Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

INOVASI PRODUK OLAHAN HIDROPONIK SEBAGAI PANGANAN KHAS OLEH-OLEH DI TAMAN TANGGUL JEBOL, NGROMBO SUKOHARJO Hastiningsih, Wahyu tri; Sari, A Anditha; Yahya, Wachid
Abdi Masya Vol 4 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i2.286

Abstract

Ngrombo adalah desa di kecamatan Baki, Sukoharjo, Indonesia. Desa ini dikenal sebagai produsen kerajinan gitar, bahkan penjualannya pun tembus ke mancanegara. Desa Ngrombo dikembangkan menjadi desa wisata atas adanya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang telah mendapatkan SK Kepala Desa Ngrombo No 141/17/VII/2019 tentang Pembentukan Kelompok Sadar Wisata Desa Ngrombo Kecamatan Baki Sukoharjo. Selain kerajinan gitar, wisata lain yang berkembang adalah Taman Tanggul Jebol (T2J ). Taman ini memiliki wisata air, wisata sayuran hidroponik dan tempat foto selfie yang menarik. Namun sayangnya , desa wisata ini belum memiliki makanan olahan dari sayuran hidroponik. Dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat , tim pelaksana melakukan tiga hal yaitu ; (1) pelatihan pengolahan bahan makanan dari sawi menjadi stick pokcoy, (2) melakukan pendampingan dalam pembuatan merek dan kemasan stick pokcoy, dan (3) pendampingan penjualan produk olahan dalam kegiatan pameran bersama dinas UMKM dan dinas Pertanian Kabupaten Sukoharjo. Hasil monitoring dan evaluasi, mitra telah menerapkan olahan pangan dari stik pokcoy dan bisa melakukan penjualan secara mandiri melalui pameran UMKM dan mendapatkan respon positif dari pengunjung pameran. Melihat hal ini, selanjutnya tim pelaksana bersama mitra akan membuat strategi digital marketing dengan membuat media sosial dan mendaftarkan merek dagang produk tersebut ke DJKI.
Sosialisasi Gerakan Masyarakat Menanggulangi Covid–19 dengan Wastafel Portabel di Desa Macasan Baki Sukoharjo Saputra, Onery Andy; Hastiningsih, Wahyu Tri; Sudiro, Sudiro
Journal of Community Services: Sustainability and Empowerment Vol. 1 No. 02 (2021): September 2021
Publisher : Center for Research and Community Service of Sampoerna University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35806/jcsse.v1i2.231

Abstract

Meningkatnya jumlah penderita Covid-19 di Indonesia menjadi masalah besar, karena semakin banyak penderita disuatu negara maka akan berdampak terhadap perekonomian. Kebijakan masyarakat untuk mengurangi penyebaran secara besar-besaran adalah dengan penerapan gerakan 3M (Menggunakan Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga jarak). Gerakan ini diharapkan menjadi jalan solusi pencegahan yang tepat untuk saat ini. Tujuan dari pengabdian ini adalah memeningkatkan kesadaran masyarakat mengenai Covid-19, menerapkan gerakan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak). Strategi riset pengabdian ini dengan memanfaatkan hasil penelitian dosen dan hasil produk mata kuliah. Hasil dari pengabdian ini adalah, 1)Pelaksanaan terbagi dalam 3 agenda yaitu sosialisasi Covid-19, pemberian wastafel portable, dan workshop penggunaan dan perawatan wastafel portable. 2) Dampak pengabdian adalah peningkatan kesadaran mengenai Covid-19 dan gerakan 3M. 3) Sampai saat ini pergerakan perekonomian masih terus berjalan dengan baik, namun belum diketahui dampak langsung dari pengabdian.
SOSIALISASI PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN BAHAN LOKAL UNTUK MASAKAN DI 3 NEGARA (INDONESIA, MALAYSIA DAN TAIWAN) Hastiningsih, Wahyu Tri; Ismail, Farida Hanim; Chang, Ti Yu
Bengawan : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): Juni
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46808/jurnal_bengawan.v3i1.84

Abstract

The implementation of community service carried out internationally with zoom media, involving participants from 3 countries namely Indonesia, Malaysia and Taiwan with partners from hospitality students and the general public aims to introduce various dishes using local ingredients. This community service also focuses on how to choose good ingredients and introduce local ingredients and spices from Indonesia that are used in cooking. The method used in this service is by presenting material and discussion The technique of selecting good Indonesian ingredients and spices is shown directly so that participants, especially from Malaysia and Taiwan, can find out firsthand. With this activity, it becomes a forum to introduce Indonesian cuisine to the international scene.
ANALYSIS OF THE USE OF SOCIAL MEDIA AS A HOTEL CULINARY TREND PROMOTION MEDIA FOR GEN Z Hastiningsih, Wahyu Tri; Sari, A.Anditha
Proceeding of the International Conference Health, Science And Technology (ICOHETECH) 2023: Proceeding of the 4th International Conference Health, Science And Technology (ICOHETECH)
Publisher : LPPM Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/icohetech.v4i1.3380

Abstract

One type of trend that is experiencing rapid development is culinary tourism. Culinary trends make food like a subject and a medium. The high demand for culinary makes this trend have good market prospects, especially for Generation Z. It is necessary to carry out studies related to hotel culinary trends to find out the characteristics and behavioral characteristics of Generation Z so that they can provide references regarding appropriate marketing strategies. An understanding of the nature and characteristics is needed to design messages or content for hotel culinary promotions more effectively. This research was conducted using a quantitative method where the data obtained was obtained from a survey method using online questionnaires through the Google form application. The questions given contain characteristics, sources of information variables, and gen Z behavior variables towards hotel culinary. The target for distributing the questionnaires was Generation Z who came from the island of Java. The distribution of questionnaires is used to measure responses from respondents and facilitate researchers in measuring data. Gen Z respondents in Java are dominated by women, aged 19-21 years, and students. Most of the Gen Z respondents had stayed at a hotel with a frequency of more than 2 times and stayed for 1 to 2 nights. Hotel culinary information is easily obtained through social media and is a consideration for staying at the hotel. Location and price are factors that Gen Z considers when choosing a hotel. The content and aspects that most influence culinary purchases are promos, tastes, and reviews from previous guests. The package menu that is popular with Gen Z is a buffet with a payment method that is often used, namely cash. The promos that are most in demand and affect the purchase of hotel culinary delights for Gen Z are discount vouchers and buy 1 get 1 promo. The hotel's culinary delights for Gen Z are food from Indonesia, coffee or tea drinks, and salty or sweet snacks. Gen Z prefers to make culinary as a basic need to survive and meet the energy needs to be used in daily activities.
Pelatihan Komunikasi Penyuluhan Kesehatan dan Olahan PMT Balita bagi Kader Posyandu Melati, Kelurahan Macanan Sari, A. Anditha; hastiningsih, wahyu tri
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.5115

Abstract

Posyandu merupakan wadah bagi masyarakat untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak, khususnya dalam pemenuhan gizi dan kesehatan balita. Di Kelurahan Macanan, kader Posyandu Melati memiliki peran penting dalam memberikan penyuluhan kesehatan dan menyusun Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang sesuai untuk balita. Namun, keterampilan komunikasi yang efektif dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat masih perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan komunikasi dan penyuluhan kesehatan bagi kader Posyandu Melati, serta memberikan keterampilan dalam mengolah PMT yang bergizi dan menarik bagi balita. Metode yang digunakan meliputi ceramah, diskusi interaktif, dan praktik langsung. Hasil pelatihan ini, kader posyandu dapat memahami cara komunikasi efektif dan menerapkan nya dalam menyampaikan informasi kesehatan kepada warga di wilayah. Hasil lain nya kader posyandu ditingkatkan kemampuan dalam menyediakan PMT yang variatif dan bergizi dari bahan baku singkong, sehingga dapat berkontribusi terhadap penurunan angka malnutrisi pada balita di wilayah tersebut. Dengan terselenggaranya kegiatan pengabdian masyarakat ini, kader posyandu mampu menerapkan komunikasi efektif dalam menyampaikan informasi kesehatan di forum-forum sosial ataupun secara antar personal ke ibu hamil, anak dan remaja. Serta menyediakan olahan yang memiliki nutrisi, bergizi dan menarik untuk dihidangkan