Salah satu faktor yang mempengaruhi efisiensi energi yang dibangkitkan adalah jumlah bilah angin. Penelitian ini dapat memberikan reverensi kepada masyarakat secara umum dan khususnya kepada peerancang turbin angin darrieus dengan rumitnya perhitungan dari konstruksi turbin tersebut, mereka dapat memilih konstruksi yang tepat. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa dperhitungan didapat bahwa turbin dengan sudu 3 buah mampu menghasilkan efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan turbin dengan sudu berjumlah 2 dan 4. Maka dapat dilihat bahwa semakin banyak jumlah sudu turbin tidak menjadi acuan besarnya tingkat efisiensi yang dihasilkan, sebab semakin banyak sudu, maka aliran angina juga dapat terganggu, serta massa dari sudu turbin tersebut juga akan mempengaruhi putaran poros ke generator.Pada grafik Performa Turbin Darrius 2 sudu memperoleh daya masikum sebesar 11,32 watt, pada turbin performa turbin darrius 3 sudu memperoleh daya maksimum sebesar 65 watt, dan pada turbin performa turbin darrius 4 sudu memperoleh daya sebesar 11,92 watt. Pada perbandingan performa turbin Darrius berdasarkan besar kuat arus yang dihasilkan. Kuat arus maksimum ihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 3 buah, dan kuat arus minimum dihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 4 buah. Perbandingan performa turbin Darrius berdasarkan besar voltase yang dihasilkan. Voltase maksimum ihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 4 buah, dan voltase minimum juga dihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 4 buah.Namun dapat dilihat performa turbin yang menghasilkan voltase rata-rata terendah adalah turbin Darrius dengan 2 sudu. Perbandingan performa turbin Darrius berdasarkan besar daya yang dihasilkan. Daya maksimum dihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 3 buah, dan daya minimum juga dihasilkan oleh turbin Darrius dengan sudu berjumlah 4 buah.