ABSTRAK Kepesertaan sektor informal dalam Jaminan Kesehatan Nasional, khususnya BPJS Kesehatan merupakan hal yang berdampak pada peningkatan ketersediaan dana sekaligus indikator keberhasilan UHC. Masyarakat sektor informal lebih beresiko dalam hal pembiayaan kesehatan karena ketidakpastian akses dan biaya kesehatan yang tinggi dan tidak memiliki jaminan kesehatan. Tujuan kegiatan sosialisasi dan edukasi pentingnya jaminan kesehatan nasional bagi pekerja sektor informal di Kabupaten Bangkalan adalah meningkatkan pengetahuan, memahami dan mau menjadi peserta jaminan kesehatan nasional. Metode yang digunakan diantaranya melakukan sosialisasi tentang manfaat jaminan kesehatan nasioal, besaran premi yang dibayarkan serta tata cara pendaftaran peserta. Edukasi dilakukan dengan memandu instal aplikaso mobile JKN dan fungsi fitur-fitur yang terdapat dalam aplikasi tersebut. Hasil kegiatan menunjukkan jika masyarakat lebih memahami tentang jaminan kesehatan nasional secara detail dan menepis stigma negatif tentang pelayanan jaminan kesehatan nasional yang lebih sering beredar informasi negative dari pada informasi positif. Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bukti nyata jika dengan melakukan sosialisasi dan edukasi yang tepat tidak hanya memberikan informasi yang benar tetapi juga menyangkal stigma negative terhadap informasi yang kurang tepat. Kata Kunci: Sosialisasi, JKN, Sektor Informal ABSTRACT Participation in the informal sector in national health insurance, especially BPJS Health, is one of the things that has an impact on increasing the availability of funds, which is an indicator of the success of UHC. Informal sector communities are more risky in matters of financing health, because cloud access and high health do not guarantee health. The aim of the socialization and education activities on the importance of national health insurance for informal sector workers in Bangkalan Regency is to increase knowledge, understanding, and willingness to participate in national health insurance. The method used among them does socialization about the benefit, guaranteeing national health, a magnitude premium in language and procedures registration participants. Education on how to install the JKN mobile application and its features is contained in the application. Activity results show that if the public understands more about guaranteeing health nationally in detail, and dispels the negative stigma about guaranteeing health, more often, national circulating negative information rather than positive information. Activities devoted to the public. This is proof real. If we do proper socialization and education, we not only give correct information, but also reflect a negative stigma towards insufficient information. Keywords: Socialization, JKN, Informal Sector