Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Tipe Higher Order Thinking Skill (HOTS) Nafi'an, Muhammad Ilman; Pradani, Shimawati Lutvy
Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif Vol 10, No 2 (2019): Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif
Publisher : Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sema

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kreano.v10i2.15050

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan memecahkan masalah siswa dalam mengerjakan soal tipe Higher Order Thinkimg Skills (HOTS). Kemampuan memecahkan masalah merupakan salah satu kemampuan yang penting untuk dikembangkan dan harus dimiliki oleh siswa. Dengan mengerjakan soal-soal Higher Order Thinking Skills, maka siswa akan mencapai level-level pada kemampuan matematika dari level yang terendah sampai level tertinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan pemecahan masalah siswa kelas XII IPA dalam menyelesaikan soal tipe Higher Order Thinking Skills berdasarkan langkah-langkah Polya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pada penelitian ini peneliti juga menggunakan beberapa metode untuk mengumpulkan data antara lain: tes, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa siswa dalam memecahkan masalah menggunakan langkah Polya, dapat menuhi indikator menganalisis, menciptakan, dan mengevaluasi.The purpose of this study to determine the ability to solve student problems in working on the problem type Higher Order Thinkimg Skills (HOTS). Ability to solve problems is one of the important skills to be developed and must be owned by students. By working on the Higher Order Thinking Skills questions, students will reach the levels of mathematical ability from the lowest level to the highest level. The purpose of this research is to describe the problem solving of students of class XII IPA in solving the problem of Higher Order Thinking Skills type based on Polya steps. This research uses qualitative approach with descriptive research type. In this study the researchers also used several methods to collect data, among others: tests, interviews and documentation. The results of this study obtained the conclusion that students in solving problems using Polya step, can meet the indicators analyze, create, and evaluate.
Pelatihan Penyusunan Soal Matematika Berbasis Literasi dan Pendampingan Praktek Evaluasi Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru SMP di Kabupaten Tulungagung Nafi'an, Muhammad Ilman; Gufron, Mohammad; Nur Afifah, Dian Septi
J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 7, No 2 (2019): 2019
Publisher : (STKIP) PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/j-adimas.v7i2.1451

Abstract

ABSTRAKMinimnya pengetahuan guru terkait literasi matematika, rendahnya kemampuan literasi siswa dan rendahnya kemampuan guru dalam pengembangan soal berbasis literasi matematika sehingga ketercapian tujuan pembelajaran masih rendah, disisi lain dalam Kurikulum 2013 diamanahkan pembelajaran berbasis literasi. Solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada dapat melalui pelatihan guru matematika di Tulungagung, yakni pengembangan pembuatan soal matematika berbasis literasi matematika. Target khusus yang diharapkan tercapai melalui program pengabdian ini yaitu perbaikan kualitas pembelajaran, peningkatan kompetensi pedagogik dan pengembangan profesionalisme guru matematika. Untuk itu kegiatan ini akan memberikan pelatihan ketrampilan dalam pengembangan soal berbasis literasi matematika sesuai peminatan mitra, agar nantinya mitra mampu mengembangkan dan menerapkan soal berbasis literasi matematika dalam pembelajaran di kelas sehingga dapat meningkatkan kemampuan literasi guru dan siswa. Ada tiga tahap kegiatan program pengabdian yang diajukan yaitu tahap awal yang meliputi kelengkapan administrasi, observasi dan survey lokasi, merancang kegiatan inti dan modul pelatihan. Tahap inti dalam program pengabdian ini melibatkan guru matematika SMP secara langsung sebagai peserta yang akan mengikuti rangkaian kegiatan yaitu (1) knowledge sharing tentang pentingnya literasi matematika, (2) sosialisasi penerapan literasi matematika dalam pembelajaran matematika (3) praktik pembuatan soal berbasis literasi matematika (4) ujicoba soal berbasis literasi matematika (5) evaluasi kemampuan guru dalam pembuatan soal berbasis literasi matematika dan (6) evaluasi kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal berbasis literasi matematika. Tahap akhir merupakan evaluasi kegiatan yang diwujudkan dalam laporan akhir dan publikasi hasil kegiatan. dari kegiatan ini para guru berhasil membuat soal berbasis literasi matematika dengan baik, serta mampu menerapkan melalui praktek evaluasi di kelasnya.Kata kunci : pelatihan, soal matematika, literasi, kompetensi guru
ANALYSIS OF NUMERACY LITERACY SKILLS OF FIFTH GRADE ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS Nafi'an, Muhammad Ilman
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 10, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v10i1.5635

Abstract

Elementary school numeracy literacy skills play an important role in mathematics learning outcomes, but some studies only reveal quantitatively, so an in-depth analysis of the numeracy literacy skills of elementary school students is needed. this study aims to analyse the numeracy literacy skills of elementary school students. This research uses a descriptive approach, conducted on class V PKBM Quins, Tulungagung as many as 10 students, the selection of subjects is taken based on numeracy literacy skills and the ability to communicate well, from the existing subjects there is one subject who has the best numeracy literacy skills, namely subject N. then the instruments used are numeracy literacy tests, interviews, observation, and documentation. With data analysis, namely data reduction, data presentation, and data verification. While in checking the validity of the research data using source triangulation techniques. The results of this study indicate that students' numeracy literacy skills are as follows. the subject is able to analyse the information contained in the problem, use symbols and numbers and understand in solving the problem. the subject is able to operate well, easily manipulate numbers and symbols, the subject can conclude the results of the analysis and convert them into narrative form. 
Memperkuat Praktik Pembelajaran Berdiferensiasi Berbasis Teknologi di SDN 1 Geger Sendang Tulungagung Nafi'an, Muhammad Ilman; Akhyar, Muhammad Khoiril; Qoriatus, Al
INTAN CENDEKIA (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 6, No 1 (2025): INTAN CENDEKIA: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/intancendekia.v6i1.685

Abstract

Abstrak.Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SDN 1 Geger melalui penerapan model pembelajaran berdiferensiasi dengan memanfaatkan teknologi Edpuzzle dan Quizizz. Kegiatan ini meliputi pelatihan bagi guru, seminar, praktik langsung di kelas, serta evaluasi. Pelatihan difokuskan pada pemahaman konsep pembelajaran berdiferensiasi, identifikasi kebutuhan belajar siswa, dan pemanfaatan Edpuzzle dan Quizizz. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta pelatihan merasa puas dan mengalami peningkatan pemahaman terkait pembelajaran berdiferensiasi. Implementasi pembelajaran berdiferensiasi di kelas juga menunjukkan hasil yang positif, yaitu peningkatan partisipasi dan motivasi siswa. Selain itu, guru melaporkan peningkatan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan sangat penting untuk memastikan keberhasilan implementasi pembelajaran berdiferensiasi di sekolah.
Intuitive Understanding of Kinesthetic Students in Solving Mathematics Problems with Realistic Mathematic Education Approach Nafi'an, Muhammad Ilman; Wahyuni, Fida Ika; Afifah, Dian Septi Nur
Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif Vol 14, No 2 (2023): Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif
Publisher : Mathematics Dept, Math. and Science Faculty, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kreano.v14i2.42228

Abstract

Intuitive understanding is the ability to understand something without going through reasoning, so it is very important in solving math problems. One approach that can improve students' intuitive understanding is the Realistic Mathematic Education (RME) approach. However, not all students can use their intuitiveness in solving math problems. One of them is influenced by students' learning styles. For this reason, it is necessary to conduct research that aims to describe the intuitive understanding of students who have a kinesthetic learning style in solving math problems with the RME Approach. However, not all students can use their intuitiveness in solving math problems. One of them is influenced by students' learning styles. For this reason, it is necessary to conduct research that aims to describe the intuitive understanding of students who have kinesthetic learning styles in solving math problems with the RME Approach. The subjects of this research are students who have kinesthetic learning styles at SMKN 2 Tulungagung. The selection of research subjects is based on the results of the learning style questionnaire. Data collection methods with test questions, interviews, and documentation. Data analysis includes data reduction, data presentation, and conclusions.To test the validity of the data using method triangulation. Based on the research results, subject K1 leads to affirmatory intuition understanding, and subject K2 leads to anticipatory intuition understanding. It can be concluded that the intuitive understanding of kinesthetic students in solving opportunity problems has fulfilled the indicators of affirmatory intuition and anticipatory intuition. Furthermore, it is recommended to use the RME approach to improve students' intuitive understanding in solving math problems based on students' daily experiences or activities.Pemahaman intuitif merupakan kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui penalaran, sehingga sangat penting dalam menyelesaikan masalah matematika. Salah satu pendekatan yang dapat meningkatkan pemahaman intuitif siswa adalah pendekatan Realistic Mathematic Education (RME). Namun, tidak semua siswa dapat menggunakan intuisinya dalam menyelesaikan masalah matematika. Salah satunya dipengaruhi oleh gaya belajar siswa. Untuk itu perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman intuitif siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik dalam menyelesaikan masalah matematika dengan Pendekatan RME. Namun, tidak semua siswa dapat menggunakan intuisinya dalam menyelesaikan masalah matematika. Salah satunya dipengaruhi oleh gaya belajar siswa. Untuk itu perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman intuitif siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik dalam menyelesaikan masalah matematika dengan Pendekatan RME. Subyek penelitian ini adalah siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik di SMKN 2 Tulungagung. Pemilihan subjek penelitian didasarkan pada hasil angket gaya belajar. Metode pengumpulan data dengan soal tes, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Berdasarkan hasil penelitian, subjek K1 mengarah pada pemahaman intuisi afirmatif, dan subjek K2 mengarah pada pemahaman intuisi antisipatif. Dapat disimpulkan bahwa pemahaman intuitif siswa kinestetik dalam menyelesaikan masalah peluang telah memenuhi indikator intuisi afirmatif dan intuisi antisipatif. Selanjutnya disarankan untuk menggunakan pendekatan RME untuk meningkatkan pemahaman intuitif siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan pengalaman atau aktivitas siswa sehari-hari.
PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING & LEARNING PADA MATERI EKONOMI SYARI’AH Nafi'an, Muhammad Ilman; Gufron, Mohammad
Edukasi: Jurnal Penelitian dan Artikel Pendidikan Vol 10 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/edukasi.v10i2.2412

Abstract

Berdasarkan observasi di Kelas Pendidikan Agama Islam, terdapat banyak mahasiswa yang kurang paham terhadap materi agama, khususnya sub materi yang membahas tentang ekonomi syariah, indikatornya adalah beberapa mahasiswa memperoleh nilai di bawah target capaian yang ditetapkan oleh dosen. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang Model Contextual Teaching & Learning Pada Materi Ekonomi Syari’ah, Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa kelas semester 5 pada sub materi ekonomi syariah. Instrumen dalam penelitian ini ada dua macam yaitu instrumen utama dan bantu, instrumen utama adalah peneliti sendiri, sedangkan instrumen bantu berupa RPS, lembar Observasi penerapan pembelajaran dengan model CTL. Hasil dari penelitian ini adalah tiga kegiatan yaitu kegiatan awal, kegiatan inti dankegiatan akhir, yang di dalamnya menyangkut membantu siswa untuk menemukan konsep, mendorong siswa untuk menghubungkan konsep dengan dunia nyata dan menerapkan pada dunia nyata.