Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH PERMAINAN CONGKLAK MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ANAK MARDIANI, RATNA; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ada atau tidaknya pengaruh penggunaan permainan congklak modifikasi terhadap kemampuan mengenal lambang bilangan anak kelompok A di TK Idhata Unesa Surabaya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya kemampuan anak dalam mengenal lambang bilangan 1-10. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimen dengan desain penelitian Quasy-Eksperimental dengan jenis Nonequivalent Pretest-Postest Control Group Desain. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah 28 anak di TK Idhata Unesa Surabaya. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Mann Whitney U-Test, berdasarkan hasil uji Mann Whitney U-Test diketahui asympt signifikansi sebesar 0,007 dimana nilai ini lebih kecil dari batas alpha signifikansi 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kenaikan perubahan nilai kemampuan mengenal lambang bilangan hasil postest terhadap hasil pretest (postest ? pretest) antara kelompok kontrol dan eksperimen. Hal tersebut menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode permainan congklak modifikasi terhadap kemampuan mengenal lambang bilangan anak kelompok A di TK Idhata Unesa Surabaya.
PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA VIDEO KARTUN TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN NISAWATI, DEWI; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menyimak merupakan keterampilan berbahasa yang penting untuk dikuasai anak usia dini, karena merupakan tahapan awal belajar bahasa. Kemampuan menyimak dapat dioptimalkan melalui berbagai kegiatan, media, ataupun metode, salah satunya yaitu dengan memanfaatkan media video kartun. Media video kartun menampilkan gambar yang lucu, suara yang beraneka ragam serta mimik yang menarik, sehingga dapat menarik perhatian anak dan mengembangkan daya konsentrasi anak. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh dari pemanfaatan media video kartun terhadap kemampuan menyimak pada anak usia 5-6 tahun di TK IT Utsman Bin Affan Surabaya. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimental design dengan jenis nonequivalent control group design. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 22 anak. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik non participant observation. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan mann whitney u-test. Hasil penelitian menunjukkan keberhasilan yang signifikan dengan perolehan sebesar 10 dan sebesar 34 sehingga dapat diinterpretasikan jika < , maka ditolak dan diterima. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa pemanfaatan media video kartun berpengaruh terhadap kemampuan menyimak anak usia 5-6 tahun di TK IT Utsman Bin Affan Surabaya. Kata kunci : Kemampuan menyimak, media video kartun.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KREATIVITAS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK DESA PETAK, PACET, MOJOKERTO NADIYA, IKRIMA; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil survei KPAI 2015 yang menyatakan kualitas pola asuh di Indonesia masih rendah dan juga hasil survei GCI menempatkan Indonesia pada peringkat rendah mengenai kreativitasnya, serta hasil observasi di TK Desa Petak, Pacet, Mojokerto menunjukkan indikasi adanya hubungan antara pola asuh orang tua dengan kreativitas anak. Pola asuh orang tua merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan kreativitas anak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis hubungan antara pola asuh orang tua dengan kreativitas anak di TK Desa Petak, Pacet, Mojokerto. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif, jenis penelitiannya adalah penelitian korelasional. Pengumpulan data menggunakan angket, lembar observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi product moment untuk mengetahui kekuatan hubungan antara kedua variabel dan mengetahui signifikansi menggunakan uji z. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan kreativitas anak, dibuktikan dengan hasil uji korelasi yaitu 0,423 dan dikategorikan sebagai tingkat hubungan yang cukup. Hubungan tersebut signifikan karena hasil dari uji z yaitu 0,29 lebih besar dari z tabel yaitu 0,0018 (pada taraf kepercayaan 1%) dan 0,0016 (pada taraf kepercayaan 5%). Dari hasil perhitungan tersebut menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan kreativitas anak usia 5-6 tahun dengan tingkat hubungan sedang, yang berarti pola asuh dalam mempengaruhi kreativitas anak tidak begitu kuat dan tidak begitu lemah. Sehingga dapat dikatakan bahwa pola asuh bukan merupakan faktor utama dalam mengembangkan kreativitas anak. Kata Kunci: pola asuh, kreativitas
PENERAPAN PEMBELAJARAN FISIK MOTORIK KASAR KELOMPOK A TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL VIII KEBALANDONO BABAT LAMONGAN NUR QOYYIMAH, AINI; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK PENERAPAN PEMBELAJARAN FISIK MOTORIK KASAR KELOMPOK A TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL VIII KEBALANDONO BABAT LAMONGAN Nama : Aini Nur Qoyyimah NIM : 15010684063 Program Studi : S1 Jurusan : S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas : Ilmu Pendidikan Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya Pembimbing : Eka Cahya Maulidiyah, S.Pd., M.Pd Perkembangan fisik motorik kasar merupakan salah satu aspek perkembangan yang sangat penting bagi perkembangan aspek yang lain. Kenyataan di lapangan tidak semua lembaga di pendidikan anak usia dini menerapkan pembelajaran motorik kasar setiap hari. Permasalahan inilah yang menjadi dasar penelitian untuk mengetahui penerapan pembelajaran fisik motorik kasar yang dilakukan di TK Aisyiyah Bustanul Athfal VIII Kebalandono. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran fisik motorik kasar yang ada di TK Aisyiyah Bustanul Athfal VIII Kebalandono. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah guru wali kelas kelompok A TK Aisyiyah Bustanul Athfal VIII Kebalandono. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Miles and Huberman, yakni reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan proses penerapan pembelajaran fisik motorik kasar yang dilakukan memiliki tiga tahap, yakni perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran fisik motorik kasar. Pertama, perencanaan dalam pembelajaran motorik kasar meliputi pembuatan perangkat pembelajaran yang meliputi Program Semester (Prosem), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM), dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH). Kedua, pelaksanaan dalam pembelajaran motorik kasar dilakukan melalui kegiatan pembiasaan yang dilakukan yaitu melalui kegiatan bermain terpimpin dan senam pagi. Kegiatan motorik kasar dilakukan setiap hari dengan durasi waktu kurang lebih 25 menit. Ketiga, evaluasi dalam pembelajaran motorik kasar dilakukan guru dengan memberikan penilaian kepada anak menggunakan dua teknik penilaian, yaitu observasi dan unjuk kerja. Keseluruhan proses pembelajaran motorik kasar yang dilakukan melalui beberapa tahap, dapat menghasilkan kemampuan motorik kasar anak berkembang dengan optimal sesuai dengan standart tentang tingkat pencapaian perkembangan anak. Kata Kunci : program pembelajaran, fisik motorik kasar
PENGARUH PERMAINAN ENGKLEK MODIFIKASI TERHADAP PEMAHAMAN PENDIDIKAN SEKS ANAK USIA 5-6 TAHUN FATMA, ZULFARIDA; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK PENGARUH PERMAINAN ENGKLEK MODIFIKASI TERHADAPPEMAHAMAN PENDIDIKAN SEKS ANAK USIA 5-6 TAHUNTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ada atau tidaknya pengaruh permainan engklek modifikasi terhadap pemahaman pendidikan seks anak usia 5-6 tahun. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dan desain yang digunakan kuasi eksperimen dengan jenis non-equivalent control group design. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi partisipan. Teknik observasi partisipan digunakan untuk memperoleh data kuantitatif tentang aktivitas anak dalam kegiatan permainan engklek modifikasi untuk memberikan pemahaman pendidikan seks. Sampel dalam penelitian ini adalah anak kelompok B RA Miftahul Ulum Kota Kediri yang berjumlah 40 anak. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan Independent Sample T-test yang dibantu program SPSS for Windows versi 22. Hasil perhitungan data menggunakan T-test, dengan taraf signifikansi 0,05 dari banyaknya n1=20, dan n2=20 diperoleh hasil nilai rata-rata (mean) data kenaikan selisih post-test pre-test pada kelompok kontrol sebesar 2,05 sedangkan pada kelompok eksperimen sebesar 9,50. Maka, didapatkan hasil dari uji hipotesis bahwa nilai sig 2 tailed ( p value) sebesar 0,00 dimana nilai ini lebih kecil dari nilai batas signifikansi alfa 0,05 atau (0,00 < 0,05). Dapat ditarik kesimpulan bahwa, Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan analisis data tersebut dinyatakan bahwa ada pengaruh permainan engklek modifikasi terhadap pemahaman pendidikan seks anak usia 5-6 tahun. Kata kunci: permainan engklek modifikasi, pemahaman pendidikan seks.
PENGARUH MEDIA COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION TERHADAP KEMAMPUAN KONSEP LAMBANG BILANGAN ANAK KELOMPOK B DI TK NEGERI PEMBINA SURABAYA , SILVIANA; CAHYA MAULIDIYAH, EKA
PAUD Teratai Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan konsep lambang bilangan merupakan dasar kemampuan matematika pada anak, yang penting untuk dikembangkan. Pengenalan konsep lambang bilangan dapat dilakukan dengan menggunakan media yang menarik seperti media Computer Assisted Instruction (CAI). Penggunaan media ini dapat menarik minat anak dan dapat memotivasi anak dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ada atau tidaknya pengaruh penggunaan media computer assisted instruction (CAI) terhadap kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B di TK Negeri Pembina Surabaya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian Quasy-Eksperimental dengan jenis Nonequivalent Pretest?Posttest Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah anak kelompok B dengan jumlah sampel 32 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mann Whitney U-Test. Berdasarkan hasil uji Mann Whitney U-Test dengan program SPSS 23.0 didapatkan hasil hitung Z sebesar -3,113 dan asymp signifikansi sebesar 0,002 di mana nilai ini lebih kecil dari batas alpha signifikansi 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kenaikan perubahan nilai kemampuan konsep lambang bilangan hasil posttest terhadap pretest antara kelompok eksperimen dan kontrol. Hal tersebut menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian, hal tersebut menjadi dasar keputusan bahwa terdapat pengaruh media computer assisted instruction (CAI) terhadap kemampuan konsep lambang bilangan anak kelompok B di TK Negeri Pembina Surabaya. Kata Kunci: media computer assisted instruction, kemampuan konsep lambang bilangan, CAI.The Ability to concept of number symbol is the basis of mathematical abilities for children, it is so important to develop them. The introduction of the concept of number symbol can be done using interesting media, such as Computer Assisted Instruction (CAI). The use of this media can attract children and motivate children in learning activities. This research aimed to examine the effect of media computer assisted instruction (CAI) towards the ability of the concept of number symbol for children in group B at TK Negeri Pembina Surabaya. This research was based on the lack of optimal of children?s ability in concept of number symbol. This research used a quantitative approach with Quasy-Experimental research design with the type of Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. The populations of this research were children in group B with sample of research were 32 children. Data collection techniques used are observation and documentation. The data analysis technique used in this research is Mann Whitney U-Test. Based on results of the Mann Whitney U-Test with the SPSS 23.0 program, the result of Z is -3.113 and asymp significance is 0,002 which is this value is smaller than the alpha significance (0,05), so it can be concluded that there is a difference the increase in the value of the concept of number symbol the posttest results against the pretest between the experimental and control groups. It showed that the alternative hypothesis (Ha) is accepted and the null hypothesis (Ho) is rejected. Therefore, it can be concluded that there is effect toward media computer assisted instruction (CAI) on the ability of the concept of number symbol for children in group B at TK Negeri Pembina Surabaya. Keywords: media computer assisted instruction, ability of the concept of number symbol, CAI.
Pengaruh Metode Kamishibai dalam Kegiatan Bercerita terhadap Kemampuan Bahasa Reseptif Anak Usia 5-6 Tahun Mashadi, Aisya; Fitri, Ruqoyyah; Cahya Maulidiyah, Eka; Dorlina Simatupang, Nurhenti
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 5 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal (PPJ) PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/murhum.v5i2.732

Abstract

Metode kamishibai merupakan salah satu metode yang tepat dalam mengemas literasi menjadi kegiatan menyenangkan bagi AUD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode kamishibai dalam kegiatan bercerita terhadap kemampuan bahasa reseptif anak usia 5-6 tahun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu quasi experimental design dengan nonequivalent control group design yang dilaksanakan di tiga lembaga Taman Kanak-kanak, yakni TK Khadijah Ahmad Yani Surabaya, TK Aisyiyah 16 Surabaya, dan RA Baitul Karim. Hasil uji hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney U yang menghasilkan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dengan taraf signifikansi sebesar 0,05. Analisis uji hipotesis tersebut memperoleh kesimpulan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima atau terdapat pengaruh metode kamishibai dalam kegiatan bercerita terhadap kemampuan bahasa reseptif anak usia 5-6 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode kamishibai dalam kegiatan bercerita memberikan impak yang positif terhadap kemampuan bahasa reseptif anak.  Anak mampu menyatakan komentar dan pertanyaan, mampu menanggapi bacaan secara aktif seperti menceritakan pengalaman terkait topik cerita, menjawab pertanyaan tentang kosakata baru, dan menyimpulkan cerita yang dibacakan, mampu mengenali beberapa unsur cerita dengan baik, mulai dari karakter, seting, hingga masalah yang sedang dihadapi tokoh tersebut, serta mampu melanjutkan sebagian cerita dan menceritakannya kembali.
MOTUNAL: INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN GENDER BERBASIS MONOPOLI UNTUK ANAK USIA DINI Aniyanti Putri, Esther Dwi Fema; Widayati, Sri; Komalasari, Dewi; Cahya Maulidiyah, Eka
Tunas Cendekia : Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 7 No. 2 (2024): Tunas Cendekia
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/tunascendekia.v7i2.5857

Abstract

Meningkatnya kasus pelecehan seksual anak di Indonesia dari 8.730 kasus pada 2021 menjadi 9.644 kasus pada 2023 menunjukkan pentingnya pengenalan jenis kelamin sejak dini. Observasi di TK Karunia Karang Pilang, Surabaya, mengidentifikasi kurangnya media pembelajaran pendidikan seksual, yang berdampak pada rendahnya pemahaman anak tentang interaksi diri dengan orang lain dan privasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media MOTUNAL (Monopoli Kartu Pendidikan Seksual) untuk meningkatkan kemampuan anak usia 5–6 tahun dalam mengenal jenis kelamin. Menggunakan model pengembangan ADDIE, penelitian melibatkan 12 anak, dengan validasi ahli materi mencapai 92,85% dan validasi ahli media 97,50%. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan peningkatan signifikan (Asymp. Sig = 0,002) antara skor pretest dan posttest. Penelitian ini membuktikan bahwa media MOTUNAL (Monopoli Kartu Pendidikan Seksual) efektif dalam meningkatkan kemampuan anak usia 5–6 tahun mengenal jenis kelamin. Implikasi dalam penelitian ini adalah media MOTUNAL (Monopoli Kartu Pendidikan Seksual) dapat diintegrasikan dalam kurikulum pendidikan anak usia dini dan berpotensi digunakan dalam penelitian dengan konsep abstrak lainnya, seperti toleransi, tanggung jawab dan kesabaran, empati, dan sebagainya.
Pengaruh Crossword Puzzle terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Anak Usia Dini Fitrisia Mawarni, Karina; Cahya Maulidiyah, Eka; Dwi Widayanti, Melia; Matheos Lasarus Malaikosa, Yes
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 6 No. 1 (2025): Juli
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal (PPJ) PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/murhum.v6i1.1275

Abstract

Anak usia dini ketika masa pertumbuhan tentunya mempengaruhi perkembangan berbagai aspek salah satu yang penting diperhatikan merupakan aspek kognitif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ada atau tidaknya pengaruh crossword puzzle terhadap kemampuan pemecahan masalah pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dan desain yang digunakan pre-experimental dengan jenis one group pretest–posttest. Data dikumpulkan dengan menggunakan participant observation. Sampel pada penelitian ini adalah Kindergaten 3 usia 5-6 tahun di Kaewbut Kusakul School, Padang Be Sa, Amphoe Sadao, Thailand yang berjumlah 16 anak. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji Wilcoxon yang dibantu program IBM SPSS for Windows versi 27. Hasil pengolahan data menggunakan Wilcoxon, dengan Asymp.Sig (2-tailed) sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05 (0,001<0,05). Selain itu, berdasarkan analisis data yang diperoleh pada pretest mendapat hasil rata-rata (mean) yaitu 3,2. Setelah diberikan treatment kemampuan anak mengalami peningkatan dan terlihat pada posttest. Dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak Ha diterima. Berdasarkan analisis data tersebut dinyatakan bahwa ada pengaruh   crossword puzzle terhadap kemampuan pemecahan masalah pada anak usia dini di Thailand.
Pengembangan Game EPAG (Exploring Plant Growth) untuk Menstimulasi Pemahaman Literasi Sains Anak Usia Dini Umrotul Laily, Istiqomah; Cahya Maulidiyah, Eka; Matheos Lasarus Malaikosa, Yes; Dwi Widayanti, Melia
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 6 No. 2 (2025): Desember In Progress
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal (PPJ) PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/murhum.v6i2.1570

Abstract

Kemampuan sains anak usia dini menjadi aspek penting yang perlu dikembangkan sejak dini untuk menghadapi tantangan global. Namun, observasi di Kindergarten Musafireen, Thailand, menemukan bahwa proses pembelajaran masih didominasi oleh pengerjaan worksheet dan minim pemanfaatan media pembelajaran digital secara rutin. Penelitian ini bertujuan mengembangkan game EPAG dan menguji kelayakan serta efektivitasnya pada anak usia 5-6 tahun. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Peneliti memilih metode ini karena ingin mengembangkan sebuah produk yang berupa media pembelajaran. Produk tersebut adalah game EPAG (Exploring Plant Growth) untuk meningkatkan kemampuan pemahaman literasi sains pada anak usia 5-6 tahun. Hasil pengujian pretest dan posttest menggunakan uji paired sample t-test menunjukkan nilai signifikansi 0,000 (p < 0,05), yang mengindikasikan peningkatan signifikan setelah penggunaan game EPAG. Dengan demikian, game ini efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep sains anak usia 5-6 tahun. Produk ini juga memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus mempermudah proses pembelajaran sains secara interaktif. Penelitian ini merekomendasikan penerapan game EPAG sebagai media pembelajaran yang mendukung pengembangan kognitif anak usia dini secara menyeluruh.