Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Warta Pariwisata

Mengenal Konsep Quality Tourism Aqilah Nurul Khaerani Latif
Warta Pariwisata Vol 19 No 2 (2021): Quality Tourism
Publisher : Pusat Perencanaan dan Pengembangan Kepariwisataan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2565.605 KB) | DOI: 10.5614/wpar.2021.19.2.02

Abstract

Tren pariwisata massal yang selama ini menjadi andalan untuk mengejar kuantitas wisatawan mulai berubah menjadi pariwisata berkualitas (quality tourism) seiring pandemi Covid-19 yang berkepanjangan saat ini. Quality tourism ini juga mendorong penerapan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan di suatu destinasi wisata yang tidak hanya mementingkan dampak ekonomi, melainkan mempertimbangkan dampak lingkungan maupun dampak sosialnya. Oleh karena itu, penting mempertimbangkan tiga aspek ini dalam mengukur penerapan quality tourism (Nurjaya & Kanca, 2020), yaitu quality of experiences, quality of profit, dan quality of life.
PARIWISATA BERBASIS VIRTUAL: BENCANA MEMBAWA BERKAH Aqilah Nurul Khaerani Latif
Warta Pariwisata Vol 19 No 1 (2021): Pariwisata Berbasis Virtual
Publisher : Pusat Perencanaan dan Pengembangan Kepariwisataan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.778 KB) | DOI: 10.5614/wpar.2021.19.1.06

Abstract

Pandemi Covid-19 memberi kerugian besar bagi sektor pariwisata dimana grafik penurunannya nyaris turun secara vertikal. Kemerosotan ini juga berdampak pada sektor-sektor lainnya. Sehingga memaksa pemerintah dan pelaku usaha pariwisata untuk segera beradaptasi. Salah satunya dengan memunculkan pariwisata berbasis virtual. Nyatanya, konsep pariwisata berbasis virtual ini menjadi tren baru di dunia pariwisata yang mungkin akan berlangsung meskipun pandemi ini berlalu.
MUSEUM KEKINIAN SEBAGAI PELUANG BISNIS Aqilah Nurul Khaerani Latif, SE., M.Par
Warta Pariwisata Vol 18 No 2 (2020): Museum dan Pariwisata
Publisher : Pusat Perencanaan dan Pengembangan Kepariwisataan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.863 KB) | DOI: 10.5614/wpar.2020.18.2.06

Abstract

Museum merupakan daya tarik wisata yang bertumpu pada koleksikoleksi yang dimilikinya. Pada umumnya, koleksi di museum berupa peninggalan-peninggalan masa lampau yang diawetkan/dirawat untuk kebutuhan ilmu pengetahuan seperti sejarah dan sains. Akan tetapi, perkembangan teknologi informasi dan perilaku wisatawan yang senang berswafoto pun membuat beberapa pelaku wisata membuat museum kekinian sebagai peluang bisnis. Museum tersebut merupakan museum buatan yang mengangkat tema kekinian serta memadukan sejarah dan seni dengan desain interior dan teknologi informasi yang menarik minat pengunjung.
PROBLEMATIKA PULAU - PULAU KECIL TERLUAR INDONESIA Aqilah Nurul Khaerani Latif, SE., M.Par
Warta Pariwisata Vol 18 No 1 (2020): Pariwisata Pulau-Pulau Kecil
Publisher : Pusat Perencanaan dan Pengembangan Kepariwisataan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.67 KB) | DOI: 10.5614/wpar.2020.18.1.03

Abstract

Kekayaan alam bahari dan budaya masyarakat pulau tidak juga membuat pulau-pulau dipandang. Nyatanya, pembangunan pulau-pulau kecil masih berjalan lambat. Padahal, sebagian besar pulau-pulau kecil terluar Indonesia menjadi surga bagi wisatawan mancanegara (wisman). Kapal-kapal pesiar hilir mudik menurunkan penumpang. Masyarakat bertahan hidup dari upah dollar yang wisman sodorkan. Namun, ketika perlahan mulai diambil alih oleh negara lain, barulah sadar, bahwa pulau-pulau kecil terluar Indonesia merupakan aset mahal yang terabaikan negara.