Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Desain Produk dengan Metode DFMA untuk Talenan Berpemotong Luqyana, Dhiya; Ilham, Mochammad Ibnu; Symaidzar, Ramadhan Difa; Raissa, Zhazha Yoslin; Annas, M. Sjahrul
Seminar Nasional Teknik Mesin 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Mesin 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Talenan merupakan salah satu peralatan dapur yang berfungsi sebagai alas untuk memotong bahan makanan yang akan diolah sebelum dimasak, sehingga, diperlukan bahan yang baik bagi makanan. Pada umumnya talenan hanya digunakan sebagai alas, tanpa adanya fungsi lain. Oleh karena itu didesain produk Talenan Berpemotong yang memiliki fungsi tambahan berupa alat potong. Talenan Berpemotong merupakan produk manufaktur yang terbuat dari kayu yang disusun sesuai dengan desain yang telah ditentukan. Pada penyelesaian desain produk Talenan Berpemotong dilakukan pendekatan dengan metode Desain For Assembly Manufacture (DFMA) untuk mendapatkan nilai Theoritical Part Count Efficiency dan, metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA) untuk menganalisis kegagalan yang mungkin terjadi pada proses pembuatan berdasarkan nilai Risk Priority Number (RPN). Semakin tinggi nilai RPN, maka semakin tinggi prioritas masalah tersebut untuk dievaluasi.
Redesain dan Fabrikasi Bilah Pisau Shredder SKD-11 untuk Pemotongan Limbah Plastik Muslimin Muslimin; Iman Setyadi; Aminudin Zuhri; Dhiya Luqyana
Jurnal Mekanik Terapan Vol 4 No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/jmt.v4i2.5887

Abstract

Polusi plastik telah menjadi perhatian global karena pembuangan sampah plastik yang buruk mencemari lingkungan. Pengelolaan limbah plastic secara mandiri dapat dilakukan ditingkat lokal sebagai alternatif upaya daur ulang mandiri. Mesin Shredder plastic sederhana banyak digunakan secara lokal dengan design yang mudah, perawatan dan suku cadang yang tersedia secara lokal. Mesin shredder plastic adalah mesin yang digunakan paling awal untuk memotong sampah plastik menjadi potongan-potongan kecil. Konsep desain sederhana mesin shredder yang ada saat ini adalah cukup umum. Poros dan bilah pisau adalah komponen paling penting dalam mesin shredder yang menentukan kinerjanya. Geometri bilah pisau dan orientasi bilah pisau yang dipasang ke dalam poros tunggal atau ganda secara langsung mempengaruhi kinerja mesin shredder. Permasalahan utama mesin shredder adalah pisau yang cepat tumpul sehingga menurunkan produktifitas mesin. Tulisan ini bertujuan untuk meninjau berbagai faktor yang memberikan efek langsung pada kinerja pisau shredding, serta menguji bilah pisau yang sudah diredesain dan difabrikasi. Berdasarkan data down time untuk pengasahan 9-bilah pisau orbital adalah 11-jam dan down time 2-bilah pisau stasioner adalah 3,5-jam sehingga total selama 150 Jam operasional atau 10% operasi. Sedangkan penggunaan pisau baru, selama 300 jam operasi masih bisa digunakan tanpa diasah.
Perancangan dan Pembuatan Prototipe Motor Listrik BLDC 350 dan 3000 Watt Muslimin Muslimin; Putri Paramita Dhyani; Dhiya Luqyana; Daniel Janthinus Kristianto Kristianto
Jurnal Mekanik Terapan Vol 4 No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/jmt.v4i2.5888

Abstract

Adanya Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle atau BEV) untuk Transportasi Jalan menunjukkan bahwa Indonesia telah menyatakan kesiapannya dalam memasuki era kendaraan listrik. Saat ini produksi motor listrik dengan merek lokal sangat sedikit. Mengetahui hal tersebut, X Group melihat menyusun pembuatan serta pengembangan kendaraan listrik roda dua dari bermesin engine hingga listrik. Penelitian ini bertujuan melakukan perancangan dan pembuatan prototipe motor listrik BLDC 350W dan 3000W. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Research and Development. Inovasi produk harus dilakukan untuk menyesuaikan perubahan tersebut. Motor yang sudah difabrikasi dilakukan pengujian. Hasilnya diperoleh spesifikasi kebutuhan motor BLDC untuk sepeda listrik memiliki daya masukan sebesar 350 Watt dan tegangan sebesar 36 Volt dengan kecepatan dan torsi masing-masing adalah 500 rpm dan 5,35 Nm. Sedangkan spesifikasi kebutuhan motor BLDC untuk kendaraan roda dua (kendaraan motor listrik) memiliki daya masukan sebesar 3000 Watt dan tegangan sebesar 72 Volt dengan kecepatan dan torsi masing – masing adalah 1241,4 rpm dan 48,86 N.
Design analysis of mold cavity and core on compression molding of composite material Muslimin Al Masta; Hasvienda M. Ridlwan; Dhiya Luqyana; Bayu Pambudi; Azam Milah Muhamad
Jurnal POLIMESIN Vol 21, No 2 (2023): April
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jpl.v21i2.3311

Abstract

This study discusses the design analysis of compression molding cavity and core under 12 tons of pressure and 100oC heat using experimental analysis and Ansys R19.2 simulation. This compression mold is used to process composite materials, mainly thermoset matrix composites. The compression product is a tensile test specimen according to the ASTM D638-4 standard. The main concern of this study aimed to analyze the stress distribution and deflection due to the compression load and heat on the cavity and core of compression molding. Hence, the die construction is safe during the operation under these loads. The analysis was carried out using Von Mises's stress of static loading criteria. The research parameter examined are stress distribution, deflection, and some critical dimensions in the cavity and core. These parameters significantly affect mold performance, product quality, and service life. Experimental analysis shows that the maximum deflection of the cavity and the core is 4.40 x10-4 mm and 1.53 x 10−4 mm, respectively. On the other hand, Simulation analysis shows the maximum deflection of the cavity and core is 4.56 x 10−4 mm and 7.41 x 10-5 mm, respectively. The error between experimental analysis and simulation is 6.87 x 10-5 mm and 3.32 x 10-5 mm for the cavity and the core, respectively. For stress analysis, the maximum value is 37.94 MPa for both cavity and core. On the other hand, simulation analysis shows 262 MPa and 256 MPa for the cavity and core, respectively. Both experimental analysis and simulation show that the result complies with the standard, less than 0,025 mm for deflection, and stress is less than 1034 MPa for maximum stress. Therefore, compression mold structure is safely used.
Pembuatan Komposit Filamen 3D Printing dengan Matriks Polypropylene (PP) dan Penguat Serat Kulit Jagung untuk Aplikasi Prototype Handle Rem Sepeda Nanda, Vina; Wijanarko, Fadhlurrohman Akbar; Dhiya Luqyana; Muslimin, Muslimin; Azam Milah Muhamad
Jurnal Mekanik Terapan Vol 5 No 3 (2024): Edisi Spesial Tugas Akhir Jurusan Teknik Mesin PNJ, Desember 2024
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/jmt.v5i3.7097

Abstract

Penggunaan material logam pada handle rem sepeda telah umum digunakan karena memiliki sifat mekanik yang kuat. Namun, logam dapat hancur karena korosi yang disebabkan oleh lingkungan. Pembuatan handle rem sepeda dengan material polimer dapat menjadi solusi. Pembuatan prototypenya dapat dilakukan dengan 3D Printing karena kemampuannya untuk membuat suatu objek yang berpotensi murah dalam jangka waktu yang singkat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas material filamen 3D Printing dengan memanfaatkan komposit serat kulit jagung dan Polypropylene (PP) untuk pembuatan prototype. Metode yang digunakan adalah Design of Experiment (DoE) dengan jenis Full Factorial Design dengan parameter temperatur ekstrusi (160°C,175°C, dan 190°C) dan komposisi serat kulit jagung (2,5%, 4%, dan 5%). Hasil pengujian tarik menunjukkan variasi terbaik adalah temperatur 160oC dan serat 2,5% dengan rata-rata nilai kekuatan tarik sebesar 22,71 MPa. Menurut pengujian SEM+EDS, komposit ini masih dapat ditingkatkan untuk menghilangkan void sehingga dapat meningkatkan nilai kekuatan tarik. Prototype handle rem sepeda berhasil dibuat menggunakan 3D Printing dengan parameter optimal tersebut, menggunakan infill density 40% dan nozzle berdiameter 0.6 mm.
Pengaruh Ukuran Mesh Terhadap Kekuatan Tarik Komposit Filamen Berpenguat Serbuk Kayu Jati Azam Milah Muhamad; Alifianto Dimas Aditya; Vika Rizkia; Muslimin, Muslimin; Dhiya Luqyana
Jurnal Mekanik Terapan Vol 6 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/jmt.v6i1.7424

Abstract

Komposit digunakan sebagai material alternatif dalam industri manufaktur seperti industri dirgantara menggantikan material logam. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan komposit filamen berbasis plastik polypropylene (PP) yang diperkuat dengan serbuk kayu jati, serta menganalisis pengaruh ukuran mesh dan perlakuan alkali (NaOH) terhadap kekuatan tarik komposit yang dihasilkan. Komposisi serbuk kayu jati ditetapkan sebesar 5% dari berat total komposit. Proses pembuatan filamen dilakukan melalui ekstrusi menggunakan mesin ekstruder pada suhu 160°C dan kecepatan motor 40 Rpm. Uji tarik dilakukan untuk mengevaluasi kekuatan tarik filamen yang dihasilkan, dengan spesimen dicetak sesuai standar ASTM D638 Type IV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan NaOH secara signifikan meningkatkan kekuatan tarik komposit, dengan nilai tertinggi mencapai 17,57 MPa pada ukuran mesh 150 μm. Sebaliknya, komposit tanpa perlakuan (UT) menunjukkan kekuatan tarik tertinggi sebesar 13,29 MPa pada mesh 100 μm. Temuan ini mengindikasikan bahwa variasi ukuran mesh dan perlakuan alkali berpengaruh signifikan terhadap kualitas mekanik komposit.