Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor-Faktor Determinan Pendidikan Islam Dalam Kajian Filsafat Nasir, Muh.; Marjuni, A.; Mahmud, Moh. Natsir
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 7 No 1 (2024): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v7i1.2030

Abstract

Pendidikan Islam merupakan bagian integral dari sistem pendidikan yang bertujuan untuk membentuk individu Muslim yang berakhlak mulia dan berpengetahuan luas. Dalam konteks kajian filsafat, terdapat sejumlah faktor determinan yang memengaruhi pendidikan Islam dan memberikan landasan filsafat yang kuat bagi pengembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor determinan yang memengaruhi pendidikan Islam dalam kajian filosofat, serta untuk mengeksplorasi implikasi filsafatnya. Metode yang digunakan adalah studi literature review berfokus pada hasil penulisan yang berkaitan dengan topik tentang tentang faktor-faktor determinan pendidikan Islam dalam kajian filsafat. Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari hasil-hasil penelitian yang sudah dilakukan maupun diterbitkan dalam buku referensi, dan jurnal online nasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor determinan dalam pendidikan islam adalah: pendidik, peserta didik, tujuan pendidikan, alat pendidikan, lingkungan. Hasil penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang faktor-faktor determinan pendidikan Islam dalam kajian filsafat, serta relevansinya dalam membentuk karakter dan kepribadian individu muslim. Implikasi filsafat dari faktor-faktor determinan ini dapat menjadi panduan berharga bagi pengembangan pendidikan Islam yang holistik dan berkelanjutan.
Memahami Dikotomi Ilmu Pengetahuan Umum dan Agama Dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam Humairah, Andi Eliyah; Marjuni, A.; Mahmud, Moh. Natsir; Sukawati, Sukawati
Jurnal Pendidikan Jompa Indonesia Vol 3 No 3 (2024): JUPENJI: Jurnal Pendidikan Jompa Indonesia
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jupenji.Vol3.Iss3.1165

Abstract

Dikotomi ilmu sebagai pemisahan diantara dua disiplin ilmu, hal ini pada akhirnya melahirkan dualisme pendidikan yaitu pendidikan agama dan pendidikan umum. Pandangan dikotomis yang memisahkan antara ilmu-ilmu agama dengan ilmu-ilmu umum ini bertentangan dengan konsep ajaran Islam yang bersifat integralistik. Konsep Islam memandang ilmu pengetahuan secara utuh dan universal, tidak ada istilah dikotomi atau pemisahan. Arikel ni menggunakan metode studi pustaka, dengan cara penulis menelusuri literatur yang ada di pustaka, buku-buku, jurnal, artikel, dan lain-lain yang sebagian besar terdapat pada lima tahun terakhir. Hasil penulisan ini menemukan bahwa secara keseluruhan, implikasi problematika ini menampilkan bahwa pengembangan pendidikan Islam memerlukan transformasi mendalam dalam paradigma pendidikan, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pembentukan visi pendidikan yang inklusif dan holistik. Hanya dengan mengatasi problematika tersebut, pendidikan Islam dapat memainkan peran yang lebih efektif dalam membentuk individu yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki landasan moral dan spiritual yang kuat sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.