LELISARI, LELISARI
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implications of the Constitutional Court Decision Number 91/Puu-Xviii/2020 Toward Job Creation Law in The Mineral and Coal Mining Sector Lelisari, Lelisari; Tanjung, Ridho Aulia; Pakpahan, Zainal Abidin; Imawanto, Imawanto; Hamdi, Hamdi
Jurnal IUS Kajian Hukum dan Keadilan Vol. 10 No. 3: December 2022 : Jurnal IUS Kajian Hukum dan Keadilan
Publisher : Magister of Law, Faculty of Law, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ius.v10i3.1132

Abstract

This study aims to analyze and examine the juridical implications of the decision of Constitutional Court Number 91/PUU XVII/2020 on the job creation law in the mineral and coal mining sector. The research method used is a normative legal research method with approach legislation. The results illustrate that the juridical implication of the Job Creation Act in the mineral and coal mining sector is that in its decision the Constitutional Court stated that the Job Creation Act was still valid as long as the law-makers made improvements in the procedures for establishing Job Creation Law. In this case, the Constitutional Court has given two years for the legislators to revise the procedure for the formation of the Job Creation Law since the decision was pronounced. If no improvements are made, the Law can be declared unconstitutional permanently. Thus, if Law Number 11 of 2020 concerning job creation is unconstitutional, namely permanently removing coal incentive opportunities, the elimination of coal incentive opportunities must indeed be carried out due to the targets of coal utilization in Article 128A, not power optimization towards clean energy and will increase the portion of coal in the national energy mix and overall will systematically overlap with climate adaptation and mitigation targets and programs as well as the Articles in the Job Creation Act are also infiltrated by the interests of mining and dirty energy businesses.
Perlindungan Hukum Bagi Pekerja Cyber Pada Transportasi Online Lelisari, Lelisari; Imawanto, Imawanto; Erwin, Yulias
JATISWARA Vol. 37 No. 2 (2022): Jatiswara
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jtsw.v37i2.396

Abstract

Sektor kerja berbasis daring saat ini menjadi salah satu alternatif dan menjadi incaran bagi para pekerja. Banyak pelaku bisnis yang merambah ke kanal online dan membuka kesempatan kerja baru. Pekerja cyber memang masih asing dan jarang digunakan dalam dunia kerja dan masih minim perlindungan. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hukum bagi pekerja cyber pada transportasi online. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif yakni penelitian yang difokuskan untuk mengkaji penerapan kaidah-kaidah atau norma-norma dalam hukum positif, dengan pendekatan perundang-undang (statue approach), dianalisis dengan menggunakan logika hukum, deskripsi, argumentasi, sistemasi dan eksplanasi. Perlindungan hukum pekerja cyber pada transportasi online yang menggunakan perjanjian kerja cyber, seperti pengemudi taxi online dilindungi oleh Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang Ketengakerjaan. Hubungan kerja cyber yang tunduk pada Hukum Ketenagakerjaan, maka segala hak dan kewajibannya diatur dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Hukum Ketenagakerjaan, disamping itu Perjanjian Kerja atau Perjanjian Kerja Bersama yang belum diatur dalam peraturan perundang-undangan Ketenagakerjaan. Perlindungan hukum pekerja cyber pada transportasi online yang mepunyai hubungan kerjasama cyber seperti pengemudi GOJEK dilindungi oleh KUHPerdata atau perjanjian-perjanjian yang telah disepakati oleh para pihak.
PENDAMPINGAN PRODUKSI DAN STRATEGI PEMASARAN INDUSTRI RUMAH TANGGA KERIPIK UBI DAN PISANG DI DESA SIDORUKUN KECAMATAN PANGKATAN KABUPATEN LABUHANBATU Laia, Sadarman Jaya; Lelisari, Lelisari; Aprilyani, Rizka; Risma, Bella; Ritonga, Noni; Rambe, Putra Azhari; Surya, Adi; Adam, Dini Hariyati
MINDA BAHARU Vol 9, No 1 (2025): Minda Baharu
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/jmb.v9i1.7107

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi pelaku usaha industri rumah tangga dalam aspek produksi dan pemasaran produk keripik ubi dan pisang, supaya dapat meningkatkan daya saing dan memperluas jangkauan pasar. Industri rumah tangga merupakan salah satu sektor ekonomi yang berpotensi besar dalam meningkatkan pendapatan masyarakat pedesaan. Desa Sidorukun, memiliki beberapa industri rumah tangga salah satunya adalah industri rumah tangga yang fokus pada produksi keripik dari bahan baku lokal seperti ubi dan pisang. Namun, kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan pengetahuan dalam meningkatkan kualitas produksi dan strategi pemasaran. Metode dalam pengabdian masyarakat ini melalui dua tahap, yaitu tahap persiapan yaitu survey lokasi dan menyaipkan sarana dan prasarana dan tahap pelaksanaan yaitu pelatihan produksi dan pengolahan keripik, pelatihan pengemasan dan branding produk dan pendampingan strategi pemasaran. Program pendampingan ini memberikan dampak yang signifikan bagi para pelaku usaha rumah tangga di Desa Sidorukun. Dengan peningkatan keterampilan produksi, pengemasan yang lebih baik, dan strategi pemasaran yang efektif, produk keripik ubi dan pisang, mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Upaya ini tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat, tetapi juga mendorong perkembangan ekonomi desa secara keseluruhan