisnis berdasarkan informasi yang diolah dari data sehingga menciptakan keunggulan kompetitif. ruang lingkup makalah ilmiah Business Intelligence meliputi (namun tidak terbatas): -Data mining, -Text mining, -Data warehouse, -Online Analytical Processing, -Artificial Intelligence, -Decision Support System.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2016): April" : 7 Documents clear
The Usage of E-Learning Model To Optimize Learning System In Higher Education by Using Dick and Carey Design Approach Anak Agung Gde Satia Utama
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.523 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.50-56

Abstract

Abstract— Nowadays many universities in the world apply technology enhanced learning in order to help learning activities. Due to the potentials technology enhanced learning offers, recent education using it and universities in particular are trying to apply it. One of the subjects of this research is The Accounting Department of Airlangga University in Surabaya. The idea of this research is to investigate the students about how they know deeply about e-learning system and learning objectives as a first step to conduct e-learning model. After the model completed, the next step is to prepare database learning. Entity Relationship Diagram (ERD) can help to explain the model. The purpose of this research was done by using Dick and Carey Design Model. There are nine steps to conduct e-learning model. All steps can be categorized into three steps research: first is the introduction or empirical study, the next step is the design and the last is the feedback after the implementation. The methodology used in this research is using Qualitative Exploratory, by using questionnaire and interviews as data collection techniques. The analysis of the data shows organization requires information about e-learning content, user as a learning subject and information technology infrastructures. E-learning model as one of the alternative learning can help users to optimized learning. Keywords— E-learning Content, Database Learning, Entity Relationship Diagram, Dick and Carey Design, E-learning model and Optimize learning
Penyelesaian Masalah Penempatan Fasilitas dengan Algoritma Estimasi Distribusi dan Particle Swarm Optimization Amalia Utamima; Angelia Melani Andrian
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.541 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.11-16

Abstract

Abstrak—Masalah penempatan fasilitas pada garis lurus dikenal sebagai problem Penempatan Fasilitas pada Satu Baris (PFSB). Tujuan PFSB, yang dikategorikan sebagai masalah NP-Complete, adalah untuk mengatur tata letak sehingga jumlah jarak antara pasangan semua fasilitas bisa diminimalisir. Algoritma Estimasi Distribusi (EDA) meningkatkan kualitas solusi secara efisien dalam beberapa pengoperasian pertama, namun keragaman dalam solusi hilang secara pesat ketika semakin banyak iterasi dijalankan. Untuk menjaga keragaman, hibridisasi dengan algoritma meta-heuristik diperlukan. Penelitian ini mengusulkan EDAPSO, algoritma yang terdiri dari hibridisasi EDA dan Particle Swarm Optimization (PSO). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menguji performa algoritma EDAPSO dalam menyelesaikan PFSB.Kinerja EDAPSO yang diuji dalam 10 masalah benchmark PFSB dan EDAPSO berhasil mencapai solusi optimal.Kata kunci—penempatan fasilitas, algoritma estimasi distribusi, particle swarm optimizationAbstract—The layout positioning problem of facilities on a straight line is known as Single Row Facility Layout Problem (PFSB). Categorized as NP-Complete problem, PFSB aim to arrange the layout so that the sum of distances between all facilities’ pairs can be minimized. Estimation of Distribution Algorithm (EDA) improves the solution quality efficiently in first few runs, but the diversity lost grows rapidly as more iterations are run. To maintain the diversity, hybridization with meta-heuristic algorithms is needed. This research proposes EDAPSO, an algorithm which consists of hybridization of EDA and Particle Swarm Optimization (PSO). The objective of this research is to test the performance of EDAPSO algorithm for solving PFSB.  EDAPSO’s performance is tested in 10 benchmark problems of PFSB and it successfully achieves optimum solution.Keywords— facility layout, estimation distribution algorithm, particle swarm optimization
Visualisasi Data Menggunakan Sistem Informasi Geografis untuk Potensi Bank Sampah di Surabaya Muhammad Zaky Erdiansyah; Taufik Taufik; Indra Kharisma Raharjana
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1457.17 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.40-49

Abstract

Abstrak—Bank sampah adalah tempat pemilahan dan pengumpulan sampah yang dapat didaur ulang dan digunakan ulang yang memiliki nilai ekonomi. Bank sampah memiliki potensi sampah yang bermanfaat, terdiri dari potensi sampah plastik, kertas, kaca dan besi. Potensi sampah tersebut dibutuhkan oleh perusahaan yang menggunakan bahan baku dari barang bekas pakai untuk di daur ulang menjadi produk yang memiliki harga di pasaran. Permasalahan bank sampah di Surabaya dapat dibagi menjadi dua masalah utama, yaitu pemantauan kegiatan bank sampah dan pencarian letak bank sampah beserta potensi yang dimiliki. Kedua permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan visualisasi data menggunakan sistem informasi geografis untuk potensi bank sampah di Surabaya. Sistem ini dibangun dengan langkah langkah sebagai berikut, yaitu pertama melakukan pengumpulan kebutuhan, analisis kebutuhan, perancangan sistem, pembangunan prototype, evaluasi dengan pengguna, pengembangan skala besar dan evaluasi sistem. Hasil evaluasi sistem menunjukkan bahwa 100% sistem berjalan dengan baik dan benar, 42.3% user sangat setuju, 51% user setuju, 6% user tidak setuju, dan 0.7 % user sangat tidak setuju bahwa visualisasi data menggunakan sistem informasi geografis untuk potensi bank sampah di Surabaya mempermudah pemantauan kegiatan penimbangan bank sampah dan mempermudah pencarian letak bank sampah beserta potensi yang dimiliki. Kata Kunci—bank sampah, visualisasi data, Sistem Informasi Geografis.Abstract—Trash bank was the place for sorting and collecting garbage that could be recycled and reused and had economic value. Trash bank had potential benefits, such as potential plastic, paper, glass and iron waste. This potential waste was needed by companies that use raw materials from used goods to be recycled into products that had market potential. Problems of trash bank in Surabaya could be divided into two main issues, first was the monitoring of the trash bank's activities, second was the search of trash bank location and its potential. Both of these problems could be solved by the data visualization using geographical information system for potential trash bank in Surabaya. This system was built with the following steps: requirements collection, requirements analysis, system design, prototype development, user evaluation, development of large-scale systems and evaluation. Results of the evaluation of the system showed that 100% of the system ran properly, 42.3% of users strongly agree, 51% of users agree, 6% of users did not agree, and 0.7% of users strongly did not agree that visualization of data using geographic information system for potential trash bank in Surabaya succeeded to facilitate the monitoring process of the of trash weighing activities in trash banks and helped the search of trash bank with its potential much easier. Keywords—Trash Bank, Data Visualization, Geographical Information System
Pengaruh dan Pola Aktivitas Penggunaan Internet serta Media Sosial pada Siswa SMPN 52 Surabaya Astrid Kurnia Sherlyanita; Nur Aini Rakhmawati
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1033.116 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.17-22

Abstract

Abstrak— Perkembangan fungsi dari internet membuat internet dapat diakses bagi semua kalangan. Akhir-akhir ini, beberapa penelitian membuktikan bahwa sebagian besar pengguna internet adalah kalangan remaja. Berkembangnya media sosial secara mendunia secara tidak langsung memiliki pengaruh besar terhadap penggunaan internet bagi remaja. Fokus pada paper ini adalah penelitian seberapa besar pengaruh penggunaan internet dan media sosial bagi remaja ditinjau dari beberapa aspek serta pola aktivitas penggunaan sosial media pada remaja. Penelitian dilakukan terhadap 44  siswa dan 2 (dua) guru SMPN 52 Surabaya. Hasil survey kemudian dianalisis apakah para siswa memiliki pengetahuan yang cukup terhadap hal-hal yang sebaiknya dilakukan dan tidak berkaitan dengan keamanan dalam penggunaan media sosial. Didapatkan hasil bahwa siswa SMPN 52 Surabaya secara umum sudah dapat menentukan penggunaan internet secara baik, baik untuk sarana pembelajaran maupun fungsi hiburan seperti media sosial, di mana waktu interaksi siswa pada interaksi langsung di kehidupan sehari-hari dan waktu interaksi pada media sosial sudah seimbang dan sesuai dengan porsinya. Serta dapat diketahui bahwa para siswa SMPN 52 Surabaya sudah dapat mengetahui hal-hal dasar yang perlu diterapkan keamanan, seperti pembatasan privasi dan sharing  hanya untuk orang yang dikenal.Kata Kunci— Internet, Media Sosial, RemajaAbstract—Nowdays, internet is accessable for everyone. Previous studies prove that the majority of internet users are teenagers. Development of worldwide social media indirectly have a major influence on the use of the internet for teen. The focus of this paper is to investigate the impact of the Internet and social media for teens. We evaluated from several aspects as well as social media usage patterns of activity in adolescents. The study was conducted on 44 students and two teachers at SMPN 52 Surabaya. The results then analyzed whether the students have sufficient knowledge of the things that should be done and not related to safety in the use of social media. The results showed that the most of students at SMPN 52 Surabaya generally been able to determine the use of the Internet, both for the means of learning and entertainment functions such as social media, where the interaction time students on direct interaction in daily life and time interaction on social media is already balanced and accordance with the portions. As well as it can be seen that the students of SMPN 52 Surabaya already be aware of the basic things that need to be applied to security, such as restrictions on privacy and sharing only to people you know. Keywords— Internet, Social Media, Teen
Perancangan dan Penerapan Konten e-Learning melalui Learning Management System dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Studi Kasus pada Mata Kuliah Pemrograman Basis Data Elis Hernawati; Pramuko Aji
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.447 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.23-32

Abstract

Abstrak – Mata Kuliah Pemrograman Basis Data merupakan salah satu mata kuliah inti dan memiliki kompetensi utama pada program studi D3 Manajemen Informatika di Fakultas Ilmu Terapan Unversitas Telkom. masih banyak mahasiswa yang merasa kesulitan mengikuti mata kuliah ini karena metode pembelajarannya masih dilakukan secara konvensional dengan pengajaran berpusat pada dosen. Dosen memberikan materi berupa slide di dalam kelas dan mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen. Kegiatan belajar mengajar dilakukan secara terus menerus di dalam kelas. Hal ini membuat mahasiswa bosan dan menurunkan minat dan motivasi belajar mereka.  Untuk mengatasi masalah ini penulis akan membuat suatu rancangan konten e-learning mata kuliah pemrograman basis data dan menerapkannya melalui Learning Management System (LMS) terintegrasi yang bernama iDea milik Universitas Telkom. Metode yang digunakan untuk membangun konten e-learning ini adalah metode prototype dan software aplikasi yang digunakan untuk pembuatan konten interaktif adalah Microsoft Power Point yang didalamnya terkandung teks, video, animasi flash dan narasi serta software aplikasi Wondershare QuizCreator untuk pembuatan soal interaktif. Untuk mengukur konten e-learning yang dihasilkan dilakukan pengujian dengan menggunakan kuesioner dan beberapa contoh soal dalam bentuk aplikasi media interaktif. Hasil pengujian akan memperlihatkan seberapa besar minat dan pemahaman mahasiswa terhadap konten e-learning yang telah dirancang.Kata Kunci – Perancangan Konten, e-Learning, Media InteraktifAbstract - Database Programming is one of the core courses and has core competencies in the study program of D3 Information Management at the School of Applied Science of Telkom University. There are many students who find it hard to follow this course because its learning methodology is still done conventionally with teacher-centered learning. The lecturers provide the materials in the form of slides and explain it in the classroom and the students listen to the lecturers’ explanation. The learning activities are always carried out in the classroom. This makes the students bored and decreases their learning interest and motivation. To overcome this problem, the writer is going to create a design of e-learning contents for Database Programming course and implement it through an integrated Learning Management System (LMS) named IDEA that is owned by Telkom University. The method used to create this e-learning contents is the prototype method, the application used to create the interactive contents (that contain text, video, flash animation, and narration) is Microsoft PowerPoint, and the application used to create the interactive quiz is Wondershare Quiz Creator. An examination is done to measure the e-learning content created, by using questionnaires and some samples of questions in the form of interactive media application. The test results will show how much the interest and understanding of students to the e-learning content that has been created.Keywords - Contents Design, e-Learning, Interactive Media
Implementasi Location Based Service Pada Aplikasi Mobile Pencarian Halte BRT Transmusi Palembang Usman Ependi; Suyanto Suyanto
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (606.724 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.33-39

Abstract

Abstrak— BRT Transmusi Palembang, merupakan sarana angkutan umum masyarakat kota palembang yang sedang berkembang dengan pesat. Sampai saat ini armadanya sudah mencapai 180 unit dan didukung dengan keberadaan halte yang jumlahnya mencapai 290 halte. Untuk menggunakan jasa BRT TransMusi, masyarakat terlebih dahulu harus menuju ke halte terdekat. Banyaknya halte yang tersebar di penjuru kota Palembang, justru menyebabkan kebingungan bagi pengguna untuk menentukan halte mana yang harus dia tuju. Untuk itu, masyarakat perlu panduan agar bisa menemukan dan menuju halte dengan cepat. Penelitian ini mengembangkan aplikasi mobile pencarian halte BRT TransMusi berbasis lokasi. Dengan aplikasi ini pengguna dapat dengan mudah menemukan dan menuju halte terdekat dari posisinya berada karena aplikasi ini akan menampilkan peta jalan untuk menuju ke lokasi halte terdekat. Aplikasi ini dikembangkan dalam bentuk mobile, karena pengguna akan lebih mudah dan lebih cepat dalam mengakses aplikasi ini. Selain itu dengan perangkat mobile pengguna bisa mengakases aplikasi ini kapan saja dan dimana saja dalam wilayah kota Palembang.Kata Kunci— Halte, transmusi, mobile, location base serviceAbstract— BRT Transmusi Palembang, a public transportation city of Palembang society that is growing rapidly. To date the fleet has reached 180 units and is supported by the presence of the stop number reached 290 stops. To use TransMusi BRT services, people must first go to the nearest bus stop. The number of bus stops are scattered throughout the city of Palembang, it causes confusion for users to determine which one should stop him going. For that, people need to be able to find a guide to the bus stop and quickly. This study developed a mobile application search BRT TransMusi stop location-based. With this application, users can easily find and headed to the nearest stop of the position is because the application will display a map of the road to get to the nearest bus stop locations. The application was developed in the form of mobile, because users will be easier and faster to access this application. In addition to mobile device users can access the application anytime and anywhere within the city of Palembang.Keywords— Halte, transmusi, mobile, location base service
Evaluasi Tutor Online untuk Meningkatkan Kualitas Layanan Tutorial Tatap Muka pada Pendidikan Jarak Jauh Sugiran Sugiran; Pardamean Daulay; Badrus Zaman; Faried Effendy; Lilis Amalia
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 2 No. 1 (2016): April
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.821 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.2.1.1-10

Abstract

Abstrak— Penjaminan kinerja tutor di Universitas Terbuka (UT) ditentukan dari hasil evaluasi tutor yang dilakukan secara manual dengan cara membagikan angket kepada mahasiswa. Sistem ini membutuhkan biaya besar, kurang disukai mahasiswa, mengganggu aktivitas tutorial, pengolahan angket masih dilakukan secara manual, dan laporan hasil tidak dapat diterima tepat waktu. Solusinya perlu sistem evaluasi tutor berbasis online untuk menggantikan sistem yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan aplikasi sistem evaluasi tutor berbasis online yang dapat meningkatkan kualitas layanan Tutorial Tatap Muka di UT. Desain aplikasi menggunakan System Development Life Cycle (SDLC) dengan beberapa tahapan. Tahap pertama adalah analisis kebutuhan menggunakan teknik wawancara, dokumentasi dan observasi. Tahap kedua adalah analisis kebutuhan sistem yang dilakukan untuk merumuskan solusi dari permasalahan yang ada. Tahap ketetiga yaitu perancangan sistem yang digambarkan dalam bentuk diagram data flow diagram context level (DFD). Tahap keempat merupakan implementasi sistem yang dilakukan dengan membuat pseudocode. Tahap terakhir adalah pengujian sistem, menggunakan metode black box testing. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa aplikasi sistem sudah sesuai dengan kebutuhan, dimana mahasiswa UT dapat menilai tutor dengan mengakses internet. Berdasarkan pengujian fungsional dan evaluasi aplikasi evaluasi tutor berbasis online ini dapat membantu UT  dalam hal peningkatan kualitas layanan tutorial tatap muka.Kata Kunci— Sistem Evaluasi Tutor, Tutorial Tatap Muka, Pendidikan Jarak Jauh, Universitas TerbukaAbstract— Underwriting performance of tutors at the Open University (UT) is determined from the evaluation of tutors is done manually by distributing a questionnaire to students. This system is costly, less preferred students, interfere with the activity of the tutorial, the questionnaire processing is still done manually, and the report can not be received on time. The solution needs to be an evaluation system based tutors online to replace the old system. This study aims to generate application-based tutor online evaluation system which can improve the quality of service tutorial face to face at UT. Application design using the System Development Life Cycle (SDLC) with several stages. The first is a systems planning (needs analysis), using interview techniques, dokuemntasi and observation. Second, system analysis (system requirements analysis) conducted to formulate the solution of existing problems. Third, the system design (system design), which is depicted in diagrammatic form context-level data flow diagram (DFD). Fourth systems implementation (implementation of the system), carried out using pseudocode programming code based on the programming language, and Fifth, system testing, using black box method testing. Results test show that the application is in conformity with the needs of the system, where students can assess the tutor UT simply by accessing the internet. Expected results of this study, evaluation of the application form based online tutors can help UT in terms of improving the quality of face-to-face tutorial services.Keywords— Tutor Evaluation System, Face to Face Tutorial, Distance Education, Open University

Page 1 of 1 | Total Record : 7