Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Hubungan Gaya Hidup dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia Amlan; Darwis, Darwis; Asdar, Faisal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.945

Abstract

Gaya hidup adalah Kebiasaan sehari-hari seseorang yang meliputi aspek aktifitas fisik, pola makan, istirahat, riwayat merokok dan stres. Hipertensi adalah Kondisi di mana tekanan darah seseorang melebihi batas normal sistoliknya ≥140 mmHg dan diastolik ≥ 90 mmHg. Manusia usia lanjut usia, biasa disingkat MANULA, atau disebut saja kelompok lanjut usia (LANSIA) (ageing/elderly) adalah kelompok penduduk berumur tua. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel mengunakan Insidental Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 44 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar check list dengan skala guttmen, pengolahan data menggunakan SPSS versi 25. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariate dengan mengunakan uji Fishe’s Exact Test (r<0,05). Hasil penelitian didapatkan tidak ada hubungan gaya hdup dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,164, ada hubungan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,004, tidak ada hubungan pola makan dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,059, ada hubungan kebiasaan istirahat/tidur dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,035, ada hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,018, ada hubungan stres dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai r =0,037. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa ada hubungan gaya hidup ; aktifitas fisik, kebiasaan istrahat/tidur, kebiasaan merokok dan stress dengan kejadian hipertensi pada lansia. Tidak ada hubungan gaya hidup ; pola makan dan hubungan gaya hidup dengan kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Diet Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng asniar, fivi; Darwis; Asdar, Faisal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i5.983

Abstract

Pasien yang mengalami masalah ketidakpatuhan diet yang disebabkan karena dukungan keluarga yang kurang. Oleh karena itu dibutuhkan motivasi yang tinggi untuk partisipasi keluarga. Tujuan penelitian adalah diketahuinya hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pasien diabetes mellitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Jumlah sampel yang yang digunakan adalah 86 responden dan analisis data menggunakan uji univariat dan uji bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan dukungan aktivitas keluarga dengan kepatuhan diet pasien diabetes mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng dengan nilai pvalue = 0,035 jika dibandingkan dengan α = 0,05 maka pvalue < α 0,05. Terdapat hubungan antara dukungan psikologis keluarga dengan kepatuhan diet pasien penderita diabetes mellitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng dengan nilai pvalue = 0,029 jika dibandingkan dengan α = 0,05 maka pvalue < α 0,05. Terdapat hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan kepatuhan diet pasien penderita diabetes mellitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng dengan nilai pvalue = 0,035 jika dibandingkan dengan α = 0,05 maka pvalue < α 0,05.
Hubungan Stress Dengan Kejadian Hipertensi Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Paccellekang Desa Panaikang Kecamatan Pattallassang Kabupaten Gowa madikapalayukan, yeheskielkayang; Mutmainna, Amriati; asdar, faisal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i3.1075

Abstract

Stress yang terjadi dikalangan masyarakat bisa disebabkan oleh berbagai aspek bisa dikarenakan faktor ekonomi, masalah personal, masalah keluarga, masalah sosial, dan tekanan dari lingkungan serta stress karena penyakit tergantung individu itu untuk bisa mengatasi stress tersebut apabila stress berlangsung secara berkepanjangan akan menyebabkan masalah kesehatan salah satunya hipertensi Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan stress dengan kejadian hipertensi pada penderita hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, didapatkan 45 responden. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi square (p<0,05). Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan antara stress dengan kejadian hipertensi ( p = 0.001). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara stress dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Paccelekkang desa Panaikang kecamatan Pattalassang kabupaten Gowa
Pengaruh Edukasi Cuci Tangan Terhadap Penerapan Phbs Pasca Pandemi Covid-19 Dewi, Andi; Darwis, Darwis; Asdar, Faisal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i1.1286

Abstract

Awal tahun 2020, dunia dikejutkan dengan merebaknya sebuah wabah yang disebut Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Pada awal pandemi semua anak-anak mulai disiplin dalam menjalankan PHBS dan protokol kesehatan. Akan tetapi belakangan ini kebiasaan itu mengalami penurununan. Salah satu indikator PHBS di sekolah yaitu mencuci tangan. Mencuci tangan dapat membunuh virus penyebab infeksi. Edukasi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh Edukasi Cuci Tangan Terhadap Penerapan PHBS Pasca Pandemi covid-19 di SMP 12 Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Experimental dengan pendekatan pre-post one group test. Pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling dengan sampel sebanyak 32 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi dan dianalisa menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberikan edukasi responden yang memiliki pengetahuan kurang sebanyak 3 (9,4%) sedangkan setelah diberikan edukasi semua responden yaitu sebanyak 32 (100%) memiliki pengetahuan baik. Hasil uji diperoleh nilai ρ=0,000 < α=0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh edukasi cuci tangan terhadap penerapan PHBS pasca pandemi covid-19 di SMP Negeri 12 Makassar.
Gambaran Pengetahuan Siswa Tentang Bahaya Merokok Di Sma Negeri 12 Makassar serly, serly; Muzakkir, Muzakkir; Asdar, Faisal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i1.1288

Abstract

Merokok adalah salah satu perilaku yang paling berbahaya. Paparan bahan kimia seperti nikotin dan tar yang terkandung dalam rokok merupakan akar dari berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi dan disfungsi jantung yang disebabkan oleh paparan tersebut. Pada kondisi merokok, pembuluh darah di beberapa bagian tubuh menyempit. Dalam situasi ini, lebih banyak tekanan diperlukan untuk menjaga darah mengalir ke organ tubuh dalam jumlah yang tepat. Jantung harus memompa darah lebih keras, yang meningkatkan tekanan di pembuluh darah. Selain itu, juga menyebabkan indera penciuman dan perasa pelaku memburuk Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran pengetahuan siswa tentang bahaya merokok di SMA Negeri 12 Makassar. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel yaitu total sampling . Dengan jumlah sampel 36 orang Siswa/i. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan Analisa dengan menggunakan Analisa univariat. Hasil penelitian ini yang dilakukan SMA Negeri 12 Makassar dapat di tarik kesimpulan bahwa frekuensi responden terdapat pengetahuan baik sebanyak 8 responden, pengetahuan cukup sebanyak 18, responden dan pengetahuan Kurang berjumlah 10 responden dari hasil tersebut terlihat bahwa mayoritas pengetahuan siswa tentang rokok berada pada tingkat cukup.