Articles
<![CDATA[Analisis Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Pelayanan Publik Kantor Kecamatan Rongkop Kabupaten Gunungkidul ]]>
<![CDATA[Ahmad, Luthfi Ferdinand]]>;
<![CDATA[Sutrischastini, Ary]]>
<![CDATA[ JURNAL RISET MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA WIWAHA PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN Vol 2 No 1 (2015): Jurnal Riset Manajemen Januari 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Magister Manajemen STIE Widya Wiwaha Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (593.629 KB)
|
DOI: 10.32477/jrm.v2i1.161
<![CDATA[This paper aims to determine the level of society’s satisfaction with the performance of public services in Rongkop OfficeDistrict. Data is obtained by using a questionnaire. Questionnaire of Community Satisfaction Index (HPI) to the performance of services is based on the decision Men.PAN Number: KEP / 25M.PAN / 2/2004. Respondentsare 150 people. The result of research are: (1) Elements of serviceincluded in the excellent category “A” is the security environment. (2) The element of services that fall into category “B” are the terms of service, service personnel clarity, speed of service, courtesy and friendliness of the clerk, and comfortable environment. (3) The element of services that fall into the category of less good “C” are the sub-district service procedures, responsibilities of service personnel, the ability of service personnel, service personnel discipline, justice get service, the reasonableness of the cost of the service, the service cost certainty, and certainty of the service schedule. (4) Overall Community Satisfaction Index (HPI) on the performance of public services in the Rongkop Gunungkidul District is in category B, with the value of 69.7.Keys Word : Community Satisfaction Index, Performance of public services]]>
<![CDATA[Pengaruh Motivasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Kepuasan Kerja Karyawan Sebagai Variabel Intervening Di Pd Bpr Bkk Wonosobo ]]>
<![CDATA[Dewi, Kristiana]]>;
<![CDATA[Sutrischastini, Ary]]>
<![CDATA[ JURNAL RISET MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA WIWAHA PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN Vol 3 No 1 (2016): Jurnal Riset Manajemen Januari 2016 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Magister Manajemen STIE Widya Wiwaha Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (206.289 KB)
|
DOI: 10.32477/jrm.v3i1.177
<![CDATA[Motivation and leadership styles are variables that affect the performance of the employee, either directly or indirectly through intervening variables such as job satisfaction. Number of respondents in this study 78 people were taken from all employees PD . BPR BKK Wonosobo unless the Board of Directors. Methods of data collection is done by means of a questionnaire that the results are the primary data for further analysis using multiple regression analysis and regression analysis of two lines, using SPSS.17 program. The results of analysis show that the variable motivation and leadership styles, both individually and together, the positive and significant effect on performance. Variable motivation and leadership styles together positive and significant effect on job satisfaction. Variable motivation, leadership style and job satisfaction together positive and significant effect on performance. Variable motivation and leadership styles each have a positive and significant impact indirectly on performance, through the variable job satisfaction. Through the analysis of the results of the adjusted determination coefficient (adjusted R 2) of the analytical model regesi two pathways by which performance is affected by motivation, leadership style and job satisfaction, it is known that 62.1 % of the variation in performance can be explained by the variable employee motivation, leadership style and satisfaction work; while 37.9 % is explained by other factors outside the model.
Key word : Motivation, leadership style, job satisfaction, performance]]>
<![CDATA[Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Polisi Sektor Bawang Kabupaten Banjarnegara ]]>
<![CDATA[Sumino, Sumino]]>;
<![CDATA[Sutrischastini, Ary]]>
<![CDATA[ JURNAL RISET MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA WIWAHA PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Riset Manajemen Juli 2017 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Magister Manajemen STIE Widya Wiwaha Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (302.841 KB)
|
DOI: 10.32477/jrm.v4i2.251
<![CDATA[This research objectives to understand how big citizen’s satisfaction on Bhabinkamtibnas’ service officers in build Kamtibnas in Polsek Bawang Banjarnegara area. Respondents taken as many as 100 people as samples by the method Accidental sampling. Interviews and surveys was the method that used in data collection. Anlaysis method used on this research was SERVQUAL method.This research have five dimension SERVQUAL, there are tangible, Reliable, Responsiveness, Assurance, dan empathy. The results are overall of each attributes dimensions SERVQUAL still negative and has an average gap by -0.36. This shows that Bhabinkamtibnas’ service officers still didn’t meet the citizen satisfactory. Despite the value of gap very small (under 1), this indicates that Bhabinkamtibnas’ service officers still need to improve its quality to reach the ideal services.]]>
<![CDATA[PENGARUH KEPEMIMPINAN DISTRIBUTIF, TEAM WORKING , DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUMBAWA NUSA TENGGARA BARAT ]]>
<![CDATA[Andi Rusni]]>;
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha Program Magister Manajemen Vol 7 No 1 (2020): Jurnal Riset Manajemen ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Magister Manajemen STIE Widya Wiwaha Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32477/jrm.v7i1.180
<![CDATA[Health is a right that must be given by the state to each of its citizens. This has been stated in the 1945 Constitution and Law Number 36 Year 2009 Concerning Health. Nurses as Health Workers in the Hospital become an important factor in supporting optimal health services for patients. The purpose of this study was to analyze both partial and simultaneous influence of distributive leadership, teamwork and job satisfaction on the performance of nurses in RSUD Sumbawa NTB. This study uses quantitative survey methods. The survey was conducted with a questionnaire of 137 nurses in RSUD Sumbawa NTB. Data analysis techniques used are simple regression analysis and multiple regression.The results showed that 1.) Leadership had a positive and significant effect on the performance of nurses in Sumbawa NTB Regional Hospital, 2.) The team worked positively and significantly on the performance of nurses in RSUD Sumbawa NTB, 3.) Positive and significant job satisfaction on Nurse Performance in RSUD Sumbawa NTB, and 4) Simultaneously distributive leadership, teamwork and job satisfaction are significant to the performance of nurses in RSUD Sumbawa NTB.]]>
<![CDATA[Pelatihan Agro Bisnis : Upaya Membentuk Kompetensi Kewirausahaan Anak Berkebutuhan Khusus Di Panti Bina Siwi Bantul ]]>
<![CDATA[Sofiati Sofiati]]>;
<![CDATA[Linawati Linawati]]>;
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>
<![CDATA[ WASANA NYATA Vol 5, No 1 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE AUB Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1642.25 KB)
|
DOI: 10.36587/wasananyata.v5i1.851
<![CDATA[Anak –anak berkebutuhan khusus (ABK) sudah selayaknya di sejahterakan melalui pendidikan dan pelatihan kewirausahaan agar mereka memiliki kompetensi kewirausahaan. Dengan bekal komptensi kewirausahaan tersebut mereka akan mampu membawa ide-ide untuk berinovasi dalam agro bisnis. Permasalahan yang ditemukan adalah sebagian besar ABK di panti ini belum mempunyai kompetensi kewirausahaan, mengingat keterbatasan fisik , pengetahuan tentang kewirausahaan terutama agro bisnis budi daya ayam kampung dan ikan lele. Solusi yang ditawarkan adalah memberikan pelatihan agro bisnis budidaya ayam kampung dan ikan lele dalam rangka membentuk kompetensi kewirausahaan selama hidup di bawah panti asuhan . Tujuan pengabdian adalah untuk membentuk ABK panti asuhan Bina Siwi Bantul ini menjadi wirausahawan yang memiliki kompetensi kewirausahaan. Metode pelaksanaan pelatihan ini adalah pembekalan melalui dua tahap,pertama:pembekalan materi agro bisnis secara tutorial disertai diskusi , bermain peran di lokasi;kedua adalah pembekalan materi untuk membentuk ABK memiliki kompetensi kewirausahaan disertai pendampingan praktek ,monitoring ,dan evaluasi.Masa Pelaksanaan November- Desember 2019 bertempat di panti asuhan ABK Bina Siwi Bantul. Pelaksanaan pelatihan dibagi dua sesi materi yaitu sesi materi teknis agro bisnis dan sesi materi pembentukan soft skill kompetensi kewirausahaan bagi ABK di Panti Asuhan Bina Siwi Bantul.Hasil pelatihan agro bisnis budi daya ayam kampung dan ikan lele telah menumbuhkan kepercayaan diri dan motivasi bagi ABK. Adapun pelatihan kompetensi kewirausahaan ini berhasil menumbuhkan jiwa kewirausahaan, membentuk kompetensi kewirausahaan ABK untuk memasarkan produk yang dihasilkan melalui berbagai metode dan strategi pemasaran yang tepat. Sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan suksesnya partisipasi sosia ABK.Hasil monitoring dan evaluasi program pengabdian ini mampu mencapai target hasil dan luaran, dari 18 peserta pelatihan berhasil mencetak ABK sebagai wirausahawan baru di Panti Asuhan Bina Siwi yang mandiri dan berbasis iptek yang siap beraktivitas di masyarakat.Hal ini ditunjukkan adanya peningkatan pendapatan dan partisipasi sosial ABK dalam memasarkan ke beberapa rumah makan.]]>
<![CDATA[DAMPAK BELANJA PEMERINTAH DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAERAH: STUDI KASUS DATA PANEL PROVINSI DI INDONESIA ]]>
<![CDATA[Nur Widiastuti]]>;
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>
<![CDATA[ Kajian Bisnis Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha Vol 30 No 2 (2022): JURNAL KAJIAN BISNIS ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (275.524 KB)
|
DOI: 10.32477/jkb.v30i2.394
<![CDATA[This study aims to identify the effect of government spending and other fiscal variables on economic growth and per capita income in 33 provinces in Indonesia. Other fiscal variables used are personnel expenditures, capital expenditures and goods and services expenditures. The data used is panel data in 33 regions in Indonesia, data obtained from Kemenkeu.go.id. The source of provincial-level data is obtained from the APBD summary issued by the Directorate General of Budget, Ministry of Finance of the Republic of Indonesia. The estimation method is Pooled Least Squares. The estimation results show that the variables of Government Expenditure, Government Expenditure per Capita, and share of Government Expenditure on GRDP have no effect on economic growth but positively affect income per capita. Meanwhile, other fiscal variables consisting of personnel expenditure, capital expenditure and expenditure on goods and services, in the form of total, per capita and share of GRDP, have a positive effect on economic growth and income per capita. The recommendation from this research is for the provincial government to map its spending well so that the goal of increasing people's income can be achieved.]]>
<![CDATA[PENGOLAHAN AIR BERSIH UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI DASAWISMA MELATI II BODEH AMBARKETAWANG GAMPING SLEMAN YOGYAKARTA ]]>
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>;
<![CDATA[Yenni Kurnia Gusti]]>
<![CDATA[ SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55681/swarna.v1i3.135
<![CDATA[Di Dusun Bodeh Ambarketawang Gamping Sleman belum ada jaringan PDAM, sehingga masyarakat dalam mengkonsumsi air bersih dengan memanfaatkan air sumur. Keadaan air sumur yang kurang jernih dan bahkan kalau dipergunakan untuk membuat minum teh akan terlihat di atasnya seperti ada minyak. Ini membuat selera untuk minum jadi berkurang. Untuk memenuhi kebutuhan air minum bagi masyarakat yang mampu di Dasawisma Melati II Bodeh Ambarketawang biasanya membeli minuman kemasan, tetapi bagi masyarakat yang kurang mampu mereka mengambil air dengan menimba atau meminta di tetangga yang airnya dianggap lebih jernih atau layak konsumsi. Kegiatan PKM berupa pemberian penyuluhan tentang bagaimana mengolah air bersih dengan water treatment, diharapkan anggota Dasawisma Melati II akan memiliki pengetahuan dan keterampilan mengolah air bersih. Kegiatan ini diselenggarakan bersamaan dengan pertemuan rutin Dasawisma Melati II Bodeh Ambarketawang Gamping Sleman. Program PKM ini diharapkan mampu menjawab permasalahan yang dihadapi anggota Dasawisma Melati II pada khususnya dan warga Bodeh pada umumnya dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anggota Dasawisma II karena dapat menghemat tenaga dan biaya untuk mendapatkan air bersih serta dana yang sebelumnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan minum dapat dialihkan untuk memenuhi kebutuhan yang lain. Pada akhirnya kegiatan PKM ini diharapkan akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat]]>
<![CDATA[PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PEMBELANJAAN ONLINE ]]>
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>;
<![CDATA[Yenni Kurnia Gusti]]>;
<![CDATA[Sofiati Sofiati]]>;
<![CDATA[Linawati Linawati]]>;
<![CDATA[Priyastiwi Priyastiwi]]>
<![CDATA[ SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 6 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juni 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55681/swarna.v2i6.588
<![CDATA[Belanja online sudah mengubah cara berbelanja menjadi lebih mudah, tetapi dunia belanja online tidak semuanya baik. Seiring dengan kemudahan yang ditawarkan dalam berbelanja online terdapat pula beberapa masalah yang masih harus dihadapi oleh pelanggan. Berbelanja online sering dimanfaatkan oleh oknum untuk mencari keuntungan dengan cara yang tidak baik sehingga sering terjadi penipuan yang sangat merugikan konsumen. Penyebab utama penipuan dalam belanja online adalah karena kurangnya kehati-hatian konsumen,mudah tergiur dengan harga murah tanpa mengecek kredibilitas toko online. Untuk itu konsumen perlu berhati-hati dalam melakukan transaksi pembelian online. Kegiatan PKM ini menjelaskan tentang kiat aman berbelanja online, berupa pemberian penyuluhan dan pelatihan kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa lebih berhati-hati ketika belanja online dan tidak terlalu konsumtif sehingga uang yang ada dapat dialihkan untuk memenuhi kebutuhan yang lain. Pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena dapat membuat keputusan berbelanja yang lebih bijaksana serta menghemat pengeluaran mereka.]]>
<![CDATA[Pelatihan Agro Bisnis : Upaya Membentuk Kompetensi Kewirausahaan Anak Berkebutuhan Khusus Di Panti Bina Siwi Bantul ]]>
<![CDATA[Sofiati Sofiati]]>;
<![CDATA[Linawati Linawati]]>;
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>
<![CDATA[ WASANA NYATA Vol 5, No 1 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE AUB Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36587/wasananyata.v5i1.851
<![CDATA[Anak –anak berkebutuhan khusus (ABK) sudah selayaknya di sejahterakan melalui pendidikan dan pelatihan kewirausahaan agar mereka memiliki kompetensi kewirausahaan. Dengan bekal komptensi kewirausahaan tersebut mereka akan mampu membawa ide-ide untuk berinovasi dalam agro bisnis. Permasalahan yang ditemukan adalah sebagian besar ABK di panti ini belum mempunyai kompetensi kewirausahaan, mengingat keterbatasan fisik , pengetahuan tentang kewirausahaan terutama agro bisnis budi daya ayam kampung dan ikan lele. Solusi yang ditawarkan adalah memberikan pelatihan agro bisnis budidaya ayam kampung dan ikan lele dalam rangka membentuk kompetensi kewirausahaan selama hidup di bawah panti asuhan . Tujuan pengabdian adalah untuk membentuk ABK panti asuhan Bina Siwi Bantul ini menjadi wirausahawan yang memiliki kompetensi kewirausahaan. Metode pelaksanaan pelatihan ini adalah pembekalan melalui dua tahap,pertama:pembekalan materi agro bisnis secara tutorial disertai diskusi , bermain peran di lokasi;kedua adalah pembekalan materi untuk membentuk ABK memiliki kompetensi kewirausahaan disertai pendampingan praktek ,monitoring ,dan evaluasi.Masa Pelaksanaan November- Desember 2019 bertempat di panti asuhan ABK Bina Siwi Bantul. Pelaksanaan pelatihan dibagi dua sesi materi yaitu sesi materi teknis agro bisnis dan sesi materi pembentukan soft skill kompetensi kewirausahaan bagi ABK di Panti Asuhan Bina Siwi Bantul.Hasil pelatihan agro bisnis budi daya ayam kampung dan ikan lele telah menumbuhkan kepercayaan diri dan motivasi bagi ABK. Adapun pelatihan kompetensi kewirausahaan ini berhasil menumbuhkan jiwa kewirausahaan, membentuk kompetensi kewirausahaan ABK untuk memasarkan produk yang dihasilkan melalui berbagai metode dan strategi pemasaran yang tepat. Sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan suksesnya partisipasi sosia ABK.Hasil monitoring dan evaluasi program pengabdian ini mampu mencapai target hasil dan luaran, dari 18 peserta pelatihan berhasil mencetak ABK sebagai wirausahawan baru di Panti Asuhan Bina Siwi yang mandiri dan berbasis iptek yang siap beraktivitas di masyarakat.Hal ini ditunjukkan adanya peningkatan pendapatan dan partisipasi sosial ABK dalam memasarkan ke beberapa rumah makan.]]>
<![CDATA[Analisis Faktor Perbedaan Tingkat Usia dan Lama Masa Kerja terhadap Produktivitas Karyawan di PT. Stars Internasional Surabaya ]]>
<![CDATA[Yenni Kurnia Gusti]]>;
<![CDATA[Shafira Dwi Noer Aini]]>;
<![CDATA[Ary Sutrischastini]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Perbedaan atau kesenjangan usia dan masa kerja antar karyawan yang cukup jauh memberikan berbagai pandangan yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan di PT. Stars International Surabaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hubungan antara usia dan masa kerja terhadap kinerja karyawan di PT. Stars International Surabaya karena setiap Sumber Daya Manusia (SDM) pasti memiliki karakteristik yang berbeda. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan angket dengan sampel sebanyak 60 responden yang telah diberikan kepada karyawan PT. Stars International Surabaya dengan berbagai kriteria usia dan masa kerja yang beragam. Analisis faktor menggunakan alat SPSS Versi 26. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa variabel usia (X1) dan masa kerja (X2) secara bersamaan mempengaruhi variabel kinerja karyawan (Y) dengan value Fcount > Ftable, yaitu 18,334 > 3, 16. Hasil pengujian lain menunjukkan bahwa (1) variabel usia tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan Tcount <Ttable Value sebesar 0,602 <1,672 sehingga variabel usia tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. (2) Variabel tenurial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan Nilai Tcount > Ttable, yaitu 3,569 > 1,672.]]>
