cover
Contact Name
Abdillah
Contact Email
abdillah@uinsu.ac.id
Phone
+6281219970871
Journal Mail Official
jurnal-hijr@uinsu.ac.id
Editorial Address
Jalan Williem Iskandar Pasar V Medan Estate 20371
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Hijri
ISSN : 19798075     EISSN : 26852810     DOI : -
Core Subject : Religion, Education,
Jurnal manajemen Kependidikan dan Keislaman is a peer-reviewed scientific periodical journal published by the Department of Islamic Education Management the Faculty of Tarbiyah Science and Teacher Training, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan. This journal is dedicated to publish scientific articles in the study of Islamic Education Management, General Education, Management, and Islamic Studies from different aspects and perspectives. This journal is available in print with ISSN: 1979-8075, and online with ISSN: 2685-2810. It publishes its articles twice a year, in May and November.
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2 (2020): HIJRI" : 11 Documents clear
IMPLEMENTASI MANAJEMEN KELAS DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DI MTs TELADAN UJUNG KUBU KECAMATAN NIBUNG ANGUS KABUPATEN BATU BARA Nur Aisyah, Yusuf Hadijaya
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8375

Abstract

Penelitian ini untuk mendeskripsikan implementasi manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Teladan Ujung Kubu Kecamatan Nibung Angus Kabupaten Batu Bara. Pendekatan ini dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data penelitian ini diperoleh dengan teknik triangulasi melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Adapun tujuan penelitian ini ingin mengungkapkan : (1) Bagaimana penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Teladan Ujung Kubu, (2) Faktor apa saja yang menghambat manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs  Teladan Ujung Kubu, (3) Bagaimana solusi untuk mengatasi hambatan manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs  Teladan Ujung Kubu. Hasil penelitian ini mengungkapkan tiga temuan yaitu: (1) Penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Teladan Ujung Kubu Manajemen kelas ini diawali pada awal pembelajaran sekitar bulan Juni-Juli dan dengan adanya peningkatan manajemen kelas diharapkan minat belajar siswa akan meningkat, yang pertama pengadaan bangku siswa yang cukup, meja siswa yang baik, meja guru, bangku guru dan seluruh alat peserta pendidikan seperti lemari, (2)Faktor apa saja yang menghambat manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs  Teladan Ujung Kubu kekurangannya biaya untuk melengkapi alat-alat perserta didik, kerusakan- kerusakan tidak dapat di topang oleh dana BOS berguna untuk melengkapi dari pada alat-alat manajemen kelas tersebut sangat terbatas, (3) Untuk mengetahui bagaimana solusi untuk mengatasi hambatan manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs  Teladan Ujung Kubu yaitu bekerja sama dengan siswa dalam menanggulangi pengadaan-pengadaan pertama sekali itu meja siswa, kursi siswa, meja guru, kursi guru papan tulis dan lain-lain. Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan dalam manajemen kelas dapat meningkatkan minat belajar peserta didik, manajemen kelas adalah usaha dari pihak guru untuk menata kehidupan kelas dimulai dari perencanaan kurikulumnya, penataan prosedur dan sumber belajarnya, pengaturan lingkungannya untuk memaksimumkan efisiensi, memantau kemajuan siswa, dan mengantisipasi masalah-masalah yang mungkin timbul.
PERAN KEPALA MADRASAH SEBAGAI SUPERVISOR DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALITAS GURU MAN 1 MEDAN Achmad Anwar Batubara, Hendri Fauza
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8364

Abstract

Kepala madrasah sebagai supervisor berkewajiban melakukan pengkoordinasian seluruh kegiatan madrasah dan administrasi madrasah dengan menghubungkan seluruh personel organisasi dengan tugas yang dilakukan sehingga terjalin kesatuan, keselarasan, dan menghasilkan kebijaksanaan dan keputusan yang tepat. Dalam penelitian ini bertujuan mendeskripsikan peran kepala madrasah dalam meningkatkan profesionalitas guru, dan mendeskripsikan faktor yang mendukung dalam meningkatkan profesionalitas guru di MAN 1 Medan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Sumber informasi penelitian ini adalah kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah bidang kurikulum dan kesiswaan, dan para guru maupun pegawai di Madrasah Aliyah Negeri 1 Medan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Teknik penjamin keabsahan data dengan cara triangulasi data, transferabilitas dan konfirmabilitas.Hasil penelitian ini yaitu 1) Bahwa peranan kepala madrasah sebagai supervisor dalam meningkatkan profesionalitas guru di MAN 1 Medan melibatkan seluruh pihak dalam organisasi dengan musyawarah. Hal ini disebut juga dengan rancangan partisipatif. 2) Faktor pendukung dalam meningkatkan profesionalitas guru di Madrasah Aliyah Negeri 1 Medan yang menjadi faktor dukungan utama adalah dengan adanya kerjasama baik kepala madrasah dengan guru, dan guru dengan guru. Baik dalam usaha formal maupun usaha non-formal. Hal ini sangat berpengaruh dalam tujuan pencapain madrasah sesuai dengan sasaran visi maupun misi madrasah. Pembagian beban pekerjaan menjadi kegiatan-kegiatan yang dapat dilaksanakan oleh setiap individu sehingga ada koordinasi pekerjaan para anggota organisasi menjadi kesatuan yang terpadu dan harmonis.
HUBUNGAN MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA DENGAN PENCAPAIAN AKREDITASI DI MAN 2 MODEL MEDAN Sarah Rahmadani, Inom Nasution
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8376

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Hubungan manajemen sarana dan prasarana dengan pencapaian akreditasi  di Man 2 Model Medan, untuk mengetahui manajemen sarana dan prasarana di Man 2 Model Medan, untuk mengetahui pencapaian akreditasi di Man 2 Model Medan dan untuk mengetahui Hubungan manajemen sarana dan prasarana dengan pencapaian akreditasi  di Man 2 Model Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah guru dan wakil kepala bagian sarana dan prasarana sebanyak 156  orang di Man 2 Model Medan. Sampel dalam penelitian ini adalah guru dan wakil kepala bagian sarana dan prasarana sebanyak 156 orang di Man 2 Model Medan, dengan menggunakan sampel Total atau mengambil keseluruhan populasi untuk dijadikan sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert tentang manajemen sarana dan prasarana dan pencapaian akreditasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan menggunakan regresi sederhana. Hasil analisis statistik Antara variabel Manajemen Sarana dan Prasarana (X) dengan variabel Pencapaian Akreditasi (Y) terdapat  kolerasi  sebesar  0,225 dengan sig = 005. Yang dapat diartikan bahwa hubungan Manajemen Sarana dan Prasarana  signifikan di MAN 2 MODEL MEDAN. Hal tersebut dapat ditandai juga  dengan nilai thitung yang di dapat sebesar 10,259 sedangkan nilai t tabel = 2,862. Karena nilai t hitung lebih besar daripada nilai ttabel maka penelitian ini saling memberikan kecendrungan ataupun dapat dikatakan signifikan, demikian terdapat hubungan manajemen sarana dan prasarana dengan pencapaian akreditasi di MAN 2 MODEL MEDAN. Implikasi dalam penelitian ini supaya lebih meningkatkan pengawasan dan pengaturan khususnya kepala bagian sarana dan prasarana dalam hal ketersediaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana sehingga dapat mempertahankan akreditasi yang telah didapatkan.
OPTIMALISASI FUNGSI MANAJEMEN KESISWAAN DALAM MENINGKATKAN POTENSI BERORGANISASI SISWA DI MAN 2 MODEL MEDAN Eka Purnamasari Sitompul, Abdillah
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8365

Abstract

Penelitian bertujuan (1) Untuk mengetahui Manajemen Kesiswaan di MAN 2 ModelMedan (2) Untuk mengetahui Optimalisasi Fungsi Manajemen Kesiswaan dalamMeningkatkan Potensi Berorganisasi Siswa di MAN 2 Model Medan (3) UntukMengetahui Faktor Pendukung dan Penghambat Optimalisasi fungsi ManajemenKesiswaan dalam Meningkatkan Potensi Berorganisasi Siswa di MAN 2 Model Medan.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, dalam pengumpulandata menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi data. Hasil Penelitian ini meliputi bahwa pelaksanaan manajemen kesiswaan di MAN 2 Model Medan tidak hanya dilaksanakan oleh wakil kesiswaan saja akan tetapi dengan cara bekerjasama dengan pihak lain, yaitu wakil Kesiswaan, Guru, KTU, Kepala madrasah.
KEPEMIMPINAN VISIONER KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN MANAJEMEN MUTU PEMBELAJARAN DI MTs MADINATUSSALAM KEC. PERCUT SEI TUAN Isra Adawiyah Siregar, Syafri Fadillah
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8379

Abstract

Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui bagaimana kepemimpinan visioner kepala madrasah, 2) Mengetahui bagaimana manajemen mutu pembelajaran, 3) Mengetahui bagaimana kepemimpinan visioner kepala madrasah dalam meningkatkan manajemen mutu pembelajaran di MTs Madinatussalam. Penelitian ini dilakukan di MTs Madinatussalam Kec. Percut Sei Tuan. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskripstif. Sebagai informan dalam penelitian ini adalah kepala madrasah, guru dan staf tata usaha. Tekhnik pengumpulan data menggunakan metode, yaitu metode observasi dilakukan dengan cara mengamati berbagai kegiatan yang terdapat di lokasi dan yang bersangkutan dengan tema , wawancara yang dilakukan dengan menggunakan daftar pertanyaan untuk narasumber, dan dokumentasi dengan cara mengumpulkan data yang telah tersedia berupa foto, laporan atau dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan ada tiga point terpenting dalam kepemimpinan visioner kepala madrasah dalam meningkatkan manajemen mutu pembelajaran di MTs Madinatussalam Kec. Percut Sei Tuan, yaitu: perencanaan dalam proses mutu pembelajaran, pelaksanaan mutu pembelajaran, evaluasi mutu pembelajaran. Dalam perannya kepala madrasah mengaplikasikan mutu sesuai dengan keadaan madrasah sebelumnya yaitu dengan kondisi yang tidak sebaik sekarang ini. Kepala madrasah dengan model kepemimpinan visioner melakukan perannya dalam meningkatkan manajemen mutu pembelajaran. Dalam beberapa tahun madrasah terus mengalami peningkatan. Hal itu terlihat dari minat siswa semakin bertambah dan prestasi siswa yang semakin meningkat. Dalam proses manajemen mutu pembelajaran kepala madrasah selalu memantau dan mendorong agar potensi guru dalam mengajar selalu berkembang dengan baik. Hingga saat ini nilai siswa berkembang dengan baik, serta siswa mampu melanjutkan kejenjang selanjutnya ke sekolah favorit yang diinginkan.
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN MUTU TENAGA PENDIDIK DI MTs PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN Rizki Kurniati
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8373

Abstract

Secara Umum, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengembangan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Mutu Tenaga Pendidik Di MTs Pondok Pesantren Darul Qur’an, dalam konteks yang terfokus pada tenaga pendidik yang terjadi pada masa kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Darul Qur’an. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Apa saja upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik, dan apa saja kompetensi kepribadian untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik di MTs Pondok Presantren Darul Qur’an. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Pengembangan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Mutu Tenaga pendidik Di MTs Pondok Pesantren Darul Qur’an terdapat langkah- Langkah; Perencanaan Pengembangan yaitu merencakan pengembangan berkaitan dengan jangka panjang, menengah dan pendek, penentuan Kebutuhan berdasarkan sekarang dan masa yang akan datang disesuaikan dengan anggaran yang dibebankan kepada massyarakat, penentuan Sasaran tujuannya sebagai acuan untuk melihat berhasil atau tidaknya program tenaga pendidik yang dikembangkan, penetapan program dilaksanakan melalui penentuan kebutuhan dan penetapan sasaran., pelaksanaan Program dilaksanakan berdasarkan situasi dan kepentingan, dan penilaian Pelaksanaan Program untuk mengetahui hasil yang baik dalam pelaksanaan program untuk memperoleh hasil yang baik maka diperlukan suatu penilaian dari suatu program untuk mengetahui hasil dari program yang dilakukan berhasil atau tidak dilakukan di akhir program. (2) Metode pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik: pelatihan adalah proses menyiapkan anggota tenaga pendidik yang diberikan pelatihan pendidik, dan supervisi atau pengawasan dilaksanakan oleh tim yang telah dibentuk panitia yaitu: Kepala sekolah, yayasan, staf yayasan, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, dan wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasaran. (3) Faktor pengembangan sumber daya manusia tenaga pendidik di Mts Pondok Presantren Darul dipengaruhi oleh Kompetensi Kepribadian yang tinggi menentukan keberhasilan tenaga kependidik dalam melaksanakan tugasnya yang tercermin dari sikap dan perbuatannya dalam membina dan membimbing santri atau santriwati dengan menerapkan komptenesi kepribadian kasih sayang, memberi nasehat, senang melarang muridnya melakukan hal yang tidak baik, bijak memilih bahan ajar/materi, dan adil
IMPLEMENTASI MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN BAKAT SISWA DI SMK CERDAS MURNI TEMBUNG Mira Widia Astuti, Nurika Khalila Daulay
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8380

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kondisi sarana dan prasarana di SMK Cerdas Murni, kegiatan minat dan bakat siswa di SMK Cerdas Murni, perencanaan, pengadaan, inventarisasi , pemeliharaan dan pemanfaatan, penghapusan sarana dan prasarana dalam kegiatan minat dan bakat siswa di SMK Cerdas Murni, faktor pendukung dan penghambat implementasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan minat dan bakat siswa di SMK Cerdas Murni, solusi dalam mengatasi hambatan implementasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan minat dan bakat siswa di SMK Cerdas Murni. Penelitian  ini  menggunakan  jenis penelitian  kualitatif,  dengan  pendekatan  naturalistik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Adapun subjek penelitian ini yaitu kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru coordinator sarana dan prasarana, guru bidang minat dan bakat serta siswa-siswi SMK Cerdas Murni Tembung. Teknik analisis data yang digunakan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dalam penjaminan keabsahan data digunakan teknik kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan konfirmabilitas. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) Kondisi sarana dan prasarana yang ada di SMK Cerdas Murni Tembung ini sudah cukup baik dan mendekati sempurna. Sarana yang ada dapat menunjang sesuai dengan jurusannya. (2)  Kegiatan minat dan bakat siswa dilihat dari kondisi kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti siswa. (3) Dalam perencanaan sarana dan prasarana terdapat prosedur yang harus dilakukan terlebih dahulu. Pengadaan sarana dan prasarana yang dilakukan dalam meningkatkan minat dan bakat siswa dengan terus memperhatikan apa-apa saja yang dibutuhkan oleh sekolah terutama siswa. Penghapusan sarana dan prasarana yang ada tidak bisa sembarangan jika ada barang yang rusak tidak langsung di buang tetapi disimpan di tempat penyimpanan barang yang rusak atau sudah tidak terpakai lagi yaitu di gudang yang telah disediakan. (4) Faktor pendukung yang mempengaruhi berupa sarana dan prasarana yang ada di sekolah tersebut. Faktor penghambat berupa pembiayaan serta kondisi minat dan bakat siswa yang kurang, dan perlu adanya motivasi dari para gurunya ditambah lagi pengelolaan terhadap sarana dan prasarana itu senidri. (5)  Solusi dari hambatan tersebut dengan membuat rincian pendanaan yang baik dari dana yang ada serta meminta dan berdiskusi kepada yayasan untuk membantu menyelesaikan hambatan tersebut.
HUBUNGAN KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH WANITA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA GURU DI MTS N 3 MEDAN Miftahul Khairat, Candra Wijaya
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8374

Abstract

Secara umum Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1)kepemimpinan kepala madrasah wanita di Mts N 3 Medan; 2) produktivitas kerja guru di MTs N 3 Medan; 3) Hubungan yang signifikan antara kepemimpinan kepala madrasah wanita terhadap produktivitas kerja guru di MTs N 3 Medan. Kepemimpinan kepala madrasah umumnya berada di atas rata-rata atau berkategori baik. Sebaran skor produktivitas kerja guru  sebanyak 20 orang (50%) berada di bawah rata-rata kelas interval atau berkategori kurang dan sebanyak 11 orang (27,50 %) berada pada rata-rata kelas interval  atau berkategori sedang dan sebanyak 9 orang (22,50%) di atas rata-rata atau berkategori baik. Produktivitas kerja guru umumnya berada di atas rata-rata atau berkategori baik. Kepemimpinan kepala madrasah wanita  mempunyai  hubungan  positif  secara signifikan dengan Produktivitas kerja guru dimana besaran koefisien 0,39, dan melalui uji t yang telah dilakukan ternyata diperoleh t hitung = 2,636 sedangkan nilai t tabel = 2,02. Oleh karena t hitung > t tabel hal ini menunjukkan bahwa  hubungan keduanya positif dan  signifikan dengan bentuk hubungan linier dan prediktif melalui garis regresi Ŷ = 67,18 + 0,29 X. Persamaan ini memberikan  makna bahwa jika   kepemimpinan kepala sekolah ditingkatkan sebesar satu unit, maka  produktivitas kerja guru akan meningkat sebesar 0,29 unit.
DINAMIKA GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH TSANAWIYAH MUALLIMIN UNIVA MEDAN Rifdah Hasan Parinduri Rustam
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8381

Abstract

Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dinamika dari gaya kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Univa Medan, dalam konteks yang terfokus pada gaya kepemimpinan dan juga perubahan yang terjadi pada masa kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Univa Medan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaiamana gaya kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Univa Medan, bagaimana pelaksanaan kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Univa Medan, dan bagamaiana perubahan yang terjadi pada masa kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Medan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Gaya kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muallimin Univa Medan berbeda-beda setiap masanya. Setiap pemimpin memiliki ciri khas yang berbeda-beda dalam menjalankan kepemimpinannya. Gaya kepemimpinan inilah yang menjadi ciri khas dari seorang pemimpin dalam menjalankan kepemimpinannya. Gaya kepemimpinan akan menentukan perjalanan roda organisasi yang dijalankan oleh seorang pemimpin. (2) Pelaksanaan dari Kepemimpinan Kepala Madrasah di MTs Muallimin UNIVA Medan sudah mumpuni. Setiap pemimpin memberi kebijakan-kebijakan yang bisa diterima oleh stakeholder sekolah yang ada. Hal ini sangat baik untuk kelangsungan citra baik sekolah. (3) Kepala madrasah dari masa ke masa telah melakukan perubahan-perubahan yang mampu menaikkan eksistensi sekolah.
STRATEGI MANAJEMEN HUMAS DALAM MEMBANGUN CITRA MADRASAH DI MTS AZZUHRI TANJUNG MORAWA KAB. DELI SERDANG Sitti Isnani Azzaah; Makmur Syukri
Hijri Vol 9, No 2 (2020): HIJRI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/hijri.v9i2.8348

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi manajmen humas dalam membangun citramadrasah baik dari segi manajemen humas, hasil yang dicapai.faktor pendukung danpenghambat,strategi manajemen humas dalam membangun citra madrasah. Dalam penelitian inimenggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitiandilakukan di MTs Azzuhri Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang. Teknik yang digunakan dalampengumpulan data penelitian yaitu wawancara,observasi dan dokumentasi. Analisis data dalampenelitian dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Penjaminkeabsahan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: (1) Manajemen humas dalam membangun citramadrasah mulai dari Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi; (2) Hasil yang dicapai humas dalammembangun citra MTs Azzuhri Tanjung Morawa yaitu meningkatkan jumlah siswa dan daya saingmadrasah; (3). Faktor pendukung dan penghambat strategi manajemen humas adalah faktorpendukungnya sendiri dengan adanya identitas fisik,dan non fisik, faktor penghambat berupaWKM humas yang merangkap sebagai wali kelas, keterbatasan anggaran serta tidak adanyawebsite madrasah; (4) strateginya dengan menggunakan strategi tulisan lisan, strategielektronik,strategi mengadakan event

Page 1 of 2 | Total Record : 11