Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Meaning Variations of Qāla (قال) in Indonesian Language Nikmah, Khoirin
Izdihar : Journal of Arabic Language Teaching, Linguistics, and Literature Vol 2, No 2 (2019): Izdihar : Journal of Arabic Language Teaching, Linguistics, and Literature
Publisher : Arabic Education Department, Islamic Studies Faculty, University Muhammadiyah of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.718 KB) | DOI: 10.22219/jiz.v2i2.9909

Abstract

One of main component for every language is verb. In Arabic, q?la (???) is one of verbs which substantively is used in many oral and written language due to its wide meaning. This research focuses on meaning variation of q?la (???) when it was translated into Indonesian. In this study, differential meaning can be caused by differential speaker and also differential context. Thereby, the research aims to classify and explain every single meaning of q?la (???) verb. This descriptive qualitative research uses observation method with tapping technique. Meanwhile, the data was analyzed by translational method, referential method, and pragmatics method. The result of the research shows that; (1) There are three differential meanings of q?la (???) according to speaker perspective, as well as ?berfirman?, ?bersabda?, and ?berkata?. (2) There are some differential meanings of q?la (???) according to linguistics perspective, such as ?berkata, mengatakan, mengabarkan, mengumumkan, berbicara, mengucapkan, mengaku, pendapat, bertanya, menjawab, perintah, and berdoa.
INTERROGATIVE SENTENCE: A CONTRASTIVE STUDY OF ARABIC AND INDONESIAN Nikmah, Khoirin
Izdihar : Journal of Arabic Language Teaching, Linguistics, and Literature Vol 2, No 3 (2019): Izdihar : Journal of Arabic Language Teaching, Linguistics, and Literature
Publisher : Arabic Education Department, Islamic Studies Faculty, University Muhammadiyah of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.223 KB) | DOI: 10.22219/jiz.v2i3.10148

Abstract

Involving first language (L1) in second language learning (L2) is considered as an effective method to be practiced. This research focuses on a contrastive study between Arabic and Indonesian. It aims to investigate similarities and differences of the two languages, especially about their interrogative sentence forms. It is descriptive qualitative research which applies two methods; observation and introspection method. Then, Contrastive Analysis (CA) is used to analyze the data. The result shows that similarity concept between Arabic and Indonesian is many shown on mat?, ayna, lim?dz?, and hal. Meanwhile, differences between both of them are shown on m?, man, ayy, and kayfa. As a result, it may occur errors in the use of question, errors in translating interrogative sentence, and errors in understanding question.
PENGEMBANGAN RUANG EDUKATIF TERPADU: SINERGI PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK DI LINGKUNGAN MUHAMMADIYAH Nikmah, Khoirin; Nurkholis, M. Asdi; Ridha, M. Rasyid; Safaraz Himam, Alin; Irfan Ibadillah, Banna
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 9 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i9.3636-3634

Abstract

Bagi setiap orang tua, memberikan pendidikan dan pengasuhan kepada anak secara ideal merupakan wujud investasi yang kelak akan berdampak positif baik bagi anak, maupun para orang tua. Namun, di era saat ini, banyak di antara para orang tua yang memiliki kepadatan aktivitas hingga hampir tidak ada waktu untuk mendampingi anak-anak. Oleh karena itu, kehadiran ruang edukatif terpadu dapat menjadi salah satu solusi alternatif agar anak-anak tetap memperoleh fasilitas pendidikan dan pengasuhan di tengah kesibukan orang tua. Pengembangan ruang edukatif terpadu “Bintang Ceria Educare (BCE)” menggabungkan konsep pendidikan dan pengasuhan anak usia dini di lingkungan Muhammadiyah. Kehadiran BCE merupakan wujud pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk menjawab persoalan penitipan anak-anak bagi para orang tua yang sibuk berkegiatan di Muhammadiyah. Kegiatan ini tidak hanya berhasil memancing kognitif, afektif, maupun psikomotorik anak. Namun, kegiatan ini sekaligus menjadi dukungan bagi para orang tua agar tetap dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan Muhammadiyah tanpa harus khawatir terhadap pengasuhan anak-anak. Adapun tahap pelaksanaan pengabdian masyarakat ini terdiri atas empat tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan evaluasi.          
Peristilahan Diplomatik dalam Bahasa Arab: Studi Fonologis dan Morfosintaksis Nikmah, Khoirin; Nahdliyyatul ‘Azimah; Rahman Hakim
Lisan An Nathiq : Jurnal Bahasa dan Pendidikan Bahasa Arab Vol. 7 No. 1 (2025): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lan.v7i1.6594

Abstract