Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA TEMPAT PELELANGAN IKAN DENGAN METODE POTENTIAL GAIN CUSTOMER VALUE DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA CILACAP Saputra, Muhammad Rizqi; Mudzakir, Abdul Kohar; Dewi, Dian Ayunita Nugraheni Nurmala
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 6, No 4: Oktober 2017
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.981 KB)

Abstract

TPI merupakan salah satu fasilitas fungsional yang memberikan pelayanan kepada nelayan. Pelayanan yang diberikan berupa tempat untuk melakukan proses lelang, penanganan dan pemasaran. Kepuasan peserta lelang terhadap TPI ditentukan oleh kualitas pelayanan yang disediakan oleh TPI. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan dan menganalisis atribut-atribut pelayanan jasa yang mempengaruhi tingkat kepuasan peserta lelang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan metode pengambilan sampel purposive sampling  dengan jumlah populasi nelayan Trammel net 550 orang, bahwa sampel sebanyak 50 orang sudah mewakili populasi nelayan Trammel net sebesar 10%. Tingkat kepuasan peserta lelang dihitung menggunakan metode Importance Performance Analysis sedangkan kualitas pelayanan dianalisis menggunakan metode Potential Gain Customer Value. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan peserta lelang terhadap pelayanan Tempat Pelelangan Ikan di PPS Cilacap adalah sebesar 98,01% disimpulakan bahwa belum memuaskan dilihat dari angka yang belum mencapai 100% (Memuaskan). Berdasarkan hasil penelitian, atribut-atribut yang diprioritaskan untuk diperbaiki dilihat dari nilai angka Indeks PGCV tebesar. Terdapat angka indeks PGCV terbesar ialah 5,74 adalah “Ketersedian Dana sosial untuk nelayan”.atribut perlu diperbaiki untuk mengurangi peluang ketidakpuasan. Hal tersebut dikarenakan masih terdapat atribut yang harus diperbaiki kinerjanya agar memenuhi harapan peserta lelang.
Literature Review Dampak Pembelajaran Dengan Pendekatan Hands on and Minds on terhadap Self Efficacy Matematis Siswa Saputra, Muhammad Rizqi; Kurniawati, Annisa Dwi
Dikmat: Pendidikan Matematika Vol 5, No 02 (2024): Oktober 2024
Publisher : STKI Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/dikmat.v5i02.268

Abstract

Siswa diharapkan tidak hanya mampu mengingat materi namun lebih jauh dari itu adalah memahami konsep materi dengan ditunjang keterampilan personal dan interpersonal yang memadai hingga dapat membantu mereka memecahkan masalah kehidupan sehari-hari. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah menerapkan Pendekatan Pembelajaran Hands on and Minds on untuk meningkatkan self efficacy matematis siswa. Penelitian ini adalah literature review yang mengkaji literatur terkait keefektifan pendekatan pembelajaran Hands on and Minds on terhadap self efficacy siswa. Pengumpulan data menggunakan metode Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta Analysis (PRISMA). Sebanyak 20 artikel telah diperoleh sebagai bahan kajian sintesis kualitatif. Penelitian ini menunjukkan, pembelajaran Hands on and Minds on efektif dalam meningkatkan self efficacy matematis siswa. Namun, dari segi cara pembelajaran, siswa secara umum lebih menyukai pembelajaran Hands on and Minds on yang secara kontekstual. Model pembelajaran Hands on and Minds on  juga efektif untuk meningkatkan soft skill matematika siswa, yaitu computational thinking dan berpikir sistematis.
Identitas matematis mahasiswa calon guru matematika: asal sekolah berbeda, identitas matematis berbedakah? Kurniawati, Annisa Dwi; Saputra, Muhammad Rizqi
LINEAR: Journal of Mathematics Education Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 Nomor 2 Desember 2024
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguran IAIN Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/9rzycg87

Abstract

Mahasiswa calon guru matematika yang berasal dari asal sekolah berbeda sering kali menunjukkan minat, kompetensi, maupun partisipasi yang berbeda saat pembelajaran matematika. Perbedaan ini dapat menunjukkan dugaan bahwa identitas matematis yang mereka miliki bisa saja berkaitan dengan asal sekolah sebelumnya. Penelitian kuantitatif dengan teknik analisis data uji Kruskall Wallis dilakukan untuk mengidentifikasi apakah ada perbedaan identitas matematis yang dimiliki mahasiswa calon guru matematika dengan asal sekolah yang berbeda. Sebanyak 88 mahasiswa dari 3 asal sekolah berbeda yaitu MA, SMA, dan SMK dilibatkan sebagai responden dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun nilai mean rank mahasiswa calon guru matematika dari ketiga asal sekolah berbeda, namun tidak ditemukan perbedaan identitas matematis yang signifikan secara statistik (nilai asymptotic sig 0,335 > 0,05) pada mahasiswa calon guru matematika yang berasal dari asal sekolah berbeda, termasuk untuk setiap komponen pembentuk identitas matematis. Oleh karena itu, dosen atau pendidik matematika diharapkan dapat menciptakan iklim pembelajaran yang kolaboratif tanpa membedakan asal sekolah mahasiswa demi tercapainya tujuan pembelajaran dan berkembangnya identitas matematis yang positif bagi mahasiswa calon guru matematika.
PERANCANGAN TEATER ORKESTRA DI BSD CITY BERDASARKAN KESELARASAN MUSIK DAN ARSITEKTUR DENGAN PENDEKATAN METAFORA SAPUTRA, MUHAMMAD RIZQI
TERAKOTA : Jurnal Poster Arsitektur, Interior dan Rancang Kota Vol 3, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Musik orkestra memiliki peran penting dalam perkembangan budaya manusia, dengan kekayaan dan kompleksitas yang mampu memberikan pengalaman emosional mendalam. BSD City, sebagai kota mandiri yang berkembang pesat, memiliki potensi besar untuk menjadi pusat apresiasi musik orkestra. Namun, fasilitas yang tersedia, seperti ICE BSD, belum sepenuhnya mewadahi kegiatan edukasi, latihan, dan apresiasi musik orkestra secara komprehensif. Oleh karena itu, diperlukan kawasan orkestra terintegrasi yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat pertunjukan, tetapi juga sebagai pusat pengembangan bakat dan edukasi. Perancangan kawasan ini mengusung konsep "Architecture as a Frozen Music," yang menerjemahkan elemen musik ke dalam bentuk arsitektur melalui pendekatan metafora. Konsep ini diwujudkan dalam desain Gedung Teater Orkestra yang terinspirasi oleh Simfoni No. 5 karya Ludwig van Beethoven, yang mencerminkan dinamika, ritme, dan emosi dalam bentuk spasial. Dengan pendekatan ini, diharapkan kawasan orkestra di BSD City dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap musik orkestra serta memberikan kontribusi bagi perkembangan seni dan budaya di Indonesia.
GENDER DAN IDENTITAS MATEMATIS: STUDI KOMPARATIF PADA MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA [GENDER AND MATHEMATICAL IDENTITY: A COMPARATIVE STUDY AMONG MATHEMATICS EDUCATION STUDENTS] Kurniawati, Annisa Dwi; Saputra, Muhammad Rizqi; Dhanurendra, Arkana Rezky
JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education Vol. 9 No. 2 (2025): DECEMBER
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/johme.v9i2.10269

Abstract

Research on mathematical identity has increasingly gained attention within the field of mathematics education. However, studies examining the mathematical identity of prospective mathematics teachers, particularly in relation to gender differences, remain limited. This study aims to investigate whether mathematical identity differs between male and female prospective mathematics teachers, focusing on aspects of interest, recognition, competence, performance, and beliefs about mathematics. A quantitative approach was employed using a questionnaire to collect data, which were analyzed using the Mann–Whitney statistical test. The findings indicate significant gender-based differences in the mathematical identity of prospective mathematics teachers across all measured components. These results provide a foundation for mathematics educators to consider instructional models that can positively shape and support the development of mathematical identity among future mathematics teachers. BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Penelitian tentang identitas matematis mulai menjadi perhatian peneliti di bidang pendidikan matematika. Sayangnya, masih belum banyak peneliti yang membahas tentang identitas matematis calon guru matematika dengan perbedaan gender. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah identitas matematis mahasiswa calon guru matematika berbeda untuk gender yang berbeda. Hal ini berkaitan dengan minat, rekognisi, kompetensi, kinerja, dan keyakinan terhadap matematika. Penelitian kuantitatif dengan menggunakan angket digunakan untuk memperoleh data yang kemudian dianalisis menggunakan uji statistika Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan identitas matematika mahasiswa calon guru matematika pada gender yang berbeda, meliputi setiap komponen identitas matematis. Hasil penelitian ini menjadi dasar bagi guru atau pendidik matematika untuk mempertimbangkan model pembelajaran yang memberikan pengaruh positif pada pembentukan identitas matematis mahasiswa calon guru matematika.