Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PELATIHAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF SEBAGAI ACUAN LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI SISWA Andriani, Miranti Widi; Ghati, Ellen Wanodya
Abdiku : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2018): Jurnal Abdiku
Publisher : Penerbit LPPM- STKIP PGRI Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.213 KB)

Abstract

Ranah afektif sangat penting dikaji karena mempengaruhi keberhasilan belajar seseorang. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu guru mengembangkan instrumen penilaian afektif sebagai cara yang sangat tepat untuk mengetahui beberapa kekhasan afektif. Hal khusus yang dimaksud lain sikap, minat, konsep diri, dan nilai. Tahapan dalam pelatihan ini adalah (1) Penjelasan pentingnya penilaian ranah afektif sebagai acuan layanan bimbingan pribadi siswa, (2) Peserta pelatihan mempraktikkan mengembangkan instrumen penilaian afektif lengkap mulai definisi operasional, indikator, dan pertanyaan kuesionernya, (3) Peserta pelatihan mempraktikkan mengukur tingkat realiabilitas instrumen yang telah dibuat. Simpulan yang didapat adalah pelatihan pengembangan instrumen penilaian afektif dapat diselenggarakan dengan baik. Pelatihan yang telah dirancang dapat terlaksana sesuai harapan. Keterbatasan waktu menjadi kendala dalam memfasilitasi peserta pelatihan hingga mahir dalam pembuatan instrumen penilaian afektif. Oleh karena itu evaluasi dan saran yang dapat diberikan adalah pelatihan sejenis dapat diselenggarakan secara berkelanjutan untuk mengasah kemampuan guru dalam mengembangkan instrumen penilaian afektif.
STUDI INQUIRY LEARNING PADA MATAPELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR Andriani, Miranti Widi
INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Inventa Septrmber 2018
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/inventa.2.2.a1643

Abstract

Metode pembelajaran adalah cara atau teknik yang dipakai guru untuk mengelola pembelajaran sehingga sehingga tujuan belajar yaitu kemampuan akhir yang diharapkan dapat tercapai secara efektif dan efisien. Inquiry learning (pembelajaran inkuiri/menemukan) adalah salah satu metode yang dapat digunakan oleh guru. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tindak pembelajaran inkuiri pada matapelajaran IPA kelas V Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian studi kasus untuk menjawab pertanyaan penelitian. Peneliti sebagai alat pengumpul data utama. Pengumpulan data melalui wawancara mendalam (in-depth interview), observasi tidak terstruktur dan dokumen. Beberapa temuan penelitian menunjukkan inquiry learning yang dilakukan oleh guru pada matapelajaran IPA antara lain: guru memulai pembelajaran dengan pertanyaan; guru mengarahkan siswa pada pemahaman yang mendalam; guru memberikan umpan balik; guru memberikan tugas proyek; guru membentuk kelompok dalam pembelajaran.
EVALUASI PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR OLEH GURU DI SEKOLAH DASAR Andriani, Miranti Widi
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Oktober)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i4.4333

Abstract

The presence of tutoring in schools is very important in helping learners adjust themselves to academic, social, and workplace demands. Learning problems often bring inequality both socially and psychologically. The purpose of this study is to find the gaps that occur between the standards of the provision of guidance services to learn the factual conditions of the provision of tutoring services in primary schools by teachers as guidance and counselors. This research uses evaluation approach and procedure in evaluation activity of school counseling service that is using discrepancy model (gap model). The discrepancies model describes the gap between the standard (defined standard) in the counseling program and the actual performance of the school counseling program. Some research findings There is still a gap between the actual performance of teachers in providing learning guidance services with the standard performance of provision of guidance services that have been determined. There is still a gap between the actual process of implementation of the guidance services of learning with the standard process of implementation of guidance services that have been determined
Pengembangan Media Hologram Untuk Mengenalkan Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia Pada Siswa Kelas VI SD Muhammadiyah 1 Bangkalan Muasyaroh, Husnul; Kusuma, Rendra Sakbana; Andriani, Miranti Widi
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Agustus)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i3.3558

Abstract

Memasuki era 4.0 dimana berbagai teknologi digunakan juga harus diterapkan dalam pendidikan. Media pembelajaran hologram merupakan salah satu jawaban agar pendidikan dapat berbasis teknologi. Dengan menggunakan media hologram, mata pelajaran sejarah yang jarang disukai siswa akan diminati kembali Pembelajaran sejarah akan lebih menarik dan bahkan siswa bisa memahami kembali bagaimana perjuangan para pahlawan untuk menjaga Indonesia. Dari penelitian yang telah dilakukan, media hologram yang telah dibuat peneliti mendapatkan presentase nilai mulai dari 60%-95% dimana hal ini menunjukkan bahwa media hologram layak untuk dijadikan media pembelajaran. Sedangkan presentase yang didapatkan dari uji coba siswa dan guru mendapat nilai dari 60%-100% dimana hal ini menunjukkan bahwa media hologram sangat menarik untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Dari presentase yang telah diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa media hologram layak dan menarik untuk digunakan sebagai media pembelajaran di kelas.
Sosialiasi Penggunaan Model Pembelajaran Mind Mapping Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Abdussalam, Abdussalam; Pratiwi, Siska; Firmansyah, Ihwan; Andriani, Miranti Widi
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Penelitian Thawalib Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Penelitian Thawalib
Publisher : STAI Publisistik Thawalib Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54150/thame.v2i2.225

Abstract

The purpose of the service is to socialize the use of the mind-mapping learning model in social studies learning content. Method of implementation with lectures and discussions. Stages of implementation: preparation, implementation, and evaluation. Equipment: laptop, LCD projector, and consumption. Participants: school principals and teachers. Implementation results: the implementation of the socialization was successful through the provision of material on the use of mind mapping models and procedures for using mind mapping models. Implementation of socialization can provide a choice of solutions to solve problems in learning activities by applying the mind-mapping learning model. Socialization activities can facilitate increasing understanding of the use of learning models by educators of the Technical Implementation Unit of the Gili Anyar Bangkalan Public Elementary School Service.
PENGARUH YOUTUBE VIDEO TERHADAP PEMAHAMAN DAN KEMANDIRIAN PESERTA DIDIK PADA MUATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR Abdussalam; Pratiwi, Siska; Firmansyah, Ihwan; Andriani, Miranti Widi
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 8 No. 01 (2023): Volume 08 No. 01 Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v8i1.9555

Abstract

Youtube is the most popular social media for several groups of people, from children to adults, which is an opportunity in the world of education. This research aims to look at the effect of YouTube videos on students' understanding and independence in elementary school mathematics learning content. This study used a pre-experimental design of the one-group pretset-posttest type, using one class using the pretest-posttest to be able to determine initial abilities related to the material being discussed. Based on the conclusions and results of the analysis using SPSS by the researchers with the conclusion that there is an effect of YouTube videos on the understanding and independence of students at UPTD SDN Kraton 5 Bangkalan. This is proven by the results shown in the Manova test where the significance value is 0.000 <0.05 so the conclusion is that there is an influence.
Analysis of Blended Learning on Student Interest in Physical Education for 10th Grade High School Anwar, Khiorul; Firmansyah, Ihwan; Andriani, Miranti Widi
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Jp.jok) Vol. 6 No. 1 (2022): Jp.jok (Jurnal Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan) Bulan November Tahun
Publisher : Physical Education, Health and Recreation Study Program, Universitas Insan Budi Utomo, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Blended learning is an important learning model application for today's needs, with meetings through e-learning and face-to-face. Basically, the purpose of this research is to observe carefully and then carry out a thorough discussion of the application of learning activities using the blended learning method, which is linked and linked to interest in learning PJOK. This type of research is descriptive quantitative with a survey method. The sample used is the students of SMAN 2 Bangkalan class X, with as many as 103 respondents. The data collection method used a questionnaire distributed online at the school. The data were then analyzed using percentage calculations. Based on the research results, most of them are categorized as very low 9%, low 19%, moderate 45%, high 22%, and very high 5%. The results of this research can be interpreted that the implementation of learning using a blended learning approach to interest in learning PJOK subjects is moderate. The conclusion is that the implementation of blended learning is in the medium category, which means that it is not very interesting for students in PJOK subjects. Improving facilities as learning support using a blended learning approach to increase interest in PJOK subjects is a suggestion that can be given from research results.