Yuliana, Elfa
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Critical Incident Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas III MI NW Dames Yuliana, Elfa; Hidayah, Ainul
BADA'A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 1 (2020)
Publisher : Fakultas Tarbiah Institut Agama Islam (IAI) Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/badaa.v2i1.290

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran critical incident berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak kelas III MI NW Dames tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental Design (eksperimen semu) dengan menggunakan model Non Equivalen Control Group Design. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes pilihan ganda. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas III MI NW Dames, dan sampel penelitian ini adalah kelas IIIA sebagai kelas eksperimen dan kelas IIIB sebagai kelas kontrol. Teknik analisis yang digunakan untuk uji hipotesis adalah uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa perbedaan rata-rata skor prestasi belajar Akidah Akhlak kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu X = 83,73 > X = 72,73. Dengan menggunakan uji-t diperoleh hasil thitung = 2,857 > ttabel (0,05)= 2,048, dengan taraf signifikansi 5% (0,05) dan dk (n1 + n2 – 2 = 15 + 15 – 2) = 28, maka Ho ditolak dan Ha diterima, itu berarti model pembelajaran critical incident berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar aqidah akhlak siswa kelas III MI NW Dames tahun pelajaran 2019/2020. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang positif dan signifikan prestasi belajar aqidah akhlak siswa antara kelas siswa yang menggunakan model pembelajaran critical incident (kelas IIIA) dan kelas siswa yang menggunakan model pembelajaran yang konvensional (kelas IIIB)
Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Aqidah Akhlak Kelas IV Di MI NW Rumbuk Tahun Pelajaran 2019/2020 Yuliana, Elfa
BADA'A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 2 (2019)
Publisher : Fakultas Tarbiah Institut Agama Islam (IAI) Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/badaa.v1i2.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di kelas IV MI NW Rumbuk Tahun Ajaran 2019/2020. Dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture dapat meningkatkan minat belajar siswa di kelas IV pada pembelajaran Akidah Akhlak MI NW Rumbuk Tahun Pelajaran 2019/2020.Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Penelitian ini meliputi empat tahapan yaitu Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi dan Refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket dan tes. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif untuk menentukan ketuntasan individual dan ketuntasan klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 20 peserta didik pada siklus I pembelajaran menggunakan model pembelajaran picture and picture terdapat masih banyak siswa kelas 4 MI NW Rumbuk, yang tidak tuntas secara individual sehingga ketuntasan klasikal yang dicapai pada siklus I mencapai 60% dan belum mencapai ketuntasan yang ditetapkan yaitu 70%. Jumlah siswa yang tuntas sebanyak 12 siswa (60%) dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 8 siswa (40%) dengan nilai rata-rata 74,75%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa pada siklus I secara klasikal peserta didik belum tuntas sebab peserta didik yang memperoleh nilai 60% jauh lebih kecil dari presentasi ketuntasan klasikal yang dikehendaki yaitu 70%. Pada siklus II diperoleh data ketuntasan klasikal sebesar 85% atau 17 orang siswa memperoleh nilai 85% dengan rata-rata hasil belajar 76,5. Hasil pada siklus II tersebut menunjukkan secara klasikal siswa sudah tuntas, sebab siswa yang memperoleh nilai KKM 70% lebih besar dari ketuntasan klasikal yang dikehendaki yaitu 85%. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Picture and Picture dapat meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak di kelas IV MI NW Rumbuk Tahun Pelajaran 2019/2020.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Critical Incident Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas III MI NW Dames Yuliana, Elfa; Hidayah, Ainul
BADA'A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 1 (2020)
Publisher : Fakultas Tarbiah Institut Agama Islam (IAI) Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/badaa.v2i1.290

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran critical incident berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak kelas III MI NW Dames tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental Design (eksperimen semu) dengan menggunakan model Non Equivalen Control Group Design. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes pilihan ganda. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas III MI NW Dames, dan sampel penelitian ini adalah kelas IIIA sebagai kelas eksperimen dan kelas IIIB sebagai kelas kontrol. Teknik analisis yang digunakan untuk uji hipotesis adalah uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa perbedaan rata-rata skor prestasi belajar Akidah Akhlak kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu X = 83,73 > X = 72,73. Dengan menggunakan uji-t diperoleh hasil thitung = 2,857 > ttabel (0,05)= 2,048, dengan taraf signifikansi 5% (0,05) dan dk (n1 + n2 – 2 = 15 + 15 – 2) = 28, maka Ho ditolak dan Ha diterima, itu berarti model pembelajaran critical incident berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar aqidah akhlak siswa kelas III MI NW Dames tahun pelajaran 2019/2020. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang positif dan signifikan prestasi belajar aqidah akhlak siswa antara kelas siswa yang menggunakan model pembelajaran critical incident (kelas IIIA) dan kelas siswa yang menggunakan model pembelajaran yang konvensional (kelas IIIB)
Strategi Belajar Dengan Memanfaatkan E-Learning Pada Masa Pandemi Di Sdn 2 Kembang Kerang Aikmel Yuliana, Elfa; Bahri, Saepul
BADA'A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 2 (2020)
Publisher : Fakultas Tarbiah Institut Agama Islam (IAI) Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/badaa.v2i2.361

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana strategi belajar dengan memanfaatkan e-learning pada masa pandemi, dan apa saja faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan strategi belajar dengan pemanfaatan e-learning pada masa pandemi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan subjek penelitian guru dan siswa. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan menggunakan triangulasi sumber, yaitu memeriksa kembali data yang diperoleh melalui beberapa sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Strategi belajar dengan memanfaatkan e-learning pada masa pandemi di Sekolah Dasar Negeri 2 Kembang Kerang didasari atas ketidak bolehan dalam melakukan pembelajaran secara langsung pada masa pandemi covid 19 atau virus corona (2) Faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan strategi belajar dengan pemanfaatan e-learning pada masa pandemi, adapun faktor pendorong strategi belajar dengan memanfaatkan e-learning pada masa pandemi yaitu: motivasi dalam penggunaan dan pengaplikasian internet sangat besar dalam melakukan pembelajaran, baik dari kepala sekolah, guru, maupun siswa, sarana prasarana yang dimiliki sudah lumayan untuk penerapan e-learning. Faktor penghambat: terbatasnya kemampuan guru dalam mengaplikasikan pembelajaran e-learning di sekolah, sumber daya manusia yang belum optimal dalam penerapan strategi belajar dengan memanfaatkan e-learning, belum adanya website e-learning, dan kesadaran semua pihak dalam pentingnya pembelajaran e-learning dalam memajukan pendidikan di sekolah masih sedikit.
Pengaruh model pembelajaran Role Playing Berbantuan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SDN Mertak Kesambik Marudin; Yuliana, Elfa; Suaida, Nur
BADA'A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 1 (2023)
Publisher : Fakultas Tarbiah Institut Agama Islam (IAI) Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/badaa.v5i1.362

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Role Playing berbantuan media audio visual terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN Mertak Kesambik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah Cluster Sampling (Area Sampel), teknik ini digunakan untuk menentukan sampel bila objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, maka pengambilan sampelnya berdasarkan daerah populasi yang telah ditetapkan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V SDN Mertak Kesambik dengan jumlah siswa 27 orang. Dalam penelitian ini peneliti mengambil Sampel sebanyak 15 siswa sebagai Kelas Eksperimen, dan 12 siswa sebagai kelas kontrol. Dari hasil analisis data yang telah diperoleh dari penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pada model pembelajaran Role Playing berbantuan media audiovisual terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN Mertak Kesambik
Evaluasi Pembelajaran Pramuka dengan Penerapan K13 di SDN 2 Bagik Payung Yuliana, Elfa; Hartini, Hartini
Literasi: Jurnal Pendidikan Guru Indonesia Vol. 3 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Lembaga Bale Literasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to find out what aspects are used in scout learning, to find out the methods used in scout learning, to find out the form of evaluation used in scout learning so that scouting education is achieved or implemented at SDN 2 Bagik Payung. The scouting method is a reference used in scouting education that is interesting, challenging and fun so that learning objectives are achieved. Scouting methods are carried out holistically and are not separated in their application. The results of the research found that the method used for scout learning at SDN 2 Bagik Payung was learning while practicing. This method is used as a reference for use in scouting education that is interesting, challenging and fun so that learning objectives are achieved.
Perbandingan Sistem Pendidikan Negara Cina dan Indonesia: A Comparative Study of the Educational Systems of China and Indonesia Yuliana, Elfa
Literasi: Jurnal Pendidikan Guru Indonesia Vol. 4 No. 2 (2025): Juni
Publisher : Lembaga Bale Literasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58218/literasi.v4i2.1634

Abstract

This study aims to identify the differences and advantages of the education systems between China and Indonesia. The method used in this research is a literature study or library research. The findings reveal that the structure of education in China begins with a three-year preschool level, which means formal education starts when children are around three years old. At the age of six, children then enter the elementary school level. China also provides special education programs for children with exceptional abilities, allowing them to skip grades based on their performance. At the higher education level, China has experienced rapid development and various reforms over the past decade. Chinese higher education offers two main pathways: academic programs and vocational programs.