cover
Contact Name
Siti Maryam Munjiat
Contact Email
sitimaryammunjiat@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
sitimaryammunjiat@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Al Tarbawi Al Haditsah
ISSN : 24076805     EISSN : 25806505     DOI : -
Core Subject : Religion, Education,
Al-Tarbawi Al-Haditsah : Jurnal pendidikan Islam adalah jurnal ilmiah berkala terbuka yang dikelola oleh Jurusan Pendidikan Agama Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Jurnal ini memuat artikel-artikel ilmiah terseleksi dengan frekuensi penerbitan 2 kali setahun yaitu bulan Juni dan Desember. fokus kajian bertemakan pendidikan agama islam dari beragam aspek, baik metode dan teknik Pembelajaran, media dan desain pembelajaran hingga materi dan kurikulum pembelajaran pendidikan agama islam. AL-TARBAWI AL-HADITSAH menganut standar publikasi berkala ilmiah nasional.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam" : 10 Documents clear
Urgensi Motivasi Belajar terhadap Keberhasilan Menuntut Ilmu Perspektif Kitab Ta’lim Muta’allim Himmatul Ulya; Abdul Muhid
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8601

Abstract

The book of Ta’lim Muta’allim is the opus of Sheikh Tajuddin Nu'man bin Ibrahim bin al-Khalil al-Zarnuji or commonly known as Sheikh Al-Zarnuji. A phenomenal book about the concept of Islamic education. Not a few writings that examine the contents of the book from another point of view. However, in this article the focus aims to explain more deeply about the theme of learning motivation contained in the Ta’lim Muta’allim book, precisely on the 5th theme or chapter entitled sincerity, perseverance and aspirations by using the literature review method. The findings of this study indicate that sincerity, perseverance and noble ideals are closely related and mutually supportive. To achieve success in studying, students must have lofty ideals, show great will or motivation and serious effort. Willingness without effort will not maximize the results, and vice versa. In this case, what is meant by the will is motivation, while the effort in question is persistence or continuity in learning.
Pola Interaksi Edukatif dalam Metode Pembelajaran di Pesantren Khozinatul ‘Ulum Blora Hamdan Adib
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.9343

Abstract

As one of the educational institutions in Indonesia, Islamic boarding schools also have methods in conveying material to their students and sometimes this method is a characteristic found in Islamic boarding schools. These various methods should be understood by taking into account the various patterns contained in them so that it can be seen to what extent the pesantren is actively involved in fostering good interaction between the kiai and the santri. The purpose of this study is to determine the pattern of educative interactions contained in the learning method at the Khozinatul 'Ulum Blora Islamic boarding school. This research is a field research carried out at the Khozinatul 'Ulum Blora Islamic Boarding School, the data collection techniques used are semi-structured interviews, participatory observation, and also documentation. The data obtained were then analyzed using Miles and Huberman's theory, namely data reduction, data display and data verification. The results of this study indicate that at the Khozinatul 'Ulum Blora Islamic boarding school in teaching material to students using five methods, namely memorization in which there is a two-way interaction pattern, bandongan in which there is a one-way interaction pattern and in the bahsul masa'il method, practice and play. role in which there is a pattern of multi-directional interaction.
Pembelajaran Al-Qur’an Hadist Melalui Model Accelerated Learning Sudarmaji Sudarmaji; Muhammad Anas Maarif
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8874

Abstract

This article aims to explain and analyze the process and implications of improving the quality of Al-Qur'an Hadith learning through the accelerated learning model. This article uses a qualitative type with a case study approach. Methods of data collection using interviews, observation, and documentation. Data analysis using inductive descriptive. The technique of data analysis is data reduction, presenting data and drawing conclusions. The results of the research from the Accelerated Learning model in improving the quality of learning Al-Qur'an Hadith at MI Darul Muttaqin show that the implementation has gone very well. This is evidenced, a) There is a preparation process, the teacher prepares the classification of student abilities and provides time outside of class hours. b) There is a delivery process that is carried out in a conducive manner, namely students listen when the teacher reads the verse. c) There is a training process, namely video playback. d) There is an appearance process, where each child who has good quality will take turns to be shown in the video. The implications of increasing the learning of Al-Qur'an Hadith through the Accelerated Learning learning model are 4 competencies (spiritual attitudes, social attitudes, knowledge and skills) that are expected to be fulfilled.
KAJIAN LITERATUR IMPLEMENTASI PROGRAM BILINGUAL PADA PENDIDIKAN BERBASIS PESANTREN Alifia Fitranti
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.9462

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman atau sering disebut globalisasi membuat banyak pihak melakukan banyak perubahan untuk menyesuaikannya. Begitu juga dalam sector Pendidikan yang harus banyak menyesuaikan agar mampu bersaing dan mencapai tujuan Pendidikan Indonesia. Dalam persaingan secara global, Pendidikan di Indonesia diharapkan mampu bersaing dengan beragam negara maju yaitu meningkatkan kualitas Pendidikan dengan menguasai bahasa internasional dan diterapkan dalam suatu proses pembelajaran. Namun, tidak hanya sekolah formal yang dapat melakukan tetapi juga Lembaga pesantren sebagai bagian dari sistem Pendidikan di Indonesia juga banyak melakukan perubahan agar pesantren menjadi lebih modern dengan menerapkan program bilingual ke dalam proses pengajaran. Artikel ini menggunakan metode penelitian studi literatur menggunakan sebanyak 23 artikel dikaji untuk menghasilkan hal-hal terkait dengan implementasi program bilingual pada Pendidikan berbasis pesantren. Hasil tersebut antara lain : 1) Pesantren sebagai bagian dari sistem Pendidikan Nasional diharapkan turut membangun tujuan pendidikan Indonesia dengan menhikuti perkembangan era globalisasi, 2) Pesantren berpotensi sebagai sistem pendidikan nasional yang mampu mengikuti perkembangan zaman dan bersaing secara global dengan menerapkan program bilingual pada proses pembelajaran, 3) Dengan adanya modernisasi pesantren tidak mengubah karakteristik pesantren sebagai lembaga pendidikan yang berpegang pada ilmu agama islam, 4) Program bilingual dapat dengan baik diterapkan di pesantren karena dapat meningkatkan mutu Pendidikan yang sesuai dengan harapan para orangtua.
PENGARUH PEMBELAJARAN VIRTUAL AL-QUR'AN HADITS TERHADAP REVOLUSI MENTAL RELIGIUS PESERTA DIDIK (STUDI KASUS MAN 01 PATI) Laila Nurul Hidayah; Ashif Az Zafi
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8476

Abstract

This research aims to identify and produce valid information about the religious mental of students in the online learning process from home due to the COVID19 pandemic. The research method used are quantitative research method and case study approach to the activities of the teaching and learning process and its influence on the religious character of students in MA Negeri 01 Pati. The research results obtained some problems faced by students, teachers and guardians in online learning activities from home, including the lack of mastery of modern technology, additional expenses for buying internet quotas,  reduced interaction, communication and socialization between teachers, students, and students’ guardians. So it is very influential on the religious mental of students, among others, the prayers are not on time, the prayers are not complete for 5 times, the sunnah prayers, reading the Al-Quran is reduced, as well as their social attitudes. Because usually there are teachers who directly provide examples, guide and remind them, now the parents must replace them, teachers only remind and control through communication tools.Keywords: Mental Character, Learning From Home, Covid-19 Pandemic
IMPLEMENTASI AMALIYAH YAUMIYYAH DALAM PEMBINAAN KARAKTER DISIPLIN SISWA: STUDI KASUS di SDIT AL-ZAHIRA KOTA SERANG Nur Halimah
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8882

Abstract

Peran pendidikan karakter sangat penting dalam membangun sikap disiplin siswa. Akan tetapi masih adanya penyimpangan terhadap kesiplinan menjadi masalah yang harus segera diatasi. Berikut contoh dari penyimpangan karakter disiplin siswa di sekolah yaitu: terlambat datang ke sekolah, terlambat mengumpulkan tugas, keluar kelas sebelum waktu istirahat, serta mengerjakan ujian tidak jujur. di SDIT Al-Zahira ada program yang menjadi salah satu bentuk pembinaan karakter disiplin siswa yaitu program amaliyah yaumiyyah. Program ini berupa pembiasaan ibadah sehari-hari seperti salat yang bertujuan agar siswa memiliki rasa kesadaran diri kepada sang pencipta, disiplin beribadah, serta agar menjadi pribadi yang kuat iman dan taqwannya. Dari pembiasaan ini ada beberapa nilai karakter disiplin yang tertanam pada diri siswa yaitu seperti nilai disiplin kebersihan, disiplin dalam waktu, disiplin dalam mengerjakan aturan, latihan kepemimpinan, dan latihan kebersamaan. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitiannya yaitu siswa kelas 3 dan 4. Adapun pengumpulan datanya dengan cara wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Adapaun implikasi pembiasaan amaliyah yaumiyyah terhadap pembentukan karakter disiplin siswa yaitu dapat dilihat dari hasil kuesioner yang diisi oleh 21 responden. Bahwa 81,9% siswa menjawab dengan tepat dan 18,1% siswa menjawab tidak tepat. Hal ini menunjukan bahwa adanya implikasi dari pembiasaan amaliyah yaumiyyah terhadap pembinaan karakter disiplin siswa.
Pengaruh Millenialitas Terhadap Persepsi Peserta Didik Tentang Management Kelas dan Metode Pembelajaran Guru (Studi Kasus di Kelas XI MAN 1 Yogyakarta) Arif Wijaya
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8596

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh tingkat millenialitas terhadap persepsi peserta didik tentang management kelas dan metode pembelajaran guru, yang saat ini disebut sebagai millenial. Sekelompok generasi ini diberi nama z yang memiliki karakteristik kritis, narsistis, socialistis, pragmatis, dan uptodate yang dapat mendukung management kelas dan metode pembelajaran guru. Dengan metode kuantitatif analisis regresi multiple (berganda), melalui instrument yang digunakan yaitu angket. Sampel dari populasi yang digunakan berjumlah 73 responden terdiri dari jurusan IPA dan IPS kelas IX. Dengan empat langkah analisis yang menunjukan adanya pengaruh sedang tentang millenialitas peserta didik. Hal itu ditunjukan dengan R=0,132 dan 0,126 yang berkategori sedang/cukup. Kemudian besarnya pengaruh positif management kelas 16% (R2=0.364 dengan 0,116 p=0,005 >0.05, dan metode pembelajaran sebesar 11% (R2 =0.356 dengan 0,111 dan p=0,007 >0,05), dan arahnya positif yang berarti diasumsikan adalah berasal dari faktor luar dan faktor dalam dari si anak itu sendiri yang harus kita cari tahu, dan kembangkan. Salah satunya dukungan mereka yang harus kita perhatikan dalam managemant kelas yaitu terkait peraturan kelas, kebersihan, dan penataan forum diskusi. Sedangkan dalam metode pembelajaran mendukung diskusi, kritis dalam menggali materi, senang bertanya atau berpendapat, dan percaya diri serta optimis.Kata Kunci: Millenialitas, Manajemen Kelas, Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran Kitab Kuning Di Pondok Pesantren Sunan Drajad Banjarwati Lamongan Mahfud Ifendi
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8898

Abstract

AbstrackThe learning method is an important thing that must be considered, in addition to the curriculum content or material to be delivered. Because considering the importance of learning methods, an educator must use several methods in each learning process. Both in general or religious subject matter such as the yellow book. This article aims to describe some of the learning methods used in the yellow book learning process at the Sunan Drajad Islamic boarding school Lamongan. By using a qualitative approach and is a type of field research, this research was conducted. Data collection techniques using interviews, observation, and documentation as well as using data analysis, Milles and Huberman. The results show that in the Sunan Drajat Lamongan Islamic boarding school there is a yellow book learning method. There are several yellow book learning methods that are commonly used, including the bandongan, sorogan, memorization, deliberation and collaboration methods. Far from that, in fact, if the use of yellow book learning methods in Islamic boarding schools throughout Indonesia in general and in the Sunan Drajat Lamongan Islamic boarding school, if you can combine some of the above learning methods that we are familiar with, combined with general learning methods such as the role-playing method, demonstrations, recitations, field trips, sociodrama, and so on will certainly make it easier for students to learn the contents of the yellow book. Why should you combine several methods in a learning process, because one method with another has its own character, advantages, and disadvantages. As a result, by using various existing learning methods, the hope is to make it easier for educators (kyai / ustadz / ah) to convey the material and make it easier for students (santri) to learn and understand the material so that the objectives of learning can be achieved.Keywords: learning method, yellow bookAbstrakMetode pembelajaran merupakan hal penting yang harus diperhatikan, selain konten kurikulum atau materi yang akan disampaikan. Karena mengingat pentingnya metode pembelajaran, seorang pendidik harus menggunakan beberapa metode dalam setiap proses pembelajarannya. Baik dalam materi pelajaran umum ataupun keagamaan seperti halnya kitab kuning. Dalam artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan beberapa metode pembelajaran yang dipakai dalam proses pembelajaran kitab kuning di pondok pesantren Sunan Drajad Lamongan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan merupakan jenis penelitian lapangan, penelitian ini dilakukan. Teknik pengambilan data menggunkan wawancara, observasi dan dokumentasi serta menggunakan analisis data Milles dan Huberman. Adapun hasilnya menunjukkan bahwa di pesantren Sunan Drajat Lamongan terdapat metode pembelajaran kitab kuning. Ada beberapa metode pembelajaran kitab kuning yang lazim digunakan, diantaranya adalah metode bandongan, sorogan, hafalan, musyawarah dan kolaborasi. Jauh dari itu sebenarnya jika penggunaan metode-metode pembalajaran kitab kuning di pondok pesantren di seluruh Indonesia pada umumnya dan di pondok pesantren Sunan Drajat Lamongan jika dapat memadukan beberapa metode pembelajaran di atas yang sudah lazim kita ketahui, dipadukan dengan metode pembelajaran umum seperti metode role palying, demonstrasi, resitasi, karyawisata, sosiodrama dan lain sebagainya tentu akan semakin menambah kemudahan bagi para santri untuk mempelajari isi dari kitab kuning. Mengapa harus memadukan beberapa metode dalam sebuah proses pembelajaran, karena memang satu metode dengan metode lainnya itu memiliki karakter, kelebihan dan kekurangan masing-masing. Walhasil dengan menggunakan berbagai metode pembelajaran yang ada, harapannya adalah untuk memudahkan pendidik (kyai/ustadz/ah) menyampaikan materi dan memudahkan bagi peserta didik (santri) untuk mempelajari dan memahami materinya sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai.Kata kunci: metode pembelajaran, kitab kuning
EVALUATION OF ISLAMIC EDUCATION LEARNING AT HIDAYATUL MUSTAFIDIN HIGH SCHOOL Ashif Az Zafi; Anik Sri Widayati
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.8475

Abstract

This study aims to determine how the evaluation of Islamic Religious Education learning at SMA Hidayatul Mustafidin. The strategy used in implementing the learning evaluation and the results of the evaluation of learning Islamic Islamic Religious Education learning at SMA Hidayatul Mustafidin. In the research process the author uses a qualitative approach. The data collection is done by means of obsevation, interviews, and literature studies. the results of the research in general can be obtained that application of the evaluation of Islamic Religious Education learning at SMA Hidayatuk Mustafidin in addition to written methods such as daily test, midterm assessments, end of semester assessments, also seen the behavior of students so that when students behave less well, guidance will be given. It can be seen from the student activity forum such as tambourine, scouting, and student council activites. The impact obtained by students is expected to be able to behave well. Keywords: Evaluation; Learning; Islamic Education.
Relevansi Teori Belajar Konstruktivisme Perspektif Ibnu Khaldun Terhadap Karakteristik Belajar Siswa Milenial Zahrotus - Saidah
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Pendidikan Islam
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v6i2.9333

Abstract

Generasi milineal secara umum merupakan pribadi yang mempunyai pengetahuan luas mengenai perbedaan. Hal ini disebabkan oleh generasi milenial terlahir pada situasi yang terdapat banyak perbedaan seperti pada ras, suku, budaya, teknologi, bahasa dan lain sebagainya. Dengan demikian diperlukan strategi pembelajaran yang berbeda yang lebih mengembirakan. Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana relevansi pembelajaran konstruktivisme ibnu khaldun dengan kebutuhan siswa milenial. Studi ini menggunakan model studi library research. Data primer dalam penelitian ini adalah kitab karya Ibnu Khaldun yang berjudul Mukaddimah. Adapun data skunder yang digunakan berupa laporan penelitian, jurnal ilmiah dan karya-karya lain yang relevan dengan studi ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa melalui konsep al-malakah yang disampaikan oleh Ibnu Khaldun penguasaan terhadap suatu ilmu, sikap, dan keterampilan merupakan dampak dari suatu proses belajar. Dengan demikian konsep ini sejalan dengan karakter perserta didik era milenial yang salah satunya adalah mempunyai jiwa entrepreneur yang kuat, mandiri dan bebas.  Adapun pada konsep al-tadrij Ibnu Khaldun berpandangan jika pengetahuan harus dilakukan secara bertahap, karena akal manusia memiliki tingkat keterbatasa. Dengan demikian pada era milenial konsep ini juga harus senantiasa dijaga agar peserta didik dapat memahami bagaimana memanfaatkan teknologi informasi dengan bijak.Kata Kunci: Ibnu Khaldun, Konstruktivisme, Peserta didik Milenial.

Page 1 of 1 | Total Record : 10